Unduh PDF Unduh PDF

Seorang komedian terlihat sangat mudah membuat lelucon, tapi sebenarnya tidak semudah itu. Butuh pemikiran dan Anda harus menemukan cara bagaimana membuat lelucon yang lucu, tapi tidak menggunakan objek Anda sebagai bahan olokan. Ketahui bagaimana caranya membuat lelucon yang akan membuat teman-teman Anda tertawa di artikel ini.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Mencari Bahan Lelucon

Unduh PDF
  1. Menggunakan diri sendiri sebagai bahan lelucon adalah cara yang efektif untuk membuat orang lain tertawa. Mencela diri sendiri, dan seni ‘menikmati’ orang lain sebagai bahan lelucon, adalah salah satu dasar dari lelucon yang biasa dilakukan oleh komedian terkenal. Carilah hal-hal konyol tentang diri Anda sendiri yang bisa membuat orang lain tertawa.
    • Saya benar-benar hebat di tempat tidur. Saya bisa tidur hingga 10 jam tanpa bangun sekalipun.” - Jen Kirkman
    • Hal menyedihkan tentang tenis adalah tidak peduli berapa banyak saya bermain, saya tidak akan pernah sebaik dinding. Saya hanya bermain sekali menjadi dinding. Dinding memang tak kenal lelah. - Mitch Hedburg
  2. Banyak komedian yang menggunakan pasangan mereka sebagai bahan olokan. Banyak orang akan tertawa dengan lelucon seperti ini. Jika Anda tidak mempunyai pasangan atau pacar, buatlah lelucon tentang hubungan percintaan pada umumnya.
    • Laki-laki tidak tahu bagaimana mahalnya menjadi seorang wanita. Dan itulah mengapa Anda membayar untuk makan malam - Livia Scott
  3. Misalnya para hipster, politisi, anak kos, dan sebagainya. Lelucon seperti ini akan membuat orang lain tertawa, tapi hati-hati jangan terlalu berlebihan karena bisa saja Anda menyinggung perasaan orang lain.
    • Semua orang tahu hipster itu seperti kutu. Anda melihat satu, tapi mungkin ada 40 lebih di bawah tempat tidur Anda, menilai musik Anda. - Dan Soder
    • Jika kita adalah anak-anak Tuhan, apa yang begitu istimewa mengenai Yesus? - Jimmy Carr
  4. Halte bus, sekolah, kantin, pesawat, kantor, warung kopi, kamar mandi, dan sebagainya adalah sesuatu yang bisa dijadikan lelucon. Cari tahu apa yang aneh atau konyol dari suatu tempat atau yang Anda lihat di tempat tersebut.
    • Saya tumbuh dekat Newark, New Jersey. Jika New York City’s adalah kota yang tidak pernah tertidur, Newark, New Jersey adalah kota yang melihat Anda tertidur. — Dan St. Germain
    • Aku tidak mengerti mengapa mereka memasak di TV. Aku tidak bisa mencium baunya, tidak bisa memakannya, tidak bisa merasakannya. Pada akhir acara mereka hanya menunjukannya ke kamera, ‘Nah, ini dia. Anda tidak bisa memilikinya. Terimakasih sudah menonton. Selamat tinggal.’ — Jerry Seinfeld
  5. Bicara tentang seseorang atau sesuatu yang terkenal, seperti Presiden, selebriti, tokoh olahraga, atau orang yang sering muncul dalam berita. Membuat Lelucon tentang orang-orang terkenal akan menghibur, karena sebagian besar orang akan tahu apa yang sedang Anda bicarakan dan akan tertawa karena hal tersebut.
    • Aku ingin tahu apakah Jeremy Irons pernah diam-diam tertawa pada dirinya sendiri saat dia menyetrika. — Jon Friedman [1]
    • Saya memakai begitu banyak syal akhir-akhir ini, dan saya bertanya-tanya apakah nenek moyang saya adalah gagang mikropon Steven Tyler. — Selena Coppock
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Membuat Lelucon

Unduh PDF
  1. Lelucon ini akan menarik bagi anak-anak, dan remaja.
    • Jika roti jatuh selalu bagian menteganya terlebih dahulu, dan jika kucing jatuh selalu mendarat dengan kakinya, apa yang terjadi jika Anda mengikat roti tersebut ke punggung kucing dan menjatuhkannya? — Steven Wright
  2. Beberapa komedian membuat lelucon nakal/kotor pada pertunjukan mereka. Sebuah lelucon nakal dapat membantu penonton merasa santai, membuat mereka memperhatikan Anda, dan membuat mereka membayangkannya. Ini adalah cara mudah yang membuat penonton dapat berinteraksi dengan Anda.
    • Istri saya ingin menamai bayi perempuan kami, Anita. Saya harus mengingatkan bahwa nama terakhir kami adalah Cox. — Bryan Cox
    • Tuhan memberikan laki-laki baik kemaluan dan otak, tapi sayangnya tidak cukup suplai darah untuk menjalankan keduanya pada waktu yang sama. — Robin Williams [2]
  3. Apa sesuatu yang unik yang Anda miliki yang bisa disampaikan? Anda juga bisa membuat orang tertawa dengan mengatakan sesuatu yang tidak biasanya akan dikatakan tentang kelompok orang atau orang yang polos, seperti anak-anak, nenek Anda, biarawati, anak kucing dan sebagainya. Mereka akan membayangkannya.
    • Seorang teman akan membantu Anda bergerak. Seorang teman baik akan membantu Anda menggerakan tubuh. — Dave Attell
    • Jika Tujan telah menulis Alkitab, baris pertama seharusnya ‘bulat.' — Eddie Izzard
  4. Beberapa jenis lelucon tampaknya konsisten menimbulkan tawa meskipun kita semua sudah sering mendengarnya. Pikirkan lelucon tentang ibu Anda, lelucon pacar tentang pertengkaran, dan lelucon tentang pacar yang menyebalkan.
    • Pria menginginkan hal yang sama dengan celana dalamnya yang mereka inginkan dari wanita: sedikit dukungan, dan sedikit kebebasan. — Jerry Seinfeld
    • Ada belalang (grasshopper) masuk ke sebuah bar dan bartender mengatakan, ' Hei, kami memiliki minuman yang namanya sama denganmu!' Belalang tampak terkejut dan berkata, 'Apa kamu memiliki minuman yang bernama Steve?'
  5. Anda tidak akan membuat orang tertawa kecuali orang tersebut terdapat dalam lelucon Anda. Jika mereka tidak memperhatikan lelucon Anda, itu akan sangat menyedihkan. Tapi jika Anda menjadikan mereka sebagai bahan lelucon Anda, mereka pasti akan memperhatikan Anda.
    • Mawar berwarna merah, violet berwarna biru, aku skizofrenia, begitu juga aku. — Billy Connolly
    • Wanita akan mengatakan tidak terhadap suami mereka di bioskop. Mereka akan mengatakan: 'Tidak, kita sudah menonton film kanker berkali-kali. Kemudian film ini tentang kucing.' — Tina Fey
  6. Seperti menirukan suara bayi, atau dengan pura-pura mengetuk pintu, dan sebagainya.
    • Saya tidak mau berbicara dengan orang yang memiliki jari kaki kurang dari 10. Saya orang yang tidak suka KEKURANGAN JARI KAKI. — Gilbert Gottfried
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Menyampaikan Lelucon

Unduh PDF
  1. Lelucon Anda harus lucu untuk semua penonton, atau Anda akan merasakan batu di wajah Anda. Berhati-hatilah jika Anda ingin menjadikan politisi atau selebriti sebagai bahan lelucon di daerah tempat tinggalnya. Lelucon yang lucu untuk satu kelompok orang saja, dapat menyebabkan kelompok lain melempari Anda dengan sayuran.
  2. Menceritakan sebuah cerita yang terlalu panjang mungkin akan membosankan. Berlatihlah menceritakan lelucon yang singkat sehingga Anda bisa merasakan bagaimana cara terbaik untuk menyampaikannya sebelum Anda melanjutkan ke cerita yang lebih panjang. Ingatlah bahwa lelucon yang baik tidak selalu lelucon yang pintar, ataupun lelucon yang sangat rinci, yang terpenting adalah dapat membuat orang tertawa.
    • Perhatikan orang-orang yang sedang Anda ajak bicara. Jika Anda melihat mata mereka sudah mulai terhanyut, buatlah lelucon.
    • Anda dapat memberitahu lebih dari satu lelucon berturut-turut jika yang pertama dapat membuat tertawa. Bangunlah energi yang telah Anda buat.
  3. Jika Anda tersenyum lebar ketika menceritakan lelucon, mungkin orang akan terganggu. Selain itu, tersenyum pada lelucon Anda sendiri seolah memberikan akhir lelucon tersebut sebelum Anda menyelesaikannya. Sebaliknya, wajah Anda harus datar, melalukan kontak mata, dan menceritakan lelucon seperti mengatakan sesuatu yang membosankan seperti "Aku pergi ke toko untuk membeli susu." Cara Anda menyampaikan sama pentingnya dengan isi lelucon Anda.
  4. Setelah Anda menyampaikan kerangka cerita lelucon Anda, berhentilah sejenak sebelum memberikan bagian terlucunya. Ini akan membuat orang berpikir dan menebak-nebak sejenak sebelum Anda mengejutkan mereka dengan bagian terlucu dari lelucon Anda. Jangan terlalu lama, atau Anda akan kehilangan kelucuannya.
    • Seorang pria berjalan ke dokter. Dia berkata, ‘Lenganku sakit di beberapa tempat.’ Kemudian dokter mengatakan, ‘Yaa jangan pergi ke sana lagi.’ — Tommy Cooper
    • Saya tidak peduli jika Anda berpikir aku rasis. Aku hanya ingin kau berpikir aku kurus. — Sarah Silverman
    Iklan


Saran

  • Kebanyakan lelucon tidak dibuat dalam sepuluh menit. Mungkin akan membutuhkan waktu untuk mempersiapkannya.
  • Anda akan semakin baik jika rajin berlatih.
  • Bijaksanalah jika lelucon Anda tentang ras, agama, negara, dan lain lain. Setiap kali Anda ragu, tanyalah: "Apakah ada yang keberatan jika saya menceritakan lelucon yang berpotensi menyinggung?"
  • Lelucon yang dapat disebut sukses membutuhkan 'intertekstualitas'. Istilah Media: Menggunakan pengetahuan masyarakat dalam memainkan kata, atau subjek lain.

Perhatian

  • Lelucon hanya gurauan yang lucu sekali saja. Jangan ulangi lelucon, bahkan jika Anda berfikir ada orang yang belum mendengarkannya. Mungkin orang lain akan memberitahukannya.
  • Bersiaplah jika Anda mengalami kegagalan.

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 26.822 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan