Unduh PDF Unduh PDF

Ada kalanya sebuah buku dapat membuat kutu buku pun kebingungan membacanya. Ketika membaca buku untuk kepentingan sekolah, klub buku, atau hanya sekadar tertarik, ada kalanya Anda akan menemukan beberapa bab (atau halaman) yang sulit dimengerti. Meski begitu, menyelesaikan buku adalah hal yang penting (meskipun Anda tidak begitu menikmatinya) karena dapat memberikan pengetahuan, pelarian, atau sekadar membuat hari Anda menyenangkan. Teruslah membaca sambil menemukan cara untuk mempertahankan fokus dan perhatian sampai buku selesai – niscaya Anda pun akan merasa puas setelahnya.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Mempertahankan Motivasi dan Fokus Selama Membaca

Unduh PDF
  1. Memiliki tujuan yang jelas dan nyata dapat meningkatkan tingkat keberhasilan dalam kegiatan apa pun. Anda mungkin tidak menyadari pencapaian yang diinginkan ketika membaca sebuah buku. Meski begitu, pencapaian-pencapaian tersebut bisa dibuat selagi Anda membaca.
    • Anda bisa menggunakan halaman atau bab sebagai patokan ketika membaca buku pelajaran. Dengan begitu Anda bisa mengetahui dengan jelas kapan bisa berhenti membaca.
    • Jika Anda membaca sebagai hobi tetapi merasa kesulitan, cobalah membuat target membaca harian. Anda bisa menggunakan jumlah halaman atau bab sebagai pembatas dan akan tetap merasa termotivasi karena hanya perlu membaca sebagian buku dalam satu hari.
    • Tantanglah diri Anda untuk belajar sesuatu yang baru dari apa yang dibaca. Anda dapat belajar banyak dari membaca karya fiksi, nonfiksi, atau bahkan sejarah yang membosankan.
  2. Ketika membaca sebuah buku yang sulit, membayangkan buku tersebut sebagai sebuah karya yang terdiri dari ratusan halaman akan mengurangi semangat Anda. Cobalah menghindari maraton membaca dan bacalah buku tersebut sedikit demi sedikit, misalnya satu bab per hari. Beristirahatlah setiap kali Anda berhasil membaca satu atau lebih bagian untuk menyegarkan pikiran dan mata sebelum melanjutkan. [1]
    • Menyempatkan diri beristirahat akan membantu Anda tetap fokus. Meski begitu, pastikan Anda telah menetapkan seberapa banyak dan sering Anda bisa beristirahat.
    • Jangan berisirahat hanya karena Anda ingin. Tantanglah diri Anda dengan menyelesaikan target membaca tertentu (seperti menyelesaikan sebuah bab yang panjang atau dua bab yang relatif pendek).
    • Letakkan pembatas buku pada akhir bab atau kelompok bab. Dengan cara ini Anda dapat mengetahui seberapa banyak halaman yang tersisa dan merasa termotivasi untuk menyelesaikan bacaaan sampai titik peristirahatan.
  3. Membaca buku yang membosankan mungkin akan membuat Anda tergoda untuk meraih ponsel, memeriksa media sosial, atau menyalakan televisi. Meski begitu, melakukan hal-hal tersebut akan mematahkan konsentrasi Anda dan buku yang sedang dibaca pun akan menjadi semakin sulit. Paksalah diri Anda untuk membaca tanpa gangguan sampai target hari itu tercapai.
    • Jika memungkinkan, carilah tempat yang tenang dan jauh dari gangguan.
    • Cobalah mematikan atau mengubah ponsel Anda ke mode getar. Matikan televisi dan jauhi komputer atau tablet.
    • Jika Anda tidak memiliki ruang yang tenang atau senang membaca di bus, cobalah menggunakan penyumbat telinga ketika membaca.
    • Anda bisa menggunakan penyumbat telinga untuk mengurangi gangguan suara atau menggunakan headphone untuk mendengarkan sesuatu yang tidak mengganggu. Musik instrumental adalah pilihan yang terbaik – cobalah mendengarkan sesuatu yang menenangkan tetapi bertempo cepat, seperti jaz atau beberapa penggubah musik klasik.
  4. Terkadang buku yang membosankan akan tampak lebih membosankan ketika Anda merasa lelah, terganggu, atau tidak fokus. Usahakan untuk memiliki pola pikir membaca yang baik sebelum membaca buku. Dengan begitu Anda akan lebih sulit kehilangan minat atau alasan berhenti membaca.
    • Usahakan membaca ketika Anda merasa segar. Membaca buku yang membosan ketika mengantuk adalah kegiatan yang tidak efektif.
    • Ada kalanya menulis dapat membantu menjernihkan pikiran dan menghilangkan gangguan. Cobalah melakukan ini sebelum memulai membaca.
    • Ambillah beberapa napas panjang sebelum memulai. Bagi beberapa orang, kegiatan ini dapat menenangkan dan menjernihkan kepala.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Melakukan Pendekatan pada Teks

Unduh PDF
  1. Menggarisbawahi atau menandai kalimat adalah cara yang baik untuk mendekati sebuah teks dan akan memudahkan Anda untuk kembali pada titik tersebut jika dibutuhkan. Membuat anotasi di sisi halaman dengan catatan, pertanyaan, atau hasil observasi juga merupakan cara yang baik untuk mempertahankan motivasi membaca karena memaksa Anda untuk menuliskan pertanyaan dan mencari kalimat penting. Berikut adalah beberapa poin yang bisa Anda cari ketika membaca sesuatu: [2] :
    • definisi istilah yang relevan (terutama yang tidak Anda ketahui)
    • metode dan hasil (untuk buku pelajaran)
    • hubungan sebab-akibat.
    • referensi materi sebelumnya. Referensi di karya sebelumnya mungkin akan menjadi konsep yang penting.
  2. Cara lain untuk membantu mempertahankan fokus adalah dengan menyerap materi penting dari bacaan dan menuliskannya kembali dalam kata-kata Anda sendiri. Melalui cara ini Anda akan terpaksa untuk memperhatikan dan memproses apa yang dibaca ketimbang hanya membaca cepat secara pasif. [3]
    • Dalam membaca aktif Anda harus menyatukan potongan-potongan informasi yang terkandung dalam teks. Dengan melakukan ini, Anda mungkin akan menemukan sebuah kalimat di tengah buku yang terhubung langsung dengan bagian sebelumnya yang mungkin tidak terbaca.
    • Cobalah menulis ulang dengan kata-kata Anda sendiri ketika membaca kalimat-kalimat yang sulit. Metode ini telah terbukti dapat menolong siswa mempertahankan informasi. [4]
  3. Setelah membuat sintesa dari materi, paksa diri Anda untuk membuat pertanyaan dari teks yang dibaca dan carilah jawaban pertanyaan tersebut dengan terus membaca atau kembali ke halaman atau bab sebelumnya (pada saat-saat seperti ini kalimat yang digarisbawahi/ditandai/anotasi yang dibuat akan berguna). [5]
    • Cobalah menebak apa yang berusaha dilakukan oleh penulis teks pada setiap bab yang dibaca. Bagaimana teks tersebut berdiri sendiri, apakah perannya ketika dikaitkan dalam konteks tujuan penulisan buku?
    • Bagaimana hubungan setiap bab yang Anda baca dengan bab sebelumnya? Apakah ada hubungan di antara keduanya? Apakah sang penulis sengaja melakukan hal ini?
    • Tanyakan diri Anda “Apakah saya bisa mempelajari sesuatu dari teks ini?” Karena jawabannya pasti adalah ya, pikirkan apa yang bisa Anda pelajari.
    • Tanyakan diri Anda mengenai kalimat atau bagian yang sulit/membingungkan. Usahakan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut sebelum terus membaca dengan memikirkan apa yang baru saja Anda baca atau mencari jawabannya dari bagian-bagian yang digarisbawahi atau anotasi yang dibuat sebelumnya.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Menemukan Alasan Untuk Terus Membaca

Unduh PDF
  1. Meskipun buku yang dibaca terasa sangat membosankan, selalu ada sesuatu yang berharga di dalamnya. Ingatlah bahwa semua karya tulis yang diterbitkan pernah dianggap sebagai karya yang penting, menarik, dan ditulis dengan baik oleh seseorang yang telah mengeditnya secara pribadi. Jika Anda belum menemukan hal yang menarik di dalam sebuah buku, mungkin Anda hanya harus terus membacanya. [6]
    • Hal yang menarik akan muncul cepat atau lambat. Meskipun mungkin tidak akan muncul sampai bagian akhir atau di sekitar bagian akhir, pada umumnya akan selalu ada sesuatu yang menarik pada satu titik.
    • Membaca buku sampai selesai akan memberikan sesuatu kepada Anda, baik dalam bentuk ketegangan ketika ceritanya menjadi tidak terduga, pengetahuan baru, atau suatu makna yang lebih dalam dari apa yang Anda kira akan dapatkan dari buku tersebut.
    • Anda mungkin tidak akan mengetahui kenapa sebuah buku dianggap sebagai klasik oleh banyak orang jika tidak membacanya sampai selesai.
  2. Tidak membaca buku sampai selesai pada dasarnya bisa disebut sebagai pemborosan. Meskipun ini mungkin tidak menjadi masalah jika buku yang didapat adalah hasil meminjam dari teman atau perpustakaan, tidak menyelesaikan buku dapat dikatakan sebagai tidak mengambil keuntungan dari investasi yang sudah Anda keluarkan.
    • Ketika membeli buku, Anda mungkin telah mengeluarkan investasi sebesar Rp100.000,00 sampai Rp200.000,00 (atau mungkin lebih untuk buku berjilid keras)
    • Jika Anda hanya telah membaca beberapa bab awal dari sebuah buku, bisa dikatakan Anda telah membuang kebanyakan uang yang dikeluarkan untuk membeli buku tersebut.
    • Cobalah mengumpamakan uang yang dihabiskan untuk membeli buku jika dihabiskan sebagai bentuk hiburan lainnya. Tentunya Anda tidak akan membeli tiket pertunjukan atau pertandingan olahraga dan pergi meninggalkan ruangan setelah 10 menit pertama. Pola pikir yang sama dapat digunakan ketika memutuskan untuk membeli sebuah buku.
  3. Membaca buku yang membosankan pasti akan menghasilkan sesuatu, dan hasil tersebut akan lebih dari sekadar kepuasan membaca. Anggaplah membaca buku sampai selesai sebagai latihan pendewasaan dan disiplin diri. [7]
    • Anggaplah membaca buku yang membosankan sampai selesai sebagai latihan hidup.
    • Akan ada kalanya Anda harus melakukan sesuatu yang tidak menyenangkan dalam hidup.
    • Karir Anda tidak akan berlangsung lama jika Anda tidak mengerjakan tugas di tempat Anda bekerja hanya karena tidak ingin.
    • Nilai Anda akan berkurang jika tidak mengerjakan tugas sekolah.
  4. Berikan diri Anda sesuatu yang nyata ketika berhasil menyelesaikan sebuah buku yang sangat sulit. Hadiahilah diri Anda dengan sesuatu yang disukai ketika selesai membaca atau tahanlah diri Anda dari sesuatu yang disukai sampai selesai membaca.
    • Menghadiahi diri dengan sesuatu yang menyenangkan sebagai “umpan” mungkin adalah apa yang Anda butuhkan untuk menyelesaikan sebuah buku.
    • Anda bisa membeli makan malam yang istimewa, es krim, atau sebotol anggur (jika usia Anda sudah cukup) untuk merayakan selesainya sebuah buku.
    • Anda juga mungkin harus berusaha menahan diri dari perayaan/kegiatan yang tidak diperlukan sampai selesai membaca buku. Contohnya, Anda dapat memutuskan untuk tidak memakan makanan pencuci mulut sampai selesai membaca sebuah buku.
    Iklan

Tips

  • Simpanlah makanan, air, dan cemilan di tempat yang mudah diraih agar Anda tidak perlu berdiri dan terkecoh oleh sesuatu.
  • Jika Anda tidak dapat menyingkirkan gangguan ketika membaca, buatlah “waktu belajar” khusus dan atur agar segalanya tetap tenang, setidaknya di kamar atau tempat Anda biasa belajar. Beri tahu keluarga atau teman sekamar Anda agar mereka tahu tentang kapan saja Anda tidak bisa diganggu.
  • Berikan kesempatan pada buku yang Anda baca. Mungkin saja Anda akan menikmatinya.
  • Jangan berhenti! Jika Anda membaca buku untuk kepentingan sekolah atau klub buku, berhenti membaca akan mengharuskan Anda membaca lebih banyak dari biasanya pada waktu membaca berikutnya.
  • SparkNotes dan CliffsNotes dapat membantu Anda mengerti apa yang dibaca, tetapi tidak bisa disamakan dengan buku aslinya. Anda akan mendapatkan jauh lebih banyak dari membaca buku aslinya ketimbang dari kesimpulan yang mereka buat. Gunakan jasa yang keduanya tawarkan hanya untuk membantu mengerti bagian yang membingungkan.
Iklan

Peringatan

  • Jika Anda membaca untuk kepentingan sekolah dan memiliki ujian atau tugas yang harus dikumpulkan, ketahuilah bahwa kebanyakan guru juga mengetahui SparkNotes. Guru Anda dapat membuat soal yang jawabannya tidak ada di SparkNotes dan mereka juga dapat mengetahui jika laporan membaca yang Anda kumpulkan dibuat tanpa membaca buku aslinya.


Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Sebuah buku yang membosankan
  • Tempat yang tenang dan bebas dari gangguan untuk membaca

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 3.678 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan