Unduh PDF
Unduh PDF
Kebencian pada diri sendiri adalah sebuah masalah serius yang dialami oleh banyak orang. Sulit sekali membebaskan diri sendiri dari masalah ini, tetapi Anda dapat mempelajari cara melakukan upaya yang nyata untuk mengubah cara pandang Anda, mencintai diri dan tubuh Anda, dan tetap memandang diri sendiri secara positif. Anda harus mengambil alih dan mengendalikan lagi kehidupan Anda sendiri.
Langkah
-
Lupakan kesempurnaan. Kebencian pada diri sendiri adalah akibat dari pandangan yang menyimpang dan negatif terhadap diri sendiri berdasarkan khayalan, penyangkalan, dan kepercayaan yang salah. Agar dapat kembali ke kehidupan nyata, Anda harus belajar jujur pada diri sendiri dan memegang kendali atas hidup Anda. Tidak ada seorang pun yang sempurna. Terus berpegang pada standar kesempurnaan hanya akan membuat Anda terkurung dalam jerat kebencian kepada diri sendiri. Jika Anda ingin berhenti membenci diri sendiri, segera tinggalkan cara berpikir seperti ini.
- Jangan lagi membandingkan diri Anda dengan orang-orang yang muncul di televisi atau iklan. Hidup ini tidak berlangsung seperti adegan film 30 menit, juga bukan seperti gambar yang ditampilkan melalui polesan ulang menggunakan program "Photoshop". Ingin jalan pintas? Matikan televisi sejenak dan hindari jejaring media sosial, agar Anda dapat lebih sering berinteraksi langsung dengan orang lain.
-
Temukan pemicu kebencian di dalam diri Anda. Kebencian ini terbentuk dalam situasi tertentu, ada yang tumbuh karena trauma pada masa kanak-kanak atau awal masa dewasa. Tetapi tidak hanya ingatan ini saja yang menjadi pemicunya. Orang-orang, situasi, atau perilaku tertentu dapat membuat Anda terseret begitu saja ke dalam cara berpikir negatif, bahkan membuatnya makin parah. Pelajari cara untuk mengenali pikiran atau situasi seperti apa yang menimbulkan respons ini agar Anda dapat menghadapinya jika kondisi tersebut muncul.
- Pada saat Anda menyadari adanya kebencian pada diri sendiri, hentikan pola ini dengan mengucapkan, "Aku tidak mau terbawa." Hentikan apa yang sedang Anda lakukan dan kendalikan diri Anda, lalu amati apa yang sedang terjadi di sekeliling Anda. Apa yang sedang Anda respons? Catatlah apa saja yang ada di dalam pikiran Anda.
-
Gunakan cara yang positif untuk menghadapi segala sesuatu. Apa yang biasanya Anda lakukan pada saat Anda mulai merasa benci kepada diri sendiri? Hanya berbaring di ranjang sambil menonton televisi dan bukannya berusaha membebaskan diri? Minum sebanyak-banyaknya? Makan berlebihan? Banyak orang yang membenci diri mempunyai kebiasaan yang sama yang membuat keadaan makin buruk saat kondisi ini muncul sewaktu-waktu. Apa pun cara yang Anda gunakan, coba kenali dan gantilah dengan cara yang lebih positif.
- Jika Anda sedang berjuang mengatasi kecanduan makanan atau minuman tertentu, ciptakan sebuah kondisi yang membuat Anda tidak mungkin melakukannya lagi. Singkirkan es krim dan kue-kue kering dari dapur lalu gantilah dengan berbagai macam buah dan sayuran. Jika Anda sedang merasa sangat kesepian dan terisolasi, cobalah lebih banyak bergaul.
-
Biasakan mengucapkan perkataan afirmasi setiap hari. Berbicara kepada diri sendiri di depan cermin memang terdengar aneh. Mungkin memang aneh pada awalnya, tetapi jika dilakukan secara konsisten dalam jangka waktu tertentu, cara ini terbukti dapat menolong banyak orang yang menderita serangan rasa benci kepada dirinya sendiri. Temukan perkataan positif untuk diucapkan kepada diri sendiri di depan cermin jika Anda mengenali munculnya pemicu, agar Anda dapat mengendalikan diri kembali. Tidak perlu yang terlalu rumit. Cobalah gunakan contoh berikut:
- Aku sudah cukup baik.
- Aku memegang kendali atas hidupku.
- Aku bisa melakukannya.
- Aku cantik, cerdas, dan baik hati.
-
Buatlah daftar nilai-nilai hidup dan keyakinan Anda. Apa saja nilai-nilai hidup, gagasan, dan pandangan yang benar-benar penting bagi Anda? Sering kali, ini berupa konsep-konsep yang abstrak, seperti kesetiaan, pengorbanan, kepedulian pada orang lain, kebaikan, atau kesetaraan. Mungkin Anda juga menghargai hal-hal lain seperti kreativitas, kekuatan, atau pendidikan. Apa saja nilai-nilai hidup yang diyakini oleh seseorang yang baik dalam menjalani kehidupannya? Buatlah daftar dan amati kembali daftar itu sewaktu-waktu untuk memperbaharuinya.
- Anda disarankan untuk memikirkan apa yang menjadi nilai-nilai hidup Anda sendiri lalu mencatatnya. Seandainya Anda ingin membentuk kelompok/komunitas, nilai-nilai dan aturan apa saja yang harus dijalankan oleh para anggotanya jika Anda berwenang untuk menentukannya?
-
Buatlah keputusan berdasarkan nilai-nilai ini. Sering kali, kebencian kepada diri sendiri muncul pada saat tindakan kita tidak sesuai dengan nilai-nilai kita sendiri. Setiap kali Anda harus membuat pilihan, meskipun mungkin hanya sekadar mengenai cara mengisi waktu luang, pastikan lagi apakah keputusan Anda sudah sesuai dengan nilai-nilai hidup Anda. Bertanyalah, "Apakah keputusan ini akan membuat aku merasa lebih baik atau lebih buruk terhadap diriku sendiri?"
- Jika nilai hidup di dalam daftar Anda salah satunya adalah kreativitas, bagaimana cara Anda mengisi waktu luang? Anda bisa memilih menonton film daring di Netflix atau mulai mengarang novel yang selama ini ingin Anda tulis. Pastikan tindakan Anda sesuai dengan keyakinan dan nilai-nilai hidup Anda.
Iklan
-
Gunakan tubuh Anda dengan cara yang membuat Anda merasa bangga . Sama halnya dengan keharusan agar kita membuat keputusan untuk bertindak dengan cara yang selaras dengan nilai-nilai, tubuh kita juga harus digunakan dengan cara yang membuat kita merasa bangga sebagai penghuninya. Coba pikirkan, apa yang tubuh Anda dapat lakukan untuk Anda? Bagaimana Anda menggunakan tubuh Anda dengan cara yang positif agar dapat mengembangkan pola pikir yang positif dan rasa cinta kepada diri sendiri?
- Tentukan apa artinya "memperlakukan diri sendiri dengan benar." Arti kata "benar" mungkin akan berbeda-beda bagi setiap orang, tetapi Anda dapat menggunakan pengertian yang sama untuk membuat keputusan. Apa perilaku yang akan membuat Anda merasa bangga terhadap tubuh Anda?
- Ada hal-hal tertentu yang terasa baik/nyaman pada saat ini, namun mungkin dapat turut menumbuhkan kebencian kepada diri sendiri di kemudian hari. Kebiasaan minum alkohol akan diikuti oleh kondisi mabuk yang parah. Secara umum, Anda harus menghindari perilaku yang merusak diri sendiri, seperti hubungan seks bebas dan penyalahgunaan zat-zat tertentu, agar Anda tetap merasa bangga dengan tubuh Anda.
-
Gunakan tubuh Anda untuk melakukan aktivitas fisik . Lakukan berbagai kegiatan agar tubuh Anda berguna bagi Anda. Cobalah mendaki gunung sampai ke puncaknya agar Anda bisa melihat ke bawah ke arah lembah dan berkata, "Aku melakukannya dengan tubuhku!" Pergi berdansa dan lakukan latihan yang menyenangkan. Sempatkan diri berlatih yoga tertentu, atau pelajari gaya baru dalam menari, dan Anda akan membuat tubuh Anda berguna bagi Anda. Latihannya saja akan memberikan manfaat tambahan, karena Anda telah menggunakan tubuh Anda secara positif.
- Kita semua mudah saja terobsesi oleh angka. Berapa kg berat Anda naik atau turun, berapa langkah kemarin Anda berjalan sesuai pedometer, berapa banyak kalori yang Anda konsumsi, dsb. Jika Anda sedang berjuang untuk hal-hal yang terkait dengan tubuh dan harga diri, jagalah fokus Anda pada apa yang terpenting, yaitu kesehatan dan kebahagiaan Anda, bukan angka.
- Penurunan berat badan mungkin menjadi tujuan Anda, namun tujuan akhirnya haruslah membentuk penampilan fisik dengan citra yang positif. Pembakaran kalori seharusnya dapat membawa kebaikan dengan melakukan kegiatan yang Anda sukai, bukannya malah menyiksa diri sendiri. Tentukan penampilan fisik yang paling Anda sukai agar Anda lebih mampu mencintai diri sendiri dan membentuk penampilan dengan citra yang positif.
-
Kenakan pakaian yang membuat Anda merasa percaya diri. Tidak perlu memakai baju dengan cara khusus selain yang dapat membuat Anda merasa paling nyaman dan percaya diri karena tubuh Anda. Gagasan tentang istilah "keren" dan "seksi" sangatlah subjektif dan tergantung pada setiap kebudayaan. Jika Anda ingin membentuk penampilan fisik dengan citra yang positif, Anda harus memilih cara berbusana yang dapat membuat Anda merasa paling percaya diri.
- Secara umum, sebaiknya jangan terlalu percaya pada apa yang dikatakan oleh majalah mode tentang cara berbusana. "Merasa percaya diri" tidaklah sama dengan "tampil trendi," apalagi jika yang sedang tren saat ini adalah celana super ketat dengan pinggang tinggi. Cobalah temukan keseimbangan antara kenyamanan dan gaya yang Anda sukai.
- Mengatakan bahwa busana itu tidak penting juga tidak tepat. Berbusana memang tidak sama pentingnya dengan mengusahakan hal-hal lain, namun memperhatikan penampilan dapat meningkatkan kepercayaan diri, dan busana adalah salah satu cara termudah untuk melakukannya. Merasa lebih percaya diri dengan jaket kulit? Mengapa tidak mencobanya saja?
-
Berhentilah membanding-bandingkan diri sendiri dengan orang lain. Cara tercepat untuk mengembangkan citra diri secara fisik yang tidak benar dan menumbuhkan kebencian pada diri sendiri adalah dengan terus membanding-bandingkan diri Anda dengan orang lain, terutama dengan para selebritas dan ikon mode. Anda tidak harus bertanggung jawab menemukan cara tertentu untuk seseorang kecuali untuk diri Anda sendiri.Iklan
-
Biasakan berkumpul dengan orang-orang yang positif. Meskipun sepertinya Anda sendiri yang menjadi penyebab kebencian ini, mungkin sesungguhnya rasa takut akan penolakan orang lain atau terlalu menganggap penting pendapat orang lainlah yang justru membuat Anda kesulitan untuk merasa diri berharga. Ingin tahu apa cara termudah untuk membebaskan diri? Jangan lagi bergaul dengan orang-orang yang tidak mendukung Anda dengan tulus. Mereka yang suka mengkritik, mengeluh, dan membenci tidak perlu memiliki tempat dalam kehidupan Anda.
- Coba amati teman-teman dekat Anda. Apakah mereka mengalami masalah yang sama? Apakah mereka menyampaikan masalah dan kekhawatiran ini kepada Anda? Jika ya, mungkin sebaiknya tidak usah berteman lagi dengan mereka. Carilah teman yang dapat Anda andalkan agar tidak ada yang menarik Anda ke dalam masalah dan terus berputar-putar di dalamnya.
- Jika Anda sedang berteman dekat dengan seseorang yang suka mengkritik, memanipulasi, atau membuat Anda semakin khawatir tentang diri sendiri, ini sangat merugikan Anda. Pilihlah cara yang lebih baik. Akhiri saja persahabatan ini dan carilah seseorang yang menyayangi Anda apa adanya.
-
Kendalikan sendiri hidup Anda. Para psikolog sering kali menjelaskan tentang apa yang disebut dengan "lokus kendali," yang terletak di dalam (lokus kendali internal) atau di luar (lokus kendali eksternal). Orang-orang dengan lokus kendali internal melihat dirinya sendiri sebagai penentu apakah mereka akan berhasil atau tidak. Sementara orang-orang dengan lokus kendali eksternal melihat hal ini ke luar dirinya.
- Anda tidak dapat mengubah cara orang lain memandang Anda, dan akan buang-buang waktu saja. Sebaliknya, fokuskan usaha Anda untuk memindahkan lokus kendali Anda ke dalam diri sendiri. Anda tidak perlu bertanggung jawab atas orang lain, Anda hanya harus bertanggung jawab atas diri sendiri.
-
Lakukan kegiatan di luar rumah dan jadilah orang yang berguna bagi orang lain. Jika Anda sedang berusaha mengatasi kebencian pada diri sendiri, cobalah memikirkan orang lain untuk sementara dan ingatkan diri sendiri tentang betapa beruntungnya Anda. Menjadi relawan dapat menjadi cara yang baik untuk membangun rasa berharga sambil beramal. Tidaklah sulit untuk merasa berharga dan dihargai setelah berkontribusi dengan cara yang positif bagi komunitas Anda.
- Jika pekerjaan Anda terasa membosankan, lakukan perubahan. Melakukan hal yang sama setiap hari tidak lagi menyenangkan bagi Anda? Carilah kegiatan yang manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh komunitas Anda. Ambillah risiko untuk melakukan perubahan dalam kehidupan Anda dan buatlah komitmen bagi kebahagiaan Anda sendiri. Andalah yang mengendalikan kehidupan Anda sendiri.
-
Carilah cara untuk mengekspresikan kreativitas Anda. Daripada terus berdiam diri, mulailah melatih kemampuan kreatif Anda dan hasilkan sesuatu. Temukan hobi baru atau lakukan hobi dan kesenangan yang selama ini tidak Anda lakukan lagi. Ingin menulis novel ? Mulai melukis ? Main alat musik ? Lakukan aktivitas-aktivitas kreatif dan berikan kebanggaan tertentu untuk diri Anda sendiri setiap saat.Iklan
Tips
- Berhentilah memusingkan pendapat orang lain tentang Anda.
- Berbanggalah pada diri sendiri.
- Cintailah diri sendiri seperti Anda mencintai orang lain.
Iklan
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 21.695 kali.
Iklan