Unduh PDF Unduh PDF

Jika Anda menyadari adanya perubahan pada sikap kucing peliharaan Anda, kemungkinan besar kucing peliharaan Anda sedang mengalami stres. Perubahan rutinitas yang kucing peliharaan Anda alami, seperti Anda mempunyai binatang peliharaan baru, Anda pergi berlibur atau membawanya ke dokter hewan, dapat menimbulkan kemarahan pada kucing peliharaan Anda. Stres yang di alami pada kucing peliharaan Anda dapat menyebabkan masalah kesehatan karena kekebalan pada tubuh kucing semakin menurun, menyebabkan peradangan pada tubuh kucing dan dapat menyebabkan kucing over-grooming (terlalu banyak mengeong). Ikuti langkah berikut untuk mengurangi stres yang dialami pada kucing peliharaan Anda. [1]

Bagian 1
Bagian 1 dari 5:

Mendeteksi Gejala Stres pada Kucing

Unduh PDF
  1. Perubahan pada air kencing kucing merupakan salah satu cirri bahwa kucing sedang mengalami stres. Hormon stres menyebankan lapisan kandung kemih menjadi meradang yang menyebabkan gejala fisik kucing menjadi melemah. Tanda-tanda kucing mengalami stres diantara, kucing akan sering untuk buang air kecil. Ketidaknyamanan kucing pada saat kencing dapat dirasakan oleh kucing ketika mengalami stres karena terdapat darah dalam urin kucing tersebut.
    • Apabila terjadi hal demikian pada kucing peliharaan Anda, segeralah membawa kucing peliharaan Anda ke dokter hewan. [2] Hal ini penting dilakukan karena adanya peradangan dalam kandung kemih kucing yang dapat menyebabkan penyumbatan. Jika tidak cepat ditanganani, dapat mengancam nyawa kucing peliharaan Anda.
  2. Ketika kucing stres, kucing akan menjilat-jilat bagian perut, paha bagian dalam, dan kaki depan. Mengapa kucing melakukan tindakan seperti itu? Karena pada saat menjilat-jilat bagian tersebut, secara alami kucing akan melepaskan zat morfin yang akan membantu kucing menghibur dirinya sendiri dan membuatnya lebih nyaman.
    • Sekali lagi, periksalah kucing peliharaan Anda ke dokter hewan ketika kucing peliharaan Anda mulai stres. (Alegri dan parasit juga dapat menyebabkan kucing merasa stres). [3]
  3. Beberapa kucing akan menderita diare ketika kucing tersebut merasa stres. Selain Anda harus membawa kucing peliharaan Anda ke dokter hewan ketika kucing peliharaan Anda merasa stres, gunakan obat-obatan yang dapat menghentikan diare yang dialami kucing peliharaan Anda. [4]
  4. Biasanya, ketika kucing merasa terlalu stres, kucing akan buang air besar dan buang air kecil dimanapun saat kucing tersebut berada. Sebenarnya, dengan hal itu dapat membuat kucing tersebut merasa nyaman.
    • Kucing akan melakukan hal tersebut jika kucing terjangkit penyakit seperti radang sendi, infeksi kandung kemih dan gangguan perut. Segeralah memeriksa kucing peliharaan Anda ke dokter hewan apabila kucing peliharaan Anda melakukan hal demikian. [5]
  5. Beberapa kucing akan mendekati bahkan lebih dekat dengan pemiliknya untuk menarik perhatian pemiliknya dan mencoba memberi tahu bahwa ada sesuatu di dalam diri kucing peliharaan. [6]
  6. Ketika seekor kucing merasa stres, kucing tersebut akan mondar-mandir karena kucing tersebut merasa gelisah dan bersiap terhadap ancaman yang dianggap akan datang oleh kucing tersebut. [7]
  7. Ketika merasa stres, kucing akan lebih sering bersembunyi di tempat gelap seperti di bawah tempat tidur Anda. Kucing tersebut benar-benar bersembunyi untuk menghindar dari ancaman yang dianggap akan datang bagi kucing tersebut. [8]
  8. Beberapa kucing akan kehilangan nafsu makan dan akan memakan sesuatu yang tidak biasa seperti mengunyah handuk dan lain-lain ketika kucing merasa stres. [9]
  9. Cobalah untuk menentukan penyebab yang membuat kucing peliharaan Anda merasa stres. Hal ini dapat membantu Anda untuk menghindari aktivitas yang membuat kucing peliharaan Anda menjadi stres. Apakah itu dari fisik, lingkungan atau psikologis. Dokter hewan juga akan menanyakan kepada Anda apa penyebab yang membuat kucing peliharaan Anda menjadi stres.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 5:

Mengurangi Stres Fisik pada Kucing

Unduh PDF
  1. Bawa kucing peliharaan Anda ke dokter hewat untuk mengetahui apakah kucing peliharaan Anda sedang mengalami masalah kesehatan. Banyak penyebab dari penyakit fisik pada kucing yang dapat menyebabkan kucing merasa stres. Anda harus mengetahui beberapa gejala yang mengakibatkan kucing sedang menderita sakit atau stres). [10]
  2. Biasanya kucing bisa menjadi stres akibat adanya kuman yang terdapat pada kuku kucing. [11]
  3. Kutu bisa menggigit kulit kucing dan dapat mengakibatkan iritasi pada kulit kucing; [12] Jika kutu tertelah oleh kucing, dapat menyebabkan tumbuhnya cacing pita pada tubuh kucing. Jika kucing peliharaan Anda sering menggaruk-garuk tubuhnya hingga iritasi, sisirlah bulu-bulu kucing dengan menggunakan sisir bergigi mulai dari kepala hingga panggkal ekor untuk menghilangkan kutu pada tubuh kucing peliharaan Anda. Jika Anda menemukan kutu pada tubuh kucing peliharaan Anda, Anda harus cepat-ccepat mengambil dan membuangnya.
    • Untuk menghilangkan kutu pada kucing peliharaan Anda, konsultasikan dengan dokter hewan untuk mendapat rekomendasi program untuk perawatan kucing peliharaan Anda.
    • Anda juga harus menghilangkan debu dan bulu yang berjatuhan yang berasal dari kucing peliharaan Anda di dalam rumah Anda agar kesehatan Anda tetap terjaga. [13]
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 5:

Mengurangi Stres pada Kucing Akibat dari Lingkungan

Unduh PDF
  1. Kucing memiliki telinga sensitif yang dapat terluka karena suara musik yang keras, suara televisi yang keras, atau sumber kebisingan.
    • Membuat kucing peliharaan Anda nyaman dari kebisingan yang terjadi di luar rumah Anda seperti kembang api atau badai. Bawa kucing peliharaan Anda ke kandangnya, dan biarkan kucing peliharan Anda menenangkan diri. [14]
  2. Beberapa kucing memiliki ikatan yang kuat dengan pemiliknya dan bisa menjadi sebuah persahabatan yang baik. Namun, pada saat kucing merasa ketakuan, biasanya kucing tidak ingin pemiliknya ikut campur dengan masalahnya.
    • Jika kucing peliharaan Anda menjauhi Anda, mengeram dan mendesis kepada Anda, tinggalkan kucing peliharaan Anda sementara. [15]
  3. Jika tempat yang Anda berikan untuk kucing peliharaan Anda kurang aman atau kurang nyaman, dapat membuat kucing peliharaan Anda menjadi stres. Buatlah sebuah tempat untuk kucing peliharaan Anda dari kotak kardus atau menara yang tinggi untuk tempat bermain kucing peliharaan Anda. [16]
  4. Kucing sangat sensitif terhadap perubahan lingkungan yang mereka rasakan. Cobalah untuk memberi situasi yang tenang dan damai untuk kucing peliharaan Anda.
    • Siapkan sebuah tempat yang aman untuk kucing peliharaan Anda agar kucing peliharaan Anda mempunyai tempat untuk bersembunyi. [17]
  5. Kucing tidak dapat memahami teriakan atau pukulan yang Anda berikan ketika kucing peliharaan Anda membuat kesalahan. Jadi, cobalah cara lain agar kucing Anda disiplin dan patuh kepada Anda.
    • Sebaliknya, gunakan cara positif untuk mendorong perilaku yang baik untuk kucing peliharaan Anda. Setiap kali dia melakukan sesuatu yang salah, seperti mencakar tubuh Anda, berilah perlakuan postif pada kucing peliharaan Anda yang dapat dimengerti oleh kucing peliharaan Anda. Trik untuk melakukan hal ini adalah memberi hadiah untuk kucing peliharaan Anda sesegera mungkin: kucing memiliki rentang perhatian yang singkat, jadi jika Anda terlambat memberikan hadiah untuk kucing peliharaan Anda, maka kucing peliharaan Anda tidak mengerti dan memahami untuk apa benda yang Anda berikan. [18]
    Iklan
Bagian 4
Bagian 4 dari 5:

Mengurangi Stres Psikologis pada Kucing

Unduh PDF
  1. Berikan kesempatan pada kucing peliharaan Anda untuk bergerak untuk membakar energinya. Hal ini sangat penting bagi kucing peliharaan. Karena biasanya kucing peliharaan kurang agresif karena kucing ini tdaik hidup di alam bebas. Mengajak kucing untuk bermain di luar rumah Anda dapat membantu meningkatkan energi yang bermaksud untuk melepaskan hormon stres pada kucing peliharaan Anda. [19]
    • Sembunyikan makanan yang biasa Anda berikan kepada kucing peliharaan Anda, dan biarkan kucing peliharaan Anda berburu untuk mencari makannnya sendiri.
    • Ajaklah kucing peliharaan Anda bermain selama 10 menit.
    • Jika Anda mempunyai lebih dari satu kucing, Anda harus bermain dengan kucing Anda satu persatu.
    • Gunakan mainan untuk kucing Anda. Tetapi Anda harus mengganti jenis mainan untuk kucing peliharaan Anda setiap seminggu sekali agar kucing peliharaan Anda tidak merasa bosan.
  2. Tempatkan akuarium di dalam rumah Anda sehingga kucing peliharaan Anda dapat melihat ikan-ikan berenang dalam akuarium. Ini termasuk hiburan bagi kucing peliharaan Anda.
  3. Jika Anda memiliki lebih dari satu kucing, lakukanlah prilaku yang sama pada kucing-kucing peliharaan Anda. Ini merupakan cara untuk mencegah kucing lain merasa diabaikan. [20]
    • Anda harus mempunyai lebih dari satu kotak sampah untuk kucing peliharaan Anda agar setiap kucing tidak berebut jika ingin buang air kecil maupun buang air besar. [21] Pastikan kotak sampah tersebut selalu bersih.
    • Tempatkan beberapa mangkuk makanan di sekitar rumah Anda, sehingga kucing-kucing peliharaan Anda tidak berebut makanan ketika Anda memberi makanan. [22]
  4. Sesuatu yang mengasingkan bagi kucing, dapat membuat kucing merasa terancam.
    • Mencegah masuknya binatang lain yang dapat masuk ke rumah Anda.
    • Jika kucing peliharaan Anda sedang berada di luar rumah, pastikan untuk mengunci pintu kucing agar tidak ada kucing liar yang masuk ke dalam rumah Anda.
    • Jika kucing peliharaan Anda merasa stres karena ingin keluar rumah, tutup jendela bagian bawah agar kucing peliharaan Anda tidak bisa melihat keluar. [23]
    Iklan
Bagian 5
Bagian 5 dari 5:

Membuat Kucing Anda Merasa Nyaman

Unduh PDF
  1. Kucing betina dapat mengeluarkan feromon (kurir kimia) yang membuat anak-anaknya merasa aman dan nyaman. Sebuah versi sintetis dari feromon ini telah diproduksi dan dijual sebagai jalan pintas.
    • Gunakan semprotan feromon tadi pada tempat tidur atau pintu keluar masuk kucing sehingga akan membantu untuk memperkuat rasa kepemilikan kucing peliharaan dengan pemiliknya.
    • Atau, gunakan diffuser feromon yang dapat dihubungkan dengan colokan listrik. Idealnya, Anda harus memasang diffuser ini di dekat kandang kucing peliharaan Anda. Namun, efek ini tidak akan langsung terasa. Butuh beberapa hari untuk merasakan khasiatnya. [24]
  2. Zylkene adalah nutraceutical, yang merupakan suplemen makanan untuk tubuh kucing. Karena nutraceutical bukan termasuk obat, nutraceutical jauh lebih aman dan tidak memiliki efek samping. Bahan aktif dalam Zylkene berasal dari protein susu dan bekerja pada bagian yang sama dari otak sebagai diazepam. Ini dapat menenangkan kucing dan menghilangkan kecemasannya.
    • Zylkene tersedia tanpa resep dan terdapat dalam kapsul 75 mg. Dosis untuk kucing adalah kapsul dengan berat 75 mg sekali sehari, diberikan sebelum atau setelah makan. Hasilnya akan terlihat dalam seminggu. Apabila selama seminggu tidak memberikan hasil, maka kucing peliharaan Anda tidak cocok menggunakan zylkene. [25]
  3. Jika kucing peliharaan Anda terlalu tertekan, maka kucing peliharaan Anda akan jatuh sakit. Oleh karena itu, konsultasikan dan minta resep obat untuk kucing peliharaan Anda. Obat-obatan yang paling sering digunakan adalah diazepam, amitriptyline, dan fluoxetine.
    • Tidak satu pun dari obat tersebut diizinkan untuk pengobatan kucing karena produsen obat tersebut belum mendapatkan izin dari badan kesehatan. Namun, para dokter menyatakan bahwa obat tersebut aman jika dikonsumsi oleh kucing sebagai pengobatan. [26] [27]
    Iklan

Perhatian

  • Saran dalam artikel ini tidak dimaksudkan untuk menggantikan nasihat profesional dari dokter hewan. Selalu berkonsultasi dengan dokter hewan jika Anda melihat perubahan fisik dan / atau perilaku pada kucing peliharaan Anda.

Referensi

  1. Cat Behaviour Explained. Peter Neville. Publisher: Parragon.
  2. Feline Behaviour: A Guide for Veterinarians. Bonnie Beaver. Publisher: Saunders. 2nd edition.
  3. Feline Behaviour: A Guide for Veterinarians. Bonnie Beaver. Publisher: Saunders. 2nd edition.
  4. Feline Behaviour: A Guide for Veterinarians. Bonnie Beaver. Publisher: Saunders. 2nd edition.
  5. Feline Behaviour: A Guide for Veterinarians. Bonnie Beaver. Publisher: Saunders. 2nd edition.
  6. Feline Behaviour: A Guide for Veterinarians. Bonnie Beaver. Publisher: Saunders. 2nd edition.
  7. Feline Behaviour: A Guide for Veterinarians. Bonnie Beaver. Publisher: Saunders. 2nd edition.
  8. Feline Behaviour: A Guide for Veterinarians. Bonnie Beaver. Publisher: Saunders. 2nd edition.
  9. Feline Behaviour: A Guide for Veterinarians. Bonnie Beaver. Publisher: Saunders. 2nd edition.
  1. Cat Behaviour Explained. Peter Neville. Publisher: Parragon.
  2. Cat Behaviour Explained. Peter Neville. Publisher: Parragon.
  3. Cat Behaviour Explained. Peter Neville. Publisher: Parragon.
  4. https://www.aspca.org/pet-care/cat-care/fleas
  5. Cat Behaviour Explained. Peter Neville. Publisher: Parragon.
  6. Cat Behaviour Explained. Peter Neville. Publisher: Parragon.
  7. Cat Behaviour Explained. Peter Neville. Publisher: Parragon.
  8. Cat Behaviour Explained. Peter Neville. Publisher: Parragon.
  9. http://www.humanesociety.org/animals/cats/tips/training_your_cat_positive_reinforcement.html
  10. Cat Behaviour Explained. Peter Neville. Publisher: Parragon.
  11. Cat Behaviour Explained. Peter Neville. Publisher: Parragon.
  12. Cat Behaviour Explained. Peter Neville. Publisher: Parragon.
  13. Cat Behaviour Explained. Peter Neville. Publisher: Parragon.
  14. Cat Behaviour Explained. Peter Neville. Publisher: Parragon.
  15. Feline Behaviour: A Guide for Veterinarians. Bonnie Beaver. Publisher: Saunders. 2nd edition.
  16. Feline Behaviour: A Guide for Veterinarians. Bonnie Beaver. Publisher: Saunders. 2nd edition.
  17. Plumb's Veterinary Drug Handbook. Donald Plumb. PharmaVet
  18. Feline Behaviour: A Guide for Veterinarians. Bonnie Beaver. Publisher: Saunders. 2nd edition.

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 194.201 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan