PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Terkadang, Anda mungkin perlu menulis komentar. Pengetahuan mengenai cara memberikan analisis yang membangun terhadap karya seseorang merupakan keahlian yang bermanfaat, baik sebagai guru, editor, murid, atau kritikus amatir. Akan tetapi, tidak ada rumus ajaib untuk menulis komentar. Ini artinya, komentar yang Anda tulis sangat ditentukan oleh apa yang Anda ulas, alasan pemberian umpan balik, dan pendapat Anda terhadap karya yang diulas. Terlepas dari apa yang Anda ulas, adanya tujuan yang jelas dan tulisan yang kuat dapat membantu Anda menulis komentar yang baik.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Menulis Komentar Literatur

PDF download Unduh PDF
  1. Banyak mata pelajaran atau mata kuliah di SMA dan universitas yang mengharuskan Anda untuk menulis komentar literatur. Tugas ini mewajibkan Anda untuk mengevaluasi karya sastra (biasanya novel, puisi, atau drama). Kunci utama untuk menulis komentar yang baik adalah menunjukkan pernyataan tesis yang kuat dan jelas. [1]
    • Pernyataan tesis merupakan argumen atau sudut pandang Anda. Pada pernyataan ini, Anda menunjukkan posisi/pandangan terhadap karya yang diulas. Selanjutnya, yang perlu Anda lakukan adalah mencantumkan hal-hal lain untuk mendukung pernyataan tersebut.
    • Katakanlah Anda ditugaskan untuk menulis komentar mengenai cerita pendek Clara karya Seno Gumira Ajidarma. Anda bisa menulis pernnyataan tesis seperti, “Cerita pendek ini tidak hanya menggambarkan tragisnya insiden yang terjadi kepada sosok Clara, tetapi juga menyiratkan adanya ketegangan rasial sebagai konflik utama, bukan sekadar persoalan kelas sosial.”
  2. Garis besar yang dibuat akan bergantung kepada panjang komentar. Untuk komentar yang paling singkat (mis. komentar dalam bentuk poin-poin atau satu paragarf), catat informasi penting yang harus dicantumkan. Untuk komentar yang lebih panjang, Anda bisa membuat struktur teks tanggapan.
    • Anda bisa menulis judul “Tema Penting dalam Clara ” di atas garis besar. Setelah itu, buatlah poin-poin seperti “Latar”, “Kelas Sosial”, “Isu Rasial”, dan lain-lain.
  3. Pada garis besar teks, Anda juga perlu mencantumkan paragraf perkenalan. Adanya paragraf ini membantu Anda untuk tetap berfokus kepada poin-poin utama yang sebelumnya ditulis. Sebagai contoh, cantumkan paragraf perkenalan yang memuat konteks karya, diikuti oleh analisis kekuatan, kekurangan, tema, dan lain-lain. Setelah itu, akhiri komentar dengan kesimpulan pendek mengenai signifikansi topik. [2]
    • Anda bisa mengatakan, misalnya, “ Clara merupakan cerita pendek yang menampilkan gambaran tajam mengenai dampak Kerusuhan Besar Mei 1998 di Jakarta. Cerita pendek yang kaya akan unsur isu rasial ini menjadi penanda penting perbedaan sosial yang terjadi pada masa tersebut.”
    • Anda bisa membuat daftar tema yang ingin didiskusikan di bagian tubuh komentar.
  4. Jelaskan masalah atau tema yang sudah diidentifikasi, tunjukkan elemen atau bagian yang mencerminkan masalah/tema tersebut pada teks, dan jelaskan dampak dari isu atau tema terhadap karya. Pada contoh karya yang disebutkan sebelumnya, Anda mungkin bisa mengatakan bahwa diskriminasi terhadap etnis Tionghoa merupakan tema/isu penting yang ada pada novel Clara .
    • Contoh spesifik yang baik untuk menggambarkan tema/isu tersebut adalah dengan menunjukkan perlakuan dan pikiran buruk karakter “Aku” (petugas polisi) terhadap karakter Clara yang mewakili etnis Tionghoa.
  5. Ketika Anda menggunakan contoh spesifik, pastikan Anda menggambarkan dengan jelas kaitan antara contoh dengan tema/isu utama. Sebagai contoh, Anda mungkin mengatakan bahwa perlakuan dan pikiran buruk karakter petugas polisi terhadap karakter Clara merupakan contoh diskriminasi terhadap etnis Tionghoa. Para pembaca akan merasa lebih senang jika Anda bisa menjelaskan dengan jelas signifikansi dari contoh tersebut.
    • Anda bisa menulis, misalnya, “Perlakuan dan pikiran negatif karakter “Aku” terhadap sosok Clara merupakan contoh diskriminasi terhadap etnis Tionghoa. Selain itu, diskriminasi yang terjadi juga diwakili oleh vandalisme dan kekerasan terhadap keluara Clara.”
    • Pastikan Anda bisa membuat peralihan yang rapi dari satu poin ke poin berikutnya. Ketika Anda ingin memperkenalkan contoh baru, misalnya, gunakan kata atau frasa penghubung yang tepat. Beberapa contoh kata atau frasa yang bisa digunakan, di antaranya, adalah “selain itu”, “sebagai tambahan”, dan “serupa dengan contoh sebelumnya”.
  6. Kesimpulan merupakan elemen teks yang berfungsi untuk menyatukan semua informasi dalam komentar. Pastikan Anda mencantumkan kesimpulan argumen. Anda juga perlu menjelaskan mengapa teks yang diulas ini dianggap penting. [3]
    • Dalam komentar cerita pendek Clara , pastikan kesimpulan kembali ditekankan: “Cerita ini dapat menjadi contoh gambaran diskriminasi rasial yang jelas.”
    • Anda juga bisa membandingkan karya dengan karya lain dari periode yang sama untuk menggambarkan mengapa cerita pendek Clara merupakan karya yang signifikan.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Membuat Komentar Data

PDF download Unduh PDF
  1. Komentar data serupa dengan jenis komentar lainnya yang mengharuskan Anda untuk menganalisis informasi-informasi yang ada. Akan tetapi, berbeda dengan komentar terhadap buku atau film, Anda harus menulis komentar mengenai serangkaian data. Komentar data juga terkadang menjadi sebuah teks terpisah, tetapi biasanya komentar ditemukan di akhir laporan (umumnya dikenal sebagai segmen “Hasil” atau “Pembahasan”). [4]
    • Anda juga mungkin diminta oleh atasan atau guru untuk menulis komentar data. Pastikan Anda menanyakan tentang ekspektasi atau peraturan khusus, seperti panjang teks komentar.
  2. Salah satu komponen penting dalam komentar data adalah kesimpulan penelitian. Anda perlu menulis hasil penelitian secara ringkas, termasuk alasan mengapa penelitian tersebut dianggap penting. Pastikan Anda menganalisis dan merangkum data yang ada. [5]
    • Sebagai contoh, jika penelitian yang ada membahas tentang tingkat kelulusan SMA di kota Bandung, Anda perlu mencantumkan jumlah siswa yang lulus dan menjelaskan mengapa hasil tersebut dianggap penting.
  3. Dalam komentar data, Anda mungkin perlu menggunakan grafik atau bagan untuk membantu mengilustrasikan hasil penelitian. Anda bisa mencantumkan tabel yang menampilkan, misalnya, banyaknya mahasiswa yang sering menonton konser K-Pop. Setelah itu, komentari dan analisis elemen visual yang Anda tambahkan dalam teks. [6]
    • Anda bisa mengatakan, misalnya, “Seperti yang ditampilkan di tabel 1.2, jumlah mahasiswa yang menyukai musik K-Pop meningkat drastis sejak tahun 2010.”
  4. Pada segmen ini, pastikan Anda tidak hanya mengulangi informasi yang sebelumnya disebutkan. Gunakan pilihan kata yang berbeda untuk menekankan kembali signifikasi hasil. Anda juga bisa menyarankan adanya penelitian lanjutan untuk penelitian yang diulas saat ini. [7]
    • Seperti halnya pada segmen lain di teks komentar, kesimpulan harus mengacu kepada data yang spesifik.
  5. Penulisan komentar data mewajibkan Anda untuk mencantumkan bukan hanya fakta dan bagan, tetapi juga sumber informasi. Anda perlu mengutip sumber berdasarkan format pengutipan yang diterima oleh institusi. [8]
    • Anda perlu mencantumkan segmen khusus untuk sumber/referensi di akhir teks komentar.
    • Setiap kali Anda mengutip jumlah atau pernyataan, pastikan Anda mencantumkan referensinya.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Menerbitkan Komentar

PDF download Unduh PDF
  1. Anda mungkin menulis teks komentar untuk diterbitkan di koran atau bahkan blog. Ketika menentukan subjek atau topik, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan: [9]
    • Apakah Anda ditugaskan untuk menulis artikel tertentu, seperti artikel komentar film-film terbaik di tahun 2016? Ini dapat menjadi topik yang sudah ditentukan untuk Anda.
    • Apakah Anda menulis teks komentar untuk menegaskan sesuatu? Cobalah pilih topik yang Anda sukai/dalami, seperti kebebasan berbicara.
    • Apakah Anda tertarik untuk menulis tentang budaya? Pilihlah buku atau film yang benar-benar memberikan dampak bagi Anda.
  2. Apa pun topik yang dipilih, Anda tetap perlu melakukan penelitian. Meskipun Anda hanya menulis komentar di blog pribadi, ada baiknya Anda memastikan semua informasi yang diberikan akurat.
    • Sebagai contoh, jika Anda menulis komentar mengenai sebuah film, pastikan nama-nama relevan yang Anda cantumkan sudah akurat.
    • Jika Anda ingin membuat komentar mengenai politik, bacalah beberapa sumber agar Anda mendapatkan sudut pandang yang lebih luas mengenai isu yang dibahas.
  3. Teks baik biasanya dimulai dengan paragraf pembuka yang baik. Pada paragraf pertama, tegaskan topik dan argumen Anda. Bagian tubuh teks juga harus memuat beberapa paragraf yang dapat menjabarkan ide/argumen lebih lanjut. [10]
    • Gunakan bagian tubuh teks untuk mencantumkan contoh-contoh spesifik, mengelaborasi pendapat, dan menjelaskan penelitian.
    • Berikan kesimpulan yang kuat. Jelaskan kembali pernyataan tesis, dan tawarkan cara baru untuk melanjutkan penelitian atau pikiran mengenai topik/subjek yang dibahas. Sebagai contoh, jika anda menulis mengenai peran wanita dalam proses pembuatan film, tegaskan bahwa topik ini membutuhkan analisis lanjutan.
  4. Jika Anda ingin menerbitkan teks komentar, penting bagi Anda untuk menentukan tempat yang tepat untuk mengirimkan teks. Sebagai contoh, jika artikel komentar yang Anda tulis membahas dampak penurunan populasi lebah, cobalah kirimkan artikel tersebut sebagai jurnal akademik di bidang sains. [11]
    • Jika Anda menulis komentar budaya, cobalah kirimkan teks ke blog atau situs web populer. Anda juga bisa mengirimkannya untuk diterbitkan di segmen gaya hidup di koran.
    • Periksa panduan pengiriman teks. Setiap penerbit memiliki panduan terkait panjang teks, gaya tulisan, dan format referensi. Ikuti panduan tersebut secara saksama.
    Iklan

Tips

  • Jika Anda menulis teks komentar sebagai tugas mata pelajaran/mata kuliah, pastikan untuk mengikuti instruksi dari guru/dosen dengan tepat.
  • Pastikan Anda menyunting dan memperbaiki teks dengan hati-hati.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 129.501 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan