Unduh PDF Unduh PDF

Siapa sih , yang tidak suka memelihara hamster? Meski sangat aktif di malam hari, [1] sejatinya hewan pengerat bertubuh mungil dan gendut tersebut juga bisa sakit, pun meninggal. Agar hewan kesayangan Anda tetap merasa nyaman sekalipun sedang sakit atau sekarat, cobalah memberikan tempat tinggal yang nyaman untuknya, membantunya untuk makan dan minum, dan mengenali berbagai gejala yang mengindikasikan bahwa tubuhnya sedang kurang sehat.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Memberikan Tempat Tinggal yang Nyaman untuk Hamster

Unduh PDF
  1. Jika Anda memelihara beberapa hamster sekaligus di kandang yang sama, cobalah memindahkan hamster yang sedang sakit ke kandang yang berbeda untuk memaksimalkan aktivitas beristirahatnya. Selain untuk membuat hamster merasa lebih nyaman, melakukannya juga mampu meminimalkan paparan stresor dari hewan lain atau aktivitas yang terjadi di sekitarnya, pun menekan risiko penularan penyakit kepada hamster lain yang masih sehat. [2]
    • Jauhkan posisi kandang dari hewan peliharaan Anda yang lain, keluarga Anda, cahaya yang terlalu terang, dan suara yang terlalu berisik.
    • Pastikan ukuran kandang cukup besar agar hamster tetap dapat bergerak dengan bebas dan nyaman, sekalipun kemungkinan besar, intensitas pergerakan hamster yang sedang sakit tentu saja akan berkurang.
    • Pindahkan wadah makanan dan minuman yang telah dibersihkan dengan air bersabun ke dalam kandang yang baru. [3]
    • Jangan meletakkan roda berputar di dalam kandang baru hamster. Hamster dikenal sebagai hewan yang tetap akan berolahraga sekalipun sedang sakit. Alhasil, risiko dehidrasi atau cedera pun tidak akan bisa dihindari. [4] Oleh karena itu, keluarkan segala bentuk “wahana” yang lazim dimainkan oleh hamster agar kondisi kandang menjadi lebih lapang, sederhana, dan nyaman. Dengan demikian, pergerakan hamster pun bisa diminimalkan.
  2. Berapa pun jumlah hamster yang Anda pelihara, jangan lupa membersihkan kandangnya secara berkala, termasuk jika yang Anda pelihara adalah hamster Suriah yang lebih menyukai kesendirian. Melakukannya mampu mengurangi risiko penularan penyakit ke hamster lain, serta memberikan lingkungan yang nyaman dan bersih bagi hamster yang tidak memiliki teman sekandang. [5]
    • Kenakan sarung tangan pelindung ketika membersihkan kandang atau cuci tangan hingga benar-benar bersih setelahnya. Jika Anda sedang hamil, mintalah bantuan orang lain untuk membersihkan kandang guna mengurangi risiko infeksi jamur atau penyakit meningitis akibat hewan pengerat.
    • Bersihkan kandang dengan air bersabun yang telah diencerkan atau campuran 60 ml cairan pemutih dan sekitar 500 ml air. Setelah kandang dibersihkan, jangan lupa membilas seluruh sudutnya dengan benar, terutama jika Anda menggunakan larutan pemutih. Hati-hati, uap yang keluar dari cairan pemutih berisiko meracuni hamster di ruang yang sempit dan/atau tertutup.
  3. Biasanya, hamster yang sedang sakit tidak memiliki hasrat untuk makan dan/atau minum. Alhasil, suhu tubuhnya pun akan menurun. [6] Bahkan, hamster pun berisiko memasuki masa hibernasi, padahal hibernasi adalah proses yang berbahaya jika dialami oleh hamster domestik. Oleh karena itu, pastikan suhu tubuh hamster selalu hangat, tetapi tidak panas, untuk meningkatkan kenyamanan dan mengurangi kadar stresnya. [7]
    • Letakkan sebanyak mungkin tisu toilet tidak beraroma di dalam kandangnya. Jika perlu, robek-robek tisu terlebih dahulu sebelum ditumpuk di kandang hamster supaya nantinya bisa dijadikan tempat tidur jika dia ingin menghangatkan diri.
    • Letakkan bantal hangat atau pasang lampu kecil untuk membuat suhu kandang sedikit lebih hangat, kira-kira sekitar 21-29 derajat Celsius. Jika ingin menghangatkan kandang dengan lampu, letakkan pula sebuah rumah kecil di dalam kandang agar hamster bisa masuk ke dalamnya jika ingin menghindari cahaya yang terlalu terang. Ingat, suhu kandang tidak boleh terlalu panas agar hamster tidak mengalami sengatan panas atau stres akibat terpapar suhu yang terlalu tinggi. [8]
  4. Jika hamster tidak menunjukkan perlawanan ketika dipegang, cobalah membalut tubuhnya dengan handuk kecil dan memegangnya sedekat mungkin dengan tubuh Anda. Kemungkinan besar, suhu yang hangat dari handuk dan tubuh Anda akan membuat hamster tertidur dengan pulas dalam genggaman Anda.
    • Elus punggung hamster jika terlihat tidak keberatan. Jika ingin, Anda bahkan boleh menyanyikan lagu yang menenangkan untuknya atau mengajaknya mengobrol untuk membuatnya makin tenang dan nyaman.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Membantu Hamster untuk Makan dan Minum

Unduh PDF
  1. Jika belum dilakukan, cuci wadah makanan dan minuman hamster dalam air panas bersabun. Setelah itu, keringkan wadah dengan benar dan letakkan makanan serta minuman baru di atasnya. Melakukannya dapat mencegah kesehatan hamster makin memburuk, pun mungkin akan menstimulasi nafsu makannya. [9]
    • Jangan mencuci wadah makanan dan minuman hamster dengan larutan pemutih. Hati-hati, residu larutan pemutih dapat membahayakan nyawa hamster kesayangan Anda!
  2. Sebagian besar hamster merasakan kelelahan yang luar biasa ketika sedang sakit dan oleh karenanya, enggan untuk mengonsumsi makanan apa pun. Padahal, makan dan minum secara rutin adalah salah satu kunci penting untuk melawan penyakit dan mempercepat proses pemulihannya. [10] Untuk memudahkan prosesnya, letakkan wadah berisi makanan dan minuman di dekat kandang hamster agar dia tidak perlu terlalu banyak bergerak untuk mendapatkan asupan nutrisi yang diperlukan.
    • Letakkan wadah makanan dan minuman di dekat kandang hamster agar lebih mudah untuk dijangkau kapan pun diperlukan.
  3. Protein merupakan salah satu nutrisi yang penting untuk meningkatkan energi hamster. Mengonsumsi makanan yang lezat dan kaya akan protein adalah salah satu kunci penting untuk melawan penyakit dan mempercepat pemulihan hamster. Namun, pastikan Anda membersihkan beberapa jenis protein, seperti telur atau susu, sebelum memberikannya kepada hamster. Beberapa sumber protein yang baik untuk dikonsumsi oleh hamster yang sedang sakit:
    • Telur orak-arik tanpa bumbu
    • Tahu
    • Potongan roti yang telah direndam dalam susu
    • Yoghurt yang mengandung probiotik dalam jumlah kecil
    • Makanan bayi yang tidak mengandung bawang putih, bawang bombai, dan perasan lemon
    • Telur rebus yang matang sempurna [11]
    • Ayam matang yang dipotong kecil-kecil
  4. Ingat, hamster yang sedang sakit sejatinya lebih membutuhkan cairan daripada makanan padat. Oleh karena itu, pastikan Anda selalu menyediakan wadah berisi air putih di dekat hamster, pun memberikan makanan yang kadar airnya sangat tinggi untuk menghidrasi tubuhnya dan membuatnya merasa lebih baik. [12]
    • Pahamilah bahwa air putih adalah jenis cairan terbaik yang bisa Anda berikan kepada hamster. Jika ingin, Anda juga bisa memberikan satu bagian larutan elektrolit tawar yang telah diencerkan dengan satu bagian air.
    • Tambahkan buah-buahan seperti pir dan apel untuk meningkatkan asupan cairan di dalam tubuh hamster. Faktanya, sepotong kecil roti yang telah direndam dalam susu pun ampuh menghidrasi tubuh hamster, lo !
  5. Jika hamster tidak mau makan atau minum dari wadah yang telah Anda siapkan, cobalah menyuapkan makanan secara manual atau dengan bantuan alat suntik agar dia tetap menerima cairan dan nutrisi yang diperlukan, tanpa perlu terlalu banyak bergerak.
    • Letakkan sedikit makanan di telapak tangan Anda, lalu sodorkan ke hadapan hamster tersayang. Jika memungkinkan, duduklah di depan kandangnya agar hamster bisa meluangkan sebanyak mungkin waktu untuk menghabiskan makanannya. Selagi menyuapkan makanan, cobalah mengelus punggungnya agar dia merasa lebih nyaman dan tenang.
    • Jika ingin, Anda juga boleh memasukkan makanan bayi dan/atau cairan ke dalam alat suntik bervolume 1 cc. Kemudian, letakkan ujung alat suntik di sudut mulutnya, tepatnya di belakang gigi depannya. Setelah posisinya tepat, dorong tuasnya untuk mengeluarkan makanan dan/atau cairan di dalamnya. Dalam beberapa kasus, hamster mungkin akan mengambil alat suntik dan menghabiskan isinya sendirian!
  6. Jika hamster terlihat sangat lapar, biarkan dia makan selama beberapa menit. Kemudian, berikan jeda sebentar sebelum menambah porsi makanannya. Hati-hati, membiarkan hamster makan tanpa jeda berisiko memperburuk kondisinya, lo ! [13]
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Mengenali Gejala Penyakit atau Kemungkinan Sekarat dan Melakukan Pengobatan Medis

Unduh PDF
  1. Hamster yang sedang sakit atau sekarat umumnya akan menunjukkan sedikitnya satu gejala ringan. Dengan memperhatikan kondisi hamster secara berkala, niscaya Anda akan terbantu untuk mengidentifikasi potensi masalah, memberikan kenyamanan yang dia perlukan, serta membawanya ke dokter jika gejala yang muncul tak kunjung hilang setelah beberapa hari. Beberapa gejala fisik yang mungkin akan ditunjukkan oleh hamster adalah: [14]
    • Berbatuk
    • Mengalami konstipasi
    • Mengalami diare
    • Mengalami kerontokan rambut
    • Terus-menerus memiringkan kepalanya
    • Mengeluarkan cairan dari rongga hidungnya
    • Mengalami peningkatan frekuensi berkemih
    • Terus-menerus menggaruk tubuhnya
    • Bersin
    • Mengeluarkan suara bersiul ketika bernapas
    • Memiliki bulu yang lembap, kering, atau kusut [15]
  2. Beberapa hamster mungkin akan menunjukkan gejala yang lebih mengkhawatirkan. Secara khusus, segera bawa hamster ke dokter jika menunjukkan gejala seperti: [16]
    • Mengalami pembesaran atau pembengkakan pada abdomen yang tidak disebabkan oleh makanan
    • Mengalami kesulitan bernapas dan/atau menunjukkan peningkatan pada tempo pernapasan
    • Mengalami koma atau kehilangan kesadaran
    • Mengeluarkan cairan yang abnormal dari area genital atau anus
    • Memiliki mata yang menyipit, membelalak, terlihat berkabut, atau mengeluarkan banyak kotoran kering
    • Memiliki luka atau keropeng pada kulit
    • Mengalami pembengkakan di balik kulit
    • Memiliki ekor yang basah [17]
  3. Selain mengamati perubahan fisik pada tubuh hamster, pastikan Anda juga memberikan perhatian lebih pada perilakunya. Dalam beberapa kasus, hamster yang sedang sakit atau sekarat hanya akan menunjukkan gejala melalui perilaku, bukan perubahan fisiknya. [18] Beberapa bentuk perilaku yang mungkin ditunjukkan oleh hamster yang sedang sakit:
    • Mengubah cara berinteraksinya dengan hamster lain
    • Mengubah cara berinteraksinya dengan Anda
    • Meringkuk
    • Menggigit
    • Tidak mau berolahraga [19]
    • Kehilangan nafsu makan
    • Minum dalam jumlah yang berlebihan
    • Terus-menerus memiringkan kepalanya
  4. Jika hamster tidak mau menanggapi seluruh upaya Anda untuk membuatnya nyaman, kenyang, dan terhidrasi, segeralah membawanya ke dokter. Ingat, mendapatkan pengobatan medis pada waktu yang tepat sangatlah penting untuk mempercepat pemulihan hamster. [20]
    • Ingat, makanan dan minuman adalah elemen yang sangat penting untuk menjaga kesehatan hamster, terutama karena tubuhnya sangatlah mungil. Segeralah memeriksakan hamster ke dokter jika dia tidak mau mengonsumsi makanan atau cairan apa pun dalam waktu 2-3 hari terakhir.
    • Informasikan seluruh gejala yang Anda temukan beserta frekuensi makan dan minum hamster tersayang. Jika Anda sudah pernah memberikan obat-obatan kepadanya, sampaikan pula informasi tersebut kepada dokter.
    • Ikuti rencana pengobatan yang direkomendasikan dan/atau diresepkan oleh dokter. Jika kesehatan hamster sudah sangat buruk, kemungkinan besar dokter akan merekomendasikan tindakan eutanasia atau suntik mati untuk menghentikan penderitaannya. Meski tidak mudah, pahamilah bahwa eutanasia sesungguhnya merupakan tindakan paling manusiawi yang bisa Anda lakukan untuknya.
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 3.135 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan