Cara Menggunakan Microsoft PowerPoint

Unduh PDF
Disusun bersama Mitch Harris

Unduh PDF

Ingin presentasi Anda mudah diingat? PowerPoint memberikan Anda kemampuan untuk membuat alat bantu visual yang bisa membantu Anda menyajikan presentasi terbaik. Menggali semua fitur PowerPoint mungkin memakan waktu, namun dengan sedikit eksperimen, Anda bisa membuat presentasi yang unik dan efektif. Lihat tahapan berikut untuk memulai.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Membuat Presentasi

Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/2\/26\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-1-Version-3.jpg\/v4-460px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-1-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/2\/26\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-1-Version-3.jpg\/v4-728px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-1-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Saat Anda membuat berkas PowerPoint baru, Anda dapat membuat presentasi kosong atau menggunakan templat. Presentasi kosong memungkinkan Anda menerapkan gaya presentasi Anda sendiri, tapi membuatnya bisa memakan waktu lama. Templat memberikan gaya yang seragam pada presentasi Anda, namun mungkin tidak sesuai kebutuhan Anda.
    • Anda bisa mengubah aspek apa pun dalam sebuah templat, jadi Anda bisa memilih yang paling cocok dengan visi Anda dan aturlah sesuka Anda.
    • Anda bisa menerapkan tema pada proyek Anda setelah Anda menambahkan konten. Klik tab Design dan pilihlah sebuah tema. Tema tersebut akan segera diterapkan pada proyek Anda. Anda bisa membatalkannya dengan menekan Ctrl+Z, atau kembali ke tema kosong jika Anda tidak menyukainya.
    • Anda bisa mengakses templat dari tab File . Klik New , lalu jelajahi templat yang tersedia. Anda juga bisa mengunduh templat baru dari berbagai sumber daring.
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/f\/fd\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-2-Version-3.jpg\/v4-460px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-2-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/f\/fd\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-2-Version-3.jpg\/v4-728px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-2-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Judul adalah hal pertama yang akan dilihat oleh penonton. Judul harus mudah dibaca dan memberi bayangan akan topik presentasi. Kebanyakan presenter juga memasukkan nama kelompok pada salindia judul mereka.br>
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/1\/18\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-3-Version-3.jpg\/v4-460px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-3-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/1\/18\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-3-Version-3.jpg\/v4-728px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-3-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Tekan Ctrl+M untuk memasukkan salindia baru. Sebuah salindia kosong akan ditambahkan di bawah salindia yang sedang Anda kerjakan. Salindia tersebut akan berisi kotak judul dan kotak teks. Anda bisa menggunakannya, atau memasukkan objek sendiri menggunakan tab Insert .
    • Saat menambahkan kotak teks, Anda bisa mengeklik dan menarik untuk mengubah ukurannya sesuka Anda. Anda kemudian bisa menyesuaikannya belakangan dengan menarik salah satu sudut dengan kursor Anda dan mengeklik serta menarik lagi.
    • Anda bisa mengeklik pada kotak teks manapun dan mulai mengetik untuk mulai memasukkan teks pada presentasi Anda. Anda dapat memformat teks layaknya pada Word, dengan opsi format yang tersedia di tab Home .
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/a\/a9\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-4-Version-3.jpg\/v4-460px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-4-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/a\/a9\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-4-Version-3.jpg\/v4-728px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-4-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Anda dapat menggunakan bingkai di bagian kiri jendela untuk menggeser salindia dengan cepat. Mengeklik salindia manapun akan membuka salindia tersebut, jadi Anda bisa menyuntingnya. Anda dapat mengeklik tab Outline untuk melihat pohon outline dari presentasi Anda. Setiap salindia akan diberi label sesuai judul salindia.
  5. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/2\/26\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-5-Version-3.jpg\/v4-460px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-5-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/2\/26\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-5-Version-3.jpg\/v4-728px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-5-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Anda bisa melihat alur dasar dari presentasi Anda di sini dengan menekan F5 untuk memulai tampilan salindia. Klik tetikus Anda untuk maju ke salindia selanjutnya. Gunakan pratinjau salindia untuk menghitung berapa lama waktu presentasi dan seberapa baik informasi mengalir dari satu salindia ke salindia lainnya.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Mendandani Presentasi

Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/a\/a8\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-6-Version-3.jpg\/v4-460px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-6-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/a\/a8\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-6-Version-3.jpg\/v4-728px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-6-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Setelah Anda memiliki beberapa konten di salindia Anda, Anda bisa mulai menambahkan efek untuk membuatnya sedikit lebih menarik di mata penonton. Pilihlah sebuah salindia dan klik tab Transitions . Anda akan melihat daftar transisi yang paling umum. Anda juga dapat mengeklik panah di ujung daftar untuk membuka daftar transisi yang tersedia.
    • Saat Anda memilih transisi, hal tersebut mempengaruhi bagaimana salindia tersebut ditampilkan. Contohnya, menambahkan transisi ke salindia ke-2 akan mengubah bagaimana salindia ke-1 berpindah ke salindia ke-2. Anda bisa melihat pratinjau di jendela penyuntingan salindia saat Anda memilih setiap transisi.
    • Hindari memasukkan terlalu banyak transisi. Hal ini bisa mengganggu fokus pembaca pada hal terpenting, yakni konten Anda.
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/0\/06\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-7-Version-3.jpg\/v4-460px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-7-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/0\/06\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-7-Version-3.jpg\/v4-728px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-7-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Latar belakang putih tentunya membosankan. Jika presentasi Anda berbentuk teks biasa dengan latar belakang putih polos, penonton akan tertidur sebelum Anda masuk salindia ketiga. Gunakan latar belakang lembut untuk menambah daya tarik visual pada proyek Anda.
    • Klik kanan pada bagian kosong di salindia Anda dan pilih Format Background , atau klik tab Design dan klik ikon panah setelah Background di ujung kanan.
    • Pilih jenis latar. Anda bisa memilih warna solid, isian gradien, latar belakang gambar, atau isian pola. Memilih pilihan apa pun akan menampilkan berbagai opsi pilihan, seperti warna, lokasi gambar, pengaturan gradien, dan lain sebagainya. Cobalah berbagai pengaturan hingga Anda menemukan pengaturan yang sesuai.
    • Pada umumnya, latar belakang hanya akan diterapkan pada salindia yang aktif. Klik tombol Apply to All untuk menerapkan pilihan latar belakang ke seluruh salindia.
    • Pastikan teks Anda masih mudah dibaca dengan latar belakang pilihan Anda.
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/f\/fb\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-8-Version-2.jpg\/v4-460px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-8-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/f\/fb\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-8-Version-2.jpg\/v4-728px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-8-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Menambah gambar, diagram, dan panduan visual lain akan membantu penonton menangkap ide presentasi Anda. Gambar memecah teks yag monoton dan membuat penonton tetap fokus.
    • Klik tab Insert . Ada berbagai opsi saat Anda akan memasukkan objek. Klik tombol Picture untuk memasukkan gambar dari berkas di komputer Anda. Anda juga bisa mengeklik tombol Photo Album untuk memasukkan seluruh album foto ke salindia.
    • Gunakan tombol Charts untuk memasukkan bagan yang mudah dibaca dan memudahkan penonton mengerti data Anda. Setelah Anda memilih jenis bagan, Excel akan terbuka dan memungkinkan Anda memasukkan data atau menyalin dari tabel yang sudah ada.
    • Gunakan tombol Shapes untuk memasukkan bentuk yang sudah tersedia atau membuat bentuk sendiri. Anda bisa menggunakannya untuk menekankan bagian penting dalam teks atau membuat panah serta indikator grafis lainnya.
    • Hindari memasukkan terlalu banyak gambar pada presentasi. Jika presentasi terlihat terlalu ramai, penonton akan kesulitan memahami informasi tertulisnya.
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/2\/24\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-9-Version-3.jpg\/v4-460px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-9-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/2\/24\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-9-Version-3.jpg\/v4-728px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-9-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Anda dapat menambahkan tautan pada salindia Anda yang akan memungkinkan Anda mengakses alamat web atau surel dengan cepat. Hal ini akan berguna jika Anda menyebarkan presentasi Anda dan ingin pengguna dapat melihat laman web terkait atau mengirimi Anda surel.
    • Untuk menambahkan tautan, tempatkan kursor Anda pada sebuah kotak teks dan klik tombol Hyperlink pada tab Insert . Anda bisa menautkan berkas di komputer Anda, laman web, alamat surel, atau bahkan salindia lain pada presentasi Anda.
  5. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/7\/79\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-10-Version-2.jpg\/v4-460px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-10-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/7\/79\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-10-Version-2.jpg\/v4-728px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-10-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Anda dapat menambahkan berkas video pada salindia Anda. Hal ini akan berguna untuk laporan atau jenis video lain yang mungkin terkait presentasi Anda. Berkas video akan dimainkan saat salindia muncul. [1]
    • Klik tombol Video di tab Insert . Anda akan dapat menjelajah komputer Anda untuk memilih video.
    • Meskipun tidak secara langsung, Anda juga bisa menyematkan video YouTube. Bacalah panduan ini untuk mengetahui caranya.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Membuat Presentasi Mudah Diingat

Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/a\/ae\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-11.jpg\/v4-460px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-11.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/a\/ae\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-11.jpg\/v4-728px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-11.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Presentasi yang sangat panjang akan membosankan bagi penonton Anda, meskipun mereka terobsesi dengan subjek yang Anda bawakan. Salindia berlebihan dengan konten yang sedikit juga akan memperlama presentasi serta melelahkan penonton. Cobalah membuat presentasi Anda singkat dan ramah penonton, serta pastikan Anda menggunakan ruang kosong pada setiap salindia semaksimal mungkin. [2]
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/5\/57\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-12.jpg\/v4-460px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-12.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/5\/57\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-12.jpg\/v4-728px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-12.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Presentasi didesain untuk dibaca, tanpanya, Anda hanya berceramah. Pastikan penonton Anda dapat membaca dengan mudah apa yang Anda tulis. Fon berukuran 10 mungkin terlihat baik saat Anda duduk di hadapan komputer, namun saat diproyeksikan di layar, penonton akan maju ke depan dan kesulitan membaca.
    • Catatan lain, pastikan fon pilihan Anda mudah dibaca. Fon bergelombang dan berlebihan mungkin terlihat bagus, namun penonton tidak akan peduli jika mereka tidak bisa membacanya.
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/3\/3f\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-13.jpg\/v4-460px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-13.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/3\/3f\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-13.jpg\/v4-728px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-13.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Presentasi terbaik adalah presentasi yang memiliki gaya yang konsisten dan tegas. Gunakan sesedikit mungkin warna dan aksen gaya untuk membuat presentasi Anda menarik tanpa terlihat berlebihan. Saat Anda ragu, lihatlah templat untuk panduan.
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/7\/7d\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-14.jpg\/v4-460px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-14.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/7\/7d\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-14.jpg\/v4-728px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-14.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Jika Anda salah mengeja suatu kata, Anda mungkin tidak menyadarinya, namun salah satu penonton Anda pasti menyadarinya. Kesalahan eja atau tata bahasa akan menurunkan kredibilitas Anda, bahkan di bawah sadar, jadi Anda mungkin ingin bekerja lebih keras untuk memastikan presentasi Anda ditulis dengan jelas dan benar. [3]
    • Mintalah seseorang menyunting presentasi Anda sebelum Anda menyajikannya. Orang lain akan lebih mungkin menemukan kesalahan daripada Anda sendiri.
  5. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/9\/9f\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-15.jpg\/v4-460px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-15.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/9\/9f\/Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-15.jpg\/v4-728px-Use-Microsoft-Office-PowerPoint-Step-15.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    PowerPoint hanyalah sebagian dari presentasi Anda, dan bagian lainnya adalah Anda sendiri! Gunakan waktu Anda untuk berlatih poin-poin Anda dan berpindah salindia. Berlatihlah mengatur waktu dan pastikan setiap salindia mencerminkan poin yang Anda bicarakan dengan tepat. Buatlah catatan Anda atau hapalkan presentasi Anda; membaca salindia saat Anda melakukan presentasi adalah hal tabu.
    • Bacalah panduan ini untuk informasi lebih lanjut mengenai cara sukses melakukan presentasi, baik di kelas maupun di kantor.
    Iklan

wikiHow Terkait

Cara
Menonaktifkan McAfee
Cara
Membuat Inden pada Baris Pertama di Setiap Paragraf dalam Microsoft Word
Cara
Menandai Teks pada Dokumen PDF
Cara
Menjalankan Berkas HTML di Visual Studio Code
Cara
Menambahkan Gambar ke Berkas PDF
Cara
Membuka Berkas EPUB
Cara
Memperbarui Driver Nvidia
Cara
Membuka Berkas .Dat
Cara
Membuat Program Sederhana dengan C++
Cara
Menambahkan Kata Sandi ke Berkas RAR
Cara
Menjalankan Berkas Python dengan Command Prompt di Windows
Cara
Menggunakan Tanda Fon Berwarna pada HTML
Iklan

Referensi

  1. ↑ http://howto.cnet.com/8301-11310_39-20104882-285/how-to-use-powerpoint-effectively/
  2. ↑ http://www.utexas.edu/lbj/21cp/syllabus/powerpoint_tips2.htm
  3. ↑ http://office.microsoft.com/en-us/powerpoint-help/basic-tasks-in-powerpoint-2010-HA101824346.aspx# _Toc255815788

Tentang wikiHow ini

Bahasa lain
Halaman ini telah diakses sebanyak 135.382 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan