Unduh PDF Unduh PDF

Foto di dinding merupakan elemen dasar dari desain interior dan dapat membuat ruangan menjadi menarik dan cantik. Teruslah membaca untuk mengetahui cara menggantung foto yang dibingkai secara aman dengan menggunakan stud anchor, serta beberapa saran soal menggantung banyak foto.

Metode 1
Metode 1 dari 4:

Pemikiran dan Persiapan

Unduh PDF
  1. Barang yang berbeda membutuhkan ketentuan yang berbeda dan cara yang berbeda untuk digantung secara benar. Jenis hiasan dinding yang paling dasar yaitu poster, hanya membutuhkan paku payung. Namun, dekorasi lain seperti lukisan dan foto besar yang dibingkai butuh digantung dengan cara yang lebih aman. Pada umumnya, cara yang paling dapat diandalkan untuk menggantung foto di dinding adalah dengan memakukannya di dinding, dan panduan ini menjelaskan cara mengerjakannya. Jika Anda tidak yakin akan bagaimana cara untuk menggantung foto Anda, metode ini dapat mengajari Anda. .
  2. Stud adalah bagian dari dinding yang diperkuat di bawah plester dan tembok kering yang dirancang untuk menahan beban yang lebih kuat dibandingkan dengan bagian tembok yang lain. Stud penting untuk segala hal kecuali menggantung foto dan bingkai yang ringan. Menggantung beban yang berat di bagian tembok yang kering akan dapat menyebabkan kerusakan. Alat elektronik untuk menemukan stud di dinding tersedia di toko peralatan rumah. Cara penggunaannya adalah dengan diarahkan pada dinding. Penemu stud tersebut akan berbunyi atau menyala jika menemukan stud di dinding.
    • Bacalah dengan saksama instruksi untuk alat penemu stud elektronik Anda. Banyak alat penemu stud memiliki dua indikator pengaturan: satu untuk stud dan satu untuk kabel di dinding. Pastikan Anda mengetahui indikator yang Anda gunakan sebelum Anda memaku dinding Anda.
    • Jika Anda tidak ingin membeli alat pencari stud elektronik, Anda dapat menggunakan tangan Anda untuk memperkirakan lokasi stud . Ketuk dinding Anda dan dengarkan dengan saksama hingga Anda mendengar suara dinding yang nyaring. Ini adalah titik letak stud . Untuk memeriksa ulang apakah Anda menemukan stud dan bukannya hal yang lain, carilah stud yang lain. Jarak antara satu stud ke stud yang lain biasanya 38 cm hingga 60 cm. Jika Anda menemukan pola yang teratur, kemungkinan besar Anda telah menemukan stud .
  3. Anggaplah Anda akan menggunakan stud untuk menggantung foto Anda. Anda akan membutuhkan sejenis paku dengan kepala yang bundar yang disebut dengan drywall anchor . Paku tersebut memiliki panjang 3,8 cm hingga 5 cm dan dapat menahan beban beberapa kilogram meskipun tanpa stud dan dapat menahan foto yang ringan. Namun, drywall anchor adalah pilihan yang paling aman. Terdapat variasi dari pilihan lain untuk foto yang lebih kecil dan tersedia di toko perangkat keras, termasuk kait yang bervariasi, perekat tahan beban, dan peralatan yang rumit seperti tremor hanger .
  4. Jika pada bingkai foto Anda tidak terdapat gantungan, kawat penyangga, atau apa pun yang dapat digunakan untuk menggantung, maka Anda perlu memasangnya. Gantungan yang padat adalah pilihan yang baik, karena gantungan padat akan dapat menahan foto lebih kuat dibandingkan dengan kawat jika tidak sengaja tersenggol. Pasang gantungan Anda di bagian atas tengah di belakang bingkai, agar gravitasi yang akan membuat bingkai foto Anda kuat.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 4:

Memposisikan dan Memusatkan

Unduh PDF
  1. Rencanakan untuk menggantung foto-foto Anda di tempat yang dapat dilihat dengan jelas untuk menghasilkan efek yang memuaskan. Bagian tengah foto Anda seharusnya tergantung di ketinggian antara 144 cm hingga 52 cm dari lantai. Ukurlah dengan meteran dan tandai ketinggian yang pas dengan menggunakan pensil.
    • Anda bebas menentukan ketinggian dari foto berdasarkan ketinggian Anda sendiri atau ketinggian ruangan yang sedang Anda dekorasi. Angka-angka ini hanyalah sebagai panduan.
  2. Pegang foto Anda hingga titik tengah pada foto Anda terletak langsung di hadapan tempat yang Anda tandai dengan pensil. Lalu pastikan bagaimana terlihatnya di sana. Jika Anda merasa harus ditinggikan atau diturunkan lagi, lakukanlah. Setelah Anda mengambil keputusan akhir, ukurlah dari bagian tengah foto ke bagian atas dari bingkai dan catat tingginya. Selanjutnya, ukur dari atas bingkai ke bagian gantungan atau kawat di belakang bingkai. Kurangi ukuran kecil ini dari ukuran tinggi untuk menentukan pada bagian tembok yang mana Anda harus memasukkan jangkar Anda sehingga bagian tengah dari foto terletak di tempat yang Anda inginkan.
    • Jika foto Anda mempunyai kawat gantungan, tarik kawat tersebut ke bagian atas bingkai hingga tegang sebelum Anda ukur, karena seperti inilah bentuk kawat Anda setelah digantung di jangkar.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 4:

Menggantung Fotonya

Unduh PDF
  1. Carilah titik yang sudah Anda tandai untuk menggantung foto, dan buatlah lubang kecil untuk jangkar. Jika Anda memiliki bor listrik, gunakan bor listrik kecil dan bor hingga Anda merasa atau mendengar terkena stud . Cara yang lain, gunakanlah paku dan palu untuk membuat lubang.
  2. Ini akan mudah dilakukan dengan menggunakan bor listrik dan ujung obeng, namun obeng manual juga dapat digunakan. Letakkan jangkar pada lubang yang sudah Anda buat dan bor jangkar tersebut ke dalam dinding. Jangkar tersebut akan masuk ke dalam stud , membuatnya menjadi gantungan yang kuat untuk foto Anda.
  3. Jika jangkar lepas dengan mudah, lepaslah jangkar tersebut dan coba lagi. Jika terdapat jarak antara bagian atas dari bingkai dan dinding, bor jangkar tersebut itu sedikit lagi. Ketika foto sudah bergantung dengan kuat dan rata di dinding, Anda tidak perlu lagi mengatur jangkar.
  4. Lihatlah bagian atas dari bingkai foto Anda dan luruskan bingkai Anda secara perlahan hingga bagian atasnya datar dan rata. Mundurlah beberapa langkah dan nikmati cara foto baru Anda tergantung di dinding. Pastikan Anda membersihkan peralatan dan puing setelahnya.
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 4:

Tips untuk Menggantung Banyak Foto

Unduh PDF
  1. Ketika membuat dinding montase atau galeri foto, belum tentu semua foto Anda besar dan membutuhkan stud. Rencanakanlah untuk menggantung dua foto terbesar pada stud ; ketika Anda sudah menentukan posisinya, foto-foto kecil dapat digantung di sekitarnya.
  2. Untuk memastikan foto yang digantung memiliki jarak yang sama, ukur jarak antara setiap posisi foto dengan menggunakan meteran sebelum Anda menggantungnya dan mengaturnya sesuai kebutuhan. Gunakan kertas tempel kotak untuk menandai posisi ujung dari foto yang ingin Anda gantung tanpa harus mengotorinya dengan pensil di dinding. Atur hingga Anda memiliki susunan yang rata.
  3. Tiga foto dengan ukuran yang sama dapat digantung saling bersampingan untuk membuat efek yang berlanjut; enam atau tujuh foto dengan ukuran yang berbeda-beda dapat digantung di ketinggian yang berbeda untuk menggunakan seluruh ruang yang ada. Bersikaplah berani dan cobalah variasi pengaturan yang berbeda untuk melihat hasil yang paling Anda sukai. Ingatlah untuk tidak meletakkan foto terlalu tinggi atau terlalu rendah sehingga membuatnya tidak terlihat.
    • Atur foto yang Anda miliki. Beberapa foto kecil tidak akan terlihat bagus jika digantung sendirian di dinding dalam jarak berjauhan di tiga kamar, tetapi mungkin akan terlihat bagus di dinding pendek atau saling berdampingan satu sama lain di petak yang lebih besar. Foto yang lebih melebar dibandingkan memanjang menawarkan pilihan yang tidak dapat dihasilkan oleh foto yang memanjang. Percayakan pertimbangan dan eksperimen Anda hingga Anda menemukan jalan terbaik untuk memajang foto yang Anda miliki.
    • Perabotan yang tinggi, rak, pencahayaan, dan jendela juga harus menjadi pertimbangan ketika Anda merencanakan untuk memasang banyak foto. Sering kali, elemen-elemen ini sudah menyarankan bagian dinding yang kosong untuk digantungkan foto. Bekerjalah dengan elemen-elemen ini dan Anda akan membuat ruang yang unik dan khas diri Anda sendiri.
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 23.046 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan