PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Agar dapat menyiapkan sebuah jaringan, maka Anda harus tahu cara membaginya. Mengetahui alamat jaringan dan alamat siar adalah hal yang sangat penting dalam proses ini. Mengetahui cara menghitung alamat jaringan dan alamat siar jika Anda memiliki alamat IP dan masker subjaringan juga tak kalah penting.


Metode 1
Metode 1 dari 2:

Untuk Jaringan Berkelas

PDF download Unduh PDF
  1. Jadi, total bita = T b = 8.
  2. Dari langkah sebelumnya, didapatkan "Jlh bita digunakan untuk pembuatan subjaringan"(n) dan diketahui "T b ", maka Anda bisa mendapatkan "Jlh bita tersisa untuk hos"(m) = T b - n sebagai total bita adalah penjumlahan jumlah bita yang digunakan untuk pembuatan subjaringan dan jumlah bita yang tersisa untuk hos, yakni T b = m+n .
  3. Jumlah hos per subjaringan = 2 m - 2.
  4. Sekarang Anda bisa menemukan jumlah subjaringan yang dihitung sebelumnya dengan membagi subjaringan masing-masing memiliki "Nilai bita terakhir yang digunakan untuk masker subjaringan" atau Δ alamat.
    • 8 subjaringan (seperti yang dihitung dalam langkah sebelumnya) ditunjukkan di atas.
    • Masing-masing memiliki 32 alamat.
  5. Sekarang temukan alamat IP Anda di subjaringan mana, alamat pertama subjaringan adalah alamat jaringan dan alamat terakhir adalah alamat siar .
    Iklan


Metode 2
Metode 2 dari 2:

Untuk CIDR

PDF download Unduh PDF
  1. Sekarang ubahlah prefiks panjang bita menjadi representasi desimal bertitik empat. Untuk melakukannya, ikuti langkah berikut.
    1. Tuliskan prefiks bita dengan format di bawah ini.
      • Jika nilainya 27, maka tuliskan sebagai 8 + 8 + 8 + 3 .
      • Jika nilainya 12, maka tuliskan sebagai 8 + 4 + 0 + 0 .
      • Nilai default adalah 32, yang dituliskan 8 + 8 + 8 + 8.
    2. Ubah bita terkait sesuai dengan tabel di bawah ini dan nyatakan dalam format desimal empat titik.
    3. Anggaplah alamat IP 170.1.0.0/26. Menggunakan tabel di atas, Anda bisa menuliskan:

      26 = 8 + 8 + 8 + 2
      255 . 255 . 255 . 192
      Sekarang alamat IP adalah 170.1.0.0 dan masker subjaringan dalam format desimal empat titik adalah 255.255.255.192 .
  2. Dari langkah sebelumnya, didapatkan "Jlh bita digunakan untuk pembuatan subjaringan"(n) dan diketahui "T b ", maka Anda bisa mendapatkan "Jlh bita tersisa untuk host"(m) = T b - n sebagai total bita adalah penjumlahan dari Jlh bita digunakan untuk pembuatan subjaringan dan jumlah bita yang tersisa untuk hos, yaitu T b = m+n .
    • Jlh bita tersisa untuk hos = m = T b - n = 8 - 2 = 6
  3. Jumlah hos per subjaringan = 2 m - 2.
  4. Sekarang temukan alamat IP Anda ada di subjaringan mana, alamat pertama subjaringan adalah alamat jaringan dan alamat terakhir adalah alamat siar .
    Iklan

Contoh

Untuk Jaringan Berkelas

  • Alamat IP = 100.5.150.34 dan masker subjaringan = 255.255.240.0
    Total bita = T b = 8
    Masker subjaringan 0 128 192 224 240 248 252 254 255
    Jlh bita digunakan u/ subjaringan (n) 0 1 2 3 4 5 6 7 8

    Jlh bita digunakan untuk pembuatan subjaringan untuk masker subjaringan 240 = n 1 = 4
    (karena masker subjaringan = 240 dan "Jlh bita digunakan untuk pembuatan subjaringan" terkait adalah 4 dari tabel di atas)

    Jlh bita digunakan untuk pembuatan subjaringan untuk masker subjaringan 0 = n 2 = 0
    (karena masker subjaringan = 0 dan "Jlh bita digunakan untuk pembuatan subjaringan" terkait adalah 0 dari tabel di atas)

    Jlh bita tersisa untuk hos untuk masker subjaringan 240 = m 1 = T b - n 1 = 8 - 4 = 4
    Jlh bita tersisa untuk hos untuk masker subjaringan 0 = m 2 = T b - n 2 = 8 - 0 = 8

    Jumlah subjaringan untuk masker subjaringan 240 = 2 n 1 = 2 4 = 16
    Jumlah subjaringan untuk masker subjaringan 0 = 2 n 2 = 2 0 = 1

    Nilai bita terakhir yang digunakan dalam pembuatan masker subjaringan untuk masker subjaringan 240 = Δ 1 = 2 m 1 = 2 4 = 16
    Nilai bita terakhir yang digunakan dalam pembuatan masker subjaringan untuk masker subjaringan 0 = Δ 2 = 2 m 2 = 2 8 = 256

    Untuk masker subjaringan 240, alamat akan dibagi dengan 16 dan untuk masker subjaringan 0, akan dibagi dengan 256. Menggunakan nilai Δ 1 dan Δ 2 , 16 subjaringan dituliskan di bawah ini

    100.5.0.0 - 100.5.15.255 100.5.16.0 - 100.5.31.255 100.5.32.0 - 100.5.47.255 100.5.48.0 - 100.5.63.255
    100.5.64.0 - 100.5.79.255 100.5.80.0 - 100.5.95.255 100.5.96.0 - 100.5.111.255 100.5.112.0 - 100.5.127.255
    100.5.128.0 - 100.5.143.255 100.5.144.0 - 100.5.159.255 100.5.160.0 - 100.5.175.255 100.5.176.0 - 100.5.191.255
    100.5.192.0 - 100.5.207.255 100.5.208.0 - 100.5.223.255 100.5.224.0 - 100.5.239.255 100.5.240.0 - 100.5.255.255

    Alamat IP 100.5.150.34 terdiri dari 100.5.144.0 - 100.5.159.255 dan oleh karena itu 100.5.144.0 adalah alamat jaringan dan 100.5.159.255 adalah alamat siar .

Untuk CIDR

  • Alamat IP dalam CIDR = 200.222.5.100/9
    9 = 8 + 1 + 0 + 0
    255 . 128 . 0 . 0

    Alamat IP = 200.222.5.100 dan masker subjaringan = 255.128.0.0
    Total bita = T b = 8

    Masker subjaringan 0 128 192 224 240 248 252 254 255
    Jlh bita digunakan u/ subjaringan (n) 0 1 2 3 4 5 6 7 8

    Jlh bita digunakan untuk pembuatan subjaringan untuk masker subjaringan 128 = n 1 = 1
    (karena masker subjaringan = 128 dan "Jlh bita digunakan untuk pembuatan subjaringan" terkait adalah 1 dari tabel di atas)

    Jlh bita digunakan untuk pembuatan subjaringan untuk masker subjaringan 0 = n 2 = n 3 = 0
    (karena masker subjaringan = 0 dan "Jlh bita digunakan untuk pembuatan subjaringan" terkait adalah 0 dari tabel di atas)

    Jlh bita tersisa untuk hos untuk masker subjaringan 128 = m 1 = T b - n 1 = 8 - 1 = 7
    Jlh bita tersisa untuk hos untuk masker subjaringan 0 = m 2 = m 3 = T b - n 2 = T b - n 3 = 8 - 0 = 8

    Jumlah subjaringan untuk masker subjaringan 128 = 2 n 1 = 2 1 = 2
    Jumlah subjaringan untuk masker subjaringan 0 = 2 n 2 = 2 n 3 = 2 0 = 1

    Nilai bita terakhir yang digunakan dalam pembuatan masker subjaringan untuk masker subjaringan 128 = Δ 1 = 2 m 1 = 2 7 = 128
    Jumlah hos per subjaringan = 2 m 1 - 2 = 2 7 - 2 = 126

    Nilai bita terakhir yang digunakan dalam pembuatan masker subjaringan untuk masker subjaringan 0 = Δ 2 = Δ 3 = 2 m 2 = 2 m 3 = 2 8 = 256
    Jumlah hos per subjaringan untuk masker subjaringan 0 = 2 m 2 - 2 = 2 m 3 - 2 = 2 8 - 2 = 254

    Untuk masker subjaringan 128, alamat akan dibagi dengan 128 dan untuk masker subjaringan 0, dibagi dengan 256. Using nilai Δ 1 , Δ 2 dan Δ 3 , 2 subjaringan dituliskan di bawah ini

    200.0.0.0 - 200.127.255.255
    200.128.0.0 - 200.255.255.255

    Alamat IP 200.222.5.100 terdiri dari 200.128.0.0 - 200.255.255.255 dan oleh karena itu 200.128.0.0 adalah alamat jaringan dan 200.255.255.255 adalah alamat siar .

Tips

  • Dalam CIDR, Anda bisa mengikuti prosedur jaringan berkelas tepat setelah Anda mengubah prefiks panjang bita menjadi format desimal empat titik.
  • Metode ini hanya berlaku untuk IPv4, tidak berlaku untuk IPv6.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 6.909 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan