Unduh PDF Unduh PDF

Bersih dan rapi bukan hanya soal meletakkan segala sesuatu pada tempatnya. Ini adalah cerminan kebiasaan, rutinitas, dan pola pikir. Ketika sibuk dan tenggelam dalam pekerjaan, kadang rumah menjadi berantakan. Tempat yang rapi dan bersih tidak hanya layak ditinggali, tetapi juga lebih nyaman. Bahkan, Anda mungkin akan berfungsi lebih baik dalam ruang yang lebih bersih.

Metode 1
Metode 1 dari 5:

Membersihkan Rumah

Unduh PDF
  1. Pemeliharaan itu wajib jika Anda ingin rumah bersih dan rapi, dan dapur adalah salah satu tempat yang harus selalu dijaga kebersihannya agar area menyiapkan makanan tetap bersih dan tidak mengundang serangga. Bakteri tumbuh di permukaan meja bila tidak dibersihkan, dan bisa menyebarkan penyakit jika meja tersebut digunakan untuk menyiapkan makanan. [1]
    • Kembalikan semua barang pada tempatnya. Jika ada sekantong keripik di dekat microwave , masukkan ke dalam lemari makanan. Jika ada bumbu di atas meja, kembalikan ke raknya bersama dengan gula dan tepung.
    • Lap permukaan meja dan sapu lantai untuk membersihkannya dari remah-remah. Anda tentu tidak mau remah tersebut dirubung semut. [2]
    • Cuci piring kotor. Tumpukan piring kotor di tempat cuci membuat dapur terlihat berantakan dan juga tidak higienis. [3]
    • Buang dan daur ulang sampah. Sekali lagi, Anda tentu tidak mau ada bau tidak sedap atau makhluk kecil beterbangan di area dapur.
    • Lap kompor dan kulkas.
    • Atur isi kulkas dengan menempatkan mentega, roti, dan telur di rak. Letakkan yoghurt dan sisa makanan di rak paling atas, lalu susu dan jus di rak tengah. Dengan demikian, Anda dapat menemukan semuanya dengan mudah karena ada pada tempatnya masing-masing. [4]
  2. Jika Anda memakai alas kaki dalam rumah, kotoran akan terbawa ke seluruh rumah. Walaupun hanya memakai kaus kaki, kotoran yang menempel juga akan tetap tersebar. [5] Menyedot debu dan menyapu juga merupakan kesempatan untuk memindahkan rintangan di lorong dan memperhatikan barang yang tidak pada tempatnya di lantai. [6]
    • Sedot debu atau sapu ruang demi ruang. Ambil apa pun yang berserakan di lantai dan tempatkan dalam keranjang atau wadah.
    • Setelah selesai, bawa keranjang tersebut ke tiap ruangan dan kembalikan barang yang Anda pungut ke tempatnya. Misalnya, gelas dan piring dalam keranjang harus dikembalikan ke dapur. Sepatu yang tadinya Anda masukkan dalam keranjang juga harus dikembalikan ke rak sepatu.
  3. Kotoran, lumut, jamur, bahkan bakteri bisa menumpuk di ubin kamar mandi dan toilet sehingga kamar mandi harus dibersihkan secara teratur. Semprot toilet, ubin, dan bak mandi dengan pembersih kamar mandi favorit. Kemudian, ambil sikat dan bersihkan semua kotoran yang menempel. [7]
    • Lap permukaan dan masukkan semua peralatan mandi di lemari obat atau laci.
    • Usahakan mengelompokkan tiap barang per kategori ketika diletakkan. Misalnya, kelompokkan alat penata rambut dan letakkan di satu tempat. Letakkan semua pasta gigi dan sikat gigi dalam satu tempat. [8]
  4. Rapikan ruang dengan mengambil objek yang berserakan dan kembalikan pada tempatnya. Ambil barang yang tidak pada tempatnya di lantai dan kembalikan ke tempat semula. Rapikan tempat tidur. Kembalikan sepatu ke rak sepatu. Ambil bantal yang terjatuh di lantai.
  5. Jangan biarkan sampah menumpuk di rumah. Sampah akan memancing serangga, menimbulkan bau tidak sedap, dan tentunya membuat ruang tidak rapi. Kosongkan semua tempat sampah di rumah dan masukkan ke dalam tempat sampah besar. Kemudian, buang ke tempat sampah di luar.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 5:

Membereskan Isi Rumah

Unduh PDF
  1. Sortir barang Anda dan sisihkan yang tidak Anda inginkan atau butuhkan, atau kembalikan ke tempatnya semula. Misalnya, susun pakaian yang sudah dilipat atau gantung di lemari. Pastikan pakaian kotor dimasukkan dalam keranjang cucian. Singkirkan pakaian yang rusak atau sudah usang. [9]
    • Periksa isi lemari Anda dan singkirkan pakaian yang tidak muat lagi. Pakaian yang bernoda, robek, atau berlubang juga harus dimasukkan dalam keranjang sortir. [10]
    • Mainan lama, gim lama, barang rusak, dan objek yang tidak diinginkan juga harus disisihkan untuk diberikan kepada orang lain atau dijual. Carilah barang-barang yang hanya memenuhi tempat di lantai dan permukaan. Misalnya, jika ada dua tempat pisau, Anda dapat memberikan salah satunya kepada orang lain supaya meja dapur lebih lapang.
    • Setelah menyisihkan barang yang tidak diinginkan, pisahkan ke tumpukan yang akan dijual dan tumpukan yang akan diberikan. Anda mungkin membutuhkan tas atau kotak terpisah untuk tiap kategori ini.
    • Untuk barang yang masih bagus, jual di toko daring atau berikan ke badan amal, keluarga, atau teman. [11]
  2. Laci dan lemari yang isinya berantakan memang menawarkan ilusi ruang yang bersih dan rapi karena semua kekacauan itu tersembunyi di balik pintu tertutup. Namun, begitu pintunya dibuka, barang di dalamnya pun berhamburan keluar, atau Anda tidak dapat menemukan apa yang diinginkan dalam lemari yang berantakan. Jadi, jika laci Anda hampir tidak dapat ditutup, berarti Anda perlu menyortir isinya. [12]
    • Kosongkan laci sepenuhnya dan buang semua yang rusak. Sisihkan barang yang mungkin Anda butuhkan seperti kunci, dan tempatkan objek yang tersasar di laci, seperti baterai, dalam keranjang untuk diatur kemudian. [13]
    • Setelah disortir, tempatkan lagi barang tersebut dalam laci dengan rapi. Perhatikan apakah Anda perlu penyekat atau wadah khusus agar semuanya tertata dengan baik. [14]
  3. Anda tidak perlu menyimpan semua tagihan atau surat selamanya. Tumpukan surat di meja atau di dalam laci lama-lama akan memenuhi ruang, baik tersembunyi maupun tidak. Sortir surat, koran, dan kupon sambil memilah surat baru yang dibutuhkan di antara kupon yang kedaluwarsa dan koran usang. Buang atau daur ulang kertas-kertas lama.
    • Seperti tumpukan piring kotor di tempat pencucian, tumpukan surat juga membuat ruangan tidak rapi dan berantakan. Tagihan dan kuitansi gaji tidak perlu disimpan lebih lama dari satu tahun. Struk ATM dapat dibuang setelah beberapa hari. [15] Sisihkan kupon dan surat yang perlu disimpan. Buang sisanya.
    • Setelah menyortir surat yang akan disimpan, letakkan lagi ke tempatnya semula. Perhatikan apakah Anda perlu wadah surat. [16]
  4. Tumpukan pakaian yang berserakan akan membuat kamar berantakan walaupun semua hal lain di kamar itu rapi pada tempatnya. Sortir pakaian bersih dan masukkan ke dalam laci atau gantung. Lipat pakaian bersih yang belum dilipat dan simpan dengan rapi. Masukkan pakaian yang tidak diinginkan dalam tas untuk diberikan atau dijual. [17]
    • Sepatu yang diletakkan sembarangan atau menumpuk di sudut juga menciptakan kesan berantakan. Tempatkan sepatu di raknya dan masukkan sepatu yang tidak diinginkan lagi dalam tas “berikan” atau “jual”.
  5. Saat membersihkan rumah, buatlah daftar barang yang mungkin Anda perlukan agar segala sesuatunya tetap rapi. Misalnya, mungkin Anda membutuhkan rak sepatu. Apakah Anda butuh lebih banyak gantungan baju? Bagaimana dengan penyekat untuk meja kerja? Apakah Anda membutuhkan rak buku lagi? [18]
    • Keranjang dengan tutup bagus untuk menyimpan dan menyembunyikan barang-barang kecil. Anda dapat menyimpan semua benda kecil di dalamnya tanpa harus melihat semua hal yang Anda miliki.
    • Jika tidak ada ruang yang luas di lantai, gunakan ruang di dinding. Anda dapat menempelkan rak atau lemari buku di dinding, dan ini akan membuat ruang lebih leluasa dan segala sesuatunya tetap teratur. [19]
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 5:

Menyingkirkan Barang-Barang yang Tidak Diperlukan

Unduh PDF
  1. Periksa lagi semua yang sudah Anda keluarkan dari lemari dan laci, lalu sortir ke dalam empat tumpukan: simpan, berikan, jual, dan buang. [20] Nilai tiap objek dengan pertanyaan berikut: Pernahkah Anda menggunakannya satu tahun terakhir ini? Apakah Anda akan membeli barang yang sama lagi? Apakah Anda hanya menyimpannya karena tidak ingin membuang uang? Apakah Anda menyimpannya karena nilai sentimental? [21]
    • Barang yang tidak perlu disimpan adalah barang yang rusak dan sudah menumpuk debu. Jika Anda sudah bertahun-tahun tidak pernah menggunakannya lagi, berarti barang tersebut harus disingkirkan kecuali jika ada nilai sentimental di dalamnya.
    • Simpan barang yang sering Anda gunakan. Buang barang yang bernoda, robek, dan berdebu karena tidak digunakan. Jangan menyimpan sesuatu karena Anda berpikir mungkin akan diperlukan walaupun kenyataannya sudah bertahun-tahun tidak digunakan (jangan jadi penumpuk barang).
    • Barang sentimental yang tidak digunakan dapat disimpan di tempat lain dengan aman. Barang-barang lama seperti baju kaus, foto, buku, dan boneka yang hanya dipertahankan karena alasan sentimental dapat disimpan di dalam peti besar. Pisahkan dengan barang yang sering Anda gunakan supaya tidak memakan ruang.
  2. Ini adalah barang-barang yang tidak lolos seleksi dalam “pertanyaan barang yang dibutuhkan”, dan Anda tidak dapat menjualnya karena beberapa alasan. Contoh barang yang tidak dapat dijual adalah barang yang sudah ketinggalan zaman, barang yang bernoda, atau sudah sering digunakan. Setelah memisahkan barang yang tidak diinginkan dalam kategori “berikan”, masukkan dalam tumpukan yang terpisah dari tumpukan simpan dan buang. Berikan kepada teman, keluarga, atau badan amal.
  3. Barang elektronik, furnitur, dan perkakas yang tidak dibutuhkan atau diinginkan dapat dijual di internet. Potret barang tersebut, dan buatlah iklan singkat. Anda dapat menghasilkan uang tambahan dengan menjual barang yang tidak diinginkan lagi, tetapi situs yang digunakan juga penting. Situs tertentu lebih baik daripada yang lain dalam menjual barang-barang bekas. [22]
    • Misalnya, di luar negeri, Craiglist adalah pilihan terbaik untuk menjual furnitur, perkakas, dan alat elektronik kepada pembeli lokal. [23]
    • Jual ponsel, laptop, atau peralatan lama pada pembeli internasional di Ebay, yang memungkinkan mereka menawar barang atau membelinya secara langsung.
  4. Pakaian yang jarang dipakai dapat dijual kembali jika masih trendi, rancangan desainer, atau terlalu bagus untuk diberikan begitu saja. Ada toko bekas yang mau membeli pakaian yang masih bagus asalkan tanpa noda atau lubang, yang mereka yakin dapat dijual kembali pada pelanggan. Ingat bahwa keputusan untuk menerima barang Anda atau tidak mutlak merupakan keputusan toko.
    • Anda juga dapat mencoba menjual pakaian bekas ke toko konsinyasi dan peritel lokal. Pelajari situs toko tersebut untuk menentukan apakah pakaian Anda cocok dengan kriteria penjualan ulang mereka. [24]
  5. Jika ada beberapa barang yang ingin Anda singkirkan, mungkin lebih cepat jika Anda mengobralnya sendiri pada akhir pekan. Iklankan dengan menempel pengumuman di lingkungan Anda. Kemudian, beri label harga pada tiap barang dan bersiaplah untuk tawar-menawar. Gunakan uangnya untuk membeli perabot baru sebagai tempat menata barang di rumah. [25]
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 5:

Menemukan Tempat untuk Semua Barang

Unduh PDF
  1. Beberapa barang mudah dicarikan tempatnya, seperti gunting dapur. Tempatnya adalah di tempat pisau di atas meja dapur, tetapi di mana Anda harus menyimpan baterai yang bergulingan di laci? [26]
    • Secara mental, putuskan di mana semua barang harus disimpan sehingga punya tempat masing-masing. Masukkan barang acak dalam lokasi yang menurut Anda cocok. Misalnya, masukkan sekrup di dalam kotak perkakas. Masukkan pulpen dan pensil dalam wadah di meja kerja. Letakkan barang dekoratif di meja samping kursi.
  2. Jika rak buku, lemari, atau laci tidak tertata dengan baik, atur lagi. Anda tidak perlu selalu membuang barang supaya rapi. Kadang Anda hanya perlu menata ulang rak buku, lemari, rak, dan barang-barang di dalamnya yang mungkin berantakan karena memang tidak tertata sejak awal.
    • Tata ulang buku di rak. Bongkar lipatan dan lipat lagi pakaian dan seprai di lemari baju yang membuat berantakan. Keluarkan semua sepatu dari raknya dan susun lagi ke tempat semula.
    • Tentukan apa yang mungkin Anda butuhkan untuk menyimpan semua barang dengan baik. Pertimbangkan kotak, keranjang, rak, dan kotak di bawah tempat tidur.
    • Manfaatkan dinding untuk menciptakan lebih banyak ruang bebas di rumah. Pertimbangkan untuk menggantung lebih banyak barang di dinding atau menempelkan rak dinding jika tidak ada banyak ruang di lantai. [27]
  3. Anda dapat membeli perabot penyimpanan di toko seperti Carrefour, Transmart, atau Ace Hardware. Jangan takut untuk sedikit kreatif, dan pertimbangkan berbagai macam material. Kotak karton bagus untuk menyimpan barang di rak terbuka. Keranjang, yang biasanya tidak memiliki tutup, bagus untuk meletakkan barang yang pantas ditampilkan, seperti majalah atau selimut kecil.
    • Untuk mengatur isi lemari, carilah rak gantung sepatu dan rak pakaian. Beli gantungan dan kait ekstra jika perlu. Kotak di bawah tempat tidur dapat digunakan untuk menyimpan barang yang tidak punya tempat lain. Gunakan untuk menyimpan pakaian musiman seperti sweter. [28]
    • Sofa Ottoman dengan ruang penyimpanan di dalamnya dapat membantu menyembunyikan benda-benda kecil. Selain itu, pertimbangkan rak buku, kotak dengan tutup, dan keranjang untuk menata beberapa hal seperti majalah yang jika tidak memiliki tempat akan berserakan di lantai. [29]
    • Jika laci atau lemari kecil Anda berantakan, pertimbangkan untuk membeli penyekat laci. Ini pilihan bagus untuk menyimpan barang-barang yang tercecer seperti pines, koin, dan baterai.
    • Kaitan dan piring kecil merupakan opsi dekoratif untuk menyimpan kunci dan benda-benda kecil.
    • Pengikat kabel dan stasiun pengecas baterai dapat membuat ruangan lebih rapi karena kabel pengecas Anda lebih tertata. [30]
  4. Setelah membeli perkakas yang dibutuhkan, letakkan semua barang di tempat barunya dengan rapi. Gunakan wadah bening supaya Anda dapat melihat barang di dalamnya. Anda akan berterima kasih pada diri sendiri nanti ketika mencari sesuatu karena tidak perlu lagi membuka tiap kotak untuk melihat isinya. Simpan barang yang jarang digunakan dalam gudang seperti loteng atau ruang bawah tanah. Simpan barang yang sering digunakan di bawah tempat tidur atau dalam lemari.
    • Labeli kotak yang akan disimpan dalam lemari atau di bawah tempat tidur sehingga Anda tidak perlu membuka tiap kotak ketika mencari sesuatu. [31]
    Iklan
Metode 5
Metode 5 dari 5:

Mempertahankan Kebersihan dan Kerapian Rumah

Unduh PDF
  1. Jika dibiarkan, rumah akan berantakan lagi dalam waktu singkat. Jadi, tentukan jadwal bersih-bersih supaya rumah tetap rapi. Jadwal juga membantu menciptakan kebiasaan baru untuk lebih sering membersihkan dan membereskan rumah.
    • Pilih hari untuk menyedot debu, membersihkan kamar mandi, dan membuang sampah.
    • Tentukan berapa banyak piring kotor yang Anda biarkan di tempat pencuci piring sebelum dicuci. Atau, jangan biarkan ada piring kotor sama sekali. Cuci segera setelah makan.
  2. Karena mencari barang di rumah butuh waktu, biasakan untuk mengembalikan semua barang ke tempatnya semula. Kebiasaan mengembalikan barang yang digunakan ke tempatnya masing-masing akan mengurangi kemungkinan tumpukan barang yang berantakan. Rumah akan tetap bersih lebih lama.
    • Jika Anda memindahkan beberapa barang sementara Anda tinggal bersama orang lain, pastikan Anda memberitahukan tempat barang-barang tersebut supaya mereka bisa mengembalikannya.
  3. Jika Anda tinggal bersama orang lain, berikan tugas mingguan atau setiap malam kepada semua orang. Apabila semua orang di dalam rumah bertanggung jawab menjaga kebersihan, rumah akan selalu bersih dan rapi. Makin banyak orang yang membersihkan rumah dengan konsisten, makin bersih jadinya. Dalam hal ini, ada keunggulan dalam jumlah. [32]
    • Tugaskan satu orang untuk mencuci piring setiap malam atau bergiliran.
    • Tentukan siapa yang akan menyedot debu setiap minggu dan membersihkan kamar mandi. Jika Anda tinggal sendiri, berarti Anda yang beruntung mengerjakan segala sesuatunya sendiri.
  4. Sebelum tidur, lakukan pembersihan singkat. Masukkan piring kotor di tempat cuci piring. Ambil apa pun yang berserakan di lantai. Rapikan hingga enak dipandang supaya Anda bangun di pagi hari melihat rumah dengan hati senang, bukan stres.
  5. Jika Anda sangat sibuk, pekerjakan pembantu yang datang setiap minggu atau bulan untuk membantu. Siapa pun yang memiliki jadwal sibuk tidak akan memiliki waktu untuk selalu bersih-bersih, dan tidak ada salahnya mempekerjakan pembantu. Cari dengan teliti untuk memastikan Anda menemukan orang yang tepat untuk membersihkan rumah. [33]
    Iklan

Tips

  • Tetap tenang. Jika Anda sudah lama tidak bersih-bersih, mungkin pekerjaan ini rasanya sangat berat sampai Anda stres. Ironisnya, tinggal di tempat yang tidak rapi justru membuat Anda makin stres.
  • Letakkan tempat sampah dalam tiap ruangan supaya Anda selalu membuang sampah pada tempatnya.
  • Rumah yang bersih berarti pikiran yang bersih.
  • Ulangi langkah-langkah ini setiap kali rumah Anda tampak berantakan dan tidak rapi.
  • Simpan amonia dan bahan pemutih secara terpisah.
  • Buatlah tempat sampah dari kotak karton dan gambar simbol daur ulang di sisinya.
  • Pastikan Anda membersihkan karpet dan juga merapikan bawah tempat tidur.
  • Sebelum bersih-bersih, bayangkan seperti apa tampilan ruang yang Anda inginkan. Kemudian, bersihkan atau rapikan ruangan tersebut sesuai bayangan Anda.
Iklan
  1. http://www.aol.com/article/2015/04/16/when-should-you-get-rid-of-clothes-a-10-step-guide-to-figure-it/20867930/
  2. http://www.containerstore.com/tip/roomGarage/garagesale
  3. http://www.realsimple.com/home-organizing/organizing/professional-organizers
  4. http://bemorewithless.com/how-to-conquer-the-dreaded-junk-drawer/
  5. http://www.goodhousekeeping.com/home/organizing/tips/g178/how-to-get-organized/?slide=7
  6. http://lifehacker.com/how-long-should-i-keep-my-financial-documents-1546666865
  7. http://www.goodhousekeeping.com/home/organizing/tips/g178/how-to-get-organized/?slide=10
  8. http://www.hgtv.com/design/decorating/clean-and-organize/organizing-the-clothes-closet
  9. http://www.hgtv.com/inline/design/decorating/clean-and-organize/organizing-mistakes-that-make-your-house-look-messy-pictures
  10. http://www.sunset.com/home/architecture-design/small-home-organization-tips/small-home-organization-tips_2
  11. http://www.containerstore.com/tip/roomGarage/garagesale
  12. http://www.popsugar.com/smart-living/Questions-Ask-Declutter-34352100
  13. http://www.csmonitor.com/Business/Saving-Money/2015/0410/Craigslist-or-eBay-The-ultimate-guide-to-selling-your-stuff-online
  14. http://www.apartmentguide.com/blog/craigslist-vs-ebay-sell-stuff/
  15. http://www.businessinsider.com/how-to-sell-used-clothes-2015-6
  16. http://www.moneycrashers.com/successful-garage-sale-tips/
  17. http://www.womansday.com/home/organizing-cleaning/tips/a109/100-ways-to-get-organized/
  18. http://www.sunset.com/home/architecture-design/small-home-organization-tips/small-home-organization-tips_2
  19. http://www.apartmenttherapy.com/10-ways-to-keep-worn-but-not-d-140938
  20. http://www.midwestliving.com/homes/organizing-storage/20-ideas-for-storage-with-baskets-and-bins/
  21. http://www.goodhousekeeping.com/home/organizing/tips/g178/how-to-get-organized/?slide=9
  22. http://www.bobvila.com/slideshow/10-diy-labels-for-better-home-organization-47700#.Vd1eC5ea5Kp
  23. http://life.familyeducation.com/parenting/jobs-and-chores/45315.html
  24. http://www.denverpost.com/smart/ci_25548866/how-hire-housekeeper

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 12.651 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan