Unduh PDF Unduh PDF

Mereka yang baru saja lulus sering kali harus berjuang keras memperebutkan pekerjaan karena banyak posisi mensyaratkan pengalaman kerja selama 1-2 tahun, bahkan untuk posisi pemula. Kebanyakan orang tidak menyadari bahwa dalam banyak kasus sesungguhnya mereka telah memiliki pengalaman dan keterampilan yang dibutuhkan. Kedua hal ini bisa didapatkan melalui kerja paruh waktu, magang, ataupun pengalaman menjadi sukarelawan. Untuk mendapatkan pekerjaan tanpa pengalaman, Anda harus meningkatkan pengalaman pribadi dan profesional, menonjolkan keterampilan dan prestasi, serta mempertajam keahlian berburu pekerjaan.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Mendapatkan Pengalaman Kerja

Unduh PDF
  1. Jika Anda kesulitan meraih pekerjaan di bidang yang Anda inginkan karena tidak punya cukup pengalaman kerja, Anda sebaiknya mencoba ikut serta sebagai sukarelawan di bidang tersebut. Dengan cara ini, Anda akan memiliki pengalaman kerja di dunia nyata dan mulai mengembangkan keterampilan yang penting dimiliki calon karyawan. [1]
    • Contohnya, jika Anda ingin menjadi pekerja sosial, Anda bisa menjadi relawan di penampungan tunawisma atau menjadi pendamping di rumah singgah anak-anak jalanan.
  2. Program magang, dibayar maupun tidak, merupakan cara yang sangat bagus bagi pencari kerja baru untuk mendapatkan pengalaman nyata bekerja di lapangan. Carilah informasi mengenai program magang ini di koran, papan lowongan kerja, dan situs web (ataupun akun sosial media) resmi perusahaan.
    • Contohnya, beberapa perusahaan akan mempekerjakan mahasiswa semester akhir untuk melakukan pekerjaan kantoran semacam merapikan dokumen, mengisi data, dan menjawab telepon. Pekerjaan ini akan memberi Anda pengalaman bekerja di kantor dan kesempatan untuk bertemu dengan orang-orang di bidang yang Anda minati.
  3. Jika Anda ingin menjajal bidang seperti penulisan, penyuntingan film, atau desain interior, buatlah contoh produk untuk diperlihatkan kepada perusahaan incaran. Misalnya, jika ingin jadi penulis, Anda bisa mulai menulis blog. Cara ini akan menunjukkan bahwa Anda memiliki pengalaman membuat materi tertulis secara teratur. [2]
    • Anda juga bisa menawarkan kerja pro bono (tidak dibayar) kepada blog atau situs web terkenal dengan imbalan surat referensi.
    • Dengan cara ini, Anda bisa sekaligus membangun portofolio pribadi.
  4. Sekalipun Anda tidak bisa mendapatkan pekerjaan di bidang yang Anda inginkan, cobalah bekerja paruh waktu. Perusahaan yang Anda incar juga akan mempertimbangkan segala bentuk pengalaman kerja, termasuk kerja paruh waktu. Pengalaman kerja ini bisa Anda jadikan kesempatan untuk menunjukkan bahwa Anda berhasil mengembangkan kemampuan berkomunikasi, melayani konsumen, dan memecahkan masalah. [3]
    • Contohnya, daftarkan diri untuk pekerjaan paruh waktu di bidang penjualan ritel, makanan cepat saji, atau bahkan pramusaji dan bartender. Anda akan mendapat pengalaman berharga dari situ.
    • Bekerja paruh waktu merupakan langkah yang bagus untuk mendapatkan referensi, yang banyak dicari oleh perusahaan saat hendak mempekerjakan karyawan.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Menonjolkan Keterampilan dan Prestasi

Unduh PDF
  1. Alasan perusahaan menekankan adanya pengalaman kerja adalah mereka ingin memastikan bahwa Anda memiliki keterampilan-keterampilan yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan. Oleh karena itu, sudah barang tentu Anda harus mencantumkan dan menuliskan dengan jelas semua keterampilan yang dibutuhkan. Beberapa keterampilan yang perlu Anda pertimbangkan antara lain: [4]
    • Keterampilan komputer: Keterampilan menggunakan komputer meliputi sistem operasi WIndows dan Mac, mengetik lebih dari 60 kata per menit, lancar menggunakan PowerPoint atau program Microsoft Office lainnya, pemrograman web, blog, sistem manajemen konten, basis data, desain grafis, dan lain-lain.
    • Keterampilan berkomunikasi: Keterampilan berkomunikasi meliputi banyak hal, dari berbicara di depan umum, menulis, menjalankan pelatihan, dan mendengarkan untuk memfasilitasi kerja tim.
    • Keterampilan menyelesaikan masalah dan riset. Mahasiswa dan penulis blog biasanya memiliki keterampilan riset yang terasah, yang bisa menjadi aset perusahaan. Orang-orang dengan keterampilan berorganisasi atau manajemen kantor juga bisa menyorot keterampilan pemecahan masalah yang luar biasa.
    • Keterampilan manajerial atau kepemimpinan. Jika Anda pernah memimpin sebuah proyek dalam pekerjaan, entah yang sifatnya amal atau cakupannya hanya di antara teman, bisa dikatakan Anda sudah memiliki pengalaman mengembangkan keterampilan memimpin.
  2. Walaupun mengetahui dan memahami semua keterampilan yang telah Anda kembangkan selama bertahun-tahun adalah hal yang penting, tetap saja jauh lebih penting untuk mampu menghubungkan keterampilan-keterampilan ini dengan pengalaman bekerja ataupun pengalaman sebagai relawan di masa lalu. Hal ini sekaligus menunjukkan kepada perusahaan bahwa Anda sebenarnya telah memanfaatkan keterampilan Anda. [5]
    • Boleh-boleh saja mengatakan “Saya memiliki keterampilan berkomunikasi secara tertulis yang bagus”. Namun, akan jauh lebih mengesankan jika menyebutkan, “Saya memiliki 2500 pengikut blog yang berfokus pada penulisan kreatif.”
  3. Mungkin Anda telah mengembangkan berbagai keterampilan melalui kegiatan ekstrakurikuler dan hubungan antara kegiatan dan pekerjaan impian Anda tidaklah jelas. Misalnya, hobi Anda adalah sepakbola. Hobi ini tidak secara langsung bisa dimanfaatkan ke posisi di bidang IT. Akan tetapi, jika Anda melatih tim sepak bola atau mengatur sebuah liga, Anda bisa memamerkannya sebagai bukti keterampilan memimpin yang konkret. [6]
  4. Penghargaan dan pengakuan akan mendukung pernyataan standar yang biasa dikemukakan dalam resume. Contohnya, Anda menyatakan diri sebagai pekerja keras. Pernyataan ini bisa didukung dengan bukti penghargaan Karyawan Terbaik Bulanan yang Anda raih saat bekerja paruh waktu. Sertakan penghargaan atau pengakuan yang Anda peroleh dalam resume, dari karyawan bulan ini, rekanan ritel terbaik, hingga pujian dekan. Penghargaan dan pengakuan tersebut harus dicantumkan pada resume Anda untuk menunjukkan dedikasi dan etos kerja Anda yang luar biasa. [7]
    • Anda juga harus mencantumkan penghargaan ataupun pengakuan yang Anda peroleh dalam kegiatan sebagai relawan.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Mengasah Keterampilan Berburu Pekerjaan

Unduh PDF
  1. Buatlah resume atau riwayat hidup yang efektif. Untuk menunjang pencarian kerja, Anda harus memiliki resume yang menyorot keahlian Anda dan menghubungkannya dengan pekerjaan Anda saat ini. Anda bisa mengatur bagian pengalaman di resume menjadi beberapa keterampilan yang berbeda. Misalnya, Anda bisa mencantumkan keterampilan berkomunikasi dan langsung memberi contoh atau informasi tentang kapan dan bagaimana Anda mengembangkan keterampilan tersebut melalui pekerjaan, magang, maupun kegiatan relawan.
    • Selalu pastikan resume dan surat lamaran Anda memang sesuai dengan pekerjaan yang Anda tuju. Ketelitian ini menunjukkan kepada perusahaan incaran bahwa Anda sudah meluangkan waktu untuk melakukan riset dan membaca baik-baik informasi lowongan kerja.
    • Jika Anda merasa kurang pintar menulis atau mencemaskan format resume Anda, mintalah tolong kepada teman! Anda juga bisa mencari templat resume di internet untuk memudahkan upaya Anda.
  2. Gunakan situs media sosial, seperti LinkedIn untuk menjangkau dan berkenalan dengan orang-orang yang terlibat dalam industri tersebut. Anda juga bisa menjalin jaringan saat menghadiri acara komunitas lokal atau bursa lapangan kerja. Orang-orang dalam jaringan ini bisa memberikan rekomendasi pekerjaan, membantu Anda mengembangkan keterampilan, dan menjawab pertanyaan Anda tentang seluk-beluk industri yang mereka geluti. [8]
  3. Manfaatkan situs-situs semacam Monster.co.id, hiredtoday.com, qerja.com, Indeed.com, atau SimplyHired.com untuk mulai mencari pekerjaan bagi Anda yang belum punya pengalaman. Situs-situs ini membantu Anda mencari pekerjaan spesifik atau umum di pasar kerja, seperti mengajar ataupun periklanan.
    • Persempit pencarian Anda dengan memilih 0-2 tahun masa pengalaman kerja. Langkah ini akan menyingkirkan lowongan-lowongan yang membutuhkan lebih banyak pengalaman.
  4. Sebagian besar mesin pencari kerja akan membantu Anda mendaftar langsung di situs mereka. Anda harus mendaftar ke sebanyak mungkin pekerjaan, sekalipun Anda tidak memiliki semua pengalaman yang disyaratkan oleh lowongan tersebut. Contohnya, dalam informasi lowongan kerja disebutkan bahwa pelamar dengan pengalaman kerja 2-3 tahun lebih disukai. Membaca kalimat tersebut, masih ada kemungkinan bahwa perusahaan masih akan mempertimbangkan pelamar yang tidak memiliki pengalaman kerja 2 tahun.
  5. Untuk lolos tahap wawancara, Anda harus meneliti perusahaan tersebut. Dengan demikian, Anda akan tampak mengenal pekerjaan yang Anda incar sekaligus tujuan perusahaan. Anda juga harus mempraktikkan tanya jawab soal wawancara bersama teman ataupun anggota keluarga. Latihan akan memberi Anda kesempatan untuk berani menyampaikan dan menentukan bagaimana Anda akan menjawab pertanyaan. [9]
    • Persiapan macam ini akan membantu Anda tampil percaya diri dan tenang dalam wawancara.
    • Tunjukkan bahwa Anda percaya diri dengan pengalaman yang telah dimiliki tetapi juga masih berminat belajar lebih banyak. Perusahaan ingin mempekerjakan karyawan yang bersemangat untuk maju.
    Iklan

Tips

  • Kirimkan lamaran ke beberapa lowongan pekerjaan, sekalipun Anda mungkin tidak memenuhi semua persyaratannya. Kombinasi pengalaman, pendidikan, dan keterampilan Anda mungkin saja menjadikan Anda kandidat yang ideal.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 22.805 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan