Unduh PDF
Unduh PDF
Anda tentu pernah melihat ciuman ini di dalam film dan bahkan mungkin di depan umum — French kiss, sebuah ciuman yang penuh gairah dan tidak lekang oleh waktu sebagai perwujudan kasih sayang yang romantis. Tidak peduli Anda tinggal di Paris, Perancis atau Paris, Texas, Anda bisa mempelajari cara mencium seperti yang dilakukan oleh orang Perancis itu tanpa menimbulkan kecerobohan yang memalukan!
Langkah
-
Jagalah agar bibir Anda tetap lembut. Mulut yang lembut, halus dan sedikit basah sangat ideal untuk berciuman. Sebelum Anda melanjutkan lebih jauh, cobalah untuk memastikan bahwa bibir Anda tidak pecah-pecah dan kering dengan melakukan beberapa hal di bawah ini:
- Gunakan pelembab bibir. Gosokkan di bibir Anda dan katupkan dua bibir Anda. (Jika Anda seorang wanita dan memiliki pelembab bibir yang memiliki rasa, maka itu akan lebih baik!)
- Minum air putih. Bibir yang kering adalah tanda dehidrasi, minumlah satu gelas besar (atau dua gelas) air putih. Bibir Anda akan mulai lembut dalam waktu 20 sampai 30 menit.
- Jilat bibir Anda. Jika Anda terburu-buru dan tidak punya waktu untuk mempersiapkan diri, jilatkan lidah dengan cepat pada bibir Anda dan katupkan kedua bibir Anda menjadi satu. I Cara ini akan sedikit melembabkan bibir Anda tanpa membuatnya basah atau licin.
-
Segarkan napas Anda. Tentu Anda tidak ingin mulut Anda berbau tidak sedap saat Anda akan mencium seseorang, tidak peduli ciuman itu adalah French kiss atau bukan. Karena mulut Anda akan terbuka dalam French kiss, nafas yang segar sangatlah penting. Biasakan membersihkan gigi Anda dengan baik. Jika Anda tahu bahwa Anda akan mencium seseorang, luangkan waktu sejenak untuk menyikat gigi atau setidaknya berkumur dengan air.
- Bawalah selalu permen penyegar napas atau permen karet rasa mint jika Anda berpikir bahwa kemungkinan Anda akan mencium seseorang ketika Anda keluar rumah.
- Hindari makanan yang meninggalkan bekas aroma atau sisa yang tidak sedap, terutama bawang putih, kopi, bawang merah, susu, dan jagung. Jika Anda akan makan malam bersama sebelum, kemungkinan, mencium seseorang, pilihlah menu makanan Anda dengan hati-hati.
-
Carilah momen yang tepat. Sebuah ciuman yang romantis — khususnya ciuman pertama atau French kiss pertama— adalah puncak dari ketegangan dan kedekatan yang sedang tumbuh di antara Anda. Pilihlah momen yang tepat untuk memastikan bahwa Anda dan pasangan Anda memiliki keinginan yang sama untuk benar-benar menyatukan diri Anda berdua dalam ciuman. Kapan momen yang tepat? Momen yang tepat sangat tergantung pada situasi pribadi Anda, tetapi ada beberapa tanda yang perlu diingat:
- Anda benar-benar berdua. Baik jika Anda sedang menikmati waktu berdua di balkon, atau duduk di bangku yang tersembunyi di taman, Anda tidak perlu mengkhawatirkan gangguan seseorang.
- Pasangan Anda terus memberikan isyarat, seperti tidak mengalihkan pandangan dan memandangi bibir Anda, atau berdiri atau duduk semakin dekat dengan Anda. Tidak peduli Anda jika akan mencium seorang pria atau wanita, bahasa tubuh mereka pasti memberi petunjuk mengenai saat yang tepat bagi Anda untuk bergerak.
- Anda mengakhiri kencan Anda berjalan dengan sangat baik. Di mobil atau di teras adalah lokasi semi pribadi yang baik untuk melakukan ciuman selamat tinggal.
- Karena situasinya terasa tepat. Jika Anda sangat ingin mencium seseorang, jangan terlalu takut untuk melakukannya. (Hanya saja, bersiaplah untuk mengalami situasi yang canggung atau bahkan mengganggu jika ternyata pasangan Anda tidak merasakan hal yang sama.)
- Bertanyalah. Jika Anda tidak yakin apakah dia juga merasakannya, cobalah bicarakan dengannya. Lebih baik Anda mendapatkan izin dengan mengajukan pertanyaan yang membuat Anda sedikit canggung kemudian melakukannya dengan percaya diri, daripada beresiko kehilangan kesempatan untuk mencium seseorang yang spesial (atau tidak sengaja mencium seseorang yang tidak tertarik untuk berciuman).
-
Buat kontak mata. Tataplah mata pasangan Anda dalam-dalam. Jika Anda ingin membuat keinginan Anda lebih terlihat, alihkan pandangan Anda ke bibirnya, kemudian kembalilah ke matanya.
- Seorang wanita bahkan juga bisa menatap seorang pria, lalu mengalihkan pandangannya ke bawah, kemudian menatap matanya kembali dengan memainkan bulu mata untuk semakin merayunya.
-
Tersenyum. Jika Anda begitu gembira karena Anda memiliki harapan yang besar untuk mencium seseorang, tunjukkan saja! Senyuman membuat situasi menjadi ringan dan menyenangkan, selain itu juga dapat membantu pasangan Anda merasa aman dan rileks. Meskipun begitu, pastikan senyuman Anda lembut dan tulus, dan bukan senyuman yang terpaksa, terlalu lebar, atau menyeramkan. Buat senyuman dengan membuka bibir Anda perlahan-lahan. Tunjukkan kepada pasangan Anda bahwa Anda merasa bahagia bersamanya. Terus buat kontak mata saat Anda tersenyum, atau berhenti menatapnya selama beberapa detik sebelum melanjutkannya kembali.
- Anda bisa tersenyum dengan tetap menutup bibir Anda. Karena tanpa memperlihatkan gigi, Anda akan lebih terlihat bersahabat dan tidak terlalu merayu dan romantis.
-
Sentuh pasangan Anda. Setalah Anda berdua dengan orang yang Anda sukai, dan tersenyum dan menatap matanya, Anda bisa menentukan apakah Anda akan mencium tanpa menyentuhnya, atau Anda ingin menyentuhnya terlebih dahulu. Hal ini bisa Anda lakukan dengan duduk dengan kaki saling bersentuhan, berpegangan tangan, meletakkan tangan di lututnya, mengusap tangannya, atau dengan menunjukkan bahwa Anda menyukainya. Jika Anda pernah mencium bibirnya sebelumnya, maka menyentuhnya saat ini akan terasa lebih mudah, dan Anda sebaiknya berusaha untuk menyentuh seseorang sebelum menyentuh bibirnya, sehingga Anda berdua akan terasa lebih santai.- Anda juga bisa menyentuh pasangan Anda saat mulai bergerak untuk menciumnya. Jika Anda berdiri, Anda bisa menyentuh tangan, leher atau bahunya saat Anda bergerak mendekatinya. Jika Anda duduk, Anda bisa meletakkan tangan di punggungnya.
-
Mulai bergerak. Ketika momennya tampak tepat, mendekatlah ke pasangan Anda! Secara umum, Anda harus bergerak dengan pelan agar pasangan Anda memiliki waktu untuk mengatakan tidak, tetapi jangan terlalu pelan sehingga momen tersebut kehilangan gairahnya. Saat Anda merasa bahwa pasangan Anda siap untuk langkah selanjutnya, jangan menundanya. Gerakkan tubuh Anda ke arahnya hingga kepala Anda hanya terpisah beberapa inchi saja. Waktu inilah di mana Anda harus mulai mengarahkan kepala Anda hingga mendapatkan posisi mencium yang tepat.
- Lakukan dengan perlahan. Gerakan mendekat yang lambat akan membangun ketegangan, sehingga dia akan semakin mengharapkan Anda. Mendekatlah dengan kecepatan yang bisa memberi pasangan Anda kesempatan untuk menyetujui (atau menolak Anda). Ketika dia melihat Anda bergerak mendekat, dia mungkin juga akan bergerak ke arah Anda, jadi dengan gerakan yang pelan akan mencegah kepala Anda bertabrakan secara tidak sengaja.
-
Miringkan sedikit kepala Anda ke salah satu sisi. Pertemuan wajah secara tegak lurus akan membuat hidung Anda berdua bertabrakan. Jadi, miringkanlah sedikit kepala Anda ke kiri atau ke kanan. Jika dia memiringkan kepalanya ke salah satu sisi, pilih sisi yang berlawanan dengannya. Jangan terlalu membebani diri Anda untuk melakukan seluruhnya dengan sempurna. Jika kepala atau hidung Anda dan pasangan Anda akhirnya saling berbenturan, maka secara alami Anda akan menyesuaikan posisi kepala Anda hingga mendapatkan posisi yang lebih nyaman, di mana hidung Anda tidak saling menghalangi satu sama lain.
- Tidak seperti yang mungkin Anda bayangkan dalam film, ciuman tidak selalu terjadi dalam gerakan pelan, Anda akan menekuk kepala seiring mendekati pasangan Anda, tidak dalam kecepatan seperti kura-kura, jadi Anda tidak bisa terlalu mengkhawatirkan apakah saat itu adalah saat yang tepat.
-
Tutup mata Anda. Tepat sebelum Anda bersentuhan, tutuplah mata Anda. Berciuman dengan mata yang terbuka biasanya dikaitkan dengan ketidakjujuran dan ketidaktulusan, dan mata yang tertutup akan membantu Anda untuk fokus dan menikmati apa yang dirasakan oleh bibir Anda. Dan juga, sementara mungkin Anda ingin membuka mata untuk melihat penampilan pasangan Anda, hal ini justru bisa membuat Anda keluar dari mood untuk berciuman. Menutup mata Anda juga bisa membantu Anda untuk memusatkan pikiran pada mulut Anda dan menikmatinya, dan tidak mencoba mengamati apa yang terjadi dalam jarak dekat.
- Anda bisa membuka mata Anda perlahan-lahan setelahnya, saat Anda dan pasangan telah melepaskan ciuman Anda.
-
Jagalah agar mulut Anda tetap dalam posisi yang nyaman untuk dicium. Jangan memonyongkan bibir dengan kaku, seperti ketika Anda akan mencium nenek Anda — itu tidak hanya menyampaikan perasaan yang tidak romantis, tetapi secara fisik juga akan menyulitkan pasangan Anda untuk memulai French kiss. Di sisi lain, jagalah agar mulut Anda benar-benar longgar dan juga tetap memberi kesan bahwa Anda tidak tertarik. Beginilah cara untuk mendapatkan posisi nyaman:
- Monyongkan bibir Anda sedikit saja. Dorong bibir Anda ke depan sedikit saja, sehingga Anda merasakan sedikit ketegangan otot di sekitar mulut Anda.
- Buka sedikit mulut Anda. Jangan terlalu agresif untuk melakukan ciuman dengan mulut terbuka penuh pada awalnya, jagalah agar terbukanya bibir Anda hanya cukup bagi lidah untuk menyelinap masuk di antara keduanya.
-
Dengan ringan gesekkan bibir Anda pada bibir pasangan Anda. Pada awalnya gunakan tekanan yang sangat ringan, sehingga bibir Anda nyaris hanya saling bersentuhan saja dengan bibir pasangan Anda. Hal ini akan memberikan gairah dan kesenangan yang lebih besar daripada langsung melakukan French kiss secara penuh.
- Jagalah agar gerakan Anda tetap lambat. Ciuman yang ringan dan terlalu cepat adalah ciuman yang tidak seksi karena sulit untuk mengendalikan ketegangan yang tercipta. Ciumlah pasangan Anda seolah-olah Anda memiliki waktu yang tidak terbatas —ciuman akan berubah menjadi cepat dalam waktu yang tidak terlalu lama.
-
Lakukan uji coba. Jika Anda sudah membangun dasar yang kuat untuk melakukan French kiss dengan melakukan ciuman tanpa menggunakan lidah, Anda bisa memberikan beberapa isyarat halus pada pasangan Anda bahwa Anda siap untuk melangkah lebih jauh. Secara umum, jika ini adalah saat pertama kali Anda mencium seseorang, Anda sebaiknya berhati-hati sebelum memulai French Kiss, karena mungkin akan dianggap terlalu cepat. Tetapi, di luar dari itu, berikut ini adalah beberapa hal yang perlu Anda ingat saat mencoba mencium dan akan memberikan tanda bahwa Anda siap untuk mencium dengan lidah Anda:
- Buka mulut Anda lebih lebar. Menawarkan akses yang tidak terbatas akan mengundang pasangan Anda untuk melakukan kontak lidah pertama yang bersifat sementara.
- Kuncilah bibir Anda, sehingga bibir bawah pasangan Anda berada di antara dua bibir Anda. Kemudian, sapukan ujung lidah Anda dengan ringan pada bibir bawah. Lakukan satu gerakan yang halus dan cepat sehingga kontak yang terjadi berlangsung tidak lebih dari satu detik. Jika dia tertarik, dia akan membalas tindakan Anda.
- Ketahui kapan Anda harus mundur. Jika Anda sudah mencoba kedua teknik di atas dan pasangan Anda tidak merespon, hentikan upaya Anda dan cobalah di lain waktu dan fokuslah untuk melakukan ciuman biasa. Jangan jadikan hal ini sebagai masalah besar, agar dia tidak merasa bersalah.
-
Jelajahi dengan lidah Anda. Jika pasangan Anda tampak tertarik, teruskan dan mulailah melakukan French kiss yang sebenarnya. Ingatlah untuk terus menggerakkan lidah Anda dengan sentuhan yang ringan. Pertama-taman, gerkkan lidah Anda perlahan-lahan ke dalam mulut pasangan Anda. Anda bisa memulainya dengan meletakkan lidah Anda di atas atau di bawah lidah pasangan Anda, atau bahkan menggerakkannya ke sekelilingnya, jika Anda berani. Hanya saja, pastikanlah lidah pasangan Anda membalas gerakan lidah Anda sehingga Anda tidak mencium lidah yang kaku, atau romantisme di antara Anda berdua akan hilang dengan sangat cepat. Berikut ini adalah beberapa hal yang harus Anda ingat saat mencoba French Kiss:
- Buatlah agar tetap menyenangkan. "Sentuh" lidah pasangan Anda dengan ringan dan tarik kembali lidah Anda, agar dia berinisiatif untuk melakukan gerakan selanjutnya.
- Lidah memang penuh dengan ujung saraf, dan tindakan dengan sekadar menyentuh lidah pasangan Anda dengan lidah Anda akan terasa sangat menyenangkan.
- Jangan memasukkan lidah terlalu dalam — menjejalkan lidah Anda ke tenggorokan pasangan Anda bisa menghilangkan gairah. Tetaplah melakukan ciuman yang dangkal dan ringan pada awalnya.
-
Bernapas. Jika Anda berciuman dalam waktu yang lama, Anda akan mudah lupa untuk mengambil napas. Percaya atau tidak, terengah-engah dan kulit yang membiru tentu sangat tidak romantis. Di bawah ini ada beberapa cara untuk menghindarinya:
- Ambil napas sedikit melalui hidung Anda saat Anda mencium.
- Jangan ragu untuk beristirahat. Jika Anda melakukannya dengan benar, Anda masih bisa menjadikan momen ini mesra dan seksi. Mundurlah sedikit sehingga dahi Anda masih bersentuhan, lakukan kontak mata, dan tersenyumlah.
- Ketika Anda dan pasangan Anda sudah merasa nyaman dengan ciuman yang Anda lakukan, Anda bisa mencoba bernapas sedikit melalui mulut Anda: saling berbagi napas juga bisa menjadi hal yang romantis (tetapi tidak semua orang menyukainya).
-
Gabungkan dengan berbagai variasi. Ciuman itu seperti kepingan salju: tidak ada yang persis sama. Setelah Anda merasa nyaman melakukan French kiss dengan seseorang, Anda bisa tergoda untuk mencoba melakukan hal yang sama setiap saat, tetapi tahanlah keinginan itu. Anda harus bisa memasukkan variasi tertentu dari waktu ke waktu ke dalam ritme berciuman yang nyaman dan menyenangkan. Berikut ini ada beberapa variasi yang bisa Anda lakukan:
- Kecepatan: Mengubah kecepatan ciuman adalah cara yang baik untuk mencoba sesuatu yang berbeda tanpa berpotensi mengintimidasi pasangan Anda. Setelah Anda menguasai ciuman yang lambat, cobalah melakukan ciuman yang sedikit lebih cepat selama beberapa detik — itu akan membuat Anda berdua sedikit kehabisan napas!
- Kedalaman: Setelah Anda merasa nyaman dengan seseorang, cobalah untuk melakukan ciuman yang sedikit lebih dalam. Kunci untuk melakukannya adalah dengan mengendalikan kecepatan. Atau, jika Anda menginginkan sesuatu yang sedikit lebih menggoda dan menyenangkan, kembalilah ke ciuman dangkal.
- Tekanan: Seperti ciuman yang dalam, ciuman yang keras harus dipersiapkan untuk menghadapi situasi ketika Anda sudah tahu bahwa Anda dan pasangan Anda merasa nyaman. Gerakkan lidah Anda dengan sedikit bertenaga, tetapi pastikan lidah Anda tetap bergerak.
- Gigi: Anda mungkin ingin mencoba menggesek gigi bagian depan atau belakang pasangan Anda dengan lidah Anda. Ini bisa menciptakan perasaan geli yang bisa meningkatkan ciuman Anda. Anda juga bisa mencoba menggigit bibir bawah pasangan Anda dengan ringan menggunakan gigi Anda. Meskipun begitu, Anda harus tahu bahwa tidak semua orang suka berciuman dengan gigi — bersiaplah untuk menarik wajah Anda.
-
Gunakan tangan Anda. Meskipun Anda harus menjaga agar tangan Anda tetap sopan, terutama pada ciuman pertama, Anda tidak harus selalu menggantung tangan Anda di samping tubuh Anda. Menggunakan tangan Anda dan menyentuh tubuh pasangan Anda (dengan menjaga kesopanan Anda) dapat meningkatkan perasaan romatis dari ciuman dan membuat Anda dan pasangan Anda semakin terasa terhubung. Setelah Anda menyentuh tubuh pasangan Anda, Anda bisa menggerakkan tangan Anda ke sekeliling tubuhnya dari waktu ke waktu tanpa membuatnya merasa terganggu. Berikut ini hal yang perlu Anda perhatikan saat menggunakan tangan Anda selama:
- Sebagai aturan umum, mulailah dengan meletakkan tangan Anda di pinggul pasangan Anda lalu dengan perlahan pindahkan tangan Anda ke punggungnya atau ke wajah dan rambutnya.
- Cara lain yang menggairahkan untuk ciuman pertama adalah membelai bahu pasangan dengan lembut. Ini menunjukkan bahwa Anda merasa nyaman dengannya.
- Belai wajah pasangan Anda dengan tangan Anda pada pipi dan lehernya.
- Atau, lakukan sebuah posisi kuno: lingkarkan tangan Anda di tubuh pasangan Anda dalam sebuah pelukan.
-
Baca bahasa tubuh pasangan Anda. Semua orang memiliki cara mencium yang sedikit berbeda, dan setiap orang menikmati hal-hal yang berbeda dalam ciuman — tidak ada cara yang "tepat" untuk mencium. Ciuman yang baik memerlukan saling memberi dan menerima, jadi bacalah bahasa tubuh pasangan Anda dan perhatikan tanda-tanda yang memberitahu Anda bahwa Anda memang melakukan sesuatu yang dia sukai.
- Tidak semua orang suka dicium dengan cara yang sama, jadi meskipun mantan pasangan Anda mungkin menyukai salah satu metode ciuman, pasangan Anda yang baru mungkin tidak menyukainya. Anda harus belajar membaca sinyal dan beradaptasi dengan gaya yang nyaman bagi Anda berdua.
- Jika pasangan Anda menarik tubuhnya atau tampak tidak nyaman setiap saat, mengertilah bahwa Anda harus memperlambat ciuman Anda.
- Biarkan pasangan Anda mencium Anda balik, dan bergeraklah mengiringinya asalkan Anda merasa nyaman dengan apa yang dia lakukan.
- Dengarkan tanda-tanda yang memberitahu seberapa besar pasangan Anda menikmati sebuah manuver tertentu. Jika Anda mendengar desahan atau erangan, atau dia mulai mencium balik Anda dengan intensitas yang meningkat, Anda berada di jalur yang benar.
-
Berlatihlah. French kiss yang baik, seperti ciuman apapun yang baik lainnya, membutuhkan latihan. Anda akan menjadi lebih baik jika Anda lebih sering melakukannya. Selain itu, semakin banyak latihan yang Anda lakukan dengan satu orang, semakin nyaman perasaan Anda ketika menciumnya dan bisa mengembangkan gaya yang cocok bagi Anda berdua. Hanya karena Anda mungkin tidak mendapatkan ciuman pertama yang bergairah, tidak berarti hubungan cinta Anda dan pasangan Anda tidak akan berhasil, bersabarlah dan terus berciuman secara perlahan dan lembut hingga Anda menemukan ritme yang tepat untuk Anda.
- Jangan terlalu memikirkannya secara serius. Jika Anda mencoba sesuatu dan gagal, tidak masalah jika Anda tertawa, untuk meminta maaf secara santai. Jika Anda tampak tertekan setelah ciuman yang mengecewakan, Anda hanya akan membuatnya semakin buruk untuk pasangan Anda, dan Anda tidak perlu melakukannya.
- Sebagian besar ciuman pertama, sama seperti saat pertama kali bercinta, bukanlah sesuatu yang membanggakan. Bagian dari kesenangannya adalah semakin baik saat melakukannya -- bersama.
-
Berkomunikasi. Jika Anda benar-benar menyukai cara pasangan Anda mencium Anda, katakan padanya. Jika Anda tidak menyukai sesuatu, katakan juga pada pasangan Anda, tetapi lakukan pendekatan dengan hati-hati dan pada saat yang sama berilah dia pujian atas sesuatu yang telah dia lakukan dan Anda sukai. Jika pasangan Anda jujur dan terbuka dengan Anda, cobalah untuk tidak bereaksi berlebihan atau merasa terluka, atau hal ini akan membuatnya ragu untuk berkomunikasi dengan Anda di masa depan.
- Meskipun seandainya ciuman yang Anda lakukan tidak berjalan dengan baik, Anda masih bisa menjadikannya sebagai peristiwa yang menambah kemesraan jika Anda berdua bisa menertawakannya bersama-sama! Pastikan ketika Anda melakukan ciuman Anda bisa bersenang-senang dengan apa yang sedang Anda lakukan.
- Anda juga harus mampu berkomunikasi dengan menyatakan kepada pasangan Anda bahwa penampilannya menarik dan betapa Anda menyukainya. Tunjukkan bahwa Anda bahagia dengannya, dan French Kiss akan dimulai secara lebih alami.
Tips
- Tidak ada aturan tentang berapa lama Anda harus berciuman. Jika Anda merasa tidak nyaman pada saat kapan pun, hentikan ciuman Anda; atau, nikmati saja ciuman tersebut sampai salah satu atau Anda berdua perlahan-lahan menarik diri, biasanya secara bersamaan. Beberapa orang merasa sangat romantis jika Anda mengisap dengan ringan bibir atas atau bawah pasangan Anda ketika Anda menarik tubuh Anda. Anda mungkin akan menemukan diri Anda kembali berciuman, setelah Anda berdua mengambil napas.
- Jadilah pasangan yang aktif. Jika seseorang melakukan French kiss pada Anda dan Anda memang menginginkan orang itu untuk melakukannya, jangan hanya duduk diam, tetapi cium kembali dia dengan aktif. Balaslah gerakannya, dan gantilah memimpin dengan menggerakkan lidah dan bibir Anda. Jika Anda merasa tidak nyaman dengan setiap bagian dari ciuman itu, jangan ragu untuk menarik diri atau tutuplah bibir Anda dengan lembut. Ini akan memberi isyarat pada pasangan Anda.
- Air liur yang berlebihan bisa terbentuk ketika Anda melakukan French kiss, dan hal ini bisa mengganggu momen romantisa Anda. Jadi, secara berkala telan air liur Anda tanpa harus menghentikan ciuman. Jika Anda sulit melakukannya, jangan ragu untuk menarik diri sejenak. Berilah senyuman ketika Anda menarik diri agar pasangan Anda yakin bahwa Anda hanya ingin beristrahat sejenak, bukan menolak kasih sayang pasangan Anda.
Peringatan
- Jika Anda merasa tidak nyaman atau tidak ingin membalas gerakan yang sedang dilakukan pasangan Anda, tariklah tubuh Anda dan beritahu pasangan Anda bahwa Anda ingin berhenti. Anda harus bersikap tegas. Tidak masalah untuk mengatakan tidak.
- Pahami bahwa French kiss bisa menularkan penyakit menular seperti herpes dan infeksi mononucleosis (dikenal juga dengan mono).
- Anda masih bisa melakukan French kiss walaupun jika salah satu atau Anda berdua memakai kawat gigi , hanya saja Anda harus berhati-hati agar kawat gigi Anda berdua tidak saling bersentuhan. Hindari juga menyentuh kawat gigi dengan lidah Anda (karena lidah Anda bisa terluka secara tidak sengaja). Bacalah juga artikel Cara Berciuman Jika Menggunakan Kawat Gigi.
