Unduh PDF
Unduh PDF
Tahukah Anda apa organ terbesar pada tubuh manusia? Benar, kulit. Namun, tidak banyak orang yang menyadarinya, bahkan mereka cenderung meremehkan perawatannya, [1] X Teliti sumber padahal kulit memiliki peran yang sangat penting dalam melindungi tubuh dari infeksi dan kuman. Setiap bagian tubuh harus dibersihkan dengan teknik yang berbeda, tetapi cara terbaik merawat kulit adalah membersihkannya setiap hari secara rutin.
Langkah
-
Tentukan dahulu jenis kulit Anda. Kulit mengalami perubahan seiring pertambahan usia, terutama selama pubertas. Mencari produk perawatan kulit yang tepat di toserba atau swalayan mungkin akan membuat Anda bingung. Begitu banyak pilihan yang ditawarkan! Bagaimana memilih produk yang benar-benar cocok? Sebelum Anda membuang uang percuma dengan membeli produk yang salah, sebaiknya tentukan dahulu apa jenis kulit Anda saat ini: [2] X Teliti sumber
- Kulit normal tidak terlalu berminyak dan tidak terlalu kering. Mereka yang memiliki jenis kulit normal tidak terlalu sering berurusan dengan masalah noda dan tidak terlalu sensitif terhadap produk perawatan kulit atau cuaca.
- Kulit berminyak sering terlihat mengilap dan berminyak, meskipun baru saja dicuci. Orang dengan kulit berminyak rentan mengalami masalah jerawat dan pori besar.
- Kulit kering sering terlihat bersisik, dan kerutan akan terlihat lebih jelas. Selain itu, kulit kering sering diganggu masalah bercak-bercak merah.
- Kulit sensitif sering keliru dianggap sebagai kulit kering karena penampilannya yang kering dan kemerahan. Namun, perbedaannya adalah kulit sensitif sering kali disebabkan bahan tertentu yang digunakan dalam produk perawatan kulit.
- Kulit kombinasi memiliki bagian kulit yang berminyak dan kulit yang kering atau normal. Kulit kombinasi biasanya berminyak di zona T atau area berbentuk T yang meliputi kening, hidung dan dagu dan kulit normal atau kering di bagian wajah yang lain.
-
Basuh tangan terlebih dahulu. Sebelum mulai membersihkan wajah, pastikan Anda mencuci tangan dengan air hangat dan sabun agar tidak ada bakteri atau kotoran yang menempel. Menggunakan tangan yang kotor hanya akan memindahkan bakteri dari tangan ke kulit wajah. Jangan sampai Anda justru mengusapkan lebih banyak bakteri ke wajah.
-
Cuci wajah dua kali sehari dengan air hangat dan sabun yang lembut. [3] X Sumber Tepercaya American Academy of Dermatology Kunjungi sumber Wajah yang terlihat bersih belum tentu benar-benar bersih. Penting untuk mencuci wajah setiap pagi dan setiap malam sebelum tidur, apalagi jika Anda memakai rias wajah atau memiliki kulit yang cenderung berjerawat. Ingatlah beberapa hal berikut: [4] X Teliti sumber
- Jangan menggunakan air yang terlalu panas atau terlalu dingin karena dapat merusak kulit dan membuat kotoran dan minyak terperangkap di dalam pori.
- Pijat wajah perlahan dengan gerakan memutar. Jangan menggosok wajah! Menggosok wajah dapat menyebabkan iritasi kulit, kemerahan, atau jerawat.
- Berhati-hatilah saat membersihkan area di sekitar mata karena kulit di bagian tersebut sangat halus dan sensitif. Selain itu, jika terlalu dekat dengan mata pembersih berisiko mengenai mata!
- Jangan mencuci wajah secara berlebihan! Membersihkan wajah secara berlebihan dapat menyebabkan kulit kering dan memicu kulit memproduksi lebih banyak minyak sehingga kondisinya menjadi semakin berminyak dan cenderung bernoda.
-
Cari tahu apakah eksfoliasi cocok untuk jenis kulit Anda. Eksfoliasi mungkin cocok untuk jenis kulit tertentu, misalnya kulit yang rusak akibat sinar matahari. Namun, untuk jenis kulit lain, seperti kulit yang berjerawat, eksfoliasi bisa merusak kulit. Konsultasikan dengan dermatolog untuk memastikan bahwa eksfoliasi cocok untuk kulit Anda. [5] X Sumber Tepercaya American Academy of Dermatology Kunjungi sumber Pilihlah scrub yang memang dirancang untuk jenis kulit Anda dan tidak terlalu keras. Beberapa pilihan yang tersedia di antaranya:
- Scrub ringan terbuat dari butiran, gula, garam atau bahan lain yang bisa digunakan untuk mengeksfoliasi kulit secara alami.
- Sikat perawatan kulit yang lembut. Anda bisa menggunakan sikat manual atau sikat yang bisa bergerak ke kiri dan kanan. Tuangkan pembersih atau scrub ringan pada sikat dan gosok wajah dengan lembut.
- Masker perawatan wajah yang mengandung asam ringan seperti asam alfa-hidroksi atau asam beta-hidroksi untuk mengelupas sel kulit mati. Berhati-hatilah jika ingin menggunakan pilihan ini dan jangan lupa membaca petunjuk pada kemasan!
-
Bilas wajah secara menyeluruh setelah dibersihkan atau dieksfoliasi. Gunakan air hangat untuk membilas pembersih dari wajah. Anda juga bisa menggunakan waslap bersih atau tangan untuk menampung air dari keran dan memercikkannya ke wajah. [6] X Sumber Tepercaya American Academy of Dermatology Kunjungi sumber Pastikan wajah benar-benar bersih karena sisa pembersih yang tertinggal dapat menyumbat pori dan menyebabkan iritasi dan noda pada kulit. [7] X Teliti sumber
-
Keringkan wajah dengan kain bersih yang lembut. [8] X Sumber Tepercaya American Academy of Dermatology Kunjungi sumber Jangan pernah mengeringkan wajah dengan handuk tangan kotor yang ada di kamar mandi atau handuk yang Anda gunakan untuk mengeringkan tubuh. Anda bisa memindahkan bakteri baru ke kulit wajah yang sudah bersih. Satu lagi yang perlu diperhatikan, jangan menggosok wajah. Anda cukup menepuk kulit perlahan untuk mengeringkannya. Perlakukan kulit selembut mungkin.
-
Lembapkan kulit. Setelah dikeringkan, oleskan pelembap pada wajah. [9] X Sumber Tepercaya American Academy of Dermatology Kunjungi sumber Banyak orang melewatkan langkah ini. Mengoleskan pelembap yang sesuai dengan jenis kulit sangat penting setelah membersihkan wajah. Pelembap mengunci kelembapan yang terdapat pada kulit agar tidak menguap dan membuat kulit kering. Jika cuaca kering, gunakan pelembap lebih banyak atau lebih kental.Iklan
-
Mandilah setiap hari dengan air hangat atau panas. Selain membersihkan kotoran dan minyak yang dapat menyebabkan jerawat tubuh, mandi sekali sehari membantu menyingkirkan bakteri penyebab bau badan. [10] X Teliti sumber Hindari air yang terlalu panas karena dapat menyingkirkan minyak alami yang penting pada kulit. Untuk mandi, Anda bisa menggunakan air yang lebih hangat dibanding air untuk membasuh wajah agar dapat membunuh bakteri.
-
Mandilah dengan benar. Sebelum mandi, penting untuk memastikan tangan dan produk yang digunakan dalam keadaan bersih. Sabun batang atau cair mungkin aman digunakan, tetapi loofah , spons mandi atau waslap tidak bisa dijamin kebersihannya, apalagi jika digunakan bersama. Pastikan setiap anggota keluarga menggunakan perlengkapan mandi sendiri dan membersihkan atau menggantinya secara teratur! [11] X Teliti sumber
-
Lakukan eksfoliasi untuk kulit tubuh seminggu sekali, dan perhatikan area yang rentan berjerawat. [12] X Sumber Tepercaya American Academy of Dermatology Kunjungi sumber Kulit tubuh memproduksi lebih banyak keringat dan minyak dibanding kulit wajah. Oleh karena itu, gunakan scrub tubuh minimal seminggu sekali. Anda bisa menggunakan waslap atau spons mandi yang bersih untuk menggosok tubuh dengan gerakan memutar perlahan dan berfokuslah pada area yang rentan berjerawat seperti dada, leher, dan punggung.
- Jangan terlalu sering melakukan eksfoliasi karena dapat memperburuk kondisi jerawat tubuh dan menyebabkan iritasi. [13] X Sumber Tepercaya Mayo Clinic Kunjungi sumber
-
Keringkah tubuh perlahan dengan handuk bersih. Setelah kulit kering, jangan lupa oleskan losion. Meskipun kulit tubuh tidak setipis kulit wajah, bukan berarti Anda bisa mengeringkannya secara sembarangan. Selalu gunakan handuk yang bersih. Selesai mandi, handuki tubuh di dalam kamar mandi yang lembap dan beruap sampai tubuh sedikit lembap, kemudian oleskan losion ke seluruh tubuh sebelum keluar. [14] X Sumber Tepercaya American Academy of Dermatology Kunjungi sumber Uap akan membuat kulit terhidrasi lebih lama karena pelembap meresap ke dalam pori saat masih terbuka.Iklan
-
Sering-seringlah mencuci tangan dan lakukan dengan benar. Mencuci tangan berkali-kali dalam sehari sangat penting untuk kesehatan Anda dan orang lain. Kuman ada di mana-mana, dan beberapa dapat membuat orang sakit parah. Jadi, penting untuk sering-sering mencuci tangan, terutama: [15] X Sumber Tepercaya Centers for Disease Control and Prevention Kunjungi sumber
- Setelah buang air atau mengganti popok
- Setelah bermain atau melakukan aktivitas di luar rumah
- Sebelum atau sesudah mengunjungi orang sakit
- Setelah membersit hidung atau batuk, terutama jika Anda sakit
- Sebelum makan, menghidangkan makanan, atau memasak
- Jika tangan terlihat kotor
-
Gunakan air hangat dan sabun ringan. Jika mau, Anda bisa menggunakan sabun antibakteri, tetapi sabun biasa juga bisa. Jangan lupa menggunakan sabun setiap kali mencuci tangan! Mencuci tangan dengan air mungkin terlihat bersih, tetapi sebenarnya masih banyak kuman yang menempel. Penting untuk mengingat hal ini, apalagi jika Anda menggunakan toilet umum, atau di rumah karena kuman dan bakteri ada di mana-mana. [16] X Sumber Tepercaya Centers for Disease Control and Prevention Kunjungi sumber
-
Bersihkan seluruh permukaan tangan. Jangan hanya mengoleskan sabun di telapak dan punggung tangan. Untuk membersihkan tangan secara menyeluruh, gosok kedua sisi tangan, sela-sela jari, di bawah dan sekitar kuku sampai pergelangan tangan. Lakukan proses cuci tangan minimal 20 detik. [17] X Sumber Tepercaya Centers for Disease Control and Prevention Kunjungi sumber
-
Keringkan tangan dengan handuk bersih atau serbet kertas baru. Jika Anda di rumah sendiri atau di rumah teman, pastikan handuk tangan dalam keadaan bersih. Jika Anda menggunakan toilet umum, gunakan handuk kertas/tisu untuk mengeringkan tangan dan gunakan tisu yang sama untuk membuka gagang pintu. Buang tisu di tempat sampah yang ada di luar kamar mandi. Anda akan terkejut mengetahui berapa banyak orang yang tidak mencuci tangan setelah menggunakan toilet dan kuman dari tangan mereka menumpuk di gagang pintu. [18] X Sumber Tepercaya Centers for Disease Control and Prevention Kunjungi sumber
-
Oleskan pelembap pada tangan jika perlu. Anda mungkin tidak perlu mengoleskan pelembap setiap selesai mencuci tangan, tetapi kulit tangan juga berisiko pecah-pecah seperti bagian kulit lain setelah dicuci. Usahakan untuk membawa sebotol kecil pelembap khusus tangan yang biasanya tidak terlalu berminyak dan meresap lebih cepat dibanding pelembap lain agar tangan tetap bersih dan lembut.Iklan
Tips
- Jika Anda mencoba produk baru, oleskan sedikit saja pada bagian dalam pergelangan tangan atau lengan dan lihat apakah timbul kemerahan atau iritasi setelah 24 jam. Langkah ini membantu Anda menghindari produk yang dapat menimbulkan alergi atau sensitif untuk kulit. [19] X Teliti sumber
- Sering-seringlah mengganti sarung bantal, seprai, handuk tangan, handuk badan, spons mandi, dan waslap karena perlengkapan ini penuh dengan sel kulit mati dan bakteri yang dapat membuat kulit kotor dan rentan berjerawat dan iritasi.
- Setelah menerapkan rutinitas membersihkan wajah setiap hari, Anda bisa menambahkan masker dan penyegar sebagai bagian dari perawatan kulit. Lakukan riset untuk mempelajari berbagai jenis masker (misalnya gel, tanah liat, dsb.) dan penyegar (misalnya penyegar kulit, tonik kulit, astringen) untuk menemukan produk yang cocok dengan jenis kulit Anda.. [20] X Teliti sumber
- Pastikan Anda membersihkan apa pun yang menyentuh wajah, seperti ponsel, kacamata, dan kacamata hitam untuk mencegah minyak dan bakteri mengotori kulit di sekitar hidung, mata, dan mulut. [21] X Teliti sumber
- Jika jerawat tubuh tidak mau hilang meskipun Anda membersihkan tubuh secara teratur, cobalah gunakan pakaian yang lebih longgar. Pakaian ketat membuat kulit tidak bisa bernapas sehingga menyebabkan iritasi dan jerawat. [22] X Teliti sumber
- Usahakan untuk membawa sebotol kecil cairan pembersih tangan untuk membersihkan tangan jika tidak ada tempat untuk mencuci tangan di dekat Anda!
Iklan
Peringatan
- Jika timbul ruam, iritasi, gatal-gatal, atau rasa panas pada kulit saat Anda membersihkan wajah, tubuh, atau tangan, segera hentikan pemakaian produk dan beritahu orang tua atau hubungi dokter. Perhatikan bahan yang digunakan untuk produk sehingga Anda bisa menentukan bahan apa yang menimbulkan alergi atau sensitif untuk kulit. [23] X Teliti sumber
- Jangan membersihkan wajah dengan sampo atau sabun tangan karena mengandung bahan yang sangat keras dan dapat merusak kulit wajah yang halus. [24] X Teliti sumber
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Akses ke air yang mengalir
- Pembersih wajah
- Pelembap wajah
- Eksfoliator wajah
- Pembersih badan
- Pelembap badan
- Eksfoliator badan
- Pelembap tangan (opsional)
- Cairan pembersih tangan kemasan kecil (opsional)
Referensi
- ↑ http://kidshealth.org/teen/your_body/body_basics/skin_hair_nails.html
- ↑ http://teens.webmd.com/skin-care-teens
- ↑ https://www.aad.org/public/skin-hair-nails/skin-care/face-washing-101
- ↑ http://kidshealth.org/teen/your_body/body_basics/skin_hair_nails.html
- ↑ https://www.aad.org/media/news-releases/evaluate-before-you-exfoliate
- ↑ https://www.aad.org/public/skin-hair-nails/skin-care/face-washing-101
- ↑ http://kidshealth.org/teen/your_body/take_care/skin_tips.html
- ↑ https://www.aad.org/public/skin-hair-nails/skin-care/face-washing-101
- ↑ https://www.aad.org/public/skin-hair-nails/skin-care/face-washing-101
- ↑ http://www.health.gov.au/internet/publications/publishing.nsf/Content/ohp-enhealth-manual-atsi-cnt-l~ohp-enhealth-manual-atsi-cnt-l-ch3~ohp-enhealth-manual-atsi-cnt-l-ch3.7
- ↑ http://www.teenvogue.com/story/best-showering-skincare-tips
- ↑ https://www.aad.org/media/news-releases/evaluate-before-you-exfoliate
- ↑ http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/acne/basics/lifestyle-home-remedies/con-20020580
- ↑ https://www.aad.org/public/skin-hair-nails/skin-care/skin-care-on-a-budget
- ↑ http://www.cdc.gov/handwashing/when-how-handwashing.html
- ↑ http://www.cdc.gov/handwashing/when-how-handwashing.html
- ↑ http://www.cdc.gov/handwashing/when-how-handwashing.html
- ↑ http://www.cdc.gov/handwashing/when-how-handwashing.html
- ↑ http://kidshealth.org/kid/stay_healthy/body/skin_care.html#
- ↑ http://www.teenvogue.com/story/best-showering-skincare-tips
- ↑ http://kidshealth.org/teen/your_body/take_care/skin_tips.html
- ↑ http://kidshealth.org/teen/your_body/take_care/skin_tips.html
- ↑ http://kidshealth.org/kid/stay_healthy/body/skin_care.html#
- ↑ http://teens.webmd.com/skin-care-teens
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 9.465 kali.
Iklan