Jurnal atau buku harian memungkinkan Anda mencatat berbagai peristiwa yang terjadi dalam hidup, juga untuk mengatasi dan memahami pikiran dan perasaan. Kadang, Anda perlu menulis jurnal sekolah untuk memperdalam pemahaman akan pelajaran. Untungnya, menulis catatan jurnal sangat mudah. Pertama, pilih topik yang akan ditulis, seperti peristiwa dalam hidup. Kemudian, tulis pembukaan dan mulailah mengekspresikan pikiran Anda.
Langkah
-
Tulis apa yang terjadi dalam hidup Anda. Ini meliputi berbagai hal seperti aktivitas, peristiwa, dan pencapaian. Gunakan jurnal untuk mencatat seperti apa hidup Anda sekarang supaya Anda bisa mengenangnya lagi nanti. [1] X Teliti sumber
- Jurnal adalah media yang bagus untuk mencatat hal-hal yang ingin Anda ingat.
- Misalnya, menuliskan kejadian lucu saat makan siang, keberhasilan mencetak gol kemenangan dalam pertandingan sepak bola, atau pertengkaran dengan teman. Peristiwa yang dicatat boleh positif atau negatif.
-
Kupas emosi atau perasaan Anda tentang sesuatu. Tuliskan apa yang Anda lalui, bagaimana perasaan Anda, dan apa yang Anda harap akan terjadi di masa depan. Biarkan jurnal berperan sebagai pelepasan emosional supaya Anda dapat mengatasi emosi dengan lebih baik. [2] X Teliti sumber
- Katakanlah Anda sedih karena baru putus cinta. Anda bisa menuliskan perasaan itu dan apa yang Anda rindukan dari hubungan tersebut. Ini akan membantu Anda melepaskan perasaan supaya bisa merasa lebih baik.
-
Gunakan tema jika Anda tidak yakin akan menulis apa. Jika Anda ingin membiasakan diri menulis catatan jurnal atau harus membuat jurnal sekolah, tulis tema yang dapat membantu Anda menemukan topik untuk ditulis. Carilah tema di internet, kemudian pilih satu yang memicu imajinasi. Berikut contoh tema untuk memulai: [3] X Sumber Tepercaya Reading Rockets Kunjungi sumber
- Menulis apa yang ingin Anda lakukan akhir pekan ini.
- Membahas tempat yang ingin Anda kunjungi.
- Berpura-pura menemukan makhluk fantasi.
- Mencatat sesuatu yang ingin Anda ubah.
- Menulis dari sudut pandang tokoh buku atau film favorit.
-
Catat reaksi Anda terhadap bahan bacaan dan kuliah dalam jurnal akademik. Jika Anda menulis catatan jurnal sekolah atau kuliah, tuliskan segala sesuatu tentang pelajaran Anda. Ini termasuk bacaan, kuliah, dan diskusi kelas. Selain itu, bahas pemikiran Anda tentang pelajaran tersebut. Berikut beberapa hal yang dapat dimasukkan dalam catatan jurnal sekolah: [4] X Teliti sumber
- Ringkasan bahan bacaan atau kuliah.
- Analisis Anda tentang materi pelajaran.
- Hubungan antara topik-topik yang Anda pelajari.
- Koneksi pribadi Anda dengan pelajaran.
- Pertanyaan Anda tentang materi atau kuliah.
Tip: Fokuskan jurnal sekolah pada pemelajaran dan analisis materi. Misalnya, Anda dapat meringkas materi, mencatat pemikiran tentang materi itu, dan menuliskan pertanyaan yang timbul. Tidak perlu menuliskan bagaimana perasaan Anda tentang bacaan atau pelajaran tersebut.
Iklan
-
Bacalah lembar tugas jika Anda menulis jurnal untuk keperluan sekolah. Pelajari lembar tugas paling tidak dua kali untuk memastikan Anda sudah memahami permintaan guru atau dosen sepenuhnya. Jika ada pertanyaan, tanyakan secepat mungkin supaya Anda tidak salah mengerjakan tugas. Ini membantu memastikan Anda mendapat nilai penuh. [5] X Teliti sumber
- Guru atau dosen menugaskan pembuatan jurnal untuk membantu Anda memperdalam pemahaman tentang materi pelajaran dan memperbaiki kemampuan menulis. Dengan mengikuti instruksi, Anda dapat mencapai tujuan itu.
-
Tulis tanggal di bagian atas. Tanggal membantu Anda melacak kapan catatan itu dituliskan. Ini membantu Anda memahami apa yang terjadi dalam hidup Anda pada saat itu. Gunakan format tanggal yang biasa Anda gunakan. [6] X Sumber Tepercaya Reading Rockets Kunjungi sumber
- Misalnya, Anda bisa menulis, “24 Juli 2019” atau 24-07-19”.
-
Sertakan lokasi dan jam untuk menyediakan konteks. Meskipun opsional, detail ini membantu Anda mengingat apa yang terjadi pada saat menulis catatan tersebut. Ini sangat membantu jika Anda berencana membaca lagi jurnal di masa mendatang. Tulis lokasi dan jam di bawah tanggal atau pada awal catatan itu sendiri. [7] X Teliti sumber
- Misalnya, untuk lokasi Anda bisa menulis “Kedai Kopi Semesta”, “Sekolah”, “Paris”, atau “Kamarku”. Untuk waktu, tuliskan jam aktual, seperti “12.25”, atau waktu tertentu, seperti “Selepas Subuh”.
-
Awali dengan pembukaan seperti “Dear Diary” atau “Halo Diriku”, apa pun yang Anda suka. Penggunaan salam ini opsional sehingga bisa dilewati. Akan tetapi, Anda mungkin perlu mencobanya beberapa kali untuk mengetahui apakah permulaan itu membantu Anda untuk mulai menulis. Pilih pembukaan yang sesuai dengan Anda. [8] X Teliti sumber
Tip: Salam pembuka biasanya tidak diperlukan untuk jurnal sekolah.
Iklan
-
Jangan mengkhawatirkan aturan gramatika dan ejaan. Izinkan diri Anda melakukan kesalahan saat menulis. Jurnal ini untuk konsumsi pribadi sehingga tidak masalah jika ada penulisan yang tidak benar. Bebaskan saja pikiran Anda mengalir ke atas kertas. [9] X Teliti sumber
- Jika terganggu dengan kesalahan penulisan, silakan mengoreksinya setelah selesai menulis.
-
Cobalah menulis catatan pribadi dengan kreatif. Anda dapat menggunakan format apa pun, silakan coba berbagai struktur. Ini membantu Anda mengasah kebiasaan menulis karena ada kebebasan untuk melakukan apa yang ingin Anda lakukan hari itu. Misalnya, cobalah cara-cara berikut: [10] X Sumber Tepercaya Reading Rockets Kunjungi sumber
- Mengubah memori jadi cerita.
- Mencatat mimpi Anda semalam.
- Menulis daftar, seperti kegiatan Anda hari itu atau apa saja yang Anda syukuri.
- Menggambar atau menempelkan gambar ke dalam jurnal.
- Menulis lirik lagu atau kutipan yang berarti untuk Anda.
- Menulis lirik atau puisi karya sendiri.
- Menulis monolog atau aliran pikiran.
-
Gunakan “aku” untuk sudut pandang orang pertama. Anda menuliskan pikiran, pengalaman, dan perenungan Anda pribadi. Jadi, tidak perlu menggunakan sudut pandang orang ketiga. Silakan tulis sebagai “aku” kecuali jika Anda memang tidak menginginkannya. [11] X Sumber Tepercaya Reading Rockets Kunjungi sumber
- Misalnya, tulis “Aku makan siang dengan Sari hari ini”, bukan “Ami makan siang dengan Sari hari ini”.
-
Sertakan detail yang melibatkan kelima indra untuk membuat catatan Anda makin hidup. Ini opsional, tetapi dapat membuat catatan makin menarik dan membantu Anda mengingat apa yang terjadi. Pikirkan apa yang Anda lihat, dengar, cium, rasakan, dan cicipi selama peristiwa atau pengalaman tersebut. Kemudian, masukkan beberapa detail ini ke dalam catatan. [12] X Teliti sumber
- Misalnya, Anda liburan ke pantai. Masukkan detail seperti, “semburan air laut mengenai wajahku”, “aroma kayu yang terbakar dari api unggun”, “rasa garam di bibirku”, “sinar matahari berkilau di permukaan air”, dan “teriakan pengunjung lain yang bermain di pantai”.
-
Jangan mengkhawatirkan panjang catatan. Anda tidak perlu mengisi seluruh halaman tiap kali menulis. Catatan yang sangat singkat atau sangat panjang boleh saja. Tulis apa yang ingin Anda tuangkan. Jika sulit memikirkan hal lain, silakan diakhiri walaupun singkat. [13] X Teliti sumber
- Dalam catatan jurnal, sering menulis lebih penting daripada menulis banyak kata.
Iklan
-
Atur aliran pikiran supaya catatan lebih koheren. Catatan jurnal tidak perlu teratur seperti esai, bahkan untuk jurnal sekolah. Akan tetapi, alur pikiran Anda harus bisa diikuti. Gunakan kalimat untuk mengekspresikan pikiran, dan mulai paragraf baru ketika Anda membahas ide lain. [14] X Teliti sumber
- Jika bercerita, usahakan mengikuti struktur naratif untuk memberikan bagian-bagian awal, tengah, dan akhir.
- Baca lagi sebelum diserahkan untuk memeriksa apakah catatan sudah benar.
-
Pastikan Anda memenuhi jumlah kata yang diminta. Periksa lembar tugas untuk mengetahui apakah ada persyaratan tertentu mengenai panjang catatan. Jika ya, pastikan Anda memenuhi jumlah kata minimal supaya mendapat nilai penuh. Gunakan alat penghitung kata pada program prosesor kata atau hitung kata secara manual jika catatan ditulis tangan. [15] X Teliti sumber
- Untuk jurnal tulisan tangan, guru atau dosen mungkin hanya meminta Anda untuk mengisi satu halaman. Pastikan Anda tahu persyaratan persisnya supaya tugas bisa dikerjakan dengan benar.
- Jika Anda sulit memikirkan bahan tulisan, buatlah mind map tentang topik untuk membantu Anda mencari ide baru.
-
Gunakan gramatika yang benar seperti halnya dalam esai. Selalu patuhi aturan gramatika ketika Anda menulis jurnal sekolah. Gunakan huruf besar, tanda baca, dan struktur kalimat yang benar di sepanjang catatan. Jika tidak, nilai yang Anda dapatkan mungkin tidak maksimal. [16] X Teliti sumber
- Jika mengalami kesulitan dengan gramatika, mintalah bantuan pada pusat penulisan sekolah atau kampus, atau apakah instruktur dapat memberikan pelatihan singkat. Selain itu, Anda dapat mempelajari gramatika dari sumber daring.
-
Baca lagi setelah selesai dan perbaiki kesalahan. Sebagai bagian dari tugas sekolah, jurnal akademik harus bebas dari kesalahan. Baca catatan jurnal paling tidak dua kali untuk memeriksa apakah ada kesalahan. Kemudian, perbaiki apa yang perlu diperbaiki. [17] X Teliti sumber
- Ini sangat penting jika jurnal merupakan tugas yang diberi nilai.
- Jika Anda mengetik catatan jurnal di portal daring, biasanya ada alat pemeriksa ejaan yang dapat digunakan. Akan tetapi, Anda tetap harus membacanya lagi untuk mencari kesalahan lain.
Iklan
Tips
- Sebaiknya tulis jurnal secara rutin untuk membentuk kebiasaan. Supaya ingat, tulislah pada waktu yang sama setiap hari. [18] X Teliti sumber
- Anda dapat menggunakan buku jurnal fisik, tetapi ada juga aplikasi dan situs jurnal yang dapat dicoba. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan prosesor kata seperti Google Docs atau Microsoft Word.
- Jika sudah cukup lama tidak menulis, tidak perlu meringkas semua yang terjadi sejak catatan terakhir. Tuliskan saja apa yang Anda pikirkan saat itu.
- Anda boleh menuliskan apa saja. Jadi, jangan merasa bahwa Anda hanya bisa menuangkan perasaan. Silakan menulis pencapaian setiap harinya atau apa yang Anda nikmati hari itu.
Peringatan
- Oleh karena jurnal bersifat pribadi, jangan sampai orang lain membacanya. Simpan di tempat aman. Jika menggunakan jurnal digital, buat kata sandi untuk melindunginya.
Referensi
- ↑ https://thewritepractice.com/how-to-write-a-journal/
- ↑ https://thewritepractice.com/how-to-write-a-journal/
- ↑ https://www.readingrockets.org/article/journal-writing
- ↑ https://www.hamilton.edu/academics/centers/writing/writing-resources/journal-writing
- ↑ https://www.hamilton.edu/academics/centers/writing/writing-resources/journal-writing
- ↑ https://www.readingrockets.org/article/journal-writing
- ↑ https://thewritepractice.com/how-to-write-a-journal/
- ↑ https://thewritepractice.com/how-to-write-a-journal/
- ↑ https://thewritepractice.com/how-to-write-a-journal/
- ↑ https://www.readingrockets.org/article/journal-writing
- ↑ https://www.readingrockets.org/article/journal-writing
- ↑ https://thewritepractice.com/how-to-write-a-journal/
- ↑ https://thewritepractice.com/how-to-write-a-journal/
- ↑ https://academicguides.waldenu.edu/writingcenter/assignments/journal
- ↑ https://www.hamilton.edu/academics/centers/writing/writing-resources/journal-writing
- ↑ https://www.hamilton.edu/academics/centers/writing/writing-resources/journal-writing
- ↑ https://www.hamilton.edu/academics/centers/writing/writing-resources/journal-writing
- ↑ https://www.hamilton.edu/academics/centers/writing/writing-resources/journal-writing