PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Menentukan cara mendefiniskan kepribadian diri sendiri memang cukup menantang. Namun, mengenali kepribadian sendiri dapat membantu Anda memahami diri sendiri dan orang lain. Dengan mendefinisikan kepribadian, Anda dapat fokus pada sifat-sifat positif yang dimiliki dan sifat yang membuat Anda menjadi orang baik, serta memperbaiki sifat-sifat buruk yang masih ada. Semua orang punya sifat baik dan buruk sehingga mencari tahu kepribadian sendiri dapat membantu Anda memahami mana sifat terbaik dari diri Anda dan mana sifat yang perlu diperbiki. Anda dapat mendefinisikan kepribadian dengan mudah jika Anda tahu cara menggambarkan diri sendiri dan mengeksplorasi beberapa sistem populer mengenai cara mendefinisikan kepribadian seseorang.

Metode 1
Metode 1 dari 4:

Menentukan Cara Menggambarkan Diri Sendiri

PDF download Unduh PDF
  1. Sifat adalah bagian dari diri yang tidak banyak berubah seiring waktu. [1] Ini adalah karakteristik diri yang sebagian bersifat positif dan sebagian lainnya bersifat negatif. Kepribadian Anda adalah kumpulan dari sifat dan karakteristik tersebut. Inilah yang membuat Anda unik. Menyusun daftar sifat yang Anda miliki akan membantu Anda mengenali kepribadian sendiri.
    • Sebagai contoh, Anda bisa menulis bahwa Anda adalah orang yang sensitif, peduli, keras kepala, teguh, ambisius, pekerja keras, dan bisa diandalkan.
    • Gunakan kata-kata yang menggambarkan cara Anda berpikir, berperilaku, dan merasakan sesuatu secara umum. [2]
    • Sebagai contoh, Anda bisa memasukkan kata-kata seperti: tenang, penyuka malam, mudah bergaul, pandai membuat rencana, atau senang membantu dalam daftar tersebut. Carilah daftar sifat secara daring yang sering digunakan orang lain untuk mendefinisikan diri. Cari kata yang sesuai dengan kepribadian Anda, lalu tambahkan kata-kata sendiri.
    • Sertakan kata-kata yang sering digunakan teman dan keluarga untuk menggambarkan sifat Anda. Sebagai contoh, jika mereka selalu bilang bahwa Anda lucu, masukkan kata itu ke dalam daftar. Anda pun bisa meminta teman dan keluarga membantu Anda menemukan kata yang tepat untuk menggambarkan diri Anda.
  2. Beberapa studi menunjukkan bahwa kepribadian memengaruhi cara Anda mengatasi sebuah masalah dan cara Anda memandang hidup. [3] Studi lainnya menunjukkan bahwa sifat memengaruhi kepribadian seseorang. [4] Jadi, perhatikan perilaku dan kebiasaan Anda untuk memahami cara mendefinisikan kepribadian diri sendiri.
    • Cari tahu cara Anda menghadapi perubahan. Tuliskan perubahan besar dalam hidup Anda. Sebagai contoh, Anda bisa menulis bahwa Anda merasa gugup dan khawatir saat pindah ke tempat baru.
    • Pikirkan cara Anda menangani tantangan dan masalah. Setelah itu, pikirkan seberapa besar keinginan Anda untuk mengambil risiko dan bagaimana cara Anda merespons kegagalan atau kemunduran. Tuliskan sifat diri yang ada di benak Anda.
    • Sebagai contoh, pikirkan bagaimana reaksi Anda saat seseorang bersikap tidak sopan. Anda bisa menulis “Aku dengan tenang meminta mereka untuk pergi dan mencoba mencari tahu sumber masalahnya.”
    • Pikirkan mengenai hal-hal yang Anda lakukan. Apakah Anda menganggap apa yang Anda lakukan sebagai aktivitas individu atau sosial?
    • Sebagai contoh, berkebun, membaca, dan melukis adalah aktivitas individual. Aktivitas sosial adalah hal-hal seperti permainan olahraga tim dan partisipasi dalam klub dan organisasi.
  3. Pikirkan tiga kata yang dapat digunakan untuk menggambarkan sebagian besar hal dalam daftar tadi. Ketiga kata ini dapat membantu Anda mendefinisikan kepribadian diri sendiri. [5] Perhatikan daftar sifat yang telah ditulis dan carilah kata yang dapat digunakan sebagai sinonim, atau dapat dipakai untuk menggambarkan kata lain.
    • Sebagai contoh, ‘ambisius’ adalah kata untuk menggambarkan keteguhan hati, kerja keras, dan fokus pada sebuah tujuan.
    • Sebagai contoh lain, energetik, suka bersenang-senang, independen, dan penyuka adrenalin dapat digambarkan dengan kata ‘petualang’.
    • Kenali ketiga (tidak boleh lebih dari lima) kata tadi yang dapat menggambarkan siapa Anda di depan orang lain apabila Anda tidak diberi kesempatan lebih jauh untuk menjelaskannya.
    • Sebagai contoh, Anda mungkin menemukan bahwa Anda adalah orang yang mudah bergaul, aktif, dan senang bersosialisasi.
    KIAT PAKAR

    Jessica Elliott, ACC, CEC

    Pelatih Eksekutif Besertifikasi
    Jessica Elliott adaalh Pelatih Eksekutif Besertifikasi dan Wirausaha yang menaruh minat ke banyak hal. Dia pendiri LIFETOX, tempatnya memandu pengalaman dan retret penuh kesadaran. Selain itu, dia juga mendirikan J Elliott Coaching, yang menyediakan jasa konsultasi eksekutif bagi para profesional, tim, dan organisasi. Jessica memiliki lebih dari 15 tahun pengalaman sebagai wirausaha dan lebih dari 3 tahun pengalaman melatih eksekutif. Dia menerima akreditasi ACC (Associate Certified Coach) dari International Coaching Federation (ICF) dan akreditasi CEC (Certified Executive Coach) dari Royal Roads University.
    Jessica Elliott, ACC, CEC
    Pelatih Eksekutif Besertifikasi

    Cobalah cara lain untuk memahami diri dan lupakan cara yang kurang cocok. Dengarkan podcast , buku audio, acara pengembangan diri, serta hal lain yang dapat mendukung perkembangan diri sendiri apabila Anda merasa cocok. Jangan takut untuk sedikit bereksperimen saat mencoba mengenal diri sendiri dan pahamilah bahwa Anda tidak mungkin gagal – hanya butuh cara yang berbeda untuk memahami diri sendiri.

    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 4:

Memakai Big Five untuk Mendefinisikan Kepribadian

PDF download Unduh PDF
  1. Ini adalah metode yang populer dan sudah terbukti secara ilmiah, serta dikenal dengan sebutan CANOE atau OCEAN. Metode ini membagi kepribadian Anda ke dalam lima kategori atau dimensi: kesadaran, keramahan, neurotisisme , keterbukaan, dan ekstroversi. [6] Sistem ini dapat membantu Anda mengenali kepribadian diri sendiri dengan beberapa istilah yang telah teruji secara ilmiah dan dipahami banyak orang.
    • Untuk masing-masing sifat, kenali apakah Anda memilih untuk menggambarkan diri di tingkat ‘tinggi’ atau ‘rendah’ pada sebuah dimensi atau merasa lebih cocok atau tidak cocok dengan dimensi tersebut.
    • Bandingkan daftar sifat, perilaku, dan kebiasaan Anda dengan penjelasan konsep Big Five untuk membantu mendefinisikan kepribadian Anda.
  2. Apabila Anda sangat fokus dengan tujuan pribadi, rapi, memperhatikan detail, memikirkan pengaruh Anda terhadap orang lain, dan menjadi pribadi yang bisa diandalkan, Anda memiliki kesadaran yang tinggi. [7] Orang dengan kesadaran yang tinggi cenderung tidak impulsif dan memiliki perilaku dan rencana yang lebih terukur. Di sisi lain, orang dengan kesadaran yang rendah biasanya lebih impulsif dan spontan.
    • Sebagai contoh, jika Anda memiliki kesadaran tinggi dan diundang ke sebuah acara liburan dadakan, Anda biasanya akan memikirkan biaya yang akan dikeluarkan dan manfaat dari acara tersebut.
    • Orang dengan kesadaran yang rendah akan langsung mengiakan ajakan untuk liburan tanpa mengkhawatirkan hal-hal seperti itu.
  3. Anda dapat mendefiniskan diri sebagai orang ramah apabila Anda senang berbuat baik, senang membantu, mudah percaya, atau senang memikirkan cara menyatukan orang-orang dan menjalankan segala sesuatu dengan lancar. [8] Anda dapat menggambarkan diri sebagai orang yang kurang ramah apabila cenderung bersikap skeptis dan mudah curiga dengan orang lain, lebih mementingkan diri sendiri, dan sering terlibat konflik dengan orang lain.
    • Jika Anda sering berkata kepada diri sendiri “Aku bisa meredakan ketegangan di situasi ini dan membantu kita menemukan kesepakatan” Anda kemungkinan adalah orang yang ramah.
    • Pikiran seperti “Mereka pasti punya motif terselubung. Aku sebaiknya melakukan apa yang terbaik untuk diriku sendiri” adalah karakteristik orang dengan keramahan yang rendah.
  4. Jujurlah dan perhatikan apakah Anda orang yang sangat emosional atau sensitif, mudah berubah pikiran, tidak bisa ditebak, dan sangat intens secara emosional. [9] Jika Anda sering menangis, sering meminta maaf untuk hal-hal yang Anda lakukan atau katakan, atau tidak suka dengan kontak fisik, Anda mungkin termasuk orang neurotic . Orang-orang dengan kecenderungan yang lebih rendah pada sifat ini biasanya lebih tenang, tidak ekspresif, dan lebih stabil secara emosional.
    • Sebagai contoh, jika hal-hal umum seperti kemacetan atau telat naik bus dapat mengacaukan suasana hati dan hari Anda, kemungkinan Anda adalah orang neurotic .
    • Jika Anda tidak mudah terganggu dengan masalah kecil dan tantangan sehari-hari, Anda mungkin punya kecenderungan neuroticism yang rendah.
  5. Jika Anda punya kepribadian terbuka, Anda senang dengan perubahan, senang dengan pengalaman baru, dan gemar mempelajari hal-hal baru. Anda fleksibel, melihat dunia sebagai kesempatan untuk berpetualang, serta mendefinisikan kepribadian berdasarkan rasa penasaran. [10] Anda mungkin adalah orang yang lebih tertutup apabila Anda lebih konservatif dan menyukai rutinitas dan tradisi alih-alih mencoba hal baru.
    • Jika Anda bilang kepada diri sendiri “Ini adalah peluang untuk mendapat pengalaman baru yang bisa berubah menjadi petualangan seru dengan orang-orang hebat” Anda adalah orang yang terbuka.
    • Jika Anda memilih untuk melakukan sesuatu yang aman dan konservatif alih-alih mengambil risiko, Anda mungkin memiliki kepribadian yang cenderung tertutup.
  6. Anda bisa mendefinisikan diri sebagai ekstrover apabila Anda senang bergaul, senang menghabiskan waktu bersama orang lain, dan senang beraktivitas di tempat umum. Di sisi lain, jika Anda adalah orang yang lebih pendiam, senang menyendiri, dan kurang energetik, Anda dapat mendefinisikan diri sebagai seorang introver.
    • Sebagai contoh, Anda adalah seorang ekstrover apabila Anda berpikir “Bagaimana cara untuk membuat hal ini terasa menyenangkan? Di mana aku bisa menemui orang baru?” ketika seorang teman mengajak Anda berpesta. Anda mungkin adalah seorang introver apabila Anda lebih senang diam di rumah dan membaca buku atau mengerjakan proyek kreatif daripada pergi ke sebuah pesta.
    • Ingatlah bahwa rasa malu dan kepribadian introver tidaklah sama. Anda mungkin dapat bergaul dengan orang lain, tetapi lebih suka sendirian atau ingin lebih sering bersosialisasi, tetapi sulit menemukan kesamaan dengan orang lain. Jadikan keinginan Anda untuk berada di dekat orang lain sebagai sebuah indikator.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 4:

Menentukan Apakah Anda Memiliki Kepribadian Tipe A atau B

PDF download Unduh PDF
  1. Mendefiniskan seseorang sebagai seorang Tipe A atau Tipe B adalah hal populer, terutama di dunia bisnis. Sistem klasifikasi kepribadian menjadi dua tipe juga didukung oleh penelitian yang berhubungan dengan kesehatan dan prestasi. [11] Anda bisa mendefinisikan kepribadian dengan mencari tahu apakah Anda adalah orang Tipe A atau Tipe B.
    • Ikuti kuis kepribadian daring seperti Tes Kepribadian Tipe A/B yang ada di situs web Universitas Carolina Charlotte Utara. [12] Anda pun bisa mengingat evaluasi kerja atau umpan balik yang diberikan seseorang di masa lalu untuk mencari ide.
    • Bandingkan daftar sifat Anda dengan karakteristik orang dari tipe kepribadian A dan B. Cari tahu apakah sifat Anda lebih condong ke karakteristik A atau B. Ingatlah bahwa kebanyakan orang memiliki sifat yang mungkin masuk ke kedua tipe tersebut.
  2. Orang dengan kepribadian Tipe A biasanya sukses, pekerja keras, dan sangat menghargai waktu. Jika hal ini sesuai dengan sifat Anda dan Anda merasa memiliki sifat kompetitif dan sangat fokus pada tujuan, Anda bisa mendefinisikan diri sebagai orang dari Tipe A. [13]
    • Orang dengan kepribadian Tipe A biasanya lebih keras, mudah stres, merasa cemas, dan tidak sabaran jika dibandingkan dengan tipe B.
    • Sebagai contoh, jika Anda cenderung mudah stres dan sangat marah saat sesuatu menyebabkan Anda telat, Anda mungkin adalah orang Tipe A.
    • Atau, sebagai contoh, Anda mungkin adalah Tipe A apabila Anda memilih untuk melewatkan acara menginap bersama teman untuk menyelesaikan laporan kerja.
    • Periksa daftar kepribadian Anda untuk mencari kata-kata seperti: pekerja keras, ambisius, sibuk, fokus, atau tidak sabaran. Sifat-sifat tersebut menunjukkan bahwa Anda adalah Tipe A.
  3. Anda dapat mendefinisikan diri sebagai seorang Tipe B apabila Anda adalah orang yang santai, kreatif, dan punya toleransi tinggi. [14] Orang dengan Tipe B lebih sering telat daripada Tipe A, tetapi juga jarang mengalami kecemasan.
    • Perhatikan daftar sifat yang sudah Anda susun untuk mencari kata-kata seperti: rileks, mudah bergaul, tenang, terkadang tidak bisa diandalkan, atau punya imajinasi yang bagus.
    • Pikirkan apakah Anda biasanya lebih senang menunda-nunda pekerjaan saat punya tugas yang harus diselesaikan.
    • Sebagai contoh, apakah Anda lebih senang bermain basket daripada mengerjakan laporan pekerjaan yang harus segera diselesaikan?
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 4:

Mengeksplorasi Cara Lain untuk Mendefinisikan Kepribadian Anda

PDF download Unduh PDF
  1. Sistem kepribadian ini dibuat berdasarkan penelitian ahli psikologi Carl Jung dan telah digunakan secara luas. [15] Sistem Myers-Briggs mengategorikan kepribadian dalam empat dimensi. Masing-masing dimensi memiliki dua preferensi berlawanan yang berhubungan. Menggabungkan preferensi dari keempat dimensi akan mendefinisikan kepribadian Anda berdasarkan satu dari 16 tipe yang ada.
    • Keempat dimensi tersebut adalah: introver/ekstrover (I/E); indera/intuisi (S/N); pemikir/perasa (T/F); dan penilai/penerima (J/P).
    • Bandingkan daftar sifat Anda dengan preferensi di tiap dimensi dari bagan Myers-Briggs .
    • Sebagai contoh, apakah sifat Anda mengindikasikan bahwa Anda adalah tipe “I” atau tipe “E”? Apakah Anda lebih senang memikirkan atau merasakan sesuatu?
    • Sebagai contoh, Anda bisa saja memiliki kepribadian ISFP (introver, indera, perasa, penerima) berdasarkan sifat yang ada dalam daftar yang telah disusun.
  2. Dengan sistem klasifikasi kepribadian ini, Anda dapat mendefinisikan diri berdasarkan sembilan jenis kepribadian yang berbeda. [16] Sekalipun biasanya ada ‘penumpukan’ sifat yang sama dari kesembilan tipe kepribadian pada satu orang, kebanyakan orang memiliki kemiripan yang lebih besar pada satu tipe daripada tipe lainnya.
    • Evaluasi daftar sifat Anda untuk melihat apakah sifat tersebut cocok dengan salah satu dari sembilan jenis kepribadian berdasarkan sistem Enneagram.
    • Carilah tanda yang menunjukkan bahwa Anda: suka perubahan, senang membantu, ambisius, individualis, senang menginvestigasi, loyal, antusias, suka tantangan, atau suka menjadi pendamai.
    • Sebagai contoh, apabila Anda menilai bahwa diri Anda adalah: seorang mediator, pemecah masalah, dan bisa berdiplomasi, Anda mungkin adalah seorang pendamai.
    • Kunjungi situs web http://www.enneagraminstitute.com untuk mempelajari lebih jauh sistem klasifikasi kepribadian ini.
  3. Anda bisa memakai sistem ini untuk mendefinisikan kepribadian berdasarkan empat tipe temperamen: penjaga, seniman, idealis, atau rasional. [17] Serupa dengan sistem Myers-Brigss dan Big Five, sistem ini juga didukung oleh sejumlah penelitian.
    • Gunakan daftar sifat Anda untuk membantu menentukan mana jenis kepribadian atau temperamen yang paling mirip dengan Anda.
    • Sebagai contoh, apakah Anda memiliki sifat-sifat seperti imajinatif, tenang, dan optimistis yang menunjukkan bahwa Anda adalah seorang idealis?
    • Banyak orang menggabungkan kepribadiannya di sistem Myers-Brigss dengan temperamen di sistem Keirsey untuk mendefinisikan kepribadian mereka.
    • Anda juga bisa mencoba mengisi kuis singkat dari sistem Keirsey Sort melalui situs web http://www.keirsey.com .
    Iklan

Tips

  • Apa pun tipe kepribadian yang Anda punya, Anda harus selalu berusaha menghargai diri sendiri beserta keunikan yang Anda miliki.
  • Jangan sampai Anda kehilangan kesempatan besar hanya karena ada sesuatu yang tidak pas dengan cara Anda mendefinisikan kepribadian.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 20.415 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan