Unduh PDF
Unduh PDF
Rancang pesta pernikahan dan buat buket bunga pernikahan sendiri untuk menambah sentuhan kreativitas yang unik dan gaya untuk acara Anda. Pilih setiap bunga dan ornamen. Ajak beberapa gadis pengiring mempelai agar mereka bisa membuat buket sendiri pada saat yang sama.
Langkah
-
Putuskan warna keseluruhan. Putih atau krem adalah warna yang lazim, tetapi sebaiknya pilih warna yang sesuai dengan gaun pengantin. Jika gaun yang akan dikenakan memiliki potongan yang rumit, pasti gaun itu menjadi pusat perhatian. Karena itu batasi dengan membuat buket satu warna atau sedikit rangkaian warna saja. Gaun dengan potongan sederhana cocok dipadankan dengan buket bunga yang lebih meriah, dengan aneka warna dan ornamen. [1] X Teliti sumber
- Untuk buket bunga yang lebih sederhana, pilih warna yang sama dengan gaun pengantin. Hindari warna yang identik dan pertimbangkan memasukkan warna yang memberi aksen. Kesamaan yang berlebihan dapat membuat suasana menjadi datar dan mempersulit pengambilan foto.
- Buket bunga dengan warna dan corak sama paling mudah dirangkai. Buket bunga klasik memakai bunga putih, krem, jingga muda ( peach ), dan merah muda yang cerah.
- Warna yang melengkapi akan menciptakan buket yang indah. Coba padukan warna kuning dan ungu, biru dan jingga, atau merah dan hijau. Jika Anda tidak menginginkan buket bunga dengan warna berani, gunakan warna-warna lembut dan terang.
-
Pilih bunga utama yang kuat. Bunga ini membutuhkan tangkai yang panjang dan kuat untuk menopang buket supaya tidak buyar. Jika mungkin, pilih bunga yang sedang musim selama pernikahan Anda. Bunga yang sedang tidak musim akan jauh lebih mahal, mungkin perlu dipesan secara khusus, dan sulit digantikan jika keadaan darurat. Pilih satu sampai tiga bunga favorit Anda yang sesuai dengan kondisi keuangan, atau lihat pilihan-pilihan ini:
- Mawar tunggal (bukan mawar yang kecil-kecil ( spray rose ) [2] X Teliti sumber )
- Peony (minta penjual bunga merekomendasikan beberapa, karena banyak bunga peony-tumpuk bertangkai lemah [3] X Teliti sumber )
- Hortensia
- Magnolia
- Dahlia tumpuk (dahlia tunggal cenderung rontok kelopaknya [4] X Teliti sumber )
- Lisianthus
- Anggrek cymbidium
- Kala lili (atau lili mini warna-warni)
- Stargazer lili
-
Pilih bunga kedua (opsional). Buket bunga dengan satu jenis bunga memang akan tampak indah, dan tidak merepotkan perangkai bunga yang masih pemula. Tetapi untuk memperkuat segi artistik, pilih sejumlah bunga yang lebih kecil untuk menambah variasi. Anda dapat menggunakan bunga apa pun untuk hal ini. Jika Anda tidak tahu hendak memilih bunga apa, lihat-lihat toko bunga dan rangkaian bunga secara daring ( online ).
- Bunga kedua yang populer di antaranya adalah bunga mawar tunggal ( single rose ) ukuran kecil, bunga mawar yang kecil-kecil, dan freesia .
- Untuk "bunga pengisi ( filler flower )" bisa menggunakan bunga yang kecil atau bercabang-cabang, kuncup, atau beri. Cobalah pakai bunga waxflower , anyelir, atau seeded eucalyptus .
-
Tetapkan ukurannya. Ukuran buket sebaiknya disesuaikan dengan ukuran tubuh Anda dan seberapa besar tempat berlangsungnya acara. Buket yang besar cocok untuk pernikahan di gereja besar dan pantai, sedangkan buket yang kecil cocok untuk ruang yang kecil. Sesuai pengalaman, buket sebaiknya tidak lebih lebar daripada pinggang pengantin. Perlu diingat juga: membawa buket yang besar itu melelahkan.
- Diameter kebanyakan buket bunga pengantin berkisar dari 20cm sampai 33cm.
- Sediakan bunga lebih banyak daripada yang Anda butuhkan. Jumlah bunga tergantung keanekaragamannya. Biasanya dibutuhkan lima belas sampai tiga puluh bunga, tetapi pesanlah lebih banyak. Anda mungkin berubah pikiran atau muncul ide baru saat membuat buket.
-
Potong tangkai di dalam air. Masukkan tangkai bunga ke dalam ember atau bak cuci yang berisi air. Potong ujungnya dengan kemiringan 45º, kira-kira (2,5–5cm) dari ujung. Pemotongan seperti ini membuat bunga-bunga tersebut menyerap air tanpa menimbulkan gelembung pada tangkai. [5] X Teliti sumber Taruh bunga di wadah berisi air dingin sampai Anda siap membuat buket.
- Biarkan tangkainya tetap panjang untuk mempermudah pengerjaan. Anda nanti dapat memotong tangkainya lagi setelah buket itu selesai dirangkai.
Iklan
-
Pilih satu jenis bunga untuk rangkaian ini. Biasanya Anda akan membutuhkan 12 lusin mawar.
-
Buang duri dan daunnya. Buang duri dan daun dengan tang pengupas ( stem stripper ) atau gunting tanaman, atau petik dengan tangan jika batang tersebut tidak berduri.
- Buang bunga yang rusak atau yang pudar warnanya.
-
Buat bagian tengah dengan bunga yang paling besar. Pilih empat dari bunga mekar yang paling besar dari bunga utama. Taruh bunga-bunga yang mekar itu dalam posisi sejajar dan batang bersilang.
- Pegang buket persis di bawah bunga yang mekar, tempat batang-batang bersilangan. Jika Anda pegang pada posisi lebih rendah, batang tersebut akan melengkung sehingga bunga bisa patah.
-
Tambahkan bunga utama satu per satu. Taruh bunga utama satu per satu, letakkan sejajar ke arah luar dari bagian tengah. Tata bunga-bunga itu serapat mungkin, silangkan batang-batangnya agar bunga-bunga itu menghadap ke luar membentuk kubah.
- Ketika menyilangkan batang, putar tangan Anda membentuk pilinan sambil memegang batang.
- Buket kecil mungkin hanya menggunakan satu lingkaran terdiri dari bunga utama di sekitar bagian tengah, terutama jika bunga yang mekar besar dan lembut.
-
Kembangkan kubah sambil menambahkan bunga. Jika Anda menggunakan bunga kedua, taruh bunga tersebut untuk mengisi celah di antara bunga-bunga. Taruh bunga-bunga itu di pinggiran kubah, tata dengan mengarah ke luar. Atur dengan jarak cukup renggang sehingga tak ada bunga kedua dari jenis yang sama saling bersentuhan. Setelah selesai, Anda akan mendapatkan buket berbentuk bulat yang padat, dengan bunga terbesar persis di bagian tengah.
- Alternatif lainnya, buat buket dengan gaya Biedermeier . Buket ini memiliki lingkaran bunga yang konsentris dengan warna mencolok yang berbeda.
-
Pangkas batang bunga untuk mempermudah pengerjaan buket. Potong batang bunga agar sama panjang menggunakan pisau bunga yang bersih atau gunting tanaman. Sisakan batang agak panjang (setidaknya 25,4cm) karena nanti pada langkah terakhir batang itu akan dipangkas lagi. [6] X Teliti sumber
-
Buat sentuhan akhir. Mainkan bundel di tangan Anda, sesuaikan panjangnya dan pastikan buket tampak seimbang dan bulat. Jika Anda melihat ada potongan yang tidak rata, isilah dengan bunga tambahan.
- Jika Anda memiliki perhiasan buket, dorong ke bawah perhiasan tersebut di antara bunga-bunga yang ada di seluruh buket. Hanya membutuhkan tiga atau empat jepit agar terlihat mencolok, tetapi silakan saja jika ingin menggunakan lebih banyak.
- Sisipkan bunga pengisi di sepanjang buket. Agar tepinya mengembang, selipkan bunga pengisi di antara bunga terluar saja.
-
Kunci buket dengan selotip bunga atau tali rafia alami dari palem. Ikat buket kira-kira 2,5cm di bawah bunga yang mekar, atau sedekat mungkin agar bunga-bunga tersebut rapat. Belit sekeliling batang dengan selotip bunga beberapa kali, kemudian lilit ke arah bawah kira-kira 7,5–10cm. [7] X Teliti sumber
- Anda bisa menggunakan selotip besar dan kuat, kecuali Anda menggunakan bunga bertangkai lunak seperti tulip and hyacinthus. [8] X Teliti sumber Belit dua batang dengan selotip di satu sisi bundel bunga lalu lilit untuk mengencangkannya. Lilit selotip di sekeliling bundel bunga beberapa kali, tanpa menambahkan batang apa pun ke dalamnya. Setelah rapat, buka selotip lagi dan selipkan dua batang ke sisi yang berlawanan. Rekatkan satu selotip di dekat batang teratas, dan satu lagi kira-kira 10cm di bawahnya.
-
Ikat dengan pita atau lilitkan pita ke arah bawah sepanjang batang. Pilih pita yang serasi dengan gaun pengantin Anda atau warna buket. Potong pita kira-kira tiga kali panjang batang.
- Untuk bentuk lilitan, pilin pita ke bawah sepanjang batang, selipkan ke dalam selotip di bagian teratas dan bawah. Rapatkan dengan jarum pentul yang diselipkan di antara batang-batang bunga. [9] X Teliti sumber
- Untuk membuat ikatan pita, potong pita lalu ikat di sekeliling buket. Pastikan Anda memotong selotip bunga yang terlihat, tali rafia alami dari palem, atau selotip yang dipakai untuk merapatkan buket.
- Untuk menambah sentuhan mewah, gunakan jarum pentul dengan ujung mutiara.
-
Potong batang sekali lagi. Buket jenis ini biasanya dipegang pengantin di depan dada, sehingga sebaiknya batang bunga cukup pendek saja supaya tidak menggores gaun. Biasanya 15–17,5cm sudah cukup. Keringkan ujung batang dengan tisu sebelum buket diserahkan kepada pengantin.
-
Jaga buket tetap segar. Simpan buket di tempat sejuk sampai hari pernikahan tiba, taruh di dalam ember berisi air. Anda bisa mendapatkan pengawet bunga di toko bunga agar bunga lebih awet. Angkut buket bunga yang dicelupkan di air jika memungkinkan.
- Kalau Anda tidak mempunyai ruangan yang dingin, simpan bunga dalam lemari es yang disetel di atas 1,7ºC. Singkirkan buah-buahan dari lemari es; kebanyakan buah menghasilkan gas yang membuat bunga cepat layu. [10] X Teliti sumber
- Sedikit semprotan rambut ( hairspray ) juga bisa membuat buket bunga Anda lebih awet. Gantung buket dalam posisi terbalik selama beberapa menit agar semprot rambut mengering pada bunga yang mekar, sebelum dikembalikan ke vas. [11] X Teliti sumber
Iklan
-
Pilih bunga yang hendak Anda rangkai. Kombinasi yang umum adalah mawar putih, lili, dan tambahan corak daun hijau (Gunny Eucalyptus, Paku-pakuan, Kamelia, Foxtail, Daun seribu)
- Ingat, pertimbangkan alergi terhadap bunga atau tanaman tertentu ketika memilih kombinasi bunga.
-
Kumpulkan bunga yang dibutuhkan sebelum mulai merangkainya.
- Siapkan tang pengupas ( stripper ), gunting, tali rafia atau selotip, tang pemotong ( clipper ), dan pita putih.
-
Bersihkan bunga dan daun sebelum dirangkai. Dengan menggunakan tang pengupas, buang sebagian besar daun dan duri dari batang bunga. Anda bisa membuang kelopak terluar, kelopak yang sudah jelek, atau bagian yang sudah layu dari tangkai.
- Kalau Anda menginginkan warna hijau untuk buket, sisakan daun teratas dari setiap bunga.
- Buang benang sari dari bunga lili karena benang sari itu akan berubah menjadi cokelat dan mengotori gaun pengantin.
- Pangkas daun agar bagian batang yang berada di bawah pegangan Anda dalam keadaan bersih.
-
Pegang buket bunga dengan tangan yang tidak dominan pada saat merangkainya. Jika yang dominan adalah tangan kanan, pegang buket dengan tangan kiri lalu atur bunga dan daun sepotong demi sepotong dengan tangan kanan. Tata bunga sesuai arah lengkung alami bunga tersebut.
-
Putar bundel bunga ketika Anda menambahkan bunga. Tambah batang bunga pada sisi terbuka, dekat dengan pergelangan tangan Anda, silangkan batang bunga agar membentuk spiral.
-
Atur bunga sambil memutar buket. Pastikan bunga tidak berada pada sudut yang janggal atau menjorok terlalu jauh dari bagian tengah. Tambah bunga pengisi ke bagian tepi untuk menyatukan buket dan berfungsi sebagai pinggiran.
-
Potong batang kira-kira 15cm. Hal ini akan mempermudah merangkai buket.
-
Kunci tatanan buket. Ikat bundel bunga dengan tali rafia alami atau selotip sebagai pengikat sementara.
-
Lilit buket dengan pita dan potong tali rafia atau selotip setelah dililit pita dua kali. Pakai pita antara 4 sampai 6 meter, tergantung lebar buket. Ikat dengan simpul biasa atau ikatan pita.
-
Potong sisa batang dan taruh buket di air supaya tetap segar! Potong batang dengan rata kira-kira 2,5cm di bawah pita.Iklan
-
Buat buket presentasi. Buket ini memiliki batang bunga yang panjang dan bagian teratasnya berupa bunga yang berkelopak panjang. Pengantin akan menimang bagian batang, dan meletakkan buket tersebut pada satu tangan. [12] X Teliti sumber Buket ini mudah dibuat, tetapi akan membuat Anda lelah memeganginya dalam upacara yang lama.
-
Gunakan penopang buket. Selain untuk mempercantik penampilan, penopang buket juga membantu menyegarkan bunga. Beri air pada "sumbu" penopang buket sebelum diisi dengan bunga agar tangkai bunga itu menyerap air sepanjang acara pernikahan Anda.
- Istilah " nosegay " (buket bunga kecil yang wangi) mengacu pada buket kecil, bulat di dalam penopang buket atau " tussy mussy " (pegangan buket dari logam) hias. Istilah itu juga mengacu pada buket kecil yang longgar, yang meliputi dedaunan hijau atau tanaman.
-
3Buat buket dengan bunga menjuntai. Ini barangkali buket yang paling sulit dibuat, karena buket ini mudah miring atau memperberat kesan dekorasi yang lain. Pertama-tama pilih penopang buket khusus dengan mulut yang membuka ke bawah. Atur bunga supaya menjuntai keluar dari penopang tersebut. Sulur yang panjang akan menjuntai keluar di bagian depan, dan bunga mekar yang lebih besar mengisi mulut penopang buket.Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- 15–30 bunga potong yang kokoh
- 10+ bunga tambahan (opsional)
- Perhiasan buket (opsional)
- Pisau pemangkas
- Ember
- Selotip (2 untuk setiap buket) atau selotip bunga
- Tisu
- Pita lebar
- Jarum pentul
Tips
- Rangkai buket di depan cermin supaya Anda bisa melihat dengan jelas bentuk buket itu nantinya.
- Jika Anda memakai mawar yang belum mekar, celup batangnya dalam air panas (beberapa menit saja) agar kelopaknya membuka. Jangan diamkan di situ terlalu lama supaya bunga itu tidak mati.
- Buat buket Anda lebih personal dengan menggunakan bunga dari halaman Anda.
- Anda bisa menambah ornamen buket. Jika Anda ingin membuat buket itu lebih semarak tanpa menjadikannya lebih besar, beli perhiasan buket. Perhiasan buket ini biasanya berupa jarum pentul perak atau jarum dengan ujung mutara dan bros, selipkan ke dalam buket dengan kawat yang panjang.
Iklan
Peringatan
- Buket yang terlalu besar atau buket dengan perhiasan yang tajam atau berat tidak cocok untuk dilemparkan. Buat buket kedua yang lebih kecil untuk tujuan ini.
Iklan
Referensi
- ↑ http://www.colincowieweddings.com/articles/flowers/blooming-large
- ↑ http://www.proflowers.com/blog/difference-between-spray-roses-and-roses
- ↑ http://www.finegardening.com/peonies-stand-and-stand-out
- ↑ http://www.sunset.com/garden/flowers-plants/dahlia-wedding-bouquet
- ↑ http://www.proflowers.com/blog/why-cut-flower-stems-under-water
- ↑ https://www.theknot.com/content/homemade-bouquets-basics
- ↑ http://apracticalwedding.com/2011/04/how-to-make-a-wedding-bouquet/
- ↑ http://www.sunset.com/garden/flowers-plants/how-to-make-wedding-bouquet
- ↑ https://www.theknot.com/content/homemade-bouquets-basics
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 24.755 kali.
Iklan