PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Anda pasti sangat khawatir ketika ponsel terjatuh dan berharap agar layarnya tidak pecah. Sayangnya, kejadian ini kadang-kadang membuat layar ponsel retak. Sebelum Anda menggesek layar untuk memeriksa apakah ponsel masih berfungsi, terlebih dahulu Anda harus memastikan keamanan jari agar tidak terluka akibat kaca layar yang pecah. Setelah memeriksa layar yang pecah dan menemukan solusi untuk sementara, Anda harus membawanya ke layanan perbaikan sesegera mungkin agar ponsel bisa digunakan kembali.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Menangani Layar yang Retak

PDF download Unduh PDF
  1. Jika ponsel telah pecah dan Anda melepas pelindung layar, perekat di bagian belakang pelindung akan mengangkat serpihan layar. Ini bisa merusak ponsel dan membuatnya tidak berfungsi karena pelindung tersebut akan menarik layar yang pecah hingga terlepas dari ponsel. Jika Anda membiarkan pelindung layar tetap menempel, kemungkinan besar ponsel tetap bisa berfungsi. [1]
    • Ada pengecualian dalam hal ini, yaitu jika retak pada layarnya berukuran kurang dari 1,5 cm. Retakan sekecil ini tidak memengaruhi kemampuan ponsel untuk terus berfungsi walaupun pelindung layarnya dilepas.
  2. Jika Anda memasang pelindung layar “antipecah”, kemungkinan besar pelindung layar tersebut akan retak, tetapi layar ponsel masih utuh. Pegang ponsel dalam sudut 65-85 derajat dari tubuh Anda dan periksa retakannya. Apabila pelindung layar tampak retak, kelupas bagian sudutnya dan periksa dengan saksama dari dekat. [2]
    • Jika pelindungnya retak, tetapi layar ponsel masih utuh, kelupas pelindung layar dan buang.
    • Jika layar ponsel retak, tetapi Anda telanjur mengelupas pelindungnya, usahakan untuk melekatkannya kembali pada layar ke posisinya semula.

    Variasi: Jika Anda memasang casing ponsel dari kaca keras dengan pelindung layar yang kaku, Anda bisa melepasnya untuk memeriksa retakan. Pelindung layar jenis ini tidak memberi tekanan sama sekali pada layar sehingga Anda bisa melepasnya tanpa membahayakan ponsel.

  3. Gunakan sikat gigi yang bersih. Hindari menyentuh layar secara langsung agar jari tangan tidak tergores pecahan kaca. Pegang ponsel di bagian tepi dan selipkan kain di bawahnya. Setelah itu, gunakan sikat gigi untuk menyikat layar yang retak dengan kuat secara bolak-balik. Lakukan ini selama sekitar 20-30 detik untuk membuang pecahan layar yang terlepas dari ponsel. [3]
    • Buang pecahan kaca yang terjatuh di atas kain ke tempat sampah.
    • Jika kaca yang pecah dan terlepas dari ponsel tidak dihilangkan, jari tangan bisa tergores saat Anda mengganti atau memperbaiki layar.
    • Sebagai alternatif, Anda bisa menyemprot permukaan layar ponsel dengan udara bertekanan. Namun, ingatlah bahwa tindakan ini bisa membuat pecahan kacanya bertebaran di atas lantai apabila Anda melakukannya di dalam rumah.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Menutupi Layar dengan Lakban Bening

PDF download Unduh PDF
  1. Anda bisa menggunakan lakban bening apa saja untuk keperluan ini. Gunakan lakban yang lebih lebar daripada layar ponsel. Anda bisa membeli lakban yang lebar di toko peralatan tulis, perlengkapan rumah, atau toko daring ( online ). [4]
    • Anda harus menggunakan lakban yang benar-benar bening dengan tekstur yang licin saat disentuh. Lakban bening dengan tekstur yang kasar mungkin tidak bisa berfungsi dengan baik pada layar sentuh ponsel.
    • Jika mau, Anda bisa menempelkan beberapa lapis lakban tipis. Namun, ini bisa mengurangi kepekaan layar.
  2. Letakkan gulungan lakban di bawah bagian bawah ponsel. Selanjutnya kelupas lapisan lakban dan tarik dari gulungannya hingga Anda mendapatkan lakban sepanjang kira-kira 2,5 cm lebih panjang daripada bagian atas dan bawah ponsel. Potong lakban menggunakan pisau pemotong yang ada pada dispenser lakban. [5]
    • Apabila Anda tidak menggunakan dispenser lakban, potong gulungan lakban menggunakan gunting.
  3. Mulailah menempelkan lakban di sisi atas ponsel, lalu turunkan hingga lembaran lakban menyentuh layar. Ratakan lakban saat Anda menempelkan bagian lakban terakhir pada layar untuk mencegah terbentuknya gelembung udara. Setelah lakban melapisi seluruh bagian layar, ratakan dengan bantalan jari agar lakban menempel secara merata pada layar ponsel. [6]
    • Jangan menekan lakban pada layar ponsel terlalu kuat. Pastikan saja lakban menempel secara merata sebelum Anda menekannya pada layar ponsel.
  4. Pegang kartu kredit dengan sisi yang panjang mengarah ke luar, lalu gesekkan pada permukaan layar ponsel dalam sudut 45 derajat. Gunakan bagian tepi kartu kredit untuk mendorong gelembung udara agar keluar dari bagian samping layar ponsel. Terus lakukan langkah ini hingga seluruh gelembung udara hilang. [7]
  5. Ambil gunting setelah lakban menempel secara merata. Potong kelebihan lakban di sekitar bagian tepi ponsel. Jika ingin mendapatkan tampilan yang bersih dan rapi, gunakan cutter untuk merapikan kelebihan lakban di sekitar bagian tepi ponsel. [8]
    • Asalkan tidak ada gelembung udara berukuran besar di bawah lakban, layar sentuh ponsel tetap bisa berfungsi dengan baik.

    Tip: Ini hanyalah solusi sementara. Pada akhirnya Anda tetap harus mengganti ponsel atau memperbaiki layarnya. Lakban mudah terkelupas dan akan rusak seiring berjalannya waktu.

    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Mengatasi Layar yang Retak

PDF download Unduh PDF
  1. Beli pelindung layar yang sesuai dengan ponsel di konter ponsel atau toko daring. Kelupas bagian belakang pelindung yang berperekat, lalu tempelkan pada layar ponsel secara hati-hati. Anda juga bisa membeli casing yang telah dilengkapi pelindung layar internal untuk mempermudah prosesnya dan memberi perlindungan tambahan. [9]
    • Pelindung layar tidak berlaku universal. Anda harus menggunakan pelindung yang cocok dengan model dan merek ponsel.

    Tip: Apabila Anda tidak keberatan dengan layar yang retak (tetapi ponsel masih bisa berfungsi), Anda tidak perlu menggantinya. Namun, Anda harus memasang pelindung layar agar jari tangan tidak tergores.

  2. Kit perbaikan layar dibuat oleh produsen ponsel dengan harga yang jauh lebih murah daripada ongkos untuk memperbaiki ponsel. Belilah kit yang sesuai dengan model ponsel Anda di toko daring. Ikuti petunjuk yang diberikan untuk melepas layar yang lama dan menggantinya dengan yang baru. Ingat, prosesnya bisa sangat rumit, dan mungkin hasilnya tidak akan sempurna walaupun Anda telah mengikuti petunjuk yang diberikan. [10]
    • Mungkin Anda bisa menggosok layar ponsel menggunakan pasta gigi dan cotton bud untuk menghilangkan goresan. Namun, tidak ada cara yang jitu dan bisa diandalkan untuk mengatasi layar ponsel yang retak.
    • Proses ini akan berbeda-beda, tergantung model dan merek ponsel. Anda harus selalu mengikuti petunjuk yang diberikan kit perbaikan mengenai cara melepas dan mengganti layar pelindung.
  3. Jika Anda masih memiliki uang lebih, bawalah ponsel ke layanan profesional agar layar ponsel diperbaiki. Tergantung merek ponsel dan layanan profesional yang Anda pilih, mungkin Anda harus merogoh kocek sekitar Rp50 ribu hingga Rp200 ribu (jika tidak perlu mengganti LCD) atau minimal Rp300 ribu jika LCD-nya harus diganti. Namun, biaya ini sepadan dengan layar ponsel Anda yang retak. Setelah ponsel diperbaiki, pasang casing dan pelindung layar yang berkualitas untuk mencegah pecahnya layar di kemudian hari. [11]
    Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

Menangani Layar yang Retak

  • Kain
  • Sikat gigi
  • Udara bertekanan tinggi (opsional)

Menggunakan Lakban Bening

  • Lakban bening
  • Gunting
  • Kartu kredit (opsional)
  • Cutter (opsional)

Mengatasi Layar yang Retak

  • Casing dan pelindung layar ponsel

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 6.331 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan