Unduh PDF
Unduh PDF
Guinea pig atau Tikus belanda adalah hewan kecil yang dapat menjadi hewan peliharaan yang menyenangkan dan lincah. Mengingat tikus belanda meluangkan banyak waktunya di dalam kandang, Anda harus memastikan bahwa kandang yang digunakan memiliki ukuran yang tepat dan dilengkapi dengan hal-hal yang diperlukan, seperti makanan, air, alas kandang, dan mainan, demi menjaga kebahagiaan dan kesenangan tikus belanda peliharaan Anda.
Langkah
-
Pertimbangkan ukuran kandang yang akan digunakan. Di Amerika Serikat, The Humane Society (organisasi nirlaba yang berfokus pada kesejahteraan hewan) memperhatikan bahwa kebanyakan kandang-kandang untuk tikus belanda yang dijual di toko berukuran terlalu kecil. Pada kenyataannya, kandang-kandang tersebut justru lebih tepat dijadikan kandang untuk hewan-hewan yang berukuran lebih kecil, seperti hamster dan gerbil. [1] X Sumber Tepercaya The Humane Society of the United States Kunjungi sumber
- Tidak seperti hewan lain, tikus belanda lebih membutuhkan ruang yang luas, daripada ruangan dengan atap yang tinggi. Mereka membutuhkan ruang yang luas untuk bergerak dan berolahraga agar tetap sehat.
- Jika kandang yang digunakan terlalu kecil, tikus belanda dapat merasa jenuh dan tertekan. Bayangkan saja jika Anda harus tinggal seumur hidup di dalam lemari pakaian, dengan ruang yang sangat sempit untuk beraktivitas dan bersenang-senang.
- Ukuran kandang yang terlalu kecil juga dikaitkan dengan munculnya kondisi-kondisi kesehatan tertentu. Jika kandang yang digunakan terlalu kecil, kemungkinan tikus belanda akan mengalami pododermatitis (memar pada persendian kaki belakang) karena terlalu lama duduk atau berdiri di atas alas kandang yang kotor.
- Jika Anda memelihara lebih dari satu ekor tikus belanda, akan lebih baik jika Anda membeli kandang yang berukuran lebih besar. Dengan begini, setiap tikus belanda dapat memiliki daerahnya masing-masing.
- Kandang yang lebih besar juga dapat memberikan kemudahan bagi Anda. Karena setiap tikus belanda akan memiliki area buang air yang terpisah dari area bermain atau tinggal, kandang pun menjadi lebih mudah untuk dibersihkan.
-
Ikuti panduan ukuran kandang yang tepat. Umumnya, luas kandang standar yang disarankan untuk satu ekor tikus belanda adalah 0,2 meter persegi. Namun, ukuran ini masih kurang memadai karena tidak ada cukup ruangan untuk memenuhi kebutuhan tikus belanda, termasuk tempat makan, tempat minum, sarang, dan area buang air. Oleh karena itu, ikuti panduan berikut ini yang memberikan lebih banyak ruang dan pertimbangan jumlah tikus belanda yang ditempatkan dalah kandang: [2] X Sumber Tepercaya The Humane Society of the United States Kunjungi sumber
- 1 ekor tikus belanda - Kandang dengan luas 0,75 meter persegi (minimal). Disarankan untuk menggunakan kandang yang lebih besar. Usahakan Anda menggunakan kandang dengan ukuran 80 x 90 sentimeter.
- 2 ekor tikus belanda - Kandang dengan luas 0,75 meter persegi (minimal). Disarankan untuk menggunakan kandang dengan luas 1 meter persegi. Usahakan Anda menggunakan kandang dengan ukuran 80 x 130 sentimeter.
- 3 ekor tikus belanda - Kandang dengan luas 1 meter persegi (minimal). Disarankan untuk menggunakan kandang dengan luas 1,25 meter persegi. Usahakan Anda menggunakan kandang dengan ukuran 80 x 150 sentimeter.
- 4 ekor tikus belanda - Kandang dengan luas 1,2 meter persegi (minimal). Disarankan Anda menggunakan kandang yang lebih besar, dengan ukuran kurang lebih 80 x 190 sentimeter.
-
Pertimbangkan mengenai penempatan kandang di rumah Anda. Lokasi penempatan kandang sangatlah penting. Demi alasan kebersihan, sebisa mungkin jangan letakkan kandang di atau di dekat dapur. Ada beberapa faktor yang perlu Anda pertimbangkan untuk menentukan tempat yang tepat untuk meletakkan kandang, seperti: [3] X Sumber Tepercaya The Humane Society of the United States Kunjungi sumber
- Suhu udara - Pastikan tikus belanda tidak terekspos dengan suhu yang ekstrim. Tikus belanda tidak menyukai tempat bersuhu sangat dingin, panas, atau lembap dan dapat sakit jika tinggal di tempat seperti itu. Suhu udara yang ideal bagi tempat tinggal tikus belanda adalah antara 19 hingga 24 derajat Celcius. Jangan letakkan kandang di dekat tempat yang berangin, seperti di dekat pintu atau jendela, dan letakkan kandang di tempat yang tinggi. [4] X Sumber Tepercaya The Humane Society of the United States Kunjungi sumber
- Aktivitas pemilik - Tikus belanda senang berada di dekat pemilik dan anggota keluarganya, serta bisa mendapatkan lebih banyak perhatian jika tikus belanda dapat dilihat atau didengar dengan mudah oleh pemiliknya. Ruang keluarga dapat menjadi tempat yang tepat untuk meletakkan kandang, selama Anda dapat memastikan tikus belanda tetap memiliki tempat untuk beristirahat dan bersembunyi jika ia membutuhkan waktu untuk menyendiri. [5] X Sumber Tepercaya The Humane Society of the United States Kunjungi sumber
- Kebisingan - Tikus belanda memiliki pendengaran yang sangat sensitif, sehingga kandangnya tidak boleh diletakkan di dekat radio atau pemutar musik, televisi, atau sumber bunyi bising lainnya. [6] X Sumber Tepercaya The Humane Society of the United States Kunjungi sumber
-
Pastikan kandang berada di tempat yang aman dari jangkauan anak-anak atau hewan peliharaan lainnya. Letakkan kandang di tempat yang memudahkan Anda untuk mengawasi interaksi antara anak Anda dan tikus belanda, agar tikus belanda tidak kabur atau terluka. Selain itu, lindungi tikus belanda dari hewan peliharaan lain (terutama kucing dan anjing) dengan menempatkannya di tempat yang tidak dapat dijangkau oleh hewan-hewan tersebut. [7] X Sumber Tepercaya The Humane Society of the United States Kunjungi sumber [8] X Teliti sumber
-
Pilihlah tempat yang aman untuk meletakkan kandang, baik di dalam maupun luar rumah. Beberapa orang memelihara tikus belanda di dalam rumah, sehingga tikus belanda dipastikan aman dari perubahan cuaca yang ekstrim dan hewan pemangsa. Sementara, ada juga beberapa orang yang memelihara tikus belanda di kandang ruangan. [9] X Sumber Tepercaya The Humane Society of the United States Kunjungi sumber Jika Anda ingin memelihara tikus belanda di dalam rumah, cobalah membawa tikus belanda ke luar rumah secara teratur agar ia mendapatkan vitamin D yang bermanfaat bagi kesehatan tulang dan giginya. Jika Anda memeliharanya di kandang luar ruangan, pastikan Anda memeriksa dan berinteraksi dengannya setiap hari karena tikus belanda membutuhkan perhatian dari pemiliknya setiap hari. Bawa tikus belanda ke dalam rumah jika terjadi perubahan cuaca yang ekstrim. [10] X Teliti sumber
- Selain itu, perlu diingat bahwa tikus belanda adalah hewan yang senang bersosialisasi dan dapat berkembang lebih baik ketika ia dapat berinteraksi dengan manusia. Oleh karena itu, pemeliharaan tikus belanda di luar rumah dapat membatasi kemungkinan terjadinya sosialisasi atau interaksi harian dengan pemiliknya.
Iklan
-
Sediakan alas kandang untuk kandang tikus belanda. Jangan gunakan serutan kayu cedar atau pinus sebagai alas kandang, meskipun kedua bahan tersebut banyak tersedia dan dijual sebagai alas kandang untuk hewan-hewan yang lebih kecil. Kedua bahan tersebut mengandung fenol yang berbahaya bagi kesehatan tikus belanda. Oleh karena itu, belilah alas kandang yang terbuat dari kertas atau jerami. Kedua bahan tersebut dapat menahan panas, sehingga memberikan kehangatan bagi tikus belanda. Tikus belanda juga senang menggali alas kandangnya dan membuat terowongan, sehingga pastikan Anda menyediakan alas kandang dengan ketebalan sekitar 5-8 sentimeter. Dengan begini, tumpahan air dapat diserap dengan cukup (dan tikus belanda dapat menggali lubang atau terowongan yang lebih dalam). [11] X Sumber Tepercaya American Society for the Prevention of Cruelty to Animals Kunjungi sumber
- Tikus belanda menyukai alas kandang yang bersih dan kering, sehingga Anda perlu mengganti alas kandang setiap minggu dan membuang alas kandang yang basah atau kotor setiap hari.
-
Sediakan air untuk tikus belanda. Agar tikus belanda tetap sehat dan bahagia, pastikan Anda menyediakan air bersih dan segar. Secara umum, botol minum tikus belanda dapat menjadi pilihan wadah air minum yang lebih baik daripada mangkuk air karena, selain tidak mudah terinjak atau terbalik, air tidak akan mudah kotor terkena bahan-bahan yang ada di kandang, seperti makanan, alas kandang, dan semacamnya. [12] X Sumber Tepercaya The Humane Society of the United States Kunjungi sumber
- Usahakan untuk menggunakan botol minum kaca berukuran 1 liter. Anda juga dapat membeli botol plastik yang lebih mudah didapatkan dan banyak tersedia di hampir semua toko hewan peliharaan. Gantungkan botol di sisi luar kandang, tetapi pastikan ujung sedotan botol masuk ke dalam kandang dan dapat dijangkau oleh tikus belanda.
- Sediakan air segar untuk minum tikus belanda setiap hari (bahkan jika botol belum benar-benar kosong). Cucilah botol seminggu sekali saat Anda membersihkan kandang. Anda dapat menggunakan sikat botol untuk menyikat bagian dalam botol, terutama jika ada kotoran atau partikel yang sulit dihilangkan. Anda juga dapat menggunakan korek kuping untuk membersihkan mulut sedotan botol agar sedotan tidak tersumbat.
-
Letakkan mangkuk makanan di dalam kandang. Seperti halnya hewan lain, tikus belanda juga membutuhkan makanan untuk dapat bertahan hidup. Jika memungkinkan, gunakan mangkuk makanan berbahan keramik daripada mangkuk berbahan plastik. Mangkuk keramik tidak mudah terbalik atau tertendang, dan tidak mudah rusak karena digigiti tikus belanda. Selain itu, mangkuk keramik juga lebih tahan lama daripada mangkuk plastik. [13] X Sumber Tepercaya The Humane Society of the United States Kunjungi sumber
- Pilihlah mangkuk yang lebar dan dangkal agar tikus belanda dapat meletakkan kedua kaki depannya di bibir mangkuk. Umumnya, tikus belanda senang makan dalam posisi seperti itu.
- Demi alasan kebersihan, pastikan mangkuk makanan diletakkan jauh dari area buang air.
- Bersihkan mangkuk makanan seperlunya jika tikus belanda menendang alas kandang ke dalam mangkuk atau mengotorinya.
-
Sediakan makanan di dalam kandang. Meskipun tikus belanda jarang makan berlebihan, Anda perlu menyediakan pelet, jerami, dan sayuran segar dalam jumlah yang seimbang. [14] X Sumber Tepercaya The Humane Society of the United States Kunjungi sumber
- Jerami - Jerami ( hay ) merupakan jenis makanan utama tikus belanda. Jerami menjadi sumber utama serat dan dapat digunakan baik sebagai makanan maupun alas kandang. Jerami juga membantu melancarkan sistem pencernaan tikus belanda. Berikan timothy hay yang masih segar pada tikus belanda, atau orchard hay sebagai pilihan alternatif. [15] X Sumber Tepercaya The Humane Society of the United States Kunjungi sumber
- Pelet - Untuk memastikan tikus belanda mendapatkan semua kebutuhan gizi yang diperlukan, sediakan pelet yang secara khusus diproduksi untuk tikus belanda. Berikan sedikit saja pelet yang sudah dihancurkan (semua jenis pelet biasanya berbentuk sama), sekitar satu sendok teh setiap hari. Pelet harus diberikan setelah Anda memberikan jerami yang dapat dikunyah oleh tikus belanda agar pertumbuhan giginya tetap terjaga. Jika pelet digunakan sebagai jenis makanan dan sumber kalori utama, pertumbuhan gigi tikus belanda tidak dapat terkendali atau tikus belanda dapat mengalami kegemukan. Usahakan Anda membeli pelet yang terbuat dari timothy hay , bukan alfalfa. Pelet seperti ini biasanya mengandung vitamin C tambahan. Namun, karena kualitas vitamin C pada pelet dapat menurun setelah kemasan pelet dibuka, penting bagi Anda untuk tetap melengkapi kebutuhan vitamin C tikus belanda dengan menyediakan sayur-sayuran yang banyak mengandung vitamin C. [16] X Sumber Tepercaya The Humane Society of the United States Kunjungi sumber
- Sayur-sayuran - Sayur-sayuran merupakan sumber utama vitamin C untuk tikus belanda dan dapat memberikan nutrisi tambahan. Pemberian sayur-sayuran membantu meragamkan pilihan makanan dan membuat tikus belanda lebih menikmati makanannya. Pilihlah sayur-sayuran berdaun hijau seperti kale , mustar India, bayam, dan romaine lettuce (sejenis selada) karena jenis sayur-sayuran tersebut banyak mengandung vitamin C. Pilihan sayur-sayuran lain yang dapat diberikan adalah paprika, kubis Brussel ( brussel sprout ), wortel, mentimun, kacang polong, dan tomat. Anda juga dapat bereksperimen dan mencoba mencari tahu sayuran kesukaannya! Akan tetapi, perlu diingat bahwa beberapa jenis sayuran dapat mengakibatkan produksi gas berlebih pada sistem pencernaan tikus belanda, sehingga hanya boleh diberikan dalam jumlah kecil dan sesekali saja. Jenis-jenis sayuran tersebut, antara lain, adalah bok choy, brokoli, kol, kembang kol, dan collard green . [17] X Sumber Tepercaya The Humane Society of the United States Kunjungi sumber
- Buah-buahan - Tikus belanda senang buah-buahan! Cobalah berikan buah-buahan yang banyak mengandung vitamin C, seperti blewah, stroberi, kiwi, dan pepaya. Akan tetapi, karena buah-buahan banyak mengandung gula, berikan dalam jumlah yang terbatas dan beberapa kali dalam seminggu saja. Buah-buahan tidak boleh diberikan lebih dari 10% dari makanan tikus belanda. [18] X Sumber Tepercaya American Society for the Prevention of Cruelty to Animals Kunjungi sumber Selain itu, berhati-hatilah jika Anda memberi apel untuk tikus belanda karena asam yang terkandung dalam apel terkadang menyebabkan reaksi alergi (perhatikan apakah ada memar atau keropeng di sekitar mulut tikus belanda).
-
Pastikan makanan yang diberikan tetap segar. Karena tikus belanda membutuhkan makanan segar dalam jumlah yang besar, Anda harus terus memeriksa kandangnya dan mengeluarkan makanan-makanan yang tidak termakan atau yang dapat membusuk. Disarankan Anda memeriksa kandang untuk melihat apakah ada makanan yang tidak termakan sekitar satu jam setelah Anda menaruhnya ke dalam kandang. [19] X Sumber Tepercaya The Humane Society of the United States Kunjungi sumber
- Pastikan Anda melengkapi kebutuhan gizi tikus belanda dengan memberikan pelet yang mengandung vitamin C tinggi. Berhubung setelah kemasan makanan dibuka kualitas vitamin C yang terkandung pada makanan mulai menurun, penting bagi Anda untuk tidak banyak bergantung pada makanan formula sebagai sumber vitamin C untuk tikus belanda. Selain itu, pastikan Anda memeriksa tanggal penggilingan pelet. Buanglah pelet yang ada jika sudah melewati 3 bulan setelah tanggal penggilingan.
-
Hindari pemberian jenis makanan lain untuk tikus belanda. Beberapa jenis makanan dapat menyebabkan masalah pencernaan pada tikus belanda. Salah satu cara untuk mengetahui apakah jenis makanan tertentu memengaruhi tikus belanda adalah dengan memperhatikan apakah tikus belanda mengeluarkan kotoran yang terlalu halus, atau bahkan mengalami diare. Secara umum, hindari pemberian produk-produk susu, buncis, bawang putih, kacang-kacangan mentah dan kering, bawang bombai, kentang, dan rhubarb untuk tikus belanda. [20] X Sumber Tepercaya The Humane Society of the United States Kunjungi sumber
- Hindari pemberian makanan yang kenyal dan lengket, seperti mentega kacang, karena dapat membuat tikus belanda tersedak. Selain itu, jenis makanan yang berisiko membuat tikus belanda tersedak adalah kacang-kacangan dan biji-bijian.
- Hindari pemberian makanan dengan tekstur yang tajam, seperti kue kering ( crackers ) atau keripik, karena dapat melukai mulut tikus belanda.
- Hindari pemberian makanan yang diproses atau makanan cepat saji, termasuk cokelat dan permen.
- Jika Anda memberikan pelet, jerami, buah-buahan dan sayur-sayuran dalam jumlah yang seimbang, Anda tidak perlu memberikan tikus belanda camilan yang biasa dijual di toko-toko hewan. Namun, jika Anda ingin memberikan camilan khusus, cobalah campurkan haver yang sudah digiling dengan pelet. [21] X Sumber Tepercaya The Humane Society of the United States Kunjungi sumber
-
Bersihkan kandang tikus belanda secara berkala. Setiap hari, area yang kotor harus segera dibersihkan. Pembersihan kandang secara menyeluruh harus dilakukan seminggu sekali. [22] X Sumber Tepercaya American Society for the Prevention of Cruelty to Animals Kunjungi sumber
- Setiap hari, pastikan Anda membuang makanan yang tidak termakan dan menyediakan air yang segar. Buang juga pelet yang tidak termakan atau kotoran yang ada.
- Seminggu sekali, gantilah alas kandang yang kotor dan bersihkan kandang secara menyeluruh. Keluarkan semua barang yang ada di dalam kandang dan sikat dasar kandang dengan air hangat. Pastikan seluruh bagian kandang telah kering sebelum Anda memasukkan alas kandang yang baru. Pembersihan kandang secara menyeluruh, penggantian alas kandang, dan penyikatan dasar kandang harus dilakukan seminggu sekali, dan pastikan semua bagian kandang kering sebelum Anda memasukkan alas kandang yang baru.
-
8Pastikan tikus belanda peliharaan Anda punya teman. Tikus belanda pada dasarnya adalah hewan sosial. Selain itu, memelihara 2 ekor tikus belanda tidak jauh berbeda dengan memelihara 1 tikus belanda.
- Memelihara lebih dari 2 ekor tikus belanda akan menghindarkan mereka dari rasa bosan saat Anda tidak bisa menemaninya.
- Luas kandang yang dibutuhkan 2 ekor tikus belanda pun sama dengan 1 ekor tikus belanda, yaitu sekitar 0,5-1 meter persegi.
- Jika punya teman, tikus belanda akan lebih percaya diri dan mudah memercayai. Umumnya, tikus belanda akan lebih mudah dirawat jika mereka merasa aman dan lebih percaya diri.
Iklan
-
Masukkan beberapa buah mainan ke dalam kandang. Balok kayu atau boks karton dapat menjadi mainan yang menarik karena tikus belanda senang mengunyah sesuatu. Gigi tikus belanda tidak pernah berhenti bertumbuh, sehingga dengan mengunyah mainan, pertumbuhan gigi tikus belanda dapat tetap terjaga. Balok kayu dapat Anda temukan di toko-toko hewan. Saat membeli balok kayu atau jenis mainan lainnya, pastikan Anda tidak membeli balok kayu atau mainan yang bercat. [23] X Teliti sumber
- Anda juga dapat membuat sendiri mainan untuk tikus belanda menggunakan barang-barang yang tersedia di rumah, seperti kantung kertas, boks karton, tabung karton tisu toilet, dan lain-lain.
- Pastikan Anda hanya memasukkan mainan-mainan yang berukuran besar. Mainan-mainan kecil berisiko membuat tikus belanda tersedak jika sampai tertelan.
- Sediakan buaian ( hammock ) untuk tikus belanda. Tambahan menarik lainnya untuk kandang tikus belanda dalah sebuah buaian kecil. Anda dapat menemukan buaian kecil untuk tikus belanda di toko-toko hewan peliharaan. Meskipun biasanya buaian digunakan untuk ferret, buaian juga dapat digunakan oleh tikus belanda. Namun, pastikan Anda mengawasi aktivitas tikus belanda setelah buaian dipasang di kandang untuk memastikan buaian tersebut aman dinaiki.
-
Sediakan tempat bersembunyi dan menyendiri untuk tikus belanda. Anda dapat meletakkan rumah kecil atau terowongan di dalam kandang tikus belanda. Setiap tikus belanda membutuhkan tempat untuk bernaung atau bersembunyi. Beberapa tikus belanda sangatlah pemalu dan lebih senang bersembunyi di bawah barang-barang dan mendapatkan ‘privasi’. Sekali lagi, barang-barang seperti rumah kecil atau terowongan dapat Anda beli di toko-toko perlengkapan hewan peliharaan, atau Anda dapat membuatnya sendiri di rumah, tentunya untuk menghemat biaya.
- Sebagai contoh, Anda dapat membeli tabung atau terowongan dari toko-toko perlengkapan hewan peliharan. Akan tetapi, untuk menghemat biaya, Anda dapat membuatnya sendiri menggunakan kaleng kosong. Pastikan Anda melepaskan bibir kaleng (baik dari plastik maupun logam) dari kedua ujungnya, serta semua label yang menempel pada kaleng. Untuk membuat ‘rumah’ kecil, gunakan kotak sepatu polos (tidak terkena cat) yang sudah tidak terpakai. Tikus belanda akan menyukai rumah tersebut. Jika terkunyah, rumah kecil itu tidak akan membahayakan kesehatannya. [24] X Teliti sumber
-
Curahkan banyak cinta dan perhatian. Meskipun tikus belanda berada di dalam kandangnya, Anda harus tetap mencurahkan perhatian untuknya. Tikus belanda senang berinteraksi dengan manusia. Dengan mencurahkan cinta dan perhatian, Anda membantu membuat tikus belanda betah dan merasa nyaman di kandangnya.
- Berinteraksilah dengan tikus belanda beberapa kali sehari. Penting bagi Anda untuk memegang tikus belanda setiap hari, dan menyentuh atau mengusapnya sesering mungkin. Anda juga dapat mengeluarkannya dari kandang dan membiarkan ia berlarian di ruangan kecil atau ruangan-ruangan lain yang tertutup. Ini dapat menjadi kegiatan yang dapat Anda coba terapkan pada rutinitas tikus belanda. Pastikan Anda hanya membiarkan tikus belanda berlarian di ruangan-ruangan yang tidak memiliki bukaan kecil agar tikus belanda tidak kabur atau hilang. Anda juga perlu mengawasi tikus belanda agar jangan sampai ia mengunyah barang-barang sembarangan, termasuk barang-barang berbahaya seperti kabel listrik atau kabel telepon. [25] X Sumber Tepercaya American Society for the Prevention of Cruelty to Animals Kunjungi sumber
- Karena nalurinya sebagai hewan yang senang bersosialisasi, tikus belanda akan lebih senang jika dapat tinggal bersama seekor tikus belanda lain (atau bahkan lebih). Jika Anda ingin membuat tikus belanda memiliki lebih banyak teman, tidak ada salahnya Anda memelihara satu ekor tikus belanda lagi.
Iklan
Tips
- Faktor yang paling berpengaruh dalam kenyamanan adalah ruang gerak. Jika tikus belanda tidak punya cukup ruang gerak, hewan ini akan mudah gelisah. Hewan ini suka berkeliling di kandangnya.
- Kecuali tidak disarankan oleh dokter hewan, pastikan untuk memelihara lebih dari 1 tikus belanda. Keberadaan teman di dalam kandang akan membuat tikus belanda merasa lebih nyaman.
- Saat baru dimasukkan ke dalam kandang, biarkan tikus belanda sendirian di sana selama minimal 1 jam untuk membantunya membiasakan diri.
Iklan
Peringatan
- Pastikan kandang tikus belanda cukup luas untuk empat fungsi berikut ini: tempat untuk bersembunyi, tempat makanan, tempat untuk buang air, dan tempat yang cukup untuk berlarian.
- Pastikan tikus belanda tidak mengunyah atau memakan benda-benda apa pun yang berbahaya. Barang-barang yang dapat menyebabkan tersedak tidak boleh dimasukkan ke dalam kandang.
Iklan
Referensi
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/guinea_pigs/tips/guinea_pig_housing.html?credit=web_id81806465
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/guinea_pigs/tips/guinea_pig_housing.html?credit=web_id81806465
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/guinea_pigs/tips/guinea_pig_housing.html?credit=web_id81806465
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/guinea_pigs/tips/guinea_pig_housing.html?credit=web_id81806465
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/guinea_pigs/tips/guinea_pig_housing.html?credit=web_id81806465
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/guinea_pigs/tips/guinea_pig_housing.html?credit=web_id81806465
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/guinea_pigs/tips/guinea_pig_housing.html?credit=web_id81806465
- ↑ http://pets.petsmart.com/guides/guinea-pigs/caring-guinea-pig.shtml
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/guinea_pigs/tips/guinea_pig_housing.html?credit=web_id81806465
- ↑ http://www.rspca.org.uk/adviceandwelfare/pets/rodents/guineapigs/environment
- ↑ https://www.aspca.org/pet-care/small-pet-care/guinea-pig-care
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/guinea_pigs/tips/water_bottles.html?credit=web_id81806465
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/guinea_pigs/tips/guinea_pig_feeding.html?credit=web_id104983548
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/guinea_pigs/tips/guinea_pig_feeding.html?credit=web_id104983548
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/guinea_pigs/tips/guinea_pig_food_choices.html?credit=web_id104983548
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/guinea_pigs/tips/guinea_pig_food_choices.html?credit=web_id104983548
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/guinea_pigs/tips/guinea_pig_food_choices.html?credit=web_id104983548
- ↑ https://www.aspca.org/pet-care/small-pet-care/guinea-pig-care
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/guinea_pigs/tips/guinea_pig_feeding.html?credit=web_id104983548
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/guinea_pigs/tips/guinea_pig_food_choices.html?credit=web_id104983548
- ↑ http://www.humanesociety.org/animals/guinea_pigs/tips/guinea_pig_feeding.html?credit=web_id104983548
- ↑ https://www.aspca.org/pet-care/small-pet-care/guinea-pig-care
- ↑ http://pets.petsmart.com/guides/guinea-pigs/caring-guinea-pig.shtml
- ↑ http://www.thebunnychick.com/2013/06/13/5-piggy-toy-must-haves/
- ↑ https://www.aspca.org/pet-care/small-pet-care/guinea-pig-care
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 6.533 kali.
Iklan