Unduh PDF
Unduh PDF
Di saat Anda merasa keadaan tidak mungkin lebih buruk lagi, tiba-tiba Anda mengetahui tanda-tanda bahwa teman Anda harus mengenakan popok dewasa! Tetapi bagaimana cara Anda menghadapinya? (apa pun yang terjadi, dia adalah teman Anda.) Apakah dia perlu diperlakukan seperti bayi? Ataukah diperlakukan seperti orang dewasa? Bacalah artikel ini untuk menemukan jawabannya.
Langkah
-
Cari tahu tanda-tanda nyata yang membuat Anda berasumsi bahwa teman Anda memakai popok. Mungkin dari baunya sendiri, suara, atau mungkin popoknya agak kendur, atau terlihat dari bentuk dan celananya yang tebal. Atau bahkan mungkin teman Anda membawa tas popok ke mana pun dia pergi walaupun tidak membawa serta bayi.
-
Jadilah teman yang memberi dukungan. Hal pertama yang terlintas di pikiran Anda mungkin dorongan untuk menyembuhkan teman Anda, dengan mencari caranya di internet. Daripada melakukan hal tersebut, pikirkan kembali mengenai motivasi Anda.
- Apakah karena Anda merasa jijik dengan popok atau karena Anda memang ingin membantu? Kemungkinan besar teman Anda memakai popok karena suatu alasan. Lebih baik Anda berasumsi dokter dan para ahli sudah berusaha sebaik-baiknya. Jika teman Anda sudah mengenakan popok selama bertahun-tahun, kemungkinan besar teman Anda sudah terbiasa mengenakannya dan telah menerima dirinya sebagai seseorang yang perlu memakai popok sebagai bagian dari kesehariannya.
- Berbagi rahasia dengan diri Anda merupakan langkah yang besar dan bukanlah saat yang tepat bagi Anda untuk menyarankan pengobatan yang ditemukan di internet. Teman Anda mungkin telah mencobanya dan para ahli yang sudah ditemuinya tidak dapat membantu.
- Diet dan pengobatan mudah lainnya kemungkinan besar tidak berhasil dan akan mengakibatkan stres berlebih ketimbang meringankan. Jika teman Anda sudah merasa nyaman dengan hidupnya, Anda hanya perlu memberi dukungan sebagai seorang teman, dengan membiarkan dokternya yang bertanggung jawab atas pengobatan apa pun.
Iklan
-
Tanya diri Anda beberapa pertanyaan mengenai apakah Anda menganggapnya sebagai teman dekat atau tidak. Jawaban terhadap sejumlah pertanyaan ini dapat membuat Anda terkejut akan seberapa peduli sebenarnya diri Anda terhadap teman Anda.
- Apakah Anda merasa keberatan membicarakan tentang pakaian dalam Anda dengan orang tersebut? Jika tidak, mungkin sebaiknya tunggu saja teman Anda untuk memulai pembicaraan. [1] X Teliti sumber
- Terus-menerus membicarakan tentang urine, popok atau memutar lagu yang berhubungan dengan celana basah, inkontinensia (tidak mampu menahan pipis), air atau memasang nada dering untuk teman Anda dengan lagu yang bertema hal-hal di atas bukanlah cara yang halus untuk membuatnya memulai pembicaraan.
Hargailah jika dia tidak ingin memulai pembicaraan tersebut.
-
Persiapkan pembicaraan pertama.
- Apa tujuan dari pembicaraan? Apakah agar orang tersebut mengurangi pemakaian popoknya atau agar dia sama sekali tidak memakainya? Ataukah ada tujuan lain yang berhubungan dengan pemakaian popoknya?
- Apakah Anda ingin memberi dukungan, dan jika iya seberapa besar? Pikirkan dengan jujur seberapa besar dukungan yang bisa Anda berikan, karena seorang pemakai popok dan cara menghadapinya akan membutuhkan bantuan psikologis dan fisik dari teman-temannya, dan bentuknya bisa bermacam-macam, dari membantunya berganti popok sampai membantu menutupi kebohongan yang mungkin tidak ingin diketahui oleh orang lain hingga melindungi si pemakai popok dari dampak psikologis yang nyata jika informasi ini makin tersebar ke banyak orang.
- Matikan ponsel untuk menunjukkan bahwa Anda peduli dengan pembicaraan yang bersifat pribadi tersebut.
-
Rencanakan agar pembicaraan dilakukan di tempat yang privat tanpa ada orang lain di sekitar. Beri ruang bagi teman Anda untuk menceritakan kisah yang sedih, menangis, dan mencurahkan isi hatinya kepada Anda tanpa ada gangguan atau janji lain yang harus Anda datangi setelahnya. Teman Anda mungkin pernah membicarakan hal ini sebelumnya dan merasa percaya diri mengenakan popok, tetapi mungkin juga ini adalah pertama kalinya dia membicarakannya dengan orang di luar keluarga dekatnya.
- Bacalah panduan ini hingga akhir. Pertimbangkan tingkat kenyamanan Anda dalam memberikan bantuan, sampai mana batas Anda, dan beritahukan situasi apa saja yang membuat Anda ragu akan cara menghadapinya.
- Ungkapkan pertemanan Anda dengan dirinya kepadanya. Biarkan teman Anda tahu bahwa Anda menyukainya karena alasan-alasan tertentu termasuk kepribadiannya dan mengenakan popok sama sekali tidak akan mengubah cara pandang Anda terhadap pertemanan dengannya.
- Tanyakan istilah apa yang digunakan. Sebagian orang lebih suka menyebutnya popok celana penyerap, sementara sebagian lainnya tidak suka konotasi dari istilah ini dan lebih suka menyebutnya sebagai pembalut, celana dalam, atau pakaian dalam penyerap...namun terkadang, si pemakai mungkin tidak menyukai semua istilah di atas dan lebih suka menggunakan istilah pakaian lainnya untuk merujuk kepada benda tersebut. Temukan kata yang sesuai dengan tingkat keleluasaan Anda dan teman Anda.
- Cobalah kenakan popoknya, agar tahu apa yang teman Anda rasakan ketika mengenakannya jika Anda bisa membayangkan untuk mengenakannya dan dapat dikatakan bisa melepasnya dengan percaya diri tanpa merasa kesulitan. Jika Anda adalah orang yang penasaran, Anda dapat menanyakan kepada teman Anda apakah Anda dapat meminjam popoknya untuk dicoba, yang dapat membuka percakapan agar teman Anda menunjukkan keahlian dan nasihatnya akan kemampuannya dalam mengenakan popok sehingga membuatnya merasa diterima dan berada dalam posisi yang setara dengan orang lain di dunia. Gunakan panduan di artikel Cara Memakai Popok untuk mengetahui cara memakai popok seperti dirinya.
Iklan
-
Pertimbangkan apakah dia bahkan perlu memakai popok sama sekali ataukah mengenakan popok adalah respons terhadap rasa malu dari situasi lain. Pastikan penggunaan popoknya bukanlah karena masalah medis lainnya seperti masalah prostat atau inkontinensia stres. Minta keluarganya bicara dengan dirinya dan minta mereka untuk membawanya ke dokter yang dapat merawat dan mengevaluasi alasan dirinya membutuhkan popok guna memastikan tidak ada alasan drastis lainnya yang dapat diobati namun jika dibiarkan dapat menjadi masalah di kemudian hari.
-
Pastikan si pemakai tidak merasa malu mengenakan popok di tempat umum. Banyak pemakai popok dapat merasa malu jika popoknya terlihat di tempat umum dan jika hal itu dianggap sepele, masalah tersebut dapat menjadi besar. Pastikan dia dapat mengandalkan diri Anda untuk membantunya mengatasi keadaan darurat ketika mengenakannya di tempat umum, menutupi dari pandangan orang lain, hingga masalah yang berhubungan dengan penggunaannya.
-
Usahakan agar tidak terlalu bersedih untuknya atau keadaan dirinya, jika kelihatannya dia tidak menerima hasil yang berbeda dari dokter atau jika ternyata ada penyebab tak terduga lain yang menjadikan popok sebagai penyebab utama masalah lain.
-
Bersiaplah untuk membantunya, ketika menyadari popoknya terlihat. Seperti halnya pakaian dalam, popok cenderung dapat terlihat di bagian bawah punggung setelah membungkuk untuk mengambil sesuatu atau ketika seseorang sekadar meregangkan tubuh. Terlebih lagi, popok memiliki bagian pinggang yang tinggi dan panel belakang berbahan seperti plastik sehingga membuat kaus mudah menggeser ke atas dan memperlihatkan popok. Kemungkinan besar, teman Anda tidak akan menyadari popoknya terlihat, dan seperti halnya ketika label baju tiba-tiba terlihat, memberi tahu teman Anda adalah hal yang sopan, agar dapat membetulkan pakaiannya. [2] X Teliti sumber
- Gunakan sebuah kata sebagai kode ketika hal ini terjadi pada teman Anda. Teman Anda mungkin akan menghargai jika Anda tidak secara gamblang mengatakan “Popokmu kelihatan”, tetapi kalian mungkin bisa menyepakati kata lain yang tidak terlalu mencolok dan tidak merugikan kesehatannya seperti kaus kaki, celana, atau istilah lain yang bisa Anda karang dengannya.
- Popok dapat diselipkan ke dalam. Bagian pinggiran atas popok terbuat dari plastik yang akan membantu menahan urine ketika seseorang sedang berbaring. Setelah diselipkan ke baliknya dan dilipat ke dalam popok itu sendiri, hal ini dapat lebih menyembunyikan popok, tetapi dapat membuat plastik bersentuhan dengan kulit yang dapat menyebabkan rasa gatal dan iritasi kulit pada si pemakai. Untuk mengurangi tinggi bagian pinggiran popok, sebaiknya lipat popok ke luar sehingga baju si pemakai yang akan menahan lipatan popok, dan bukan tubuhnya.
-
Temani teman Anda dan bersiaplah membantunya membawakan tas popok. Tawarkan diri untuk membawakan tas popok milik teman Anda. Walaupun teman Anda mungkin akan sesekali berkata dia dapat melakukannya sendiri, sekadar bersiap dan bersikap peduli terhadap teman Anda akan sangat berarti untuk membuat pertemanan Anda berkembang. Selalu membawa tas berisi popok cadangan dan persediaan yang berhubungan dengan penggunaan dan penggantian popok termasuk membawa tisu basah dan krim dapat terasa membebani. Menawarkan diri untuk membawakan tasnya dapat meringankan bukan hanya secara fisik namun juga beban psikologis dalam membawa popok. Teman Anda mungkin akan menolak, tetapi setidaknya itu tetap merupakan gestur baik yang menunjukkan Anda menerima dirinya dan ingin membantu. [3] X Teliti sumber
-
Beri tahu teman Anda bahwa popoknya perlu diganti. Walaupun popok jenis tertentu memiliki tingkat penyerapan dan waktu yang berbeda-beda akan kapan popok sudah harus diganti, terdapat perbedaan antara basah dan kotor atau hanya basah atau hanya kotor, dan semuanya mengharuskan popok diganti. Sebagian popok dewasa dibuat untuk dikenakan dengan nyaman selama beberapa jam, termasuk dalam menjalani kegiatan biasa sehari-hari selama satu hingga tiga jam untuk popok dengan bantalan tipis sampai sepuluh hingga empat belas jam untuk popok dengan bantalan yang paling tebal. Penggantian disarankan untuk dilakukan:
- Ketika popok sangat basah sehingga berisiko bocor
- Setelah mengalami kejadian yang melibatkan kotoran
- Saat popok sudah bau. Tidak ada orang di sekeliling yang suka bau yang menyebar. (Celana plastik tahan air dapat menahan bau.)
- Sebelum memulai perjalanan jauh tanpa akses ke kamar kecil
- Sebelum bepergian dengan sepeda. Teman Anda mungkin tidak menyadari ketika popoknya sudah basah. Memiliki teman yang terus memperhatikan masalah popoknya dapat memberikan kenyaman yang luar biasa selama bersepeda. Anda mungkin juga dapat menyadari perubahan halus yang kecil yang mungkin tidak disadari teman Anda atau telah dianggap biasa karena tidak terasanya waktu selama memakai popok. Merasa kesal karena popok sudah basah kuyup adalah hal yang lazim mengingat rasa basah akan terasa dan mengganggu, tetapi teman Anda mungkin tidak akan menyadari bahwa popoknya basah selagi berkonsentrasi pada jalanan ketika bersepeda.
-
Pastikan Anda ada untuk menghibur teman Anda, terutama ketika dia menolak bantuan Anda. Namun, tahan diri untuk membombardirnya dengan pertanyaan jika itu yang diinginkannya. Hal tersebut bisa terasa mengintimidasi, membuatnya merasa lemah, dan malu menghadapi konfrontasi ketika popoknya basah dan perlu diganti. Anda perlu memiliki kesepakatan dengan teman Anda untuk tahu apakah dibolehkan memberitahu bahwa popoknya perlu diganti dan Anda tidak akan memberitahu orang lain (‘’’apa yang terjadi akan tetap menjadi rahasia’’’).
- Memiliki kata sebagai kode dapat meringankan situasi. Kalimat “kaus kakimu tercium” tidak akan terlalu mencolok perhatian ketimbang mengatakan popoknya basah atau menanyakan kepada teman Anda apakah popoknya perlu diganti. Sebagai pilihan lain, Anda dapat menyepakati isyarat non-lisan seperti mencolek atau menepuk tubuhnya untuk memberitahu teman Anda bahwa popoknya tercium tanpa menarik perhatian orang lain.
-
Pergilah ke toilet bersama. Terkadang, pemakai popok dapat merasa tidak akan sempat pergi ke kamar kecil tepat waktu sehingga harus mengenakan popok. Jika Anda dapat menunjukkan kepadanya bahwa dia ‘’bisa’’ ke toilet tepat waktu, Anda dapat membuat teman Anda menggunakan toilet dan bahkan mungkin menghemat penggunaan popok.
-
Fokuskan pikiran Anda pada berbelanja atau melakukan hal lain ketimbang menyuruhnya mengenakan popok dan menunjukkannya kepada Anda dan keluarganya.
- Jika teman Anda mengajak untuk berbelanja baju bersama, kemungkinan besar dia menginginkan masukan Anda apakah popoknya terlihat atau apakah suatu baju dapat menutupi popok dengan baik dan seberapa tampak popok tersebut. Anda dapat menggunakan kata kode untuk hal ini agar tetap terasa privat di toko. Namun, sebelum berbelanja, berhati-hatilah untuk memeriksa apakah popoknya basah untuk memastikan baju lain yang belum dibeli tidak menjadi basah sehingga terpaksa dibeli.
-
Berbelanjalah celana plastik dengannya, jika dia ingin atau perlu membelinya karena suatu alasan. Jika Anda merasa nyaman membicarakan dan membeli pembalut atau tampon dengan teman Anda, berarti membicarakan soal membeli celana plastik bersama adalah hal yang mungkin. Jika tidak, biarkan teman Anda yang memulai pembicaraan tersebut. Celana plastik atau karet dapat mengurangi bau, suara, dan risiko bocor, dan menjaga agar popok tetap erat di tubuh sehingga membuatnya tidak terlalu terlihat. Benda ini, di sisi lain, adalah benda yang cukup intim untuk dibeli, lebih intim dibandingkan membeli pakaian dalam biasa. Ini merupakan jenis pakaian yang Anda dan teman terdekat Anda akan lihat, tetapi juga merupakan jenis pakaian yang dilihat oleh pasangan romantis atau orang yang melihat ke dalam rok dan karenanya, ini adalah aksesori pakaian yang penting. Ketika celana plastik digunakan, kemungkinan bagian sambungan dari celana akan terlihat pada bagian bawah punggung saat membungkuk untuk mengambil sesuatu atau meregangkan tubuh.
-
Pertimbangkan berenang, berjemur, pergi ke gimnasium, sauna, spa, pijat, atau menggunakan kamar mandi umum bersama. [4] X Sumber Tepercaya Centers for Disease Control and Prevention Kunjungi sumber
- Di tempat-tempat di mana keadaan telanjang atau setengah telanjang bukan hal yang aneh dan diterima, teman Anda harus lebih berhati-hati agar popoknya tidak terlihat. Bicaralah dengan teman Anda soal ini sebelum merencanakan atau membayar untuk melakukan aktivitas ini. Sarankan aktivitas tersebut kepada teman Anda dan dengarkan responsnya.
Satu hal yang mungkin adalah teman Anda mengunjungi toilet dengan sering sebelum, selama, dan setelah aktivitas tanpa mengenakan popok atau mengenakan popok yang sangat tipis. Hal ini akan meningkatkan rasa stres pada diri teman Anda karena dia harus tahu lokasi toilet terdekat, kemungkinan mengantre, dan tiba-tiba pergi untuk menghindari kejadian yang melibatkan kotoran. Walaupun bersepeda biasanya tidak melibatkan keadaan setengah telanjang di tempat umum, kegiatan ini tetap melibatkan adanya banyak tekanan pada popok serta merusak bentuk mangkuk pada popok yang terbentuk secara alami saat berjalan. Sebagai tambahan, sepeda lebih menyulitkan seseorang untuk mengenakan rok, yang sebenarnya merupakan jenis pakaian yang tepat agar popok tidak terlalu terlihat.
Jika teman Anda menderita inkontinensia tinja, dia harus mengenakan popok khusus untuk berenang jika pergi ke kolam renang dan karena bahannya terlihat cukup mencolok, teman Anda harus menerima keadaan bahwa orang-orang di tempat umum akan tahu dia mengenakan popok. Popok renang juga harus digunakan di pantai.
- Di tempat-tempat di mana keadaan telanjang atau setengah telanjang bukan hal yang aneh dan diterima, teman Anda harus lebih berhati-hati agar popoknya tidak terlihat. Bicaralah dengan teman Anda soal ini sebelum merencanakan atau membayar untuk melakukan aktivitas ini. Sarankan aktivitas tersebut kepada teman Anda dan dengarkan responsnya.
-
Batasi percakapan mengenai iklan popok, kunjungan ke toilet, atau tanda-tanda apa pun mengenai buang air kecil yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi teman Anda, karena pembicaraan semacam ini dapat membuatnya ingin lebih sering memakai popok. Walaupun referensi lain di dalam musik pop dan rock menyebutkan bahwa inkontinensia telah menjadi hal yang lebih umum dan mengenakan popok bukan lagi hal yang tabu, tetapi bukan berarti teman Anda siap menerima keadaannya diketahui orang banyak. Pembicaraan mengenai hal ini di kalangan teman dapat langsung menjadikan topik ini sebagai hal yang tidak masuk akal dan menyebabkan beban psikologis yang hebat bagi si pemakai untuk melupakannya, serta membuatnya ingin lebih sering atau lebih lama memakai daripada yang sudah direncanakan. Tergantung dari teman Anda, dia mungkin merasa malu mengenai topik ini dan sebagai temannya, Anda dapat memutuskan untuk mengalihkan pembicaraan ke topik lain.Iklan
-
Beri tahu si pemakai popok untuk merasa lebih nyaman. Berganti baju dengan pakaian yang lebih nyaman umum dilakukan ketika si pemakai tiba di rumah atau berada di tempat yang membuatnya yakin bahwa temannya tidak akan memberitahu orang lain karena si pemakai sering berkunjung. Dengan Anda mengetahui bahwa dia mengenakan popok, hal ini juga dapat membuat dirinya meminta izin untuk mengenakan popok yang lebih nyaman dan tebal ketika dia hanya berada bersama Anda, karena hal ini dapat memberi perlindungan yang lebih baik dari kebocoran saat bersandar atau duduk di tempat yang membatasi gerak atau hanya untuk satu orang.
- Masalah lainnya adalah suhu panas dan plastik yang bersentuhan dengan kulit. Walaupun celana plastik mungkin lebih disukai untuk di tempat umum, celana plastik rasanya panas dan sabuk elastis yang ketat dapat membuat kulit mengalami iritasi. Ketika meluangkan waktu lama bersama teman Anda di rumah, dia mungkin lebih suka untuk tidak mengenakan celana plastik yang akan meningkatkan risiko bau, timbulnya suara dan kebocoran, di mana risiko kebocoran yang meningkat dibatasi dengan mengenakan popok yang lebih tebal.
- Masalah lainnya adalah suhu panas dan plastik yang bersentuhan dengan kulit. Walaupun celana plastik mungkin lebih disukai untuk di tempat umum, celana plastik rasanya panas dan sabuk elastis yang ketat dapat membuat kulit mengalami iritasi. Ketika meluangkan waktu lama bersama teman Anda di rumah, dia mungkin lebih suka untuk tidak mengenakan celana plastik yang akan meningkatkan risiko bau, timbulnya suara dan kebocoran, di mana risiko kebocoran yang meningkat dibatasi dengan mengenakan popok yang lebih tebal.
-
Bersiaplah dengan adanya beberapa perbedaan saat mengenakan popok di musim panas. Selama musim panas, suhu panas adalah sebuah tantangan karena popok berfungsi sebagai insulasi tubuh tambahan. Di saat Anda dapat mengenakan celana pendek yang tipis atau rok, teman Anda masih perlu mengenakan popoknya. Selama musim panas, ketika Anda ingin mengenakan pakaian seminim mungkin agar merasa sejuk, teman Anda mungkin akan meminta izin untuk hanya mengenakan popok. Jika teman Anda meminta izin untuk hal tersebut, biarkan dia melakukannya—dan anggaplah hal tersebut sebagai pertanda baik yang menunjukkan dia tidak merasa malu mengenakan popok (banyak anak-anak hanya mengenakan popok di hari-hari ketika musim panas!). Selama Anda dan teman Anda tidak keberatan seandainya terjadi kejadian yang berkaitan dengan kotoran, teman Anda dapat tidak mengenakan popok sama sekali. Pastikan teman Anda hanya duduk di kursi dengan bantalan duduk plastik, dan bersiaplah untuk menghapus noda apa pun yang muncul ketika dia tidak mengenakan popok. Manfaatkan artikel Cara Menghilangkan Bau dan Noda Urine Secara Permanen untuk mengetahui langkah-langkahnya.
-
Cari alternatif yang bisa digunakan oleh teman Anda, seperti popok kain, jika dia memilih untuk memakai popok sekali pakai karena suatu alasan. Walaupun popok sekali pakai paling praktis digunakan (lebih tipis, mudah diganti, tidak perlu dibawa pulang untuk dicuci), popok kain dapat digunakan ketika sedang berada sendiri di rumah. Popok kain menyerap urine dengan cara lain sehingga membuat kulit dapat bernapas secara berbeda, namun juga dapat membuat si pemakai merasa lebih basah dan dapat menyerap lebih banyak, khususnya ketika duduk dan berbaring menyamping yang akan memperkecil kemungkinan untuk bocor, dengan begitu akan memberikan rasa aman yang lebih. (Popok kain memang sering kali terasa lebih repot digunakan dan karena celana plastik akan bersentuhan langsung dengan urine, popok kain perlu dikenakan kembali setelah dikeringkan dengan handuk atau dicuci dengan tangan setelah diganti dengan yang baru). [5] X Teliti sumber
-
Bantu teman Anda menyimpan sejumlah popok dan perlengkapan untuk berganti, seandainya dia datang ke rumah untuk berkunjung. Popok, salep, tisu basah, celana plastik akan memakan banyak tempat terutama untuk masa menginap yang lama, mengingat pada hari biasanya, mungkin akan dibutuhkan tiga sampai lima popok ganti. Jika teman Anda sering berkunjung, mungkin akan terasa lebih praktis jika dia memiliki simpanan popok di rumah Anda agar tidak perlu membawa tas popok yang besar setiap kali berkunjung. Kehabisan popok adalah beban psikologis yang dapat membuat teman Anda mungkin membawa lebih banyak popok daripada yang dibutuhkan di dalam tas popok. Dengan memiliki simpanan popok di rumah Anda yang tempatnya hanya diketahui oleh Anda dan teman Anda, hal ini akan membuat kalian berdua tahu dia dapat tinggal lebih lama dan Anda dapat mengadakan acara dadakan tanpa adanya risiko teman Anda tiba-tiba harus pergi untuk berganti popok dan melakukan perjalanan pulang ke rumah sambil memakai popok yang basah dapat berisiko adanya kebocoran dikarenakan tidak ada popok bersih yang tersedia ketika sangat dibutuhkan.Iklan
-
Buat rencana menginap dengan teman yang harus mengenakan popok.
- Jika akan ada banyak orang yang datang, bicarakan dengan teman Anda mengenai preferensinya dalam mengenakan popok sepanjang waktu atau hanya di malam hari di saat menginap dan apakah dia ingin semua orang yang datang untuk tahu mengenai masalahnya. Persiapkan daftar orang yang akan datang dan beritahu teman Anda siapa saja yang sudah mengonfirmasi untuk datang dan pastikan dia tahu siapa saja yang akan datang.
-
Pastikan dia dapat menerima kenyataan bahwa mengganti popok ketika berbaring dapat membuat lebih banyak orang tahu bahwa dia mengenakan popok ketimbang hanya temannya yang lebih mengenalnya.
- Popok dikenakan secara berbeda ketika berbaring ketimbang saat berdiri. Pergi tidur dan berbalik badan saat tidur, akan membuat bagian sekitar kaki lebih erat. Ketika si pemakai popok berjalan sambil mengenakan popok, popok akan membentuk mangkuk secara alami untuk menjaga agar urine tetap berada di dalam tubuh sekaligus memberikan lebih banyak ruang yang dibutuhkan agar dapat bergerak lebih bebas. Berbaring sambil berganti popok ke popok malam hari selama acara menginap akan menjadikan popok terpasang jauh lebih ketat karena otot paha tidak diregangkan. Hal ini akan memunculkan situasi di mana teman Anda mungkin perlu meminjam tempat tidur dan ditinggalkan sendiri di dalam kamar untuk berganti ke popok malam hari. Anda mungkin perlu menyinggung hal ini kepadanya sebelum acara menginap agar dapat berdiskusi secara pribadi, dan memberitahukan kepada teman Anda apakah dia bisa atau tidak bisa menggunakan tempat tidur Anda untuk berganti popok selama acara menginap.
-
Pertimbangkan pilihan lain sebagai jadwal bangun pagi bagi si teman yang memakai popok. Ketika kandung kemih penuh, Anda dapat pergi ke toilet, tetapi teman Anda mungkin berpikiran lain ketika mengenakan popok dan merasa perlu buang air. (Akibat tekanan teman, dia mungkin akan memilih untuk tidak pergi ke toilet dan memutuskan untuk buang air di popok dengan lebih cepat.) Saat-saat memalukan dapat terjadi ketika popok terlihat bocor di tempat tidur dan daerah sekitarnya, disertai timbulnya bau urine pada popok sehingga harus segera beranjak dari tempat tidur sambil mengenakan popok, yang akhirnya membuat orang lain melihat dirinya perlu menggunakan popok.
-
Pertimbangkan apa yang bisa dilakukan agar teman Anda dapat tidur tanpa ada masalah kebocoran selama menginap. Tenangkan teman Anda dan diskusikan soal menggunakan popok yang lebih besar, celana plastik atau karet. Kemungkinan lainnya adalah dengan membeli matras sekali pakai atau seprai plastik/karet untuk melindungi tempat tidur di kemudian hari. Menghilangkan noda dapat dilakukan dengan membaca artikel Cara Menghilangkan Bau dan Noda Urine .
-
Pertimbangkan beberapa pilihan selain rutinitas sarapan di pagi hari. Banyak cairan dikonsumsi selama sarapan dan daya gravitasi ketika berdiri akan meningkatkan kebutuhan untuk pipis. Hal ini mengakibatkan lebih banyaknya urine pada jam pertama setelah tidur. Karena itu, teman Anda bisa tetap memakai popok malam hari pada saat sarapan dan berganti baju setelahnya, agar tetap memiliki popok yang bersih dan nyaman sepanjang hari. Pilihan lainnya adalah berganti popok tepat setelah bangun pagi dan mandi, tetapi popok akan lebih mungkin menjadi basah namun tidak kuyup selama sarapan, yang membuat popok sudah terasa basah ketika memulai hari dan meninggalkan rumah. Banyak penderita inkontinensia tinja juga akan mengalami kejadian tak terduga dengan kotoran pada jam pertama setelah bangun pagi dan membiarkannya tetap memakai popok malam hari hingga kejadian “besar” mungkin merupakan ide yang bagus.
-
Tentukan apakah mandi sebaiknya dilakukan oleh teman Anda yang memakai popok setelah menginap. Kebersihan diri merupakan hal yang penting terutama jika teman Anda sudah tidur selama beberapa jam dan sarapan sambil mengenakan popok basah, yang akan menyebabkan teman Anda menghabiskan lebih banyak waktu di kamar mandi. Bersih-bersih di pagi hari dan memulai hari dengan popok kering rasanya pasti sangat menyenangkan. Bukan hanya bersih secara fisik, tetapi juga perasaan yang segar dan wangi sepanjang hari. Waktu tambahan ini perlu dipertimbangkan saat merencanakan kegiatan keesokan paginya dan bukan saatnya untuk membahas soal menghemat biaya listrik dan menyelamatkan lingkungan.Iklan
Tips
- Pertimbangkan untuk tidak menyajikan teh, minuman berkafeina, alkohol, atau minuman diuretik lainnya menjelang malam hari atau tepat sebelum bepergian ke tempat umum. Hal ini akan menciptakan tekanan sosial untuk menolak atau menyinggung soal popok kepada teman Anda. Jika teman Anda meminta minuman kola, kopi, atau bir, anggaplah dia sedang menggunakan popok yang cukup besar atau membawa cadangan selama waktu tersebut.
- Fokus dari panduan ini adalah orang berusia 13 tahun ke atas yang sehat jasmani dan aktif serta dapat menjaga diri sendiri dan mengenakan popok sekali pakai.
Iklan
Peringatan
- Walaupun dapat diterima secara budaya untuk menepuk atau mencubit bokong seorang teman, dalam banyak budaya, teman Anda mungkin tidak akan suka jika perhatian tertuju pada popoknya atau merasakan popoknya ditepuk untuk dicek basah atau tidaknya.
- Jangan tanyakan kepada teman apakah Anda boleh mengganti popoknya. Walaupun niatnya baik, hal itu seperti menanyakan seseorang apakah Anda boleh melepaskan pakaian dalamnya. Jika kalian lebih dari sekadar teman, hal ini dapat menjadi pertanyaan yang tepat ketika Anda sedang mandi atau berada dalam situasi intim dengannya.
Iklan
Referensi
- ↑ https://www.self.com/story/support-friend-chronic-illness
- ↑ https://aeroflowurology.com/the-ultimate-outfits-for-hiding-diapers-and-catheters/
- ↑ https://www.self.com/story/support-friend-chronic-illness
- ↑ https://www.cdc.gov/healthywater/swimming/swimmers/swim-diapers-swim-pants.html
- ↑ https://nationalincontinence.com/pages/using-incontinence-products
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 9.835 kali.
Iklan