Unduh PDF
Unduh PDF
Bola berbeda dengan lingkaran karena bentuknya tiga dimensi atau 3D. Bola cukup rumit digambar karena melibatkan pemberian cahaya dan bayangan untuk membuatnya tampak 3D. Namun, Anda cukup menyiapkan alat-alat yang tepat dan menggunakan sedikit imajinasi untuk menggambar bola dengan baik.
Langkah
-
Kumpulkan bahan-bahan untuk menggambar bola. Ini adalah metode dasar untuk menggambar bola, jadi bahan yang dibutuhkan tidak terlalu banyak. [1] X Teliti sumber
- Buku sketsa atau kertas
- Pensil
- Bola kapas atau tisu
- Objek yang melingkar
-
Jiplak objek di atas kertas. Anda boleh menggunakan mangkuk kecil, gelas, cangkir, atau benda lain yang bentuknya lingkaran. [2] X Teliti sumber
- Dengan demikian, Anda bisa lebih berfokus untuk belajar membuat bayangan pada bola alih-alih belajar menggambar lingkaran sempurna.
-
Tentukan sumber cahayanya. Setelah Anda menentukan dari sudut mana cahaya akan datang, gambar sebuah panah menuju lingkaran dari arah tersebut.
- Anda nantinya akan membiarkan satu bagian pada bola yang tidak disentuh sama sekali, pada ujung panah tersebut, untuk menandakan sorotan dari sumber cahaya.
-
Isi bola dengan bayangan yang sangat tipis. [3] X Teliti sumber Hindari menekan pensil terlalu keras, karena Anda sedang mengisi lapisan pertama dari bayangan. Lapisan-lapisan bayangan tambahan nantinya akan ditambahkan di langkah selanjutnya.
- Biarkan bagian melingkar atau oval di ujung panah (sebagai tanda arah datangnya sumber cahaya) sama sekali tidak tersentuh.
-
Haluskan bayangan dengan kapas atau tisu. Gosok dengan lembut dan hati-hati di atas lapisan bayangan yang Anda buat sehingga grafitnya tidak mengotori ke luar batas lingkaran. [4] X Teliti sumber
- Ingat, biarkan titik sorotan tidak tersentuh. Jangan sampai titik ini ikut tercoreng oleh grafit yang digosok kapas.
-
Tambahkan lebih banyak lapisan pada bagian bola yang sedikit mendapatkan cahaya. [5] X Teliti sumber Kembali isi bayangan dengan lembut pada sebagian besar lingkaran sehingga pada bagian bola yang tidak terkena cahaya tampak lebih gelap.
- Teknik pembayangan ini disebut mid-tone . Kini di sekitar bagian tengah bola telah terisi oleh bayangan berwarna sedang.
-
Ulangi penghalusan bayangan dengan kapas atau tisu. Sekali lagi, jangan sampai titik sorotan dan bagian luar lingkaran terkotori oleh grafit pensil. [6] X Teliti sumber
-
Gelapkan tepi luar lingkaran, terutama di bagian bawah dan sisi yang berlawanan dari sumber cahaya. [7] X Teliti sumber Bagian-bagian ini tidak terkena cahaya sehingga wajar kalau warnanya lebih gelap.
- Semakin jauh dari sumber cahaya, maka bayangannya pun semakin gelap. Tetapi, bayangan tersebut tidak segelap ruang yang tepat berada di bawah bola.
-
Haluskan kembali bayangan yang gelap. [8] X Teliti sumber Bayangan harus tetap tampak halus supaya bola kelihatan realistis dengan menggunakan kapas atau tisu.
-
Buat tepi berbentuk bulan sabit di sisi yang berlawanan dari sumber cahaya. [9] X Teliti sumber Inilah tahap pemberian bayangan yang terakhir, yaitu pembuatan bayangan inti.
- Isi batasnya dengan bayangan yang agak gelap, lalu runcingkan sehingga membentuk bulan sabit sebelum meruncingkan di sisi yang satu lagi. Buat bagian bayangan tergelap ini dekat dari tepi bawah bola, ketebalannya tidak boleh lebih dari ½ sentimeter
-
Gosok kapas atau tisu pada bentuk bulan sabit gelap di bawah bola untuk terakhir kali supaya terlihat halus. [10] X Teliti sumber Hal ini akan membantu bayangan inti menyatu dengan bola.
-
Bersihkan tepi bola dengan menghapus semua corengan atau goresan pensil yang keluar batas lingkaran. Jangan hapus apa pun yang ada di dalam bola. [11] X Teliti sumberIklan
-
Siapkan bahan-bahan yang dibutuhkan. Ada beberapa barang yang dibutuhkan untuk menggambar dengan metode ini. Pastikanlah semuanya sudah tersedia. [12] X Teliti sumber
- Buku sketsa atau kertas
- Pensil
- Cangkir telur
- Penggaris
- Alat pembaur, bola kapas, atau tisu
-
Letakkan cangkir telur secara terbalik di atas kertas. [13] X Teliti sumber Letakkan cangkirnya di tengah-tengah kertas supaya Anda punya cukup ruang di sekeliling bola.
- Ingat bahwa salah satu sisi bola akan memiliki bayangan inti, yaitu bagian tergelap pada bola yang tidak terkena cahaya.
-
Jiplak cangkir telur untuk membuat sebuah lingkaran dengan goresan halus. [14] X Teliti sumber
-
Tentukan arah datangnya cahaya. [15] X Teliti sumber Sumber cahaya akan datang dari kiri atas atau kanan atas bola. Bayangan inti akan berada pada sisi yang berlawanan dari sumber cahaya.
- Jika bayangan inti muncul dari sisi kiri bola, berarti sumber cahaya berada di sudut kanan atas. Sebaliknya, jika bayangan inti muncul di sisi kanan bola, maka sumber cahaya berasal dari sudut kiri atas.
-
Buat garis bantu yang tipis dengan penggaris dari sumber cahaya ke sebuah titik yang jaraknya 1 sentimeter di dalam lingkaran. Buat titik yang tipis pada jarak 1 cm di dalam lingkaran, lalu gambar sebuah panah dari sudut sumber cahaya menuju titik tersebut. Panah ini menandakan datangnya arah cahaya. [16] X Teliti sumber
-
Gambar bentuk oval kecil di sekitar titik yang barusan Anda buat di dalam lingkaran. Titik ini adalah pusat sorotan cahaya, yang artinya bagian oval tersebut tidak akan disentuh sama sekali. [17] X Teliti sumber
-
Letakkan cangkir telur di atas lingkaran sehingga sisi yang berlawanan dari cahaya dapat terlihat. [18] X Teliti sumber Yang dimaksudkan di sini adalah tepi bawah lingkaran yang berlawanan dengan sumber cahaya. Beri jarak sebanyak ½ sentimeter di antara lingkaran bola dengan tepi cangkir telur Anda.
-
Jiplak tepi cangkir yang melengkung dari satu sisi ke sisi lain dengan goresan tipis. Ruang yang barusan dibuat adalah bayangan inti dari bola, yaitu bagian tergelap yang tidak terkena cahaya. [19] X Teliti sumber
- Bentuknya menyerupai bulan sabit. Ingatlah hal ini sembari membaca petunjuk selanjutnya.
-
Ulangi langkah 7 dan 8 di atas, bergerak tiga kali semakin dekat ke tengah lingkaran. [20] X Teliti sumber Sekarang, seharusnya Anda sudah membuat empat bulan sabit dari cangkir telur pada tepi bawah lingkaran yang berlawanan dari sumber cahaya. Bulan-bulan sabit ini seharusnya mengisi hampir setengah lingkaran.
- Bulan-bulan sabit ini akan digunakan untuk mid-tone , atau bayangan bertahap sehingga bola kelihatan tiga dimensi.
-
Buat beberapa garis mid-tone tambahan dengan tangan ( freehand ) pada sisi lingkaran yang dekat dengan sumber cahaya. [21] X Teliti sumber Pada saat ini, cangkir telur terlalu besar untuk membuat garis-garis mid-tone .
- Buatlah bentuk oval kecil (seperti titik sorotan cahaya) yang garisnya tipis menggunakan tangan dan terus bentangkan ke luar sampai Anda memperoleh tiga oval yang membesar secara bertahap.
- Anda boleh meninggalkan ruang antara oval terbesar dengan bulan sabit paling tengah dari cangkir telur.
-
Isi bulan sabit paling bawah dengan bayangan segelap mungkin. [22] X Teliti sumber Bulan sabit ini dibuat sebagai bagian dari bayangan inti, sehingga warnanya harus paling gelap dibandingkan bayangan lain.
-
Isi sisa bulan sabit dengan bayangan yang secara bertahap semakin tipis. [23] X Teliti sumber Karena Anda bekerja dari bawah ke atas menuju bagian oval, maka bayangan di satu bulan sabit harus lebih tipis dari bulan sabit sebelumnya.
- Bagian sorotan cahaya tidak akan disentuh sama sekali.
-
Campurkan warnanya dengan alat pembaur, kapas, atau tisu. Gosok ke seluruh bola dengan lembut supaya warnanya tampak menyatu secara alami. [24] X Teliti sumber
- Mulailah dari titik sorotan cahaya menuju bagian tergelap supaya grafit pensil di bagian gelap tidak tercoreng ke bagian yang grafitnya tipis.
Iklan
-
Kumpulkan bahan-bahan yang diperlukan. Metode ini agak berbeda karena menggunakan objek asli berbentuk bola yang diletakkan di depan Anda sebagai model.
- Benda berbentuk bola
- Buku sketsa atau buku
- Pensil
- Penghapus
- Alat pembaur, kapas, atau tisu
-
Letakkan benda berbentuk bola sebagai model. [25] X Teliti sumber Taruhlah di atas meja di depan kursi Anda, dan pastikan ada sumber cahaya yang mengenai bola di salah satu sisinya. Hal ini akan membantu pemberian bayangan pada bola.
-
Gambarkan bidang gambar di sekeliling tepi kertas. [26] X Teliti sumber Bidang ini adalah batas yang jaraknya sekitar 1 sentimenter dari tepi kertas Anda.
- Anda tidak perlu memakai penggaris untuk menggambar bidang ini. Tetapi jika Anda mau silakan saja.
-
Gambar perbatasan bola. Anda boleh mengira-ngira, karena pengukurannya akan dilakukan nanti. [27] X Teliti sumber
- Buat empat garis pendek yang sangat tipis dan membentuk sebuah persegi. Empat garis ini boleh tidak penuh namun harus menandai empat sisi dari persegi.
- Garisnya harus sangat tipis sehingga mudah dihapus nanti.
-
Tandai sumbu horizontal dan vertikal di dalam batasan. Gambar sumbunya dengan tipis sehingga hampir menyentuh batasan yang Anda gambar. [28] X Teliti sumber
- Anda bisa mengukur dengan perbandingan. Artinya, Anda bisa membuat ukuran batasan dan sumbu dengan membandingkan ukuran model dengan ukuran pensil Anda. Pegang pensil secara vertikal menutupi bola dari atas ke bawah. Tahan ujung pensil di atas bola, dan letakkan jempol pada bagian pensil yang menyentuh dasar bola. Letakkan pensil di kertas gambar tanpa menggeser jempol Anda, lalu bandingkan dengan tinggi sumbu vertikal yang digambar kemudian perbaiki jika perlu. Ulangi proses ini untuk membandingkan lebar bola dengan sumbu horizontal.
-
Bandingkan tinggi dan lebar dari kedua sumbu Anda. Panjang keduanya sebaiknya hampir atau benar-benar sama. [29] X Teliti sumber
- Pakai kembali pensil Anda, letakkan di sepanjang sumbu vertikal dengan ujungnya menghadap atas. Seperti sebelumnya, letakkan jempol di dasar sumbu. Kini, putar pensil sampai posisinya horizontal dan bandingkan jaraknya dengan sumbu horizontal. Lakukan penyesuaian jika jaraknya tidak sama
-
Gambar kontur bola dengan batasan yang Anda buat di Langkah 4. Bayangkan tepi dari bola dibuat dari rangkaian bidang yang dibuat dari beberapa garis pendek yang lurus. Mulailah menggambar tepi bola dengan cara ini menggunakan kontur. [30] X Teliti sumber
- Gambarlah beberapa rangkaian kontur pertama, disarankan dalam bentuk segi delapan. Garis-garis ini hanya akan hampir bersinggungan pada ujungnya.
- Kemudian, gambar rangkaian kontur yang lebih kecil di dalam set pertama. Set yang baru ini tidak perlu bersinggungan, karena akan memberikan bentuk bulat dari kontur.
-
Gambarkanlah kurva transisi dari satu garis bidang ke garis berikutnya. Pada bagian tempat kontur bidang tidak saling menyentuh, gambarkan garis kurva transisi untuk menyambungkan mereka. [31] X Teliti sumber
- Dengan cara ini Anda bisa membuat bentuk melingkar dengan mudah.
-
Bersihkan tepi dari kontur dengan penghapus. [32] X Teliti sumber Ketika semua garis kontur berada di pada lingkaran, bersihkanlah tepi kontur dan tipiskan lingkaran Anda.
- Ratakan penghapus Anda sebelum menghapus garis-garis ini. Dengan demikian, Anda bisa merapikan dan menipiskan lingkaran baru Anda dengan baik.
-
Tentukan arah datangnya cahaya. Buat panah dari sumber datangnya cahaya menuju lingkaran. Ujung panah dalam lingkaran adalah titik sorotan cahaya.
-
Gambar garis melengkung pada sisi yang berlawanan dari arah datangnya cahaya. Garis melengkung ini akan menyambungkan transisi dari sumbu yang Anda gambar. [33] X Teliti sumber
- Jika sumber cahaya ada di kiri atas, garis melengkung harus berada di sisi kanan bawah lingkaran. Sebaliknya, jika sumber cahaya ada di kanan atas, maka garis lengkungnya berada di sisi kiri bawah lingkaran.
- Garis melengkung ini adalah awal dari bayangan inti.
-
Hapus sumbu horizontal dan vertikal setelah garis melengkung selesai digambar. Sekarang, setelah lingkaran dan awal bayangan inti sudah digambar, kedua sumbu tidak lagi diperlukan. [34] X Teliti sumber
-
Gambarkan bayangan tergelap. [35] X Teliti sumber Bayangan ini adalah bayangan kecil yang persis berada di bawah bola. Pada metode sebelumnya, bayangan ini yang disebut dengan bayangan inti. Cahaya tidak bisa mencapai bagian ini.
- Biarkan bayangan yang paling gelap ini hanya terbatas di dasar bola. Tiap sisi bayangan ini meruncing persis ketika akan merambati sisi bola.
-
Isi bayangan pada bidang. Buatlah bayangan dengan kegelapan sedang pada ruang di antara kurva yang barusan digambar dan tepi bola. [36] X Teliti sumber
- Haluskan bayangan dengan alat pembaur, bola kapas atau tisu ketika pemberian bayangan selesai dilakukan.
-
Teruskan memberi bayangan dari gelap ke terang, arahkan dari bawah ke atas. [37] X Teliti sumber Biarkan titik sorotan cahaya pada bola tidak tersentuh sama sekali.
- Seiring pemberian bayangan ke atas bola, Anda akan membubuhkan bayangan dengan half-tone . Half-tone adalah bayangan ringan yang Anda buat pada paruh bawah bola dan berlawanan dari sumber cahaya.
-
Biarkan titik sorotan di dekat sumber cahaya tidak tersentuh. Ketika mengisi bayangan menuju sumber cahaya, biarkan bagian berbentuk oval atau melingkar pada bola tidak tersentuh.
- Pemberian bayangan di sekitar titik sorotan haruslah teramat tipis untuk menggambarkan pantulan cahaya di sekitar area tersebut.
-
Baurkan bayangan sehingga menyatu. Gunakan alat pembaur, bola kapas atau tisu untuk menggosok bayangan dengan lembut sehingga membaur dan memperhalus tampilan gambar Anda.
- Ingat, baurkan bayangan dari terang ke gelap sehingga tidak ada grafit pensil yang mencoreng ke area bayangan tipis.
Iklan
Tips
- Letakkan sehelai tisu di bawah pergelangan tangan untuk mencegah corengan pada gambar dan bayangan karena kulit Anda.
Iklan
Referensi
- ↑ https://blog.udemy.com/how-to-draw-a-sphere/
- ↑ https://blog.udemy.com/how-to-draw-a-sphere/
- ↑ https://blog.udemy.com/how-to-draw-a-sphere/
- ↑ https://blog.udemy.com/how-to-draw-a-sphere/
- ↑ https://blog.udemy.com/how-to-draw-a-sphere/
- ↑ https://blog.udemy.com/how-to-draw-a-sphere/
- ↑ https://blog.udemy.com/how-to-draw-a-sphere/
- ↑ https://blog.udemy.com/how-to-draw-a-sphere/
- ↑ https://blog.udemy.com/how-to-draw-a-sphere/
- ↑ https://blog.udemy.com/how-to-draw-a-sphere/
- ↑ https://blog.udemy.com/how-to-draw-a-sphere/
- ↑ http://howtodraw.pencilportraitsbyloupemberton.co.uk/step-by-step-drawing-tutorial/pencil-drawing-techniques/drawing-a-3d-sphere/
- ↑ http://howtodraw.pencilportraitsbyloupemberton.co.uk/step-by-step-drawing-tutorial/pencil-drawing-techniques/drawing-a-3d-sphere/
- ↑ http://howtodraw.pencilportraitsbyloupemberton.co.uk/step-by-step-drawing-tutorial/pencil-drawing-techniques/drawing-a-3d-sphere/
- ↑ http://howtodraw.pencilportraitsbyloupemberton.co.uk/step-by-step-drawing-tutorial/pencil-drawing-techniques/drawing-a-3d-sphere/
- ↑ http://howtodraw.pencilportraitsbyloupemberton.co.uk/step-by-step-drawing-tutorial/pencil-drawing-techniques/drawing-a-3d-sphere/
- ↑ http://howtodraw.pencilportraitsbyloupemberton.co.uk/step-by-step-drawing-tutorial/pencil-drawing-techniques/drawing-a-3d-sphere/
- ↑ http://howtodraw.pencilportraitsbyloupemberton.co.uk/step-by-step-drawing-tutorial/pencil-drawing-techniques/drawing-a-3d-sphere/
- ↑ http://howtodraw.pencilportraitsbyloupemberton.co.uk/step-by-step-drawing-tutorial/pencil-drawing-techniques/drawing-a-3d-sphere/
- ↑ http://howtodraw.pencilportraitsbyloupemberton.co.uk/step-by-step-drawing-tutorial/pencil-drawing-techniques/drawing-a-3d-sphere/
- ↑ http://howtodraw.pencilportraitsbyloupemberton.co.uk/step-by-step-drawing-tutorial/pencil-drawing-techniques/drawing-a-3d-sphere/
- ↑ http://howtodraw.pencilportraitsbyloupemberton.co.uk/step-by-step-drawing-tutorial/pencil-drawing-techniques/drawing-a-3d-sphere/
- ↑ http://howtodraw.pencilportraitsbyloupemberton.co.uk/step-by-step-drawing-tutorial/pencil-drawing-techniques/drawing-a-3d-sphere/
- ↑ http://howtodraw.pencilportraitsbyloupemberton.co.uk/step-by-step-drawing-tutorial/pencil-drawing-techniques/drawing-a-3d-sphere/
- ↑ http://www.thedrawingsource.com/sphere-drawing.html
- ↑ http://www.thedrawingsource.com/sphere-drawing.html
- ↑ http://www.thedrawingsource.com/sphere-drawing.html
- ↑ http://www.thedrawingsource.com/sphere-drawing.html
- ↑ http://www.thedrawingsource.com/sphere-drawing.html
- ↑ http://www.thedrawingsource.com/sphere-drawing.html
- ↑ http://www.thedrawingsource.com/sphere-drawing.html
- ↑ http://www.thedrawingsource.com/sphere-drawing.html
- ↑ http://www.thedrawingsource.com/sphere-drawing.html
- ↑ http://www.thedrawingsource.com/sphere-drawing.html
- ↑ http://www.thedrawingsource.com/sphere-drawing-tutorial.html
- ↑ http://www.thedrawingsource.com/shading-a-sphere.html
- ↑ http://www.thedrawingsource.com/shading-a-sphere.html
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 30.768 kali.
Iklan