Unduh PDF Unduh PDF

Ketika anjing kesayangan Anda diserang kutu atau pinjal, Anda pasti ingin segera mengatasi masalah ini. Mungkin pada saat itu Anda sedang berada di luar rumah dan tidak membawa pinset, atau Anda takut tubuh kutu meletus ketika dipencet dengan benda logam yang tajam. Apa pun alasannya, Anda beruntung. Ada berbagai macam cara untuk menyingkirkan kutu tanpa menggunakan pinset, yang akan kami jelaskan di setiap metodenya. Selain itu, kami juga akan membahas beberapa metode yang harus dihindari. Lanjutkan membaca artikel ini untuk mengetahui berbagai cara ampuh untuk menghilangkan kutu tanpa pinset.

1

Sebarkan bulu anjing.

Unduh PDF
  1. Demi keselamatan, kenakan sarung tangan lateks. Kutu bisa membawa penyakit yang berbahaya sehingga Anda harus menjaga jarak aman. Setelah itu, sibakkan bulu anjing untuk mencari kutu. Apabila Anda sulit melakukannya, basahi areanya terlebih dahulu dengan alkohol gosok atau air. [1]
    Iklan
2

Ambil kutu dengan benang gigi.

Unduh PDF
  1. Mulailah dengan menyiapkan benang gigi, dengan panjang sekitar 15 sentimeter. Setelah itu, lilitkan benang di sekitar bagian mulut kutu di posisi sedekat mungkin dengan kulit anjing. Buatlah simpul lagi untuk dililitkan di sekitar perut kutu. Selanjutnya, tarik benang gigi untuk mengambil kutu hingga terlepas dari kulit anjing. [2]
    • Apabila Anda kesulitan mengikat kutu di dekat kulit anjing, cobalah menggunakan sedotan. Ikatkan benang pada sedotan terlebih dahulu.
    • Dengan benang tetap terikat pada sedotan, tempelkan sedotan di atas perut kutu, dengan ujung berada sedekat mungkin dengan kepala.
    • Selanjutnya, geser benang hingga terlepas dari sedotan dan melilit kepala kutu. Metode ini memudahkan Anda menempatkan lilitan benang di dekat mulut kutu.
3

Gunakan kartu kredit bekas untuk mengikis kutu.

Unduh PDF
  1. Buatlah bentuk huruf "v" dengan ukuran yang tidak melebihi kepala kutu. Selanjutnya, sejajarkan bentuk "v" dengan kepala kutu dan selipkan kartu di bawah perut kutu, yang menempel pada kulit anjing. Sekarang, gunakan kartu tersebut untuk mengangkat kepala kutu dari kulit anjing secara lembut. [3]
    • Tindakan ini bertujuan untuk mengangkat seluruh bagian tubuh kutu, terutama kepalanya. Parasit ini menempel di tubuh anjing dengan menancapkan kait kecil pada kulit anjing.
    • Dengan kata lain, jika Anda berusaha mencabut kutu secara paksa, kepalanya mungkin akan tertinggal di kulit anjing.
    Iklan
4

Gunakan panas dan jarum untuk melepas kutu dari tubuh anjing.

Unduh PDF
  1. Siapkan jarum dan korek api (atau lilin). Setelah itu, panaskan jarum dengan api dari korek atau lilin. Jika sudah panas, tempatkan jarum pada kutu—di kepalanya jika memungkinkan. Sekarang, Anda harus menunggu. Jika segalanya berjalan lancar, kutu akan melepas jepitan kepalanya karena terkena panas.
    • Ingat, cara ini agak berisiko. Apabila kutunya mati ketika masih menempel pada kulit anjing, Anda akan kesulitan melepas kepalanya.
    • Panas juga bisa membuat kutu memproduksi banyak air liur. Air liur kutu sering kali membawa penyakit yang bisa berpindah ke tubuh anjing.
    • Dalam kondisi darurat, cara ini masih layak dicoba. Namun, jika ada opsi lain, sebaiknya Anda menggunakan metode dengan risiko yang lebih kecil.
5

Buatlah kutu mati lemas menggunakan minyak zaitun.

Unduh PDF
  1. Walaupun solusi rumahan ini dianggap tidak terlalu manjur, banyak pemilik hewan peliharaan yang mengakui keampuhannya. Setelah meneteskan minyak pada bola kapas, tempelkan kapas pada tubuh kutu. Tunggu selama sekitar 10 menit dan lihat apakah kutu bisa terlepas dari kulit anjing. [4]
    Iklan
6

Gunakan sabun untuk mengusir kutu.

Unduh PDF
  1. Celupkan kapas ke dalam sabun cuci piring atau cuci tangan. Selanjutnya, tempatkan bola kapas di atas kutu selama kira-kira 10 menit atau sampai tubuhnya terlepas. Kemungkinan besar Anda pasti telah memiliki bahan-bahan tersebut di rumah sehingga opsi ini tentu mudah diterapkan. Namun, ingatlah bahwa hasilnya akan berbeda-beda. [5]
    • Metode ini tidak memberi hasil yang konsisten. Apabila kutu tidak terlepas dari kulit anjing, cobalah menggabungnya dengan metode lain.
7

Mandikan anjing dengan sampo kutu atau pinjal.

Unduh PDF
  1. Ingat, sampo kutu bisa menimbulkan reaksi alergi atau merugikan pada beberapa anak anjing tertentu. Jadi, sebaiknya Anda meminta saran kepada veterinarian (dokter hewan) terlebih dahulu. Selanjutnya, ikuti petunjuk yang diberikan di kemasan produk. Biasanya, Anda harus membasahi bulu anjing, menggosokkan sampo ke bulunya secara menyeluruh, dan mendiamkannya selama waktu yang ditentukan. [6]
    • Untuk kenyamanan dan keamanan anjing, usahakan agar sampo tidak mengenai telinga atau matanya.
    • Untuk mencegah serbuan kutu di masa mendatang, keramasi anjing satu minggu sekali.
    Iklan
8

Gunakan kit penghilang kutu.

Unduh PDF
  1. Kebanyakan kit penghilang kutu dilengkapi dengan 2 alat: satu dirancang untuk kutu berukuran besar dan satu lagi dibuat untuk menangani nimfa (kutu muda yang tidak sempurna bentuknya). Kit penghilang kutu akan memudahkan Anda menyingkirkan kutu secara efektif. Alat ini hanya memberi tekanan yang ringan pada kutu, yang akan mengurangi kemungkinan kutu pecah secara tidak sengaja dan menyebarkan penyakit berbahaya. Anda bisa membeli kit ini di toko daring ( online ) atau toko hewan peliharaan. [7]
9

Hindari metode penghilang kutu yang berbahaya.

Unduh PDF
  1. Kutu bisa tetap menempel pada kulit, tetapi tidak mati sepenuhnya. Memencet kutu hingga meletus membuatnya memproduksi banyak air liur atau memuntahkan isi perut. Semua ini bisa menyebarkan penyakit berbahaya yang akan menginfeksi anjing. Beberapa metode yang harus dihindari di antaranya adalah:
    • Menutupi kutu dengan alkohol, vaselin, atau kuteks. [8]
    • Membakar kutu dengan korek api atau rokok. [9]
    • Mencabut kutu dengan jari. [10]
    Iklan
10

Hubungi veterinarian jika anjing mengalami infeksi.

Unduh PDF
  1. Setelah kutu dihilangkan, risiko anjing terserang penyakit akan menurun drastis. Bahkan ketika kepala kutu tertinggal di kulit anjing secara tidak sengaja, anjing secara alami akan mengeluarkannya beberapa hari kemudian. Satu-satunya masalah yang mungkin terjadi adalah penularan penyakit, yang kemungkinan besar berupa ruam atau kulit yang teriritasi. Periksa anjing setiap hari, dan jika muncul kelainan kulit di sekitar area gigitan, segera hubungi veterinarian. [11]

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 830 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan