PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Ada banyak cara untuk membersihkan papan tulis kapur, tetapi efektivitas masing-masing berbeda-beda. Jika Anda tidak membersihkan papan tulis dengan baik, residu kapur akan tertinggal di papan. Untungnya, berbagai bahan alami dan kimiawi dapat digunakan untuk membersihkan papan tulis.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Membersihkan Sebagian Besar Kapur

PDF download Unduh PDF
  1. Pastikan Anda menggunakan penghapus bersih. Cara terbaik untuk menghapus papan tulis adalah membersihkannya menggunakan gerakan naik turun. Awali dengan menghapus bekas kapur yang terlihat jelas menggunakan penghapus.
    • Gerakan naik turun akan mencegah kapur terbentuk dalam pola yang aneh. Sebaiknya papan tulis mulai dibersihkan dari sudut kiri atas papan.
    • Usap dengan gerakan naik turun di seluruh permukaan papan tulis. Penghapus berbahan kain felt ideal untuk membersihkan papan tulis. [1] Anda juga bisa menghapus papan tulis dengan gerakan horizontal. Namun, jangan menghapus dengan gerakan melingkar.
    • Setelah Anda selesai menggunakan penghapus, usap papan tulis dengan kain nonserat kering atau chamois .
  2. Kemungkinan besar, penghapus kain felt Anda akan sering dipakai membersihkan papan tulis. Oleh karenanya, penghapus Anda perlu dibersihkan. [2]
    • Tepukkan dua penghapus bersama-sama sampai bersih, dan lakukan setiap hari. Hal ini akan menyingkirkan debu kapur dari penghapus sehingga sebaiknya bersihkan di luar.
    • Supaya penghapus Anda lebih bersih lagi, basahi kain bersih dengan air hangat, dan usapkan pada penghapus untuk menyingkirkan debu kapur di sana.
    • Ada larutan khusus yang dapat dipakai untuk membersihkan penghapus. Coba cari di toko swalayan atau toko buku dan alat tulis.
  3. Sebagian orang menggunakan kain kering untuk membersihkan kapur dari papan tulis alih-alih penghapus felt biasa.
    • Anda bisa membeli kain khusus untuk membersihkan papan tulis.Coba cari di toko stasioner atau perlengkapan guru. Kain ini dirancang untuk tahan sampai setahun.
    • Coba semprotkan Endust atau produk pembersih debu lainnya pada kain sebelum mengusap papan tulis.
    • Usap dengan gerakan naik turun saat membersihkan papan tulis menggunakan kain pembersih kering yang biasanya dipakai bersama penghapus felt .
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Membersihkan Papan Tulis dengan Bahan-Bahan Rumahan

PDF download Unduh PDF
  1. Minyak lemon akan menyingkirkan kapur dari papan tulis sehingga papan menjadi halus, bersih dan bebas residu.
    • Minyak lemon berasal dari kulit buah lemon, dan sebagian orang juga memakainya untuk membersihkan leher gitar. Minyak ini memiliki khasiat antibakteri dan wangi lemon yang segar! [3]
    • Tuangkan dua sendok teh minyak lemon pada kain kering. Lipat kain menjadi dua, dan masukkan ke kantong plastik yang dapat disegel. Minyak lemon juga akan mengilapkan papan tulis. [4]
    • Diamkan selama sehari, lalu ambil kain dari kantong plastik. Gunakan kain lap ini untuk mengusap papan tulis. Masukkan dua kain lap ke dalam kantong plastik supaya Anda memiliki persediaan untuk esok hari, seandainya papan tulis perlu dibersihkan setiap hari.
  2. Coca Cola memang sepertinya akan membuat papan tulis lengket dan tidak dapat digunakan. Namun, banyak orang yang telah menggunakan produk soda sebagai agen pembersih, dan banyak orang mengaku minuman ini mampu membersihkan papan tulis lebih baik dari air biasa. [5]
    • Tuangkan setengah cangkir minuman soda. Celupkan kain ke mangkuk supaya lembap. Anda bisa menggunakan soda merek apa saja, seperti Pepsi atau Fanta.
    • Ambil kain yang dibasahi soda dan usapkan pada papan tulis. Menurut orang-orang yang telah mencoba metode ini, soda akan kering tanpa meninggalkan debu kapur.
    • Minuman soda juga tidak akan membuat papan tulis lengket, asalkan tidak dipakai terlalu banyak. Cukup tepuk-tepukkan kain pada soda supaya tidak kuyup. Soda juga mungkin akan membuat kapur menempel lebih mudah pada papan tulis.
  3. Coba campurkan air dan cuka putih, dan gunakan kain untuk mengusap papan tulis. Papan tulis Anda tidak hanya akan tercium wangi, tetapi corengan juga tidak akan muncul. [6]
    • Cuka putih adalah pilihan terbaik karena cuka (misalnya cuka balsamik) memiliki pewarna yang dapat merusak penampilan papan tulis.
    • Campurkan setengah cangkir cuka dengan empat cangkir air hangat sampai larut, dan celupkan kain bersih ke dalam mangkuk. Gunakan kain untuk mengusap papan tulis. Peraslah kain sebelum mengusap papan tulis supaya tidak ada air menetes.
    • Sebaiknya papan tulis diangin-anginkan ketika selesai dilap. Anda bisa hanya menggunakan air untuk mengusap papan tulis; cuka akan meningkatkan daya pembersihnya.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Menggunakan Bahan Kimia untuk Membersihkan Papan Tulis

PDF download Unduh PDF
  1. Terkadang, papan tulis perlu dibersihkan dengan bahan yang lebih keras. Terutama, jika papan tulis memiliki bekas tinta, sidik jari, atau krayon.
    • Campurkan produk pembersih dengan air, misalnya beberapa tetes sabun cuci piring, dan basahi kain dengan larutan untuk membersihkan papan tulis. Pilihlah pembersih berbahan nonminyak yang tidak abrasif. Anda bisa mencoba membersihkan papan tulis hanya dengan kain dan air, tetapi sisa kapur akan meninggalkan bekas abu-abu ketika papan tulis sudah kering. [7]
    • Mengusapkan air pada papan tulis akan menimbulkan fenomena yang disebut dengan ghosting , yaitu masih adanya guratan tersisa walau Anda sudah membersihkan debu kapur di papan. Produk pembersih akan mencegah terjadinya hal ini.
    • Pakailah squeegee untuk menyapu larutan dari papan tulis setelah selesai dilap.
  2. Ada pembersih komersil yang dirancang khusus khusus untuk membersihkan papan tulis kapur. Anda bisa membelinya di toko buku dan alat tulis.
    • Sebagian pembersih komersil berbahan dasar air, dan sebagian lagi sudah dicampurkan. Produk ini tersedia dalam kemasan botol semprotan.
    • Semprotkan produk pembersih ke handuk, dan usapkan pada papan tulis sampai bersih. Produk pembersih lainnya berbahan dasar busa. Ada produk pembersih yang dapat merusak papan tulis jika digunakan berulang-ulang.
    • Pembersih komersial tersedia dalam berbagai aroma, misalnya wangi min. Pembersih busa dapat mencegah corengan karena tidak menetes di permukaan papan.
  3. Sebaiknya papan diangin-anginkan saja, alih-alih dipanaskan.
    • Pastikan Anda membiarkan papan tulis cukup lama supaya kering sepenuhnya sebelum digunakan kembali.
    • Jika Anda menggunakan kapur pada papan tulis basah, noda membandel akan tertinggal di papan dan sangat sulit dibersihkan.
    • Setelah Anda membersihkan papan tulis, proses pengeringan bisa dipercepat dengan mengelap seluruh permukaan papan dengan kain lembut dan kering.
  4. Sebagian orang memiliki dinding papan tulis yang akan terlihat jelek jika tidak dibersihkan dengan baik.
    • Coba tuangkan setetes sabun ke satu ember air. Celupkan kain bersih ke air sabun, dan gunakan untuk mengusap papan tulis.
    • Hapuskan cat papan tulis dengan penghapus biasa atau kain basah. Cat papan tulis dapat dibersihkan dengan cara yang sama dengan membersihkan kapur di papan tulis. [8]
    • Namun, cat papan tulis lebih sulit dibersihkan. Coba usap area dengan kain basah. Kalau sudah kering, oleskan lebih banyak cat papan tulis.
    Iklan

Tips

  • Cuka bereaksi dengan kalsium di debu kapur.
  • Anda bisa menemukan tisu basah sekali pakai, semprotan, dan penghapus khusus di toko buku dan alat tulis untuk menjaga kebersihan papan tulis.
  • Bersihkan papan tulis dengan penghapus dan kain kering yang bersih, kalau bisa setiap hari. Jika Anda menggunakan larutan yang lebih kuat, papan tulis hanya perlu dibersihkan 1-2 kali seminggu untuk menyingkirkan sisa debu kapur dan minyak dari tangan.
  • Pembersih kaca, alkohol gosok, dan pembersih lainnya dirancang untuk tidak meninggalkan corengan dan sangat cocok untuk papan tulis karena kering dengan sangat cepat.
Iklan

Peringatan

  • Jangan pernah mengusap dengan gerakan melingkar saat membersihkan papan tulis. Gerakan ini hanya akan mengembalikan debu ke area yang telah dibersihkan sebelumnya.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 21.232 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan