Cara Membunuh Jamur dengan Cuka

Unduh PDF
Disusun bersama Jonathan Tavarez

Referensi

Unduh PDF

Jamur hitam atau Stachybotrys chartarum yang merusak dinding juga bisa berbahaya bagi kesehatan Anda. Masalah jamur yang cukup luas pada dinding sebaiknya ditangani dengan bantuan profesional dengan bahan pembersih yang sesuai. Sementara itu, untuk menghilangkan sedikit jamur pada dinding, Anda bisa memanfaatkan bahan-bahan organik seperti cuka putih.

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Menghilangkan Jamur

Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/d\/d5\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-1-Version-2.jpg\/v4-460px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-1-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/d\/d5\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-1-Version-2.jpg\/v4-728px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-1-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Pertumbuhan jamur di dalam rumah dapat menyebabkan masalah kesehatan serius. Orang-orang yang sensitif terhadap jamur dapat mengalami iritasi tenggorokan, mata, kulit, dan bahkan paru-paru. Jadi, demi rumah yang lebih sehat, bersih, dan aman, berusahalah untuk menyingkirkan jamur. [1]
    • Jamur dapat memperparah alergi.
    • Jamur berhubungan dengan infeksi saluran napas dan penyakit paru-paru.
    • Jamur dapat menyebabkan batuk, mengi, dan memperparah gejala asma.
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/a\/ae\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-2-Version-2.jpg\/v4-460px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-2-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/a\/ae\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-2-Version-2.jpg\/v4-728px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-2-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Cuka adalah bahan alami dan organik, tetapi paparan cuka dalam jangka panjang juga bisa mengiritasi kulit. Lindungilah kulit dengan sarung tangan selama menggunakan cuka.
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/8\/8c\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-3-Version-2.jpg\/v4-460px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-3-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/8\/8c\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-3-Version-2.jpg\/v4-728px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-3-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Jangan encerkan cuka dengan air. Sediakan cuka cukup banyak untuk membasahi permukaan yang Anda ingin bersihkan. [2]
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/4\/4d\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-4.jpg\/v4-460px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-4.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/4\/4d\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-4.jpg\/v4-728px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-4.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Basahi permukaan tersebut dengan cuka. Semprotkan cuka banyak-banyak sehingga cukup untuk melawan jamur. [3]
    • Jika Anda tidak punya botol semprot, gunakan lap sekali pakai sebagai gantinya. Basahi lap dengan cuka, kemudian usapkan ke permukaan yang ditumbuhi jamur hingga basah.
    KIAT PAKAR

    Marcus Shields

    Pembersih Rumah Profesional
    Marcus adalah pemilik Maid Easy, sebuah perusahaan kebersihan di Phoenix, Arizona. Minatnya pada dunia kebersihan bisa bersumber dari sang nenek yang membersihkan rumah warga lembah pada dekade 60-an hingga 70-an. Setelah melewatkan 1 dekade bekerja di industri teknologi, Marcus kembali ke industri kebersihan dan membuka Maid Easy untuk meneruskan metode keluarganya yang telah dicoba dan terbukti berhasil kepada para penghuni rumah di seluruh daerah Phoenix Metro Area.
    Marcus Shields
    Pembersih Rumah Profesional

    "Jika Anda menggunakan cuka untuk menyingkirkan lumut di kamar mandi, jangan menyemprotkannya di pancuran atau lantai yang terbuat dari batu yang tidak dilapisi apa pun karena bisa meninggalkan noda."

  5. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/0\/09\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-5.jpg\/v4-460px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-5.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/0\/09\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-5.jpg\/v4-728px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-5.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Cuka tidak perlu waktu lama untuk membunuh jamur. Cukup biarkan selama satu jam sebelum Anda menggosoknya.
  6. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/7\/73\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-6.jpg\/v4-460px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-6.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/7\/73\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-6.jpg\/v4-728px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-6.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Sikat permukaan berjamur yang telah dibasahi dengan cuka. Bersihkan sikat dengan air hangat selama Anda membersihkan bagian tersebut. [4]
    • Sikat akan memudahkan Anda menghancurkan jamur sekaligus menjauhkan kulit Anda dari paparan cuka selama membersihkan.
    • Carilah sikat dengan ukuran yang pas. Anda mungkin membutuhkan sikat yang lebih panjang untuk membersihkan permukaan yang lebih luas, atau sikat kecil untuk membersihkan celah dan sudut.
  7. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/3\/35\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-7.jpg\/v4-460px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-7.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/3\/35\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-7.jpg\/v4-728px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-7.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Setelah jamur dibersihkan, lap permukaan tersebut hingga bersih dengan air hangat dan biarkan hingga kering. Jika jamur masih ada, ulangi seluruh proses sebelumnya hingga jamur berhasil disingkirkan. [5]
    • Cuka akan menyisakan bau, tetapi akan hilang dalam beberapa jam.
  8. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/8\/85\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-8.jpg\/v4-460px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-8.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/8\/85\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-8.jpg\/v4-728px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-8.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Cuka diperkirakan mampu membunuh 82% spesies jamur. Jika hal ini benar, berarti kemungkinan masih ada sekitar 18% spesies jamur yang tersisa. Jika cuka belum cukup untuk mengatasi pertumbuhan jamur, cobalah campurkan boraks, hidrogen peroksida, atau garam ke dalamnya. [6]
    • Cukup campurkan salah satu bahan di atas ke dalam cuka. Jika campuran tersebut juga belum berhasil mengatasi jamur, coba campurkan dengan bahan lainnya.
    • Jangan pernah campurkan cairan pemutih dan cuka karena akan menghasilkan uap beracun yang berbahaya.
    • Jika campuran ini tidak berhasil mengatasi jamur, atau masalah jamur yang Anda alami cukup luas, pertimbangkan untuk meminta bantuan profesional untuk mengatasi jamur di rumah.
    KIAT PAKAR

    Marcus Shields

    Pembersih Rumah Profesional
    Marcus adalah pemilik Maid Easy, sebuah perusahaan kebersihan di Phoenix, Arizona. Minatnya pada dunia kebersihan bisa bersumber dari sang nenek yang membersihkan rumah warga lembah pada dekade 60-an hingga 70-an. Setelah melewatkan 1 dekade bekerja di industri teknologi, Marcus kembali ke industri kebersihan dan membuka Maid Easy untuk meneruskan metode keluarganya yang telah dicoba dan terbukti berhasil kepada para penghuni rumah di seluruh daerah Phoenix Metro Area.
    Marcus Shields
    Pembersih Rumah Profesional

    "Untuk membersihkan mineral dan lumut dari pintu kamar mandi, gunakan campuran soda kue dan cuka. Biarkan sejenak antara 10-15 menit lalu bilas."

  9. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/9\/93\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-9.jpg\/v4-460px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-9.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/9\/93\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-9.jpg\/v4-728px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-9.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Anda bisa membeli masker ini di toko perkakas atau apotek. Ikuti panduan penggunaan dalam kemasannya, kenakan masker dengan rapat di wajah selama membersihkan jamur. [7]
    • Masker ini tidak dibutuhkan jika Anda hanya membersihkan sedikit jamur atau dalam proses membersihkan rumah sehari-hari.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Mencegah Jamur Tumbuh Kembali

Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/a\/a2\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-10.jpg\/v4-460px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-10.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/a\/a2\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-10.jpg\/v4-728px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-10.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Anda tidak harus segera membersihkan sisa cuka. Setelah permukaan tersebut dibersihkan, Anda boleh menyemprotkan cuka dan membiarkannya untuk mencegah jamur tumbuh kembali. [8]
    • Letakkan botol semprot berisi cuka di kamar mandi dan gunakan beberapa hari sekali.
    • Gunakan cuka saat mengepel lantai untuk mencegah jamur tumbuh di area yang lembap.
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/7\/78\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-11.jpg\/v4-460px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-11.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/7\/78\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-11.jpg\/v4-728px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-11.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Kebocoran bisa terjadi pada atap, pipa air, dan merembes melalui jendela. Bersihkan tumpahan cairan dan atasi masalah ini agar rumah Anda tetap kering dan bebas dari jamur. [9]
    • Periksa kebocoran pada atap, dan ganti atau perbaiki bagian yang bocor sehingga udara lembap tidak dapat masuk ke dalam rumah.
    • Perbaiki saluran pipa air segera saat bocor agar air tidak menetes dan merembes.
    • Periksa sekat pada jendela, dan gantilah jika ada yang memungkinkan kelembapan masuk ke dalam rumah.
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/6\/6b\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-12.jpg\/v4-460px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-12.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/6\/6b\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-12.jpg\/v4-728px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-12.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Anda mungkin perlu membeli alat dehumidifier jika tinggal di lingkungan yang lembap, atau jika ada bagian di rumah dengan ventilasi yang tidak memadai sehingga mudah lembap dan ditumbuhi jamur. [10]
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/a\/af\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-13.jpg\/v4-460px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-13.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/a\/af\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-13.jpg\/v4-728px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-13.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Jamur tumbuh subur di tempat yang lembap dan gelap. Jadi, alirkan udara dan berikan sinar matahari semaksimal mungkin pada bagian yang lembap untuk mengendalikan pertumbuhan jamur. Nyalakan kipas angin selama memasak, mandi, atau mencuci pakaian. [11]
    • Dapur, kamar mandi, dan ruang cuci pakaian sebaiknya dilengkapi dengan sistem ventilasi.
  5. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/0\/02\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-14.jpg\/v4-460px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-14.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/0\/02\/Kill-Mold-With-Vinegar-Step-14.jpg\/v4-728px-Kill-Mold-With-Vinegar-Step-14.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    AC dilengkapi dengan perangkat penampung air. Buang airnya dan bersihkan perangkat ini secara teratur untuk mencegah pertumbuhan jamur pada AC yang kemudian terbawa masuk ke dalam rumah. [12]
    • Matikan AC sebelum membersihkan penampung airnya.
    • Agar air dalam penampung tidak tumpah, Anda akan lebih mudah membersihkannya dengan vacuum kering/basah.
    • Setelah airnya dibuang, bersihkan kotoran atau jamur yang mungkin tumbuh pada permukaan penampung dengan sikat sebelum dipasangkan kembali.
    Iklan

Tips

  • Tandai botol semprot dengan label sehingga Anda dapat mengingat kegunaannya saat akan kembali membersihkan di kemudian hari. Sebaiknya, habiskan cuka dan siapkan larutan yang baru setiap kali membersihkan, terkecuali Anda akan segera menggunakannya lagi.
  • Jika masalah jamur yang Anda alami cukup luas, Anda mungkin membutuhkan 1 cangkir cairan pemutih yang diencerkan dalam 4 liter air untuk membersihkan area yang berjamur. [13]
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Sarung tangan karet
  • Cuka putih suling alami (jangan gunakan suka sintetis)
  • Botol semprot (campuran 80% cuka dan 20% air)
  • Air
  • Ember berisi air bersih untuk mencuci sikat
  • Lap berserat mikro dan/atau sikat kaku
  • Kacamata pelindung dan masker debu sebaiknya digunakan jika menduga Anda akan terkena jamur dan sikat mungkin mendorong debu berspora atau bahan berjamur ke arah wajah Anda.

wikiHow Terkait

Cara
Membuat Warna Merah Hati
Cara
Menghilangkan Lem dari Benda Plastik
Cara
Membuka Pintu Kamar Mandi yang Terkunci
Cara
Menghilangkan Noda Lem Super
Cara
Membersihkan Getah dari Pipa Rokok
Cara
Memisahkan Gelas yang Saling Menempel
Cara
Menghilangkan Noda dari Kertas
Cara
Mengeluarkan Kunci yang Patah dari Pintu
Cara
Membuka Kunci dengan Jepit Rambut
Cara
Mengganti Bola Lampu LED Tersembunyi
Cara
Menghilangkan Lem yang Menempel pada Kayu
Cara
Membedakan Kuningan dan Tembaga
Cara
Membedakan Kotoran Tikus Rumah dan Tikus Got (Tikus Besar)
Cara
Menambal Kebocoran di Kasur Udara
Iklan

Referensi

  1. ↑ http://www.cdc.gov/mold/dampness_facts.htm
  2. ↑ http://www.howtoremoveblackmold.com/how-to-kill-black-mold.html
  3. ↑ http://www.howtoremoveblackmold.com/how-to-kill-black-mold.html
  4. ↑ http://emergency.cdc.gov/disasters/mold/index.asp
  5. ↑ http://www.howtoremoveblackmold.com/how-to-kill-black-mold.html
  6. ↑ http://www.care2.com/greenliving/vinegar-kills-bacteria-mold-germs.html
  7. ↑ http://emergency.cdc.gov/disasters/mold/index.asp
  8. ↑ http://www.care2.com/greenliving/vinegar-kills-bacteria-mold-germs.html
  9. ↑ http://www.cdc.gov/mold/dampness_facts.htm
  1. ↑ http://www.cdc.gov/mold/dampness_facts.htm
  2. ↑ http://www.cdc.gov/mold/dampness_facts.htm
  3. ↑ http://www.newcombandcompany.com/2014/08/help-my-air-conditioners-drain-pan-is-full-of-water/
  4. ↑ http://emergency.cdc.gov/disasters/mold/index.asp

Tentang wikiHow ini

Bahasa lain
Halaman ini telah diakses sebanyak 12.050 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan