PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Anda baru saja membersihkan laci lemari atau mengeluarkan cucian dari mesin pengering dan menemukan setumpuk kaus kaki lama, tanpa pasangan, dan tidak bisa digunakan lagi. Alih-alih membuangnya, Anda bisa mendaur ulang kaus kaki menjadi sesuatu yang berguna di rumah, misalnya sebagai lap atau untuk menyumpal celah agar angin tidak masuk. Untuk mendaur ulang kaus kaki, cucilah kaus kaki, gunakan untuk membungkus tangan, botol/termos, atau bahan penyerap panas, lalu hias sesuai keinginan Anda.

Metode 1
Metode 1 dari 5:

Membuat Kain Lap

PDF download Unduh PDF
  1. Kaus kaki berbulu sangat ideal karena teksturnya dapat mengangkat debu dan rambut lebih baik dibanding kaus kaki halus. Anda cukup memasukkan tangan ke kaus kaki. [1]
  2. Meskipun kaus kaki berbulu dapat mengangkat banyak debu dalam keadaan kering, kaus kaki lain tidak. Basahi kaus kaki di bawah aliran air atau gunakan produk pemoles furnitur. Jangan menuangkan terlalu banyak air atau pemoles furnitur, cukup untuk membuatnya lembap saja.
  3. Kaus kaki siap digunakan. Anda hanya perlu menyapukannya di atas permukaan yang berdebu. Jika kaus kaki tertutup debu atau rambut sehingga tidak bisa lagi mengangkat lebih banyak, gunakan sikat untuk membersihkannya di atas tempat sampah atau membalik kaus kaki dan melanjutkan pekerjaan Anda.
  4. Masukkan kaus kaki ke mesin cuci dan mesi pengering bersama cucian yang lain. Kaus kaki akan bersih dan siap digunakan kembali.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 5:

Membuat Kantong Relaksasi Otot

PDF download Unduh PDF
  1. Pilihan terbaik untuk membuat kantong panas adalah kaus kaki panjang tanpa lubang. Tuangkan 4 cangkir beras putih (bukan yang instan) atau bahan makanan lain yang bisa dipanaskan, misalnya biji jagung atau biji rami, ke dalam kaus kaki. [2]
    • Anda bisa menyesuaikan berapa banyak beras yang akan digunakan. Jumlah yang lebih sedikit akan membuat kantong panas lebih lunak dan bisa digunakan untuk merelaksasi otot pada area tubuh yang lebih kecil.
  2. Lilit ujung atas kaus kaki, lalu buat simpul untuk mengikatnya. Langkah ini mencegah isi kaus kaki tumpah dan melepaskan panas.
  3. Batasi waktu pemanasan hanya satu menit setiap kali putaran dan totalnya tidak boleh lebih dari tiga menit. Jika tidak, kaus kaki akan terlalu panas dan isinya gosong. Kaus kaki harus terasa hangat saat disentuh, tetapi tidak membuat Anda kesakitan. [3]
    • Taruh secangkir air di dalam microwave , di sebelah kaus kaki, untuk memperlambat proses pemanasan.
  4. Kaus kaki yang hangat sangat cocok untuk mengobati pilek, nyeri, atau bagian tubuh yang sakit. Taruh kaus kaki di atas otot atau area yang sakit atau tempelkan di area yang ingin diobati.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 5:

Membuat Sarung Termos

PDF download Unduh PDF
  1. Jika Anda membutuhkan ukuran khusus, misalnya untuk termos kopi favorit, ambil meteran untuk melakukan pengukuran. Ukurlah hanya bagian yang akan ditutup dengan sarung. Tambah 2,5 cm pada hasil pengukuran. Saat mengukur kaus kaki, lakukan mulailah dari bagian tempat ibu jari berada. [4]
    • Jika Anda menginginkan sarung sedikit berkerut, tambahkan beberapa senti lagi pada hasil pengukuran.
  2. Setelah mendapatkan panjang kaus kaki sesuai hasil pengukuran, gunting bagian yang tidak diperlukan dengan gunting. Pada tahap ini, Anda sudah bisa menggunakan kaus kaki, tetapi tanpa hiasan apa pun. [5]
  3. Pastikan sisi bagus berada di dalam. Merapikan kaus kaki dari sisi dalam yang kurang menarik akan menghasilkan sarung termos yang lebih bagus.
  4. Carilah ujung kaus kaki yang akan menjadi bagian atas sarung. Ambil ujung atas dan lipat ke bawah selebar 2,5 cm.
  5. Gunakan jarum jahit untuk menjahit bagian bawah lipatan sehingga menempel pada kaus kaki. Jika Anda tidak mau repot-repot menjahit, gunakan pita perekat di antara lipatan dan setrika agar menempel atau gunakan lem kain. [6]
    • Jika Anda menggunakan lem kain, tindih kaus kaki dengan benda berat, seperti buku tebal, dan tunggu selama satu jam agar lem kering.
  6. Anda harus membalik kaus kaki seperti semula. Sekarang, lipatan yang dijahit atau dilem akan berada di dalam sarung dan Anda tidak dapat lagi melihatnya. Untuk termos konvensional, sarung sudah siap digunakan.
  7. Jika Anda membuat sarung untuk termos kopi, carilah sisi yang akan digunakan untuk pegangan. Gunakan gunting untuk membuat sayatan vertikal di tengah-tengah kaus kaki. Jangan lupa merapikan benang-benang yang terurai. [7]
    • Anda bisa mengoleskan sedikit lem kain ke bagian tepi lubang agar serat benang tidak terurai.
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 5:

Membuat Pelindung Angin

PDF download Unduh PDF
  1. Tuangkan satu cangkir biji jagung kering atau bahan makanan lain yang dapat menyerap panas, misalnya kacang polong kering, ke dalam kaus kaki. Biarkan biji menempati bagian bawah kaus kaki. [8]
  2. Tambahkan busa pelapis dengan jumlah yang sama seperti bahan makanan. Busa pelapis adalah busa yang dapat menyerap panas dan bisa dibeli di toko kerajinan. Jika tidak ada, Anda bisa menggantinya dengan bahan lainnya, seperti busa pelapis dari bantal lama.
  3. Kemudian, tambahkan secangkir biji jagung lagi, diikuti dengan busa pelapis lagi. Buatlah lapisan biji jagung dan busa pelapis secara bergantian sampai kaus kaki penuh.
  4. Langkah ini bersifat opsional, tetapi Anda perlu melakukannya untuk menutup celah yang besar, misalnya di bawah daun pintu. Mungkin Anda harus membuat satu atau dua pelindung angin, tergantung panjang kaus kaki. Ulangi langkah-langkah mengisi kaus kaki dengan biji jagung dan busa pelapis secara bergantian.
  5. Satukan ujung kaus kaki yang terbuka dengan bagian bawah kaus kaki yang lain untuk membuat pelindung angin lebih besar. Tarik ujung kaus kaki yang terbuka menutupi bagian bawah kaus kaki di sebelahnya. Ulangi proses yang sama untuk setiap kaus kaki yang ingin ditambahkan. [9]
  6. Gunakan jarum dan benang untuk menjahit pertemuan kedua kaus kaki. Jahit keliman kaus kaki yang berada di luar ke kaus kaki yang ditutupinya. Atau, Anda bisa menggunakan lem kain untuk menyatukan kaus kaki dan tunggu selama satu jam agar lem kering. Hias kaus kaki sesuai selera, misalnya dengan menjahit mata dan lidah untuk membuat bentuk ular.
    Iklan
Metode 5
Metode 5 dari 5:

Membuat Mainan Anjing

PDF download Unduh PDF
  1. Dorong bola ke bagian yang ditempati jari kaki. Selain bola, Anda juga dapat menggunakan makanan anjing atau botol plastik kosong. Anjing akan senang bermain dengan salah satu objek ini, tetapi kaus kaki akan membuat mainan lebih tahan lama dibanding mainan dari toko. [10]
  2. Lilitkan kaus kaki sedemikan rupa sehingga membentuk simpul. Buatlah simpul tepat di atas bola sehingga memudahkan anjing mengambil mainan dan tidak akan langsung mengigiti ujung kaus kaki begitu ia menerima mainan baru.
    • Jika Anda ingin anjing segera mendapatkan objek yang tersembunyi di dalam kaus kaki, misalnya makanan favorit, jangan mengikat ujungnya.
  3. Lempar mainan. Anjing mungkin akan melihat mainan tersebut berbentuk bola, mencium bau makanan, atau mendengar botol plastik. Selama ia melihat objek di dalam kaus kaki, anjing peliharaan tidak akan menyentuh kaus kaki Anda yang masih bagus sebagai mainan gigit.
  4. Setelah anjing bermain dengan mainan baru, kondisi kaus kaki lama-kelamaan akan rusak. Gunting bagian benang yang menjumbai dan kain yang robek. Jika kondisi mainan rusak parah, ganti dengan yang baru.
    • Berhati-hatilah. Beberapa anjing bisa menelan serpihan-serpihan kaus. Hal ini dapat menyebabkan obstruksi usus. Jadi, waspadalah atau pilih kaus kaki berbahan lebih halus. [11]
    Iklan

Tips

  • Hidupkan imajinasi Anda. Ada banyak cara untuk mendaur ulang kaus kali lama.
  • Pastikan Anda mencuci kaus kaki sebelum menggunakannya untuk proyek lain.
  • Jika kaus kaki masih layak pakai, carilah organisasi lokal yang menerima donasi.
Iklan

Peringatan

  • Jika Anda membuat mainan anjing, jangan lupa untuk memotong benang yang menjumbai. Sebaiknya Anda tidak menggunakan mainan dari kaus kaki jika anjing peliharaan cenderung mengunyahnya.
  • Berhati-hatilah saat menggunakan microwave . Panaskan kaus kaki selama satu menit setiap kali. Jika tidak, kaus kaki dan isinya bisa gosong atau terbakar.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

Kain lap:

  • Air atau produk pemoles furnitur

Kantong relaksasi otot:

  • Beras putih kering atau bahan makanan lainnya
  • Microwave

Sarung termos:

  • Meteran atau penggaris
  • Termos atau botol
  • Gunting
  • Benang jahit atau lem kain

Pelindung angin:

  • Biji jagung kering atau bahan makanan lainnya
  • Busa pelapis
  • Benang jahit atau lem kain

Mainan anjing:

  • Bola, makanan anjing atau botol plastik

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 3.573 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan