PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Tanda garis akan sangat berguna jika Anda tahu cara memakainya dengan benar. Masalahnya, terkadang sulit untuk membedakan waktu yang tepat untuk menggunakan tanda garis m/ em-dash (—) atau tanda garis n/ en-dash (–). Secara umum, em-dash digunakan untuk menciptakan penekanan atau membentuk nada informal. Sementara itu, en-dash lazim dipakai untuk menunjukkan rentang angka atau membuat kata sifat majemuk. Kalau sudah memahaminya, Anda bisa menguasai pemakaian kedua jenis tanda garis ini tanpa banyak masalah. Anda hanya cukup mengingat beberapa aturan dasar dan tanda baca ini bisa digunakan dengan lancar.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Menggunakan Em-Dash

PDF download Unduh PDF
  1. Lazimnya, em-dash dalam bahasa Inggris dipakai untuk menghubungkan sesama klausa/anak kalimat independen, dengan pikiran terkait plus konjungsi/kata hubung semacam or, but, yet, as, for, and setelah tanda garis kedua. Tanda garis ini hampir serupa tanda kurung atau koma, tetapi digunakan saat Anda membutuhkan tanda baca yang lebih kuat. [1]
    • Tanda garis em-dash dapat menghubungkan klausa independen dengan pikiran terkait dalam kalimat seperti, “ Abby gave me a terrible haircut! (Potongan rambut yang ditata Abby untukku sangat buruk!)— and she expected a tip ! (dan dia bahkan berani meminta tip!)” atau “ Evan wants me to apologize (Evan ingin aku minta maaf)—but he didn’t even say he’s sorry ! (tetapi dia bahkan tidak mengatakan dirinya menyesal!)”

    Christopher Taylor, Ajun Asisten Profesor bahasa Inggris, menyarankan: "Tanda garis em-dash (—) dapat digunakan sebagai tanda baca informal atau memberikan penekanan. Sementara it, en-dash (–) lazimnya dipakai untuk menyatakan rentang nilai."

  2. Layaknya koma, dalam bahasa Inggris Anda bisa memakai tanda garis untuk menyertakan informasi yang tidak terlalu diperlukan untuk memahami kalimat. Hal ini lazimnya dilakukan dalam tulisan informal, tetapi Anda juga bisa memakainya sesekali dalam tulisan formal jika ingin membuat pernyataan dengan penekanan yang lebih kuat dibandingkan tanda koma. [2]
    • Sebagai contoh, Anda bisa mengatakan “ I'd better have passed my test (Saya harus lulus ujian ini)— it's ninety percent of my class grade (bobotnya 90 persen dari kelulusan kelas saya)— or I'll have to go to summer school (atau Saya terpaksa ikut sekolah musim panas).”
    • Dalam bahasa Inggris, pemakaian em-dash ini terkadang disebut sebagai parenthetical dash karena tanda garis dapat menggantikan tanda kurung ( parentheses ).
  3. Tanda garis em-dash bisa dipakai untuk menandai daftar di dalam kalimat yang sudah menggunakan koma. Hal ini membantu pembaca menghindari kebingungan dalam memahami kalimat dan mempermudah mengetahui awal dan akhir daftar terkait. [3]
    • Sebagai contoh, “ All of my school work (Semua tugas sekolah saya)—physics, Academic Decathlon, sociology, and calculus (fisika, Dasalomba Akademik, sosiologi, dan kalkulus)— got washed away when my house was flooded (hilang terbawa air ketika rumah saya kebanjiran).”
  4. Tanda garis em-dash juga bisa dipakai untuk menekankan poin dalam kalimat. Biasanya, poin ini muncul setelah tanda garis. Teknik ini lazim dipakai terutama dalam tulisan informal dan cerita. [4]
    • Contoh kalimatnya termasuk, “ Of course, I'll sign a prenuptial agreement (Tentu saja, saya akan menandatangani perjanjian pranikah)— as long as it's in my favor (asalkan menguntungkan saya).”
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Menggunakan Tanda Garis En-Dash

PDF download Unduh PDF
  1. Tanda garis en-dash paling lazim dipakai untuk menunjukkan rentang angka, misalnya halaman 182-197 dalam buku, atau kejadian yang terjadi pada pukul 1-5 siang. Saat digunakan pada angka, en-dash biasanya dibaca “sampai” atau “hingga”. Sebagai contoh, jika Anda membaca tulisan “ pages 182-197 ” dengan lantang, katakan, “ pages 182 through 197 (halaman 182 sampai 197).” [5]
    • Tanda garis en-dash biasanya menandakan rangkaian angka inklusif. Sebagai contoh, instruksi untuk membaca halaman 15-55, menandakan bahwa semua halaman tersebut harus dibaca, dan bukan hanya halaman 15 dan 55.
    • En-dash juga digunakan untuk menyajikan skor dalam pertandingan olahraga atau kontes. Sebagai contoh, tim basket Timberwolves mengalahkan Bobcats 15-8 dalam pertandingan semalam.
  2. Tanda garis en-dash juga bisa dipakai untuk menyambungkan 2 kata yang saling berhubungan langsung. Hubungan dalam kasus ini biasanya merupakan konflik, koneksi, atau direksi. Tanda hubung berada di antara dua konsep terkait. [6]
    • " The liberal-conservative debate ” (debat liberal-konsevatif) adalah contoh konflik.
    • " A Boston-New York train ticket ” (tiket kereta Boston-New York) adalah contoh koneksi.
    • " The road runs east-west ” (perjalanan timur-barat) adalah contoh direksi.
  3. Pakai en-dash kalau Anda ingin menggunakan frasa dua kata sebagai penjelas atau pengubah. Contoh lazim kasus ini adalah kata “ award-winning ” (peraih penghargaan). Dalam frasa, “ the award-winning scientist ” (ilmuwan peraih penghargaan), tanda hubung digunakan untuk mengubah dua kata menjadi satu frasa. [7]
    • Cara ini juga bisa diterapkan untuk frasa lebih panjang yang digunakan sebagai kata sifat majemuk. Contohnya, “ His spur-of-the-moment decision led him on a great adventure (Keputusan impulsifnya membawanya ke petualangan besar).”
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Menggunakan Tanda Garis Sesuai Tata Bahasa

PDF download Unduh PDF
  1. Tanda garis em-dash lebih panjang dibandingkan en-dash . Ada bermacam jenis tanda garis, tetapi yang paling umum adalah en-dash (–) dan em-dash (—). Keduanya diberi nama demikian karena lebarnya sama dengan masing-masing huruf "N" dan "M". [8]
    • en-dash (–) lazimnya dipakai untuk menunjukkan rentang angka.
    • en-dash (—) umumnya dipakai untuk menunjukkan peralihan pikiran atau menetapkan penekanan dari keseluruhan kalimat.
    • Dalam bahasa Inggris, tanda hubung ( hypen ) juga digunakan untuk menyambungkan dua kata menjadi satu konsep, misalnya 2-liter bottle , atau old-time traditions . Panjang tanda hubung hanya separuh tanda garis. Meskipun mirip, tanda ini bukan tanda garis.
  2. Identifikasi klausa independen untuk menggunakan em-dash . Sebelum mulai memakai em-dash dalam kalimat, pastikan Anda bisa mengidentifikasi klausa independen. Mengenali klausa dalam tulisan akan membantu Anda memahami letak terbaik bagi tanda garis. Klausa independen adalah klausa yang bisa berdiri sendiri karena memiliki subjek dan predikat, misalnya: [9]
    • " I love pizza " (Saya suka piza).
    • " My mom makes me dinner " (Ibu memasak makan malam).
    • " When you come over " (Saat kamu datang) merupakan contoh klausa dependen. Meskipun memiliki subjek dan predikat, kalimat tersebut tidak mencerminkan pikiran lengkap.
  3. Dalam sebagian kasus, misalnya untuk menunjukkan tanggal atau rentang angka, tanda yang digunakan adalah tanda hubung. Untuk tujuan lainnya, misalnya untuk mengimbangi informasi atau menjeda kalimat, Anda tidak selalu membutuhkan tanda garis. Gunakan tanda garis untuk menghasilkan tekanan yang lebih kuat atau memberikan nada informal pada tulisan Anda. Jangan mengandalkan tanda garis untuk situasi yang lebih cocok bagi tanda baca lain. [10]
    • Ingat bahwa ada tanda baca lain seperti koma, titik koma, dan tanda kurung yang lazimnya lebih sesuai dibandingkan tanda garis.
    Iklan

Tips

  • Dalam kebanyakan kasus, jangan bubuhkan spasi pada kedua sisi tanda garis, kecuali Anda menulis menggunakan manual gaya AP. Buku panduan gaya AP menyatakan bahwa harus ada spasi di sebelum dan sesudah tanda garis.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 7.634 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan