Unduh PDF
Unduh PDF
Kamu mungkin pernah mendengar ungkapan “Ini bukan tentang apa yang kamu tahu, tapi siapa yang kamu tahu.” Dalam masyarakat global ini, ungkapan tersebut sangatlah tepat. Bakat, kemampuan,dan pengalamanmu tidak membawamu kemanapun jika tidak ada orang yang mengenalmu. Untuk mendapatkan yang kamu inginkan dalam hidup, kamu harus mempunyai banyak akal. Manusia adalah sumber daya yang sangat banyak.
Langkah
-
Mulai jaringan dengan koneksi yang kamu miliki. Berhubungan dengan teman-teman lama, kerabat jauh, dan teman sekolah akan menjadi batu loncatan yang baik karena kamu mengenali mereka, bukan tidak kenal sama sekali. [1] X Teliti sumber Bangunlah jaringan dengan orang-orang ini terlebih dahulu sebelum kamu memulai untuk membangun jaringan dengan orang yang kurang memiliki koneksi yang baik denganmu.
-
Cari tahu dengan siapa kamu ingin berhubungan. Sebagai seorang profesional, atau orang yang bercita-cita tinggi, waktumu sangatlah berharga. Jadilah cerdas dan selektif - kamu bertanggung jawab kepada diri sendiri. Cukup mendekati seseorang dengan percaya diri , julurkan tangan, dan perkenalkan dirimu. Ini tidak mudah dilakukan, tapi sebenarnya sangatlah mudah. Semakin kamu melakukannya , selanjutnya akan semakin mudah untuk dilakukan.
- Percaya dirilah untuk menginspirasi kepercayaan dalam dirimu. Banyak orang yang dapat berbicara secara lancar dan teratur merupakan orang yang tidak memiliki kepercaya diri secara alami. Mereka belajar untuk membuat kepercayaan diri tersebut. Kepercayaan diri ini kemudian menjadi kenyataan. Strategi "berpura-puralah sampai kamu berhasil" benar-benar dapat digunakan.
- Beberapa orang menyebutnya "mentalitas tuan rumah." [2] X Teliti sumber Kamu mementingkan orang lain terlebih dulu dan mencoba untuk membuat mereka merasa nyaman. Usaha yang tidak biasa ini akan membuatmu merasa berkuasa dan pada akhirnya kamu merasa lebih leluasa.
-
Siapkan Elevator Pitch-mu . Elevator pitch adalah sebuah uraian singkat mengenai dirimu tentang “seberapa profesional”-kah kamu — sebagai contoh, pada saat dua orang berbagi tempat di dalam sebuah elevator. Tidak sama seperti pidato yang harus kamu hafalkan, elevator pitch adalah sepotong refrain yang kamu ingat dan dapat dikembangkan, tergantung pada situasi yang akan dihadapi. Berikut sebuah contoh:
- "Saya baru lulus dari Universitas XYZ dengan jurusan marine biology . Di sekolah, saya belajar mengenai interaksi pola pasang surut pada populasi burung puffin. Sekarang, saya sedang memimpin usaha konservasi untuk menyelamatkan populasi puffin di Eastern Egg Rock, Maine."
-
Belajarlah seni berbincang-bincang atau pembicaraan kecil . Membuat obrolan yang baik terkadang dimulai dengan sedikit basa-basi. Hal itu merupakan kesempatan bagimu untuk mengenal orang lain, dan orang mengenal dirimu. Beberapa orang mendeskripsikannya sebagai berikut: percakapan adalah tangga, dan obrolan adalah langkah awal yang harus kamu tempuh. [3] X Teliti sumber Jangan takut jika kamu merasa obrolan tersebut tidak alami. Tersenyum , dan ingatlah untuk jadi percaya diri terhadap kemampuanmu, dan mendengarlah dengan seksama.
- Carilah jangkar. [4] X Teliti sumber Artinya adalah carilah kesamaan yang kamu dan orang lain miliki. Mungkin sekolah, teman yang dikenal, atau berbagi pengalaman, seperti sama-sama pencinta ski-driving. Sebaiknya kamu yang mengajukan pertanyaan untuk memancing pertanyaan lain, dan jika hal itu bekerja, maka artinya kamu telah berhasil.
- Mengungkapkan sesuatu tentang dirimu terkait dengan kesamaan tersebut. Bertanya merupakan hal yang tepat, terutama jika kamu memang mencari jawabannya, tetapi percakapan merupakan dua arah, dan kamu harus memulai sesuatu untuk mendapatkan sesuatu kembali.
- Dorong orang lain untuk terus berbagi obrolan. Setelah beberapa percakapan selesai, kembali tanyakan pertanyaan mengenai kesamaan yang kalian miliki atau bercerita tentang pengalaman yang berbeda yang kamu miliki dari jangkar tersebut.
-
Jangan takut untuk melangkah lebih dalam. Jika percakapanmu tetap berada di permukaan, kamu tidak ada bedanya dengan puluhan orang yang ditemuinya dalam sebuah acara tahunan. Untuk membedakan dirimu dengan orang lain, kamu harus memperdalam obrolan setelah basa basi singkat dan katakan sesuatu yang membuat orang tersebut terkesan sejenak dan mau tidak mau akan mengingatmu.
- Salah seorang blogger terkemuka menyarankanmu untuk mencari suatu kegemaran atau suatu masalah. [5] X Teliti sumber Tentunya, mencari sebuah kegemaran akan lebih aman untuk dibicarakan, tapi jangan takut untuk berempati dengan lawan bicaramu jika mereka sedang bercerita tentang masalah yang mereka hadapi.
-
Berpikirlah sebelum berbicara . Dalam percakapan normal, wajar saja untuk membuat alur percakapan dan merasa takut akan adanya [ [jeda canggung ] ]. Tapi ketika kamu khawatir untuk terus menjaga alur percakapan, kamu sering lupa untuk mendengarkan apa yang orang lain katakan dan lupa merumuskan respon yang cerdas.
- Jangan takut untuk mengambil satu atau dua detik untuk berhenti sejenak dan berpikir tentang apa yang akan kamu katakan. Satu atau dua detik ini akan terasa jauh lebih lama untukmu dibanding yang dirasakan oleh teman bicaramu. Jika sesuatu yang cerdas keluar dari mulutmu setelah itu , investasi waktu yang kamu lakukan akan menjadi tidak sia-sia.
- Jurnalis Shane Snow menggambarkan rasa hormatnya terhadap teman yang berpikir sebelum ia berbicara: "Padahal sebagian besar dari kita (terutama orang-orang berkuasa) merasa tertekan jika diminta untuk menjawab dengan cepat tentang apapun (wawancara pekerjaan dan pelatihan mengajarkan kita untuk melakukan hal ini), menyebabkan kita menjawab asal-asalan. Fred memanfaatkan waktunya. Ketika kamu mengajukan pertanyaan, ia berhenti sejenak. Kadang-kadang dalam waktu yang lama. Terkadang kesunyian membuatmu tidak nyaman. Ia berpikir dengan hati-hati dan kemudian merespon dengan jawaban yang jauh lebih baik dari ekspektasimu." [6] X Teliti sumber
-
Gunakan pendekatan terhadap networking dengan perspektif "Bagaimana saya bisa membantu orang ini ?" Beberapa orang beranggapan networking sebagai tindakan egois , karena beberapa orang menggunakan prosesnya sebagai alat untuk mencapai tujuan, bukan tujuan itu sendiri. Inilah pemikiran yang salah tentang networking. Sebaliknya, cobalah lakukan pendekatan terhadap networking dimulai dari keinginan untuk membantu orang lain terlebih dahulu. Jika kamu benar-benar mencoba untuk membantu orang lain, mereka akan bersedia melakukan hal yang sama untukmu . Kemudian, motivasi untuk saling membantu akan dilakukan secara tulus.
-
Cari tahu siapa yang tahu siapa. Ketika kamu berbicara dengan orang, cari tahu apa yang mereka lakukan untuk hidup dan untuk bersenang-senang, serta apa yang pasangan, anggota keluarga terdekat, dan teman-teman dekat mereka lakukan. Mungkin akan lebih membantu jika kamu membuat catatan dalam buku alamatmu sehingga kamu tidak lupa siapa dan apa pekerjaannya.
- Anggap kamu bertemu dengan Mary pada pertemuan klub buku dan kamu mengetahui bahwa sepupunya adalah seorang ahli berselancar. Beberapa bulan kemudian, keponakanmu mengatakan kepadamu bahwa salah satu impiannya adalah pergi berselancar. Cari Mary dan telepon dia, dan tanyakan padanya apakah sepupunya dapat memberi les privat untuk keponakanmu sebagai hadiah ulang tahun. Mary berkata “Tentu!”dan yakinkan sepupunya untuk memberi diskon kepadamu. Keponakanmu sangat senang. Satu bulan kemudian, mobilmu rusak dan kamu ingat bahwa pacar keponakanmu adalah seorang mekanik mobil...
- Cari orang-orang ekstrovert. Ketika kamu terus melanjutkan networking, kamu akan menemukan beberapa orang yang jauh lebih hebat daripadamu - mereka sudah mengenal semua orang! Kamu akan memperoleh manfaat dari mengenal orang-orang seperti itu, karena mereka bisa memperkenalkanmu kepada orang lain yang mempunyai minat atau tujuan yang sama denganmu. Dengan kata lain, jika kamu seorang introvert, carilah ekstrovert yang dapat "mengaturmu".
-
Jika semua berjalan dengan baik, mintalah kartu nama mereka dan yakinkan mereka bahwa kamu ingin melanjutkan percakapan . Sekali kamu dapat mengobrol dengan menyenangkan, bertukar sudut pandang, atau simpati atas atasan yang mengerikan, jangan takut untuk mengatakan bahwa kamu telah menikmati percakapan itu, seperti: " Aku senang kita berbicara, kamu tampak seperti orang yang berpengetahuan dan dihormati. Bagaimana kalau kita melanjutkan pembicaraannya nanti?”
-
Tindak lanjut. Jangan melupakan kartu nama atau alamat e-mail seseorang yang telah kamu minta. Cari cara untuk tetap berhubungan. Karena networking seperti pohon: tanpa makanan, ia akan mati. Pastikan untuk memberikan perhatian agar ia tetap hidup.
- Kapanpun kamu menemukan artikel yang menarik bagi mereka, segera kirimkan kepada mereka. Jika kamu mendengar kabar buruk (Angin topan, kerusuhan, pemadaman listrik) yang terjadi di sekitar mereka, tanya dan pastikan bahwa mereka baik-baik saja.
- Mencari tahu ulang tahun semua orang dan tandai pada kalender; pastikan untuk mengirim kartu ucapan selamat ulang tahun kepada semua orang yang kamu tahu, bersama dengan catatan singkat untuk membiarkan mereka tahu kamu tidak lupa tentang mereka, dan bahwa kamu tidak ingin mereka melupakanmu.
Iklan
-
Jalankan kegemaran dan kegiatan yang kamu sukai secara online. Siapa bilang bahwa kamu tidak akan mendapat networking saat sedang bermain catur melawan orang yang berada di Rusia? Atau networking ketika kamu berada di komunitas medis favoritmu meneliti gangguan autoimun suamimu? Internet telah membuat networking dengan kelompok-kelompok orang yang berpikiran sederhana. Periksa forum, daftar, baris, dan milis internet (dikenal sebagai "listservs") untuk acara lokal atau pertemuan yang akan menarik orang-orang dengan minat yang sama.
-
Teliti orang yang kamu kagumi atau seseorang dengan posisi yang menarik. Internet membuat penelitian menjadi menonjol (atau tidak terlalu) sehingga orang menjadi lebih mudah mengakses dari sebelumnya. Sekarang kamu dapat mengumpulkan informasi dengan pencarian Google, atau kamu bisa terhubung ke mereka di berbagai media sosial. Teliti orang-orang tersebut untuk dua hal berikut:
- Ini membantumu untuk memiliki pengetahuan tentang karir yang berbeda dan peluang karir. Meneliti karir orang lain mengajarkanmu bahwa hampir tak terbatas cara yang bisa kamu peroleh dari iklan, misalnya menjadi seorang Merchandizer.
- Kamu mengakrabkan diri dengan sejarah pribadi mereka. Informasi ini akan berguna ketika kamu bertemu mereka; itu menunjukkan kamu telah melakukan pekerjaan rumahmu.
-
Minta beberapa orang untuk melakukan wawancara informasi . Sebuah wawancara informasi adalah pertemuan informal yang kamu miliki dengan profesional lainnya di mana kamu bertanya tentang karir mereka dan mengetahui pemikiran mereka . Wawancara informasi dapat dilakukan dengan membuat janji minum kopi setelah bekerja atau wawancara Skype di tengah hari kerja. Apa pun yang terjadi pada akhirnya, biasanya sebentar - 30 menit atau kurang - kamu harus menawarkan untuk membayar tagihan jika kalian minum kopi atau makan siang.
- Wawancara informasi adalah cara yang bagus untuk belajar tentang orang lain dan mengembangkan pertanyaan kritis dan keterampilan mendengarkan. Kamu tidak pernah tahu; kamu mungkin membuat orang itu terkesan selama wawancara informasi sehingga mereka memutuskan untuk menawarkan pekerjaan jika mereka memiliki otoritas. Beberapa orang merasa bahwa ini hanyalah omong kosong dibandingkan dengan mengajukan lamaran secara langsung.
- Ketika kamu selesai melakukan wawancara informasi, ungkapkan rasa terima kasih dan minta kepada lawan bicaramu tiga orang yang mungkin bisa kamu ajak bicara. Carilah orang-orang tersebut dan kembalilah ke lawan bicaramu sebelumnya jika diperlukan.
-
Hubungi jaringanmu secara berkala. Suatu saat jika kamu membutuhkan sesuatu (suatu pekerjaan, suatu pasangan, teman hiking) bukalah jaring sebesar-besarnya dan lihat apa yang akan terjadi. Buat beberapa panggilan telepon atau e-mail untuk menjelaskan situasimu dengan nada yang bersahabat: "Hei, aku sedang sedikit kabar darurat. Aku punya tiket konser untuk Sabtu ini, tapi aku belum mempunyai orang untuk menemaniku kesana. Karena ini band yang aku sukai, aku ingin pergi dengan orang yang menyenangkan. Apakah kamu tahu siapa yang dapat menemaniku?"
- Jangan pernah Meminta Maaf saat meminta bantuan. Itu akan menandakan bahwa kamu kurang percaya diri dan profesional. [7] X Teliti sumber Tidak ada yang perlu di minta maaf kan-- --kamu hanya mencari apakah kebetulan ada orang yang dapat membantumu; kamu tidak meminta, atau memaksa orang melakukan hal yang tidak mereka inginkan.
-
Jangan biarkan networkingmu terisolasi dalam internet saja. Kamu boleh mencari koneksi sebanyak mungkin secara online, tapi jaringan yang paling sukses adalah mereka yang dapat mengubah koneksi online tersebut menjadi hubungan tatap muka. Pergi keluar untuk makan siang, atau minum kopi adalah cara yang baik untuk mulai membangun hubungan tatap muka. Ingat bahwa kamu juga dapat mengundang orang untuk melakukan hal-hal yang kamu sukai. Jika kamu bertemu seseorang di sebuah klub Mengukir tidak ada salahnya jika kamu mengajaknya mencoba Mengukir denganmu? Tujuannya di sini adalah untuk membuat sambungan dari pertemuan online. Akan lebih baik jika hanya one-on-one.Iklan
-
Pecahkan keraguan kamu tentang networking. Jika kamu membaca artikel ini, kamu mungkin akrab dengan manfaat dari networking. Tapi mungkin kamu menghindari networking, untuk alasan apa pun, sebaiknya keluarlah dari itu. Lepaskan itu! Berhentilah mencoba untuk membenarkan ketakutanmu. Sebaliknya, cobalah untuk percaya pada diri sendiri dan menyadari sebenarnya networking sangat baik untuk beberapa alasan.
-
Sadarilahi bahwa networking merupakan tindakan tidak tulus, berpura-pura, bahkan manipulatif. Kadang-kadang, kamu benar. Networking dapat menjadi cara yang dangkal karena memanfaatkan koneksi untuk kepentingan pribadi. Tetapi, ada juga orang yang ingin membangun hubungan yang saling menguntungkan. Ada orang yang bersedia melakukan hal menakjubkan untuk membantu orang lain. Ada orang yang menikmati rasa kebersamaan yang terbentuk dari networking dan secara tidak langsung dapat saling membantu bila memungkinkan.
- Ketika networking, kamu harus menyaring orang-orang yang tidak ingin kamu kenal dan orang-orang yang benar-benar ingin kamu kenal. Itu merupakan bagian penting dari networking, tetapi dengan berlatih, kamu akan lebih baik dalam menentukan mana orang yang memang layak untuk dikenal.
-
Sadarilah apakah kamu adalah orang yang pemalu atau percaya diri untuk networking. Networking membutuhkan keberanian. Namun, dengan munculnya situs jejaring sosial, kamu dapat menemukan orang yang memiliki kegemaran dan tujuan yang sama denganmu tanpa perlu berada di ruangan yang penuh dengan orang.
- Orang yang pemalu cenderung menjadi jauh lebih terbuka dan banyak bicara ketika berbicara tentang sesuatu yang sangat mereka sukai. Jika kamu menemukan orang-orang yang terobsesi dengan birding (mengobservasi burung), origami, atau manga seperti dirimu, maka kamu akan lebih mudah membangun koneksi.
-
Sadarilah sebuah mitos bahwa networking membutuhkan terlalu banyak waktu dan usaha. Networking akan melelahkan, kecuali jika kamu orang ekstrovert yang benar-benar menikmati untuk bersosialisasi. Ya, networking membutuhkan waktu dan usaha, tapi waktu dan usaha yang kamu habiskan untuk membuat networking juga dapat berefek luar biasa. Bayangkan berapa banyak waktu dan frustrasi yang dapat kamu hemat dengan satu atau dua panggilan telepon. Pada akhirnya, networking merupakan investasi, dengan manfaat yang lebih besar dari pada usaha yang dikeluarkan sebelumnya. [8] X Teliti sumber Kamu hanya perlu tetap menjaga networking dan melihatnya tumbuh berkembang.
-
Lanjutkan untuk mengembangkan networking untuk membangun diri sendiri. Kamu ingin tumbuh sebagai individu, baik secara pribadi dan profesional. Networking membantumu mengasah keterampilan interpersonal yang merupakan aset besar di dunia saat ini. Networking juga membantu mengingatkanmu untuk selalu rendah hati, mau mendengarkan orang lain, dan menumbuhkan keinginan untuk membantu orang lain. Jika kamu tidak mempunyai alasan untuk melakukan networking, lakukanlah untuk membangun pribadimu. Networking dapat membantumu menjadi pribadi yang paling baik dari dirimu.Iklan
Tips
- Akan sangat membantu jika kamu terlihat bisa didekati dan mempesona. Sejalan dengan waktu, akan mudah bagimu untuk memulai pembicaraan dengan orang yang tidak dikenal.
- Gunakan setiap perangkat internet yang dapat kamu gunakan untuk membangun jaringan sosial pada kehidupan nyata. Misalnya aplikasi pengiriman pesan instan. Kadang-kadang aplikasi ini akan lebih baik daripada panggilan telepon. Internet sangat berguna untuk tetap menjaga hubungan dengan banyak orang di seluruh dunia.
- Memulailah dengan sesuatu yang kecil. Jangan membuat sampai 12 janji dalam satu bulan.
Usaha yang berkelanjutan dalam jangka panjang lebih baik daripada membuat usaha besar satu kali dan kemudian menghilang. Ingat networking membutuhkan pemeliharaan secara bertahap, maka jangan terlalu terburu-buru.
- Kamu dapat membuat hubungan yang baik dengan politisi dan rekan-rekannya dengan membantu secara sukarela dalam pemilihan umum atau ikut serta dalam acara mereka diluar pemilihan umum.
- Tidak menemukan klub lokal atau klub yang sesuai dengan kegemaranmu atau karirmu? Mulailah untuk membuatnya sendiri!
Iklan
Warnings
- Berhati-hati terhadap parasite – orang yang memanfaatkanmu hanya disaat membutuhkan, dan tidak pernah mencoba membantumu kembali. Ketika kamu menemui orang seperti itu disekitarmu (apabila kamu orang yang bermurah hati, kamu pasti akan menemukan orang seperti ini), tolaklah sesopan mungkin: “Maaf, saya tidak bisa melakukannya besok. Saya sudah ada rencana lain.” Jika mereka mencoba membuatmu merasa bersalah, cari alasan untuk keluar dari percakapan itu dan jauhlah dari mereka. Jangan kehilangan kesabaran atau bersikap dingin karena itu dapat membuat mereka menjelek-jelekkan diriu dari belakang, seperti “ Oh, saya kenal James, dia pernah menyebutku lintah…” – jangan biarkan hal ini terjadi padamu.
Referensi
- ↑ http://www.cio.com/article/164300
- ↑ http://www.forbes.com/sites/susanrittscher/2012/05/31/six-keys-to-successful-networking-for-entrepreneurs/
- ↑ http://www.artofmanliness.com/2012/08/22/how-to-make-small-talk/
- ↑ http://www.artofmanliness.com/2012/08/22/how-to-make-small-talk/
- ↑ http://www.martynemko.com/articles/key-successful-networking_id1476
- ↑ http://www.linkedin.com/today/post/article/20130819115750-7374576-7-things-amazing-leaders-do-differently
- ↑ http://www.cio.com/article/164300
- ↑ http://www.businesspundit.com/how-to-network-for-introverts/
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 10.557 kali.
Iklan