Cara Mewarnai Bulu Mata

Disusun bersama Laura Menendez

Salah satu cara agar bulu mata terlihat gelap tanpa menggunakan maskara setiap hari adalah mengecatnya dengan warna natural atau cerah yang menyenangkan. Walaupun pewarna bulu mata tidak bisa membuat bulu mata tampak lebih panjang atau tebal, produk ini bisa membuat bulu mata terlihat lebih gelap, yang bisa sangat berguna apabila Anda mempunyai bulu mata yang pucat alami, atau Anda ingin agar bulu mata serasi dengan warna rambut. Baik Anda mewarnainya sendiri di rumah atau salon, Anda akan mempunyai bulu mata berwarna gelap selama beberapa minggu ke depan tanpa harus mengeluarkan banyak biaya.

Metode 1

Metode 1 dari 2:

Memilih dan Mencampur Pewarna

Unduh PDF

{"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/5\/5b\/Dye-Eyelashes-Step-1-Version-2.jpg\/v4-460px-Dye-Eyelashes-Step-1-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/5\/5b\/Dye-Eyelashes-Step-1-Version-2.jpg\/v4-728px-Dye-Eyelashes-Step-1-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":259,"bigWidth":728,"bigHeight":410,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}

1
Pilih kit pewarna bulu mata. Seperti pada maskara, cokelat dan hitam adalah warna yang paling umum digunakan walaupun terdapat banyak opsi warna yang dapat dipilih. Ada juga opsi warna yang cerah, misalnya biru dan merah terang. Kebanyakan warna ini tidak terlalu terlihat, tetapi bisa memberi tampilan yang lebih menyatu dengan rambut yang dicat. ^{[1]
X
Teliti sumber}
- Seperti halnya pewarna rambut, terdapat beberapa opsi yang dapat dipilih. Karena area di sekitar bulu mata sangat sensitif, pewarna yang paling sering digunakan adalah yang berasal dari tumbuhan seperti hena. Anda bisa saja mencari pewarna bulu mata dari bahan kimia, tetapi harus berhati-hati ketika menggunakannya.
- Pewarna bulu mata bisa didapatkan melalui internet atau toko perlengkapan kecantikan karena produk ini dianggap sebagai barang khusus.
- Jangan menggunakan cat rambut biasa untuk mewarnai bulu mata karena produk ini mengandung bahan kimia berbahaya apabila digunakan di sekitar mata. Carilah pewarna yang dirancang khusus untuk alis dan bulu mata.
2
Lakukan pengujian sensitivitas menggunakan sedikit pewarna dan satu tetes aktivator. Campur sedikit warna (kurang dari separuh butir kacang polong) dengan satu tetes aktivator. Oleskan campuran ini pada kulit di belakang telinga, di bagian dalam siku, atau di tempat lain yang tersembunyi. Biarkan pewarna tersebut menempel di kulit selama sekitar 30 menit sebelum Anda membilasnya. ^{[2]
X
Teliti sumber}
- Pantau area tersebut selama 8-24 jam sebelum Anda melanjutkan prosesnya. Jika area pengujian terasa gatal, meradang, atau terbakar, mungkin Anda menderita reaksi alergi terhadap produk pewarna tersebut, dan tidak boleh menggunakannya.
- Pengujian ini harus dilakukan sebelum Anda mencampur pewarna karena pewarna bulu mata yang telah dicampur akan rusak jika dibiarkan selama 24 jam.
3
Campur pewarna dengan aktivator. Ikuti petunjuk di kemasan kit mengenai jumlah pewarna yang harus digunakan. Takaran yang biasa digunakan adalah sepanjang 2,5 cm yang harus Anda pencet dari tubenya ke wadah pencampur. Tambahkan 2 hingga 3 tetes aktivator pada pewarna. Perhatikan jumlah aktivator yang Anda tambahkan. Penggunaan aktivator yang berlebihan bisa membuat pewarna bulu mata menjadi encer. ^{[3]
X
Teliti sumber}
- Pewarna yang encer tidak akan bisa menempel dengan baik pada stik aplikator.
- Sebagian besar kit pewarna bulu mata berisi tube pewarna, satu botol larutan aktivator, kuas atau stik maskara, stik pengaduk, dan wadah pencampur.
Campuran yang kental akan lebih aman dan efektif. Pewarna yang terlalu encer bisa menetes dan mengenai mata. Campur pewarna dan aktivator hingga mencapai kekentalan seperti odol dan tidak menetes dari stik pengaduk. Tekstur seperti ini lebih mudah melekat ke bulu mata daripada campuran yang encer. ^{[4]
X
Teliti sumber}

Iklan

Metode 2

Metode 2 dari 2:

Mengoleskan Pewarna

Unduh PDF

Sangat penting untuk membersihkan kotoran dan riasan yang mungkin menumpuk di sekeliling mata dan bulu mata sebelum Anda menggunakan pewarna. Gunakan pembersih wajah sehari-hari Anda dan cucilah wajah dengan penghapus riasan yang aman bagi mata. Selanjutnya, keringkan wajah Anda.
2
Gunakan bantalan atau bola kapas untuk mengoleskan petrolatum ( petroleum jelly ) di sekitar mata. Vaselin atau petrolatum akan menciptakan penghalang di sekeliling mata. Oleskan bahan ini hingga jarak yang bisa dicapai bulu mata ketika Anda berkedip. Oleskan juga petrolatum pada sudut luar mata, garis atas bulu mata, dan kelopak mata. ^{[5]
X
Teliti sumber}
- Pewarna memang seharusnya tidak mengotori kulit, tetapi penghalang dari petrolatum akan memudahkan Anda untuk membersihkan pewarna yang menempel sesudahnya.
3
Celupkan stik aplikator ke dalam pewarna yang telah Anda siapkan. Putar stik tersebut beberapa kali hingga semua sisinya menyerap pewarna. Anda akan memiliki cakupan yang lebih baik dengan melumuri seluruh permukaan stik dengan pewarna. Jangan mengoleskan pewarna berkali-kali untuk memperoleh tampilan bulu mata yang penuh dan dalam.
- Aplikator ini bisa berbentuk kuas atau stik yang mirip dengan alat yang digunakan untuk mengoleskan maskara.
{"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/3\/3e\/Dye-Eyelashes-Step-8-Version-2.jpg\/v4-460px-Dye-Eyelashes-Step-8-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/3\/3e\/Dye-Eyelashes-Step-8-Version-2.jpg\/v4-728px-Dye-Eyelashes-Step-8-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":259,"bigWidth":728,"bigHeight":410,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}

4
Oleskan pewarna di depan cermin dan jagalah agar tangan tetap stabil. Pewarna akan terasa menyengat apabila mengenai mata dan bisa mengakibatkan iritasi. Jika pewarna mengenai mata, segera bilas mata Anda sebelum melakukan hal lain. ^{[6]
X
Teliti sumber}
- Apabila Anda tidak bisa menjaga agar tangan tetap stabil, sebaiknya Anda menyerahkan tugas pewarnaan bulu mata ini di salon profesional.
5
Oleskan pewarna satu per satu di bulu mata bagian atas. Gunakan aplikator untuk mengoleskan pewarna pada bulu mata bagian atas dan bawah, sedekat mungkin pada akar rambut, bagian demi bagian. Dengan mewarnainya bagian demi bagian, pewarna akan menempel pada setiap helai bulu mata dengan baik. ^{[7]
X
Teliti sumber}
- Anda bisa mengoleskannya menggunakan aplikator yang menyerupai stik maskara atau kuas.
- Anda dapat menggoyangkan kuasnya ke atas agar pewarna tersebar secara lebih merata, dan pastikan juga untuk mengoleskannya pada ujung bulu mata.
6
Baurkan pewarna ke bulu mata bawah menjadi beberapa bagian kecil. Tangani bagian di sisi atas bulu mata bawah dan teruskan hingga ke bawah. Julingkan mata dan lihatlah ke atas untuk mencegah pewarna mengenai mata ketika Anda menangani sisi bawah bulu mata bagian bawah. ^{[8]
X
Teliti sumber}
- Periksa dengan cermin untuk mengetahui apakah semua bulu mata telah terlapisi pewarna.
{"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/5\/5d\/Dye-Eyelashes-Step-11-Version-2.jpg\/v4-460px-Dye-Eyelashes-Step-11-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/5\/5d\/Dye-Eyelashes-Step-11-Version-2.jpg\/v4-728px-Dye-Eyelashes-Step-11-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":259,"bigWidth":728,"bigHeight":410,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}

Bulu mata harus menyerap pewarna secara penuh sehingga Anda harus memberi waktu yang cukup agar pewarna bisa terlihat gelap dalam waktu yang lama. Jangan menyentuh atau mengotori mata, atau menatap ke arah bawah dalam waktu yang lama pada saat ini. ^{[9]
X
Teliti sumber}
8
Gunakan air hangat dan kapas untuk membersihkan pewarna basah. Celupkan kapas ke air hangat, lalu tutuplah mata, dan lap garis bulu mata. Bilas atau gantilah kapasnya dan ulangi proses ini sebanyak 3 atau 4 kali lagi. Anda juga dapat mengoleskan larutan garam pada mata. Ini untuk memastikan agar tidak ada pewarna yang tersisa di dalam mata. ^{[10]
X
Teliti sumber}
- Apabila mata masih terasa perih ketika Anda membukanya, tutup kembali mata Anda dan bilas beberapa kali.
{"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/a\/a2\/Dye-Eyelashes-Step-13-Version-2.jpg\/v4-460px-Dye-Eyelashes-Step-13-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/a\/a2\/Dye-Eyelashes-Step-13-Version-2.jpg\/v4-728px-Dye-Eyelashes-Step-13-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":259,"bigWidth":728,"bigHeight":410,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}

Pewarna yang Anda beli di toko pada umumnya dapat bertahan selama 4-6 minggu. Apabila Anda menyukai hasilnya, ulangi prosesnya ketika pewarna mulai memudar untuk mempertahankan tampilan bulu mata. ^{[11]
X
Teliti sumber}

Iklan

Tips

Agar warnanya bertahan lama, jangan menggunakan pelembap, pembersih, atau tisu berbahan dasar minyak. Produk seperti ini bisa membuat pewarna bulu mata lebih cepat memudar.
Jika menginginkan, Anda tetap bisa mengoleskan maskara bening di bulu mata yang telah diwarnai. Ini bisa membantu menambah volume bulu mata tanpa memberi tambahan warna yang tidak perlu.
Pewarnaan bulu mata yang dilakukan seorang profesional bisa bertahan selama sekitar 2-5 minggu.

Peringatan

Jangan menggunakan pewarna bulu mata apabila Anda menderita alergi terhadap hena atau pewarna rambut yang mengandung para-phenylenediamine .
Badan pengawas obat dan makanan AS atau FDA ( Food and Drug Administration ) tidak menyetujui penggunaan pewarna bulu mata permanen. Produk ini diketahui bisa mengakibatkan masalah seperti granuloma (radang pada jaringan) dan dermatitis kontak (ruam). ^{[12]
X
Teliti sumber}

Hal yang Anda Butuhkan

Kit pewarna bulu mata
Petrolatum ( petroleum jelly )
Kapas
Air hangat

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

[7]

[8]

[9]

[10]

[11]

[12]

Masuk

Cara Mewarnai Bulu Mata

Langkah

Memilih dan Mencampur Pewarna

Mengoleskan Pewarna

Tips

Peringatan

Hal yang Anda Butuhkan

wikiHow Terkait

Referensi

Tentang wikiHow ini

Apakah artikel ini membantu Anda?

Artikel Terkait

Ikuti kami

Bagikan

Explore Categories