Unduh PDF Unduh PDF

Kesulitan mendefinisikan rasa sayang Anda kepada seorang teman? Atau, apakah Anda justru menyalahpahami perasaan tersebut sebagai sesuatu yang lebih dalam dan bersifat romantis? Untuk memahami konsep cinta platonik yang umumnya muncul di dalam sebuah hubungan pertemanan serta untuk membangun fondasi persahabatan yang lebih kuat, cobalah membaca artikel ini!

Langkah

Unduh PDF
  1. Sejatinya, cinta mewujudkan dirinya dalam keterikatan emosional yang dimiliki seseorang kepada orang lain. Umumnya, cinta diekspresikan melalui tindakan, perhatian, atau kepedulian yang nyata. Namun, pahamilah bahwa cinta tidak memiliki wujud dan definisi tunggal. Misalnya, cinta di antara seorang ibu dan anak dapat dikategorikan sebagai cinta antarkeluarga. Sementara itu, cinta antarpasangan dapat dikategorikan sebagai cinta yang bersifat romantis.
    • Kasih sayang antarteman adalah bentuk cinta platonik. Dengan kata lain, rasa cinta tersebut murni bersifat spiritual, bukan jasmaniah. Jika seorang laki-laki dan perempuan selalu terlihat bersama tetapi tidak berpacaran, kemungkinan besar mereka sedang menyimpan cinta platonik terhadap satu sama lain.
  2. Apakah Anda kerap menyimpan fantasi romantis atau erotis terhadapnya? Jika iya, kemungkinan besar Anda memang menyimpan cinta yang lebih dalam kepadanya. Namun, jika tidak, atau jika Anda hanya suka bepergian dan mengobrol dengannya, kemungkinan besar perasaan yang Anda miliki adalah cinta platonik.
  3. Kebingungan terbesar umumnya akan muncul jika seseorang menyalahpahami perhatian dan kepeduliannya kepada orang lain sebagai perasaan cinta yang bersifat romantis. Jangan khawatir, pada dasarnya manusia memang mudah menyalahpahami perasaannya, baik secara sadar maupun tidak.
  4. Ingat, Anda tidak perlu mencintai seseorang secara romantis untuk merasakan emosi yang intens terhadapnya, terutama jika dia adalah orang yang benar-benar Anda pedulikan. Serupa dengan cinta romantis, sejatinya cinta platonik pun dapat memunculkan ikatan yang sangat kuat di antara pihak-pihak yang terlibat di dalamnya.
  5. Apakah semua orang yang Anda kenal masuk ke dalam kategori “teman”? Atau apakah “teman” adalah orang-orang yang sudah Anda kenal dengan baik? Untuk mengidentifikasi jenis cinta yang dirasakan, pahamilah terlebih dahulu seperti apa norma yang Anda miliki mengenai cinta platonik.
    Iklan

Tips

  • Pikirkan definisi personal Anda mengenai cinta dan persahabatan. Sejatinya, potret hubungan Anda dengan orang lain sangatlah bergantung pada perspektif tersebut.
  • Cobalah melakukan riset lanjutan mengenai jenis-jenis cinta untuk membantu Anda memahami konsep cinta platonik dengan lebih baik.
  • Bersikaplah jujur dan bangun pola komunikasi yang baik. Pastikan segala tindakan dan keputusan Anda tidak melanggar batasan personalnya!
  • Refleksikan perspektif Anda mengenai cinta. Apa yang sesungguhnya sedang Anda cari?
  • Pahami perspektif teman Anda mengenai cinta dan persahabatan sebelum mengakui bahwa perasaan Anda kepadanya sudah berubah. Untuk melakukannya, cobalah menyelipkan topik, pernyataan, atau pertanyaan yang berhubungan dengan cinta dan/atau persahabatan, lalu amati reaksinya. Ingat, terburu-buru menyatakan cinta kepada sahabat berisiko menghancurkan persahabatan Anda yang berharga!
Iklan

Peringatan

  • Sejatinya, sebuah hubungan platonik akan semakin dalam dan berkualitas jika pihak-pihak di dalamnya dapat saling menghargai berbagai batasan yang ada.
  • Luangkan waktu sebanyak mungkin untuk memahami perasaan Anda yang sesungguhnya sebelum menyampaikan pengakuan apa pun kepada orang lain. Ingat, persahabatan Anda sedang dipertaruhkan!
  • Hati-hati, menyimpan perasaan yang belum benar-benar Anda pahami dapat membuat Anda mengalami rasa sakit atau bahkan kehilangan yang tidak perlu. Berpikirlah sebelum membuat komitmen atau kesimpulan apa pun!
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 6.635 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan