Unduh PDF Unduh PDF

Bitcoin adalah mata uang digital ( cryptocurrency ) pertama yang diciptakan, dimiliki, dan diperdagangkan secara elektronik. Bitcoin dan mata uang digital lainnya berjalan pada jaringan desentralisasi dan diciptakan sebagai alternatif terhadap mata uang “fiat”, atau nasional. Walaupun nilai semua mata uang digital sangatlah fluktuatif, Bitcoin merupakan satu yang paling stabil di antara lainnya. Sejak tahun 2019, Anda bisa memperoleh Bitcoin melalui satu dari tiga cara. Metode yang paling dasar adalah menerimanya (sebagai pembayaran terhadap produk atau jasa, atau ditukarkan dari mata uang fiat atau digital lain) atau dibeli melalui kurs mata uang digital. Anda juga bisa mencoba menambang Bitcoin , walaupun sekarang opsi ini tidak lagi menguntungkan. [1]

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Menerima Bitcoin

Unduh PDF
  1. Sebelum bisa menerima Bitcoin dengan cara ini, Anda membutuhkan dompet digital untuk menyimpannya. Anda bisa menganggap dompet Bitcoin serupa dengan dompet fisik untuk menyimpan uang tunai, kartu ATM dan kredit, walaupun tentunya, Anda tidak membutuhkan dompet fisik untuk menerima uang secara digital. Anda bisa memilih dompet seluler, peranti lunak, atau peranti keras. Pergilah ke https://bitcoin.org/en/getting-started untuk memilih dompet terbaik sesuai kebutuhan Anda. [2]
    • Walaupun Anda bisa memakai dompet daring, biasanya opsi ini bukanlah yang terbaik karena rentan terhadap peretas dan Anda tidak benar-benar mengontrolnya.
    • Dompet seluler adalah aplikasi gratis yang bisa diunduh lewat toko aplikasi ponsel pintar. Di sisi lain, dompet peranti lunak adalah aplikasi desktop yang diunduh dari situs pembuat dompet digital terkait. Dompet ini sama amannya dengan komputer atau ponsel pintar dan jaringan yang digunakannya.
    • Dompet peranti keras tampak lebih mirip diska lepas ( thumb drive ) dan bisa dibeli lewat internet atau toko komputer dan harganya cukup mahal. Meskipun biayanya lebih tinggi dibandingkan dompet seluler atau peranti lunak, dompet ini menyimpan Bitcoin dengan jauh lebih aman karena tidak terhubung dengan internet. Gunakan dompet peranti keras jika Anda berencana menabung banyak Bitcoin dan ingin menyimpannya dalam jangka panjang.

    Tip: Pastikan Anda mengaktifkan firewall yang kuat dan program antivirus tetap terkini sebelum mengunduh peranti lunak untuk dompet Bitcoin. Ingat bahwa keamanan dompet sangat bergantung pada tempat sistemnya berada.

  2. Setelah mempersiapkan akun dompet, Anda akan diberikan alamat Bitcoin. Anda bisa menganggap alamat ini sama dengan rekening bank. Kalau ingin menerima Bitcoin, Anda perlu memberikan alamat Bitcoin kepada si pengirim Bitcoin. [3]
    • Anda tidak perlu merahasiakan alamat Bitcoin. Siapa pun bisa mengirimkan Bitcoin kepada Anda melalui alamat Bitcoin ini, tetapi mereka tidak bisa mengambil apa pun dari dompet Anda (atau bahkan melihat jumlah saldo Anda). Anda membutuhkan kunci pribadi untuk mengelola Bitcoin yang dimiliki.
  3. Kalau Anda mengetahui seseorang yang tertarik untuk memberikan atau menjual Bitcoin kepada Anda, cukup berikan alamat dompet Bitcoin Anda. Kalau Anda tidak mengetahui siapa pun tetapi tertarik melakukan barter langsung, ada situs peer-to-peer (P2P) yang membantu Anda menemukan penjual. [4]
    • Sebagai contoh, LocalBitcoins adalah situs yang membantu memasangkan pembeli dan penjual Bitcoin yang tinggal saling berdekatan dan ingin melakukan barter.
    • Anda sebaiknya jangan pernah bertemu orang secara langsung untuk barter Bitcoin. Transaksi ini bisa dilakukan sepenuhnya lewat internet.

    Tip: Ada grup komunitas Bitcoin yang antusias bertemu secara teratur untuk membahas mata uang digital. Transaksi biasanya berlangsung selama pertemuan, tetapi hampir bisa dipastikan orang-orang ini saling mengenal dekat.

  4. ATM Bitcoin memungkinkan Anda membeli sedikit Bitcoin tanpa melalui bursa pihak ketiga atau menemukan individu lain yang memiliki Bitcoin dan ingin menjualnya kepada Anda. Namun, ketersediaan mesin ATM Bitcoin ini masing sangat terbatas di Indonesia. [5]
    • Saat ini, ATM Bitcoin di Indonesia baru ada 3: di Jakarta, di Kuta (Bali), dan Ubud (Bali).
  5. Jika Anda adalah wirausahawan kecil-kecilan, Anda bisa mendaftar pada program layanan pedagang untuk menerima Bitcoin sebagai pembayaran. Program ini cukup populer dengan bisnis daring dan banyak mal daring yang menyediakan opsi pembayaran dengan Bitcoin. [6]
    • Bahkan jika bisnis yang dimiliki berupa unit usaha kecil, Anda juga bisa menerima Bitcoin kalau menggunakan tablet atau ponsel seluler sehingga pelanggan bisa membayar dengan ponselnya.
    • Oleh karena transaksi Bitcoin tidak bisa dibalikkan, kalau menerima pembayaran via Bitcoin, Anda bisa menghindari permintaan uang kembali akibat keluhan atau sengketa pelanggan. [7]
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Menggunakan Bursa Mata Uang Digital

Unduh PDF
  1. Kalau Anda berpengalaman dalam menggunakan platform perdagangan saham, bursa mata uang digital tidaklah jauh berbeda. Ada banyak bursa mata uang digital di internet. Ketika meriset bursa-bursa ini, Anda akan menemukan bahwa masing-masing memiliki tingkat keamanan, biaya, dan antarmuka dagang yang berbeda. [8]
    • Idealnya, sebaiknya Anda memilih bursa yang paling aman dan berbiaya terendah. Sebaiknya Anda juga melihat lokasi server bursa. Transaksi akan berlangsung lebih cepat pada server di dekat Anda.
    • Tidak semua bursa beroperasi di semua negara. Kalau Anda tinggal di area terpencil, kemungkinan tidak banyak bursa yang tersedia di daerah Anda.
  2. Setelah Anda menemukan bursa yang ingin digunakan, bukalah lamannya dan cari tombol atau tautan untuk mendaftar akun. Awalnya, Anda akan diminta memberikan informasi pribadi, termasuk nama, alamat, dan alamat surel. Setelah itu, Anda akan perlu memverifikasi identitas Anda. [9]
    • Proses verifikasi identitas bervariasi di antara bursa-bursa mata uang digital. Proses ini dapat melibatkan pemindaian foto KTP atau SIM, melakukan swafoto selagi memegang kode tertentu, atau memindai dokumen dari agensi pemerintah untuk membuktikan alamat Anda.

    Tip: Transaksi melalui bursa mata uang digital tidaklah anonim. Banyak bursa yang harus memverifikasi identitas Anda sebelum Anda diizinkan berdagang. Kalau Anda ingin membeli Bitcoin secara anonim, gunakan situs P2P untuk terhubung dengan individu lain.

  3. Setelah akun Anda sudah siap, saatnya untuk mengisinya dengan dana. Kebanyakan bursa mengizinkan Anda untuk terhubung dengan rekening bank dan mentransfer dana dalam mata uang fiat secara elektronik. Beberapa bursa juga mengizinkan Anda menggunakan kartu debit atau kredit, walaupun biasanya transaksi ini dikenakan batasan dana, misalnya jumlah maksimal Bitcoin yang boleh dibeli dalam sehari. [10]
    • Layaknya platform bursa perdagangan saham, bursa mata uang digital tidak bisa menunjukkan banyaknya dana dalam rekening bank atau kartu Anda. sebelum membeli Bitcoin di bursa, Anda perlu mentransfer mata uang fiat Anda ke rekening bursa.
  4. Setelah Anda mengisi rekening dengan dana, membeli Bitcoin di bursa serupa dengan memesan saham di platform dagang. Anda bisa memasukkan jumlah Bitcoin tertentu yang diinginkan pada harga pasar apa pun, atau Anda bisa menentukan jumlah Bitcoin yang ingin dibeli sejumlah mata uang fiat tertentu. [11]
    • Layaknya platform perdagangan saham, biasanya Anda juga memiliki opsi untuk menentukan harga maksimum yang mau dibayar untuk Bitcoin. Mengingat harga Bitcoin yang sangat berubah-ubah, trik ini bisa sangat ideal.
    • Setelah Anda menetapkan pesanan, bursa akan menarik dana dari rekening Anda dan menukarnya dengan Bitcoin. Oleh karena transfer Bitcoin biasanya cukup lambat dibandingkan mata uang digital lain yang lebih kecil, terkadang dibutuhkan sampai beberapa jam sebelum Bitcoin Anda tampak di rekening bursa.
  5. Bursa mata uang digital sangat rentan terhadap peretas. Untuk menjaga keamanan Bitcoin, pindahkan ke dompet mata uang digital yang Anda kontrol sesegera mungkin setelah dikonfirmasi dalam bursa. [12]
    • Untuk mengirimkan Bitcoin ke dompet, klik tautan di rekening bursa Anda untuk menarik Bitcoin. Kemudian, masukkan alamat Bitcoin ke dompet yang dihasilkan. Bursa akan mengirimkan Bitcoin ke dompet. Dibutuhkan beberapa jam bagi Bitcoin untuk tampak di dalam dompet Anda.
    • Beberapa bursa menawarkan dompet peranti lunaknya sendiri untuk membuat proses penarikan Bitcoin berlangsung lebih cepat.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Menambang Bitcoin

Unduh PDF
  1. Kalau Anda berpikir untuk menambang Bitcoin dengan perangkat keras sendiri, Anda perlu memahami besar investasi yang perlu dikeluarkan dan seberapa lama waktu sebelum balik modal. Kalkulator penambangan daring dapat membantu Anda menentukan kelayakan investasi ini. [13]
    • Bitcoin ditambang jaringan komputer yang menyelesaikan soal numerik sulit untuk memverifikasi transaksi blok Bitcoin. Sebuah blok transaksi terbuat dari subsidi imbalan dan biaya transaksi. Sejak tahun 2020, subsidi imbalan blok adalah 12,5 bitcoin, tetapi jumlah ini kian menurun setuap empat tahun dengan nilai perkiraan sebesar 6,25 bitcoin di sekitar bulan Mei 2020. Untuk menjadi penambang yang kompetitif, Anda membutuhkan unit ASIC ( Application-Specific Integrated Circuit ) yang terhubung dengan komputer atau beberapa GPU ( Graphics Processing Unit ) yang paling cocok untuk menambang mata uang digital alternatif yang bisa ditukar dengan Bitcoin.
    • Buka https://www.cryptocompare.com/mining/calculator/ untuk mengetahui seberapa banyak biaya yang perlu dikeluarkan untuk listrik dan perolehan perangkat keras sebelum mulai menghasilkan laba dalam menambang Bitcoin. Perlu diingat, pada kenyataannya penambang perorangan perlu menghabiskan biaya sampai puluhan juta rupiah sebelum bisa melampaui titik balik modal.

    Tip: Makin rendah biaya listrik Anda, kian rendah risiko kehilangan uang yang dimiliki. Gunakan energi terbarukan kalau memungkinkan. Perlu diingat bahwa ketika harga meningkat, menambang Bitcoin akan lebih sulit karena persaingan juga kian ketat.

  2. Jika tekad Anda mantap untuk menambang Bitcoin meskipun berbiaya tinggi, Anda akan membutuhkan penambang ASIC dan catu daya untuk menyalakannya, serta beberapa GPU. Harga penambang ASIC bervariasi bergantung daya dan efisiensinya, tetapi perkirakan biayanya antara 20 juta dan 30 juta rupiah. [14]
    • Setelah membeli perangkat keras, Anda perlu bisa mempersiapkannya. Kalau Anda tidak mengetahui cara menangani papan sirkuit dan perangkat keras komputer, mungkin hobi ini tidak ideal bagi Anda.
  3. Mining pool , semacam BitMinter, CK Pool, atau Slush Pool, memungkinkan Anda menggabungkan sumber daya penambangan dengan sesama penambang lain untuk meningkatkan daya dan efisiensi. Tanpa mining pool , Anda akan menambang selama bertahun-tahun sebelum bisa memperoleh Bitcoin. [15]
    • Ketika mendaftar mining pool , Anda akan menerima pengaturan konfigurasi untuk ditambahkan pada perangkat menambang sebagai pekerja. Perangkat menambang akan mulai bekerja setelah Anda menyimpan pengaturan ini dalam perangkat Anda.
  4. Anda bisa mengontrol biaya listrik dengan hanya mengaktifkan perangkat menambang selama beberapa jam sehari. Namun, dengan cara tersebut Anda tidak akan memperoleh jumlah Bitcoin yang cukup. Bahkan dalam pool , Anda hanya akan memperoleh Bitcoin yang ditambang sendiri. [16]
    • Oleh karena perangkat menambang menghasilkan banyak panas, ada baiknya Anda menyimpannya rubanah atau garasi yang bersuhu sejuk secara alami.

    Tip: Jika dan ketika Anda menambang Bitcoin, pindahkan dari akun mining pool Anda ke dompet Bitcoin yang Anda kontrol sesegera mungkin.

  5. Tidak semua orang memiliki modal berlimpah untuk membeli perangkat menambang Bitcoin, atau melek teknologi untuk menjaganya tetap aktif. Di sinilah cloud mining menjadi berguna. Perusahaan Cloud mining memiliki banyak server "ladang" untuk perangkat menambang Bitcoin dan menawarkan kontrak yang memungkinkan Anda menyewa daya ladang ini dalam waktu tertentu. [17]
    • Ada banyak penipuan terkait cloud-mining di internet. Bukalah https://www.cryptocompare.com/mining/#/ untuk meriset reputasi perusahaan sebelum membeli kontrak.
    • Kontrak yang lebih kecil (bisanya seharga sekitar Rp1.500.000) tidak akan pernah bisa menambang cukup Bitcoin untuk menghasilkan laba. Bahkan kontrak yang lebih besar (dengan harga ratusan ribu dolar) butuh beberapa tahun untuk balik modal.
    Iklan

Peringatan

  • Nilai semua mata uang digital sangat mudah berubah, dan tidak terkecuali Bitcoin (walaupun lebih stabil dibandingkan mata-mata uang digital baru). Risiko investasi mata uang digital ditanggung sendiri. Jangan pernah membeli lebih banyak Bitcoin daripada yang sanggup Anda relakan hilang.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 5.315 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan