Unduh PDF Unduh PDF

Gua adalah ruang nyaman yang dirancang dengan mempertimbangkan aspek relaksasi serta rekreasi. Anak-anak suka membuat gua dari selimut dan kursi, atau membangunnya di luar ruangan dengan batang kayu. Jika rumah Anda memiliki ruang kosong atau ceruk tambahan, Anda bisa menambahkan furnitur untuk membuat gua, yang akan menjadi tempat bersantai semua orang.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Membuat Gua Anak-Anak dalam Ruangan

Unduh PDF
  1. Setelah gua dibangun, gua ini mungkin akan menjadi tempat nongkrong favorit selama beberapa hari atau minggu setelahnya. Kamar tidur anak-anak merupakan lokasi yang ideal, tetapi Anda juga bisa menggunakan sudut ruang tamu atau ruang kosong yang tidak terpakai. Pindahkan semua barang berharga dan mudah rusak dari area yang Anda pilih, untuk menjaganya dari para "penghuni gua" liar.
    • Beberapa rumah memiliki area-area anak-anak rahasia di bawah tangga. Area ini sempurna digunakan untuk membangun gua.
  2. Anda bisa membangun gua menggunakan ranjang susun, meja, bagian belakang sofa, atau beberapa bangku. Gunakan dua atau tiga buah furnitur berat untuk memastikan Anda bisa menyediakan ruang di antaranya.
    • Benda-benda ringan seperti lampu atau kursi plastik akan terjatuh saat dilapisi dengan selimut, jadi jangan pakai benda-benda ini.
    • Untuk memastikan strukturnya pas bagi orang dewasa atau anak-anak yang tinggi, ikatkan sapu di bagian belakang furnitur yang Anda gunakan.
    • Balikkan kursi agar menghadap ke luar dan membuat gua Anda lebih lapang.
  3. Jauhkan furnitur agar seprainya kencang dan Anda mendapatkan ruang yang lebih lapang serta susunan yang lebih kokoh. Beberapa seprai ketat akan terpasang kuat dengan sendirinya, tetapi biasanya Anda harus mengencangkannya dengan jepit pakaian atau selotip di setiap sudut dan sepanjang sisinya. [1] Sesi bermain yang penuh semangat hampir selalu akan menarik seprai dan melepasnya, tetapi gua ini mudah dibetulkan sehingga Anda tidak usah mengkhawatirkannya.
    • Tumpukan buku berat atau beberapa tumpukan barang terkadang diperlukan, tetapi hindari penggunaannya jika Anda membuat gua untuk anak-anak yang lebih muda. Tumpukan ini akan mudah hancur dan membuat mereka cedera.
    • Untuk gua yang lebih permanen, mintalah seorang dewasa yang tangkas untuk memasang kait di langit-langit dan menggantungkan seprai dari sana.
  4. Jika gua terasa terlalu kecil, tambahkan kursi dan seprai, atau siapkan tenda untuk memperluasnya dengan mudah. Penambahan seprai akan menghasilkan langit-langit yang lebih kokoh, tetapi Anda perlu penjepit besar atau peralatan lainnya agar gua Anda tetap stabil.
  5. Angkat seprai pada satu sisi agar orang-orang bisa memanjat masuk. Gunakan dua helai selimut kecil pada pintu masuk agar orang-orang bisa mendorongnya dan merangkak masuk.
  6. Tambahkan bantal, selimut, boneka binatang, dan mainan! untuk membuat istana yang sesungguhnya, tambahkan kotak mainan dan kudapan, televisi kecil, atau kulkas mini. Lalu, masuk dan bersantailah selama tiga puluh detik sebelum memulai perang bantal.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Membuat Gua Anak-Anak di Luar Ruangan

Unduh PDF
  1. Jika tidak ada kebun atau hutan di area tempat tinggal Anda, minta orangtua Anda membawa Anda bepergian ke taman nasional. [2] Jika hutannya berada dekat dengan jalan raya, aliran sungai, atau sumber potensi bahaya lainnya, pastikan semua orang tahu cara agar tetap aman. [3]
    • Jika cuaca sedang hujan atau berkabut, bawalah beberapa lembar terpal untuk digunakan sebagai lantai yang kering dan penghalang hujan. [4]
  2. Pohon hidup dengan bukaan berbentuk huruf Y di dekat tanah merupakan bangunan yang ideal untuk membuat gua, karena Anda bisa menggunakan cabang berbentuk huruf Y tersebut sebagai langit-langit. [5] Anda juga bisa menggunakan bebatuan dan bangunan-bangunan alam lainnya, tetapi hindari gua atau ceruk yang terlihat pernah dihuni oleh binatang.
    • Jangan gunakan pohon mati karena ranting-rantingnya bisa patah dan menghancurkan gua Anda.
    • Semak-semak serta tanaman tebal bisa menjadi rumah kutu, yang bisa menyebabkan berbagai penyakit. Cari tahu peringatan akan kehidupan liar yang dikeluarkan oleh layanan taman di wilayah Anda agar Anda mengerti tanaman mana yang aman untuk digunakan. [6]
  3. Cari ranting-ranting jatuh yang tidak patah dan masih kuat, tetapi tidak terlalu berat agar tidak menyebabkan cedera jika menjatuhi seseorang. Jika tidak ada banyak ranting seperti ini, ikatkan beberapa ranting kecil menjadi satu atau siapkan tiang bambu, kursi ringan, atau benda-benda lainnya dari rumah. [7]
    • Jangan pernah patahkan ranting yang masih hidup. Berinteraksilah dengan penuh rasa hormat terhadap hutan. Jangan rusak lingkungan hidup.
  4. Ranting pohon yang kokoh atau pohon yang miring bisa menjadi rangka yang kuat bagi gua Anda, tetapi ada beberapa teknik lainnya yang juga bisa Anda gunakan:
    • Ranting yang kokoh bisa dijepitkan pada tumpukan batu pada kemiringan tertentu, tetapi harus ditempatkan dengan mantap sebelum Anda melanjutkan membangun gua. [8]
    • Tiga batang bisa ditempelkan satu sama lain untuk membentuk segitiga. Anda harus sedikit melakukan percobaan. Tambahkan ranting-ranting lain satu demi satu untuk membuat gua melingkar.
    • Jika tersedia tali atau benang yang kuat, sandarkan ranting satu sama lain untuk membentuk tenda, baringkan sebuah ranting lagi di atasnya, dan ikat semuanya berdasarkan panjangnya. Anda mungkin membutuhkan beberapa orang untuk melakukan hal ini.
    • Jika tersedia terpal, ikatkan setiap sudutnya ke sebuah pohon untuk membuat langit-langit. Untuk mencegah akumulasi air saat hujan, letakkan batu kecil di bagian tengah terpal dari bawah, ikatkan, lalu pasangkan tali yang panjang dan sangga bagian tengah ini dengan mengaitkan talinya pada ranting pohon yang tinggi. [9]
  5. Membangun gua merupakan aktivitas terbuka yang menyenangkan untuk dilakukan oleh anak-anak. Beberapa anak cukup menyandarkan beberapa ranting pada sebuah rangka untuk membuat tempat bersembunyi, sementara sebagian anak lainnya lebih suka menyusun ranting-ranting ini dalam bentuk yang baru dan kreatif. Tali penting jika bangunan Anda memerlukan sanggaan yang lebih kuat. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, seorang pembangun gua bisa membuat gua hanya menggunakan bahan-bahan alami di sekitarnya.
  6. Untuk membuat gua kamuflase atau antiair, tutupi kedua permukaannya dengan dedaunan dan ranting. Sapu lantai gua Anda untuk membuatnya lebih nyaman. Anda juga bisa membuat kebun di luar gua dengan menanam kerucut pinus atau dedaunan berwarna, dan mengelilingi keduanya dengan pagar ranting atau bebatuan yang ditumpuk. [10]
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Membuat Gua Keluarga

Unduh PDF
  1. Jika Anda tidak punya ruang kosong, Anda bisa menata ulang ruang tamu atau ruang makan untuk membaginya menjadi dua. Rak buku yang tinggi atau sofa dengan sandaran tinggi bisa membuat bagian ruangan untuk dijadikan gua.
  2. Betulkan, bersihkan, atau hiasi kembali saat ruang ini kosong. Apa ruang Anda memerlukan lantai atau cat baru agar bisa menjadi atraktif dan nyaman? Lakukan sekarang.
  3. Pikirkan aktivitas yang dilakukan Anda atau keluarga di dalam gua agar Anda bisa membuatnya senyaman mungkin. Berikut ini beberapa aktivitas yang harus Anda pertimangkan saat merancang gua Anda:
    • Aktivitas-aktivitas menenangkan yang membuat rileks, seperti membaca, menjahit, atau hobi-hobi lainnya.
    • Aktivitas grup, seperti bermain atau menonton film atau olahraga.
    • Aktivitas-aktivitas yang menggunakan meja, seperti menggunakan komputer meja, membuat proyek kesenian, atau membuat barang-barang.
  4. Titik ini bisa berupa apa saja, mulai dari meja biliar hingga meja tulis, tergantung pada kegunaan utama kamar Anda. Saat Anda menyusun furnitur lainnya, jaga agar furnitur-furnitur tersebut mengarah pada titik fokus ini. Hal ini akan membuat gua Anda terasa nyaman dan menyenangkan secara estetika.
    • Pada gua-gua yang lebih kecil tanpa ruang untuk furnitur besar, susun di sekitar jendela besar, perapian, permadani, atau lukisan.
  5. Anda bisa menggunakan kursi atau sofa standar, tetapi jangan lupakan kursi beanbag , bantal lantai, kursi goyang, atau kursi papasan . Pastikan ada cukup ruang duduk untuk semua orang dengan tinggi badan yang berbeda-beda.
    • Jika gua Anda berada di ruang bawah tanah, gubuk, atau area lain dengan tingkat suhu serta kelembapan yang lebih sulit dikontrol, gunakan furnitur patio kayu agar Anda bisa meminimalisir risiko paparan jamur dan kerusakan lainnya.
  6. Anda bisa menggunakan lampu yang remang-remang dan rendah jika Anda ingin menciptakan suasana ruangan yang seperti sebuah lounge . Di sisi lain, jika Anda ingin membaca atau mengerjakan kerajinan pada gua, Anda akan memerlukan pencahayaan yang sesuai.
  7. Jika mau, Anda bisa menambah kulkas kecil, televisi atau komputer, atau meja foosball . Jika tersedia ruang ekstra, pertimbangkan memasang sistem suara, peralatan olahraga, atau membuat area khusus untuk memainkan alat musik, menenun, atau hobi-hobi lainnya yang memerlukan ruang.
  8. Jika keluarga Anda akan mendengarkan musik, menonton DVD, bermain, mengerjakan kerajinan, atau membaca buku, Anda akan memerlukan ruang penyimpanan. Anda bisa menggunakan lemari yang sudah ada atau menambahkan ruang dalam bentuk rak buku, rak media, lemari kabinet, dan sebagainya.
  9. Setelah Anda memasang semua furnitur, hiasi sisa ruangan gua sesuai kemauan Anda. Tambahkan keset dan bantal sofa, gantungkan poster, atau letakkan benda-benda hiasan di rak.
    Iklan

Tips

  • Jika Anda berencana menggunakan gua untuk melakukan aktivitas-aktivitas yang berisik, pilihlah lokasi terpencil agar suaranya tidak mengganggu orang-orang di rumah atau lingkungan tetangga Anda.
Iklan

Peringatan

  • Saat membangun gua untuk anak-anak, hindari benda-benda tajam, kaca, atau wadah yang mungkin mengandung cairan kimia yang berbahaya.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 6.592 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan