Cara Membersihkan Lantai Vinil

Unduh PDF
Unduh PDF

Karena tahan air dan mudah dibersihkan, lantai vinil adalah pilihan yang populer untuk dapur dan kamar mandi. Vinil adalah pelapis lantai murah yang tampak menarik dan di tengahnya terdapat pelapis tambahan, sehingga lantai lebih nyaman untuk dilangkahi dan lebih hangat dari ubin atau kayu. Dengan perawatan dan kebersihan yang baik, lantai vinil Anda bisa tampak tetap bersih dan bersinar seperti baru selama bertahun-tahun.

Solusi Rumah Tangga

Lantai vinil memang gampang kotor dan tergores, tetapi Anda tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam untuk membeli pembersih khusus. Anda mungkin sudah punya semua campuran yang Anda perlukan untuk lantai yang bersinar:

  • Apabila Anda punya cuka , Anda bisa membuat campuran pembersih sederhana untuk perawatan sehari-hari.
  • Apabila Anda punya jojoba oil , Anda bisa menambahkan minyak itu ke campuran pembersih Anda untuk lantai yang bersinar terang.
  • Apabila Anda punya cairan pencuci piring , Anda bisa menambahkan cairan itu ke campuran pembersih Anda untuk menghilangkan noda-noda yang sulit hilang.
  • Apabila Anda punya WD-40 , Anda bisa menggunakannya untuk menghilangkan bekas goresan.
  • Apabila Anda punya soda kue , Anda bisa menggunakannya untuk menghilangkan noda anggur atau beri.
  • Apabila Anda punya alkohol gosok (alkohol 90%), Anda bisa menggunakannya untuk menghilangkan noda dari bahan rias atau tinta.
Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Merawat Lantai Anda

Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/5\/54\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-1-Version-5.jpg\/v4-460px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-1-Version-5.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/5\/54\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-1-Version-5.jpg\/v4-728px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-1-Version-5.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Kotoran yang Anda jejak masuk ke dalam rumah dapat merusak lantai vinil. Debu, tanah, serta bahan kimia dari aspal bersifat abrasif terhadap vinil, dan seiring jalannya waktu lantai vinil Anda akan tergores dan menguning. Solusinya adalah, bersihkan sepatu Anda di keset sebelum masuk rumah, atau lepaskan sekalian.
    • Ada baiknya jika Anda menyediakan keset di tempat-tempat yang sering diinjak orang. Misalnya di dapur, Anda bisa menempatkan keset di depan tempat cuci piring. Di tempat itu, Anda akan sering berdiri untuk mencuci sayur atau piring.
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/7\/71\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-2-Version-5.jpg\/v4-460px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-2-Version-5.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/7\/71\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-2-Version-5.jpg\/v4-728px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-2-Version-5.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Anda perlu segera membersihkan debu dan kotoran yang masuk, karena apabila menumpuk, debu dan kotoran ini akan menggores lantai ketika ada orang yang berjalan di atasnya. Debu dan kotoran bersifat abrasif dan akan merusak sinar lantai vinil Anda. Sapulah lantai Anda setiap hari agar kotoran dan debu tidak menumpuk dan menjadi masalah. [1]
    • Anda juga bisa menggunakan kain pel kering atau pembersih vakum jika tidak ingin menggunakan sapu.
    • Pastikan Anda juga membersihkan tempat-tempat di bawah furnitur, sepanjang pelapis kayu di dinding, dan di bawah lemari.
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/3\/37\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-3-Version-5.jpg\/v4-460px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-3-Version-5.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/3\/37\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-3-Version-5.jpg\/v4-728px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-3-Version-5.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Apa pun yang Anda tumpahkan, baik jus jeruk atau hanya segelas air, segera bersihkan dan jangan biarkan kering di lantai. Minuman bergula akan lebih sulit dibersihkan setelah kering, dan air dapat merusak lantai apabila dibiarkan terlalu lama. Jika Anda cepat membersihkan tumpahan, lantai Anda akan terus terlihat baru dan Anda tidak harus kerja dua kali nantinya.
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/9\/9e\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-4-Version-5.jpg\/v4-460px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-4-Version-5.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/9\/9e\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-4-Version-5.jpg\/v4-728px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-4-Version-5.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Cuka adalah zat yang tidak berbahaya bagi lantai vinil. Cuka dapat Anda gunakan untuk membersihkan lantai vinil dengan lembut agar lantai Anda tampak tetap segar. Secara garis besar, gunakanlah pembersih yang paling lembut, karena pembersih yang lebih keras akan lebih mudah merusak lantai. Resep campuran cuka: segelas cuka apple cider dicampur dengan 4 liter air. Kemudian, gunakan kain pel untuk mengepel lantai dengan campuran ini. [2]
    • Asam di cuka apple cider akan membersihkan lantai dengan lembut tanpa meninggalkan residu. Ketika membersihkan lantai vinil, campuran ini memberikan hasil yang terbaik. Setelah pembersih ini mengering, bau cukanya akan turut menghilang.
    • Untuk menambahkan sinar pada lantai Anda, tambahkan beberapa tetes jojoba oil ke campuran ini.
  5. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/5\/5c\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-5-Version-5.jpg\/v4-460px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-5-Version-5.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/5\/5c\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-5-Version-5.jpg\/v4-728px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-5-Version-5.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Apabila Anda tidak ingin menggunakan cuka, Anda juga bisa menggunakan pembersih lantai vinil yang khusus diproduksi untuk vinil. Pastikan Anda memilih pembersih yang tepat:
    • Pembersih tanpa lilin ( no-wax cleanser ) dibuat untuk lantai modern yang tidak dilengkapi lilin.
    • Pembersih untuk lantai lapis lilin dibuat untuk lantai vinil yang lebih tua, yang dilapisi dengan permukaan lilin yang harus tetap utuh.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Membersihkan Secara Intensif

Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/2\/27\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-6-Version-5.jpg\/v4-460px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-6-Version-5.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/2\/27\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-6-Version-5.jpg\/v4-728px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-6-Version-5.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Tambahkan satu sendok makan sabun pencuci piring ke dalam campuran cuka Anda. Sabun ini akan mengangkat kotoran yang sudah masuk lebih dalam di lantai. Gunakan sikat nilon untuk pembersihan yang lebih dalam.
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/4\/47\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-7-Version-4.jpg\/v4-460px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-7-Version-4.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/4\/47\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-7-Version-4.jpg\/v4-728px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-7-Version-4.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Lantai vinil dikenal mudah tergores, tapi ada cara mudah untuk menghilangkan goresan halus. Tuangkan jojoba oil atau WD-40 di sebuah kain lembut, kemudian gunakan kain ini untuk mengepel dan menghilangkan goresan di lantai. Bekas goresan akan hilang dengan segera apabila berada di permukaan (halus).
    • Bekas goresan yang lebih dalam tidak akan hilang dengan dipel. Anda bisa membersihkan bekas goresan jenis ini agar tidak terlalu tampak, tetapi apabila Anda ingin bekas-bekas yang lebih mendalam ini hilang sepenuhnya, Anda harus mengganti ubin di bawahnya.
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/6\/66\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-8-Version-4.jpg\/v4-460px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-8-Version-4.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/6\/66\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-8-Version-4.jpg\/v4-728px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-8-Version-4.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Campur soda kue dengan air hingga menjadi pasta yang tebal, kemudian gosok pasta ini dengan kain lembut untuk menghilangkan noda yang berasal dari makanan, seperti anggur atau jus beri. Soda kue bersifat sedikit abrasif dan akan menghilangkan noda dengan cepat.
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/c\/c2\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-9-Version-4.jpg\/v4-460px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-9-Version-4.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/c\/c2\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-9-Version-4.jpg\/v4-728px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-9-Version-4.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Colek-colek selembar kain lembut di alkohol gosok, kemudian gosokkan di noda yang asalnya dari alat rias atau benda-benda berpigmen lainnya. Alkohol ini akan mengangkat noda tersebut dari vinil tanpa merusaknya.
    • Untuk menghilangkan pelapis kuteks, gunakan penghilang kuteks bebas aseton. Jangan gunakan penghilang kuteks yang mengandung aseton, karena aseton bisa merusak vinil.
  5. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/4\/4e\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-10-Version-4.jpg\/v4-460px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-10-Version-4.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/4\/4e\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-10-Version-4.jpg\/v4-728px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-10-Version-4.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Apabila ada noda yang sulit hilang dengan kain pel biasa, coba sikat dengan sikat lembut. Pastikan Anda tidak menggunakan sikat keras yang dapat menggores lantai Anda.
  6. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/5\/5e\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-11-Version-4.jpg\/v4-460px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-11-Version-4.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/5\/5e\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-11-Version-4.jpg\/v4-728px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-11-Version-4.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Setelah semua noda telah bersih, bilas lantai agar sisa bahan-bahan ini tidak tertinggal. Sabun dan bahan kimia lain yang menumpuk akan merusak lantai Anda seiring jalannya waktu. [3]
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Mengetahui Apa yang Sebaiknya Tidak Anda Lakukan

Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/8\/89\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-12-Version-4.jpg\/v4-460px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-12-Version-4.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/8\/89\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-12-Version-4.jpg\/v4-728px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-12-Version-4.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Sikat yang terlalu kasar, dan aksi menyikat yang terlalu keras, akan menghilangkan sinar lantai vinil Anda. Anda harus menggunakan bahan yang paling lembut untuk menghilangkan kotoran atau noda.
    • Jangan congkel bahan kering dari lantai dengan pisau, karena hal ini akan meninggalkan goresan permanen. Basahi bahan kering itu dengan campuran yang cocok, kemudian coba lepaskan dengan kain lap lembut.
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/f\/fc\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-13-Version-4.jpg\/v4-460px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-13-Version-4.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/f\/fc\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-13-Version-4.jpg\/v4-728px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-13-Version-4.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Anda perlu menggunakan pembersih yang tepat untuk lantai vinil. Apabila Anda sembarangan dalam menggunakan pembersih, kandungan bahan kimia abrasif di dalamnya akan menghilangkan sinar lantai vinil Anda. Gunakanlah cuka atau pembersih komersil yang diformulasikan khusus untuk lantai vinil.
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/3\/31\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-14-Version-4.jpg\/v4-460px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-14-Version-4.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/3\/31\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-14-Version-4.jpg\/v4-728px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-14-Version-4.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Kalau lantai Anda terlalu basah, Anda akan merusak lem yang mengikat lapisan vinil dengan lantai di bawahnya. Air akan masuk ke dalam celah antarubin dan terjebak di bawah ubin. Gunakan air seperlunya untuk membersihkan lantai, dan pastikan lantai kembali kering setelah selesai dibersihkan.
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/7\/74\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-15-Version-4.jpg\/v4-460px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-15-Version-4.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/7\/74\/Clean-Vinyl-Flooring-Step-15-Version-4.jpg\/v4-728px-Clean-Vinyl-Flooring-Step-15-Version-4.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Ujung kaki meja dan kursi yang dapat bergerak-gerak akan menggores dan merusak lantai vinil Anda. Agar menghindari hal ini, lapisi bagian ujung kaki meja dan kursi dengan kain bulu kempa. Hindari meja dan kursi yang dilengkapi roda, karena goresan yang dihasilkan roda-rodanya cenderung lebih parah dibanding ujung kaki meja dan kursi yang dilapis kain bulu kempa.
    Iklan

Tips

  • Gunakan kain pel nilon lembut atau sikat lembut untuk membersihkan lantai vinil Anda, apabila kain pel biasa tidak cukup. Kedua alat ini dapat membantu Anda menghilangkan residu dari makanan yang tumpah, lipstik, dan krayon.
Iklan

Peringatan

  • Vinil adalah pelapis lantai. Lapisan vinil dapat terlepas dari lantai di bawahnya dan menghasilkan lipatan atau kantong-kantong udara. Berhati-hatilah ketika memindahkan furnitur atau barang-barang di atas lapisan vinil.
Iklan

wikiHow Terkait

Cara
Menghilangkan Noda Lem Super
Cara
Melepas Double Tape
Cara
Membersihkan Noda dari Celana Jin
Cara
Menghilangkan Lem Super dari Pakaian
Cara
Membersihkan Celana Hitam dari Serat Kain
Cara
Membersihkan Kaca Akrilik
Cara
Membersihkan Karet
Cara
Menghilangkan Cat yang Menempel pada Benda Plastik
Cara
Membersihkan Pewarna Makanan dari Kulit
Cara
Mencuci Topi
Cara
Menghilangkan Noda Spidol Permanen dari Sepatu
Cara
Menghilangkan Noda Minyak dari Kertas
Cara
Membasmi Walang Sangit
Cara
Membersihkan Plastik yang Buram
Iklan

Referensi

  1. ↑ http://www.armstrong.com/flooring/floor-care/vinyl-care-instructions.html
  2. ↑ http://www.bobvila.com/articles/how-to-clean-vinyl-flooring/# .VFz7eGTF8m8
  3. ↑ http://www.rd.com/home/cleaning-organizing/11-tips-for-cleaning-vinyl-floors/

Tentang wikiHow ini

Bahasa lain
Halaman ini telah diakses sebanyak 32.531 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan