Unduh PDF
Unduh PDF
Memindahkan foto ke dalam liontin bisa jadi sedikit menyusahkan, karena bentuk foto yang harus disesuaikan dengan lubang liontin. Namun terdapat beberapa solusi yang mudah untuk dilakukan, seperti membuat cetakan pada kertas minyak, menduplikat liontin tersebut dengan fotokopi atau memindahkan bentuk liontin dengan menggunakan tinta. Pilihlah metode yang menurut Anda cocok dengan lliontin yang Anda miliki sehingga Anda dapat dengan mudah memasukkan foto ke dalam liontin.
Langkah
-
Bukalah liontin tersebut. Letakkan secara mendatar dengan bagian terbukanya menghadap ke arah Anda.
-
Letakkan potongan kertas minyak pada foto. Bagian dalam liontin harus memiliki celah berukuran pas sehingga foto tidak keluar dari tempatnya. Letakanlah sepotong kertas minyak di atas lubang liontin sehingga Anda dapat melihat bagian celahnya melalui kertas. [1] X Teliti sumber
- Jika Anda tidak memiliki kertas minyak, Anda dapat menggunakan tisu atau kertas tipis lainnya yang menerawang.
- Beberapa liontin memiliki celah dikedua sisinya sehingga liontin tersebut dapat menyimpan dua foto.
-
Gunakan pensil untuk menjiplak bentuk dari celah tersebut. Secara perlahan, buatlah garis dengan menirukan bentuk dari celah liontin. Usahakan tidak merusak kertas karena dapat mempengaruhi ukuran dan bentuk jiplakan yang Anda buat.
-
Potonglah pola yang telah dibuat dengan kertas tadi. Sekarang Anda telah memiliki ukuran pasti dari foto agar dapat dimasukkan ke dalam liontin.
-
Letakkan pola tadi pada foto yang Anda inginkan. Posisikan agar bagian kepala atau bagian tertentu yang Anda inginkan dapat terlihat sempurna ketika telah dimasukkan ke dalam liontin. Gunakan pensil untuk menjiplak pola ke foto.
-
Potonglah foto dengan ukuran yang sama seperti polanya. Gunakan gunting untuk memotong foto dengan rapi.
-
Tempel foto tersebut ke dalam celah liontin. Lumurkan lem pada bagian belakang foto. Lalu masukkan foto tersebut ke dalam liontin. Tekanlah secara perlahan supaya foto tidak bergerak dari tempatnya.
-
Tunggu sampai lem mengering. Liontin siap untuk digunakan ketika lem sudah kering.Iklan
-
Bawalah liontin Anda ke tempat fotokopi. Anda beruntung jika di tempat kerja Anda memiliki mesin fotokopi. Jika tidak, Anda dapat membawa liontin tersebut ke tempat fotokopi.
- Metode ini sangat cocok digunakan untuk liontin yang berbentuk pipih dan datar ketika dibuka. Jika liontin Anda tidak datar, maka Anda tidak dapat membuat duplikat yang baik.
- Jika Anda memiliki alat pemindai dan pencetak di rumah, Anda dapat menggunakan barang tersebut pula.
-
Bukalah liontin tersebut dan letakkan pada mesin fotokopi. Pastikan liontin itu diletakkan dengan baik dan sejajar. Bagian dalam dari liontin harus menghadap ke bawah.
-
Buatlah duplikatnya. Pastikan pengaturan mesin fotokopinya tepat menghasilkan ukuran sebenarnya (100 %) tidak lebih kecil atau lebih besar dari ukuran liontin sebenarnya.
- Jika Anda menggunakan scanner, scan liontin tersebut, buka gambar menggunakan komputer dan kemudian cetak. Pastikan pengaturan scanner dan printer Anda tepat menghasilkan ukuran gambar sebenarnya (100 %).
-
Guntinglah bentuk dari celah liontin yang telah diduplikat. Anda dapat melihat garis di sekeliling celah liontin. Gunakan gunting untuk perlahan lahan memotongnya. Anda dapat menggunakan pola ini untuk memotong foto Anda dengan ukuran yang tepat.
-
Letakkan pola tersebut di atas foto yang Anda inginkan. Posisikan agar bagian wajah atau gambar yang Anda ingin masukkan ke dalam liontin, tidak berada diluar celah liontin. Gunakan pensil untuk menjiplak garis yang ada pada pola ke foto.
-
Guntinglah foto tersebut dengan ukuran yang sama seperti polanya. Gunakan gunting atau pisau untuk memotong foto menjadi seukuran pola foto Anda.
-
Rekatkan foto tersebut di dalam celah liontin. Gunakanlahh lem pada bagian belakang foto. Lalu secara perlahan, masukan foto tersebut ke dalam celah liontin. Tekan untuk memastikan foto tersebut tidak bergerak.
-
Tunggulah sampai lem mengering untuk menutup liontinnya. Liontin akan siap dipakai ketika lemnya sudah mengering.Iklan
-
Ambillah tinta atau cat secukupnya. Akan lebih baik jika menggunakan tinta atau cat yang berbahan dasar air sehingga mudah untuk dihilangkan karena Anda akan membalurkannya langsung pada liontin anda. Jika anda menggunakan cat, oleskanlah pada kertas dengan tipis.
- Jangan gunakan metode ini jika liontin Anda sangat berharga. Oleh karena liontin Anda akan terkena langsung dengan cat atau tinta, maka aka nada kemungkinan liontin tersebut menjadi rusak.
- Anda mungkin ingin mencoba mengoleskan tinta atau cat tersebut terlebih dahulu seperti pada bagian dalam dari liontin. Oleskan sedikit pada bagian tengah liontin. Lihatlah apakah tinta atau cat tersebut mudah hilang dengan kain basah atau tidak. Jika tidak, maka Anda harus mencoba metode lain.
-
Buka liontin Anda dan temukan celah foto. Ini adalah sisi liontin dengan bagian pinggiran yang sedikit terangkat.
-
Celupkan liontin tersebut pada tinta atau cat. Jangan terlalu banyak mencelupkannya karena Anda hanya memerlukan sedikit saja setidaknya supaya Anda dapat membuat cetakan dari celah foto.
-
Tempelkanlah liontin Anda pada sehelai kertas. Letakkan secara hati-hati dan tekanlah. Ketika Anda mengangkat liontin tersebut, maka akan terbentuk cetakan pada kertas.. Jika bentuk dari celah foto tidak tercetak sempurna, maka gunakan lebih banyak tinta atau cat.
-
Bersihkanlah tinta atau cat dari liontin. Akan lebih baik jika Anda melakukannya dengan cepat sebelum cairan tersebut mengering. Gunakan tisu yang dicelupkan ke air hangat untuk membersihkan tinta tersebut, lalu keringkan dengan menggunakan handuk.
-
Letakkan cetakan tersebut pada foto yang Anda inginkan. Posisikan agar bagian wajah atau gambar yang Anda ingin masukkan ke dalam liontin, tidak berada diluar celah liontin. Gunakan pensil untuk menjiplak garis yang ada pada pola ke foto.
-
Gntinglah foto tersebut hingga berukuran sama seperti cetakannya. Gunakanlah gunting atau cutter untuk memotong foto tersebut dengan rapi.
-
Rekatkanlah foto tersebut ke dalam celah liontin. Gunakanlah lem di bagian belakang foto. Masukkan foto tersebut ke dalam liontin. Tekanlah secara perlahan agar foto tersebut tidak keluar dari temaptnya.
-
Tunggulah hingga lem tersebut mengering sebelum Anda menutup liontin tersebut. Ketika lem sudah kering, maka liontin telah siap digunakan.Iklan
Saran
- Jika Anda akan menempelkan foto secara permanen, carilah pelapis yang dapat dioleskan di atas foto sehingga foto tersebut terhindar dari air dan kerusakan lainnya. Pastikan bahwa pelapis tersebut acid free sehingga foto Anda dapat bertahan lama.
Perhatian
- Jangan gunakan tinta atau cat permanen ketika membuat cetakan karena Anda harus mencucinya setelah selesai. Cat murah biasanya cukup bagus untuk ini, namun tetap pastikan bahwa tinta atau cat tersebut dapat dicuci.
Referensi
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 9.738 kali.
Iklan