Unduh PDF Unduh PDF

Ingin menghilangkan rambut yang tidak diinginkan di tubuh tanpa harus ke salon atau mengeluarkan biaya untuk membeli larutan waxing di toko? Mengapa tidak mencoba melakukannya sendiri di rumah menggunakan bahan-bahan alami? Jika ingin melakukan proses waxing secara mandiri, Anda hanya perlu memanaskan campuran madu, gula, dan perasan lemon, lalu mendiamkannya hingga suhunya mendingin sebelum mengaplikasikannya ke kulit. Kemudian, tempelkan selembar kain atau kertas khusus waxing , dan tarik dengan cepat sampai seluruh rambut tercabut!

Bahan

  • 59 ml madu
  • 200 gram gula pasir
  • 1 sdm. perasan lemon
  • 6 tetes minyak esensial (opsional)
  • Akan menghasilkan: Sekitar 150 ml larutan
Metode 1
Metode 1 dari 3:

Membuat Larutan untuk Menghilangkan Bulu

Unduh PDF
  1. Di dalam sebuah mangkuk tahan panas, campurkan 59 ml madu dengan 200 gram gula pasir dan 1 sdm. perasan lemon. Aduk hingga seluruh bahan tercampur dengan baik. [1]
    • Pada tahap ini, tekstur larutan akan terasa berpasir dan menggumpal.
  2. Jika menggunakan kompor, panaskan larutan dengan api kecil atau sedang sambil terus diaduk. Jika menggunakan microwave , panaskan larutan selama 10 sampai 30 detik, lalu keluarkan wadahnya dan aduk larutan sampai seluruh bahan tercampur dengan baik. Jika perlu, ulangi prosesnya beberapa kali selama maksimal satu menit, tergantung kekuatan microwave yang Anda gunakan. Yang terpenting, jangan memanaskan larutan sampai mendidih atau matang. [2]
    • Jika menggunakan pengaturan maksimal pada microwave , panaskan larutan selama maksimal 10 detik sebelum dikeluarkan dan diaduk agar proses pemanasannya tidak berlebihan.
    • Cek suhu larutan dengan termometer dapur. Ingat, suhu larutan tidak boleh melebihi 43°C.
  3. Meski tidak dididihkan, pahamilah bahwa suhu larutan tetap akan sangat panas. Oleh karena itu, Anda perlu menunggu beberapa saat, kira-kira selama 15 sampai 20 menit, sampai suhu larutan tetap hangat tetapi aman untuk disentuh. [3]
    • Setelah terasa nyaman saat disentuh, Anda bisa mengaplikasikan sedikit larutan ke area yang akan dihilangkan rambutnya untuk memastikan suhunya sudah tepat untuk area yang bersangkutan.
    • Jika ingin, Anda boleh menuangkan beberapa tetes minyak esensial favorit agar aroma larutan lebih wangi ketika diaplikasikan.
  4. Aduk larutan dengan sendok untuk mengecek teksturnya. Seharusnya, larutan akan terasa mengental dan tidak lagi menggumpal seiring berjalannya waktu. Jika tekstur larutan terlalu encer, Anda bisa menambahkan 1 sdm. gula dan menghangatkannya kembali hingga gula benar-benar larut. [4]
    • Oleh karena suhu larutan sudah cukup panas, seharusnya gula yang Anda tambahkan tidak akan membutuhkan waktu lama untuk meleleh dan berpadu sempurna dengan madu. Oleh karena itu, larutan tidak perlu didiamkan terlalu lama!
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Menghilangkan Bulu di Bagian Tubuh yang Diinginkan

Unduh PDF
  1. Gunakan pisau mentega atau alat serupa, seperti tangkai es krim atau spatula, untuk mengoleskan larutan ke area yang ingin dihilangkan rambutnya. Pastikan larutan dioleskan searah pertumbuhan rambut, ya! Misalnya, jika rambut yang akan dihilangkan berada di area betis, oleskan larutan dari arah lutut ke mata kaki, bukan sebaliknya. [5]
    • Aplikasikan larutan setipis dan secepat mungkin agar teksturnya tidak terlalu kering atau tebal sehingga dapat lebih mudah dicabut. [6]
    • Kemungkinan, teknik tersebut perlu Anda latih beberapa kali hingga hasilnya benar-benar sempurna.
  2. Pilih kain muslin yang ukurannya setara dengan lebar area yang akan dihilangkan rambutnya (atau sedikit lebih besar daripada area tersebut). Kemudian, lekatkan kain di atas larutan, dan sisakan sekitar 5 cm area di ujung kain yang tidak terkena larutan agar kain lebih mudah dicabut. Setelah itu, gosok kain perlahan searah pertumbuhan rambut tanpa mengenai kulit Anda secara langsung, kira-kira selama dua sampai tiga kali. [7]
    • Jika ingin, Anda juga bisa menggunakan potongan baju bekas untuk menggantikan kain muslin. Namun, pastikan material yang digunakan cukup kaku agar lebih efektif saat digunakan untuk menghilangkan rambut di tubuh Anda.
    • Ingat, bagian kain yang tidak terkena larutan harus berada di titik akhir pertumbuhan rambut. Misalnya, jika rambut yang akan dihilangkan berada di area betis, ujung kain yang tidak terkena larutan harus terletak di dekat mata kaki, bukan lutut.
  3. Gunakan salah satu tangan Anda untuk menarik area kulit yang berada di sekitar kain, lalu gunakan tangan yang lain untuk memegang ujung kain yang tidak terkena larutan dan mencabutnya dari permukaan kulit berlawanan dengan arah pertumbuhan rambut. [8]
    • Misalnya, jika rambut yang akan dihilangkan berada di area betis, Anda harus menarik kain dari mata kaki ke arah lutut.
    • Lakukan proses tersebut dengan gerakan selurus dan semantap mungkin. Dengan kata lain, pastikan kain ditarik sesuai dengan posisi awalnya ketika diaplikasikan.
    • Tarik kain sebagaimana Anda menarik plester dengan gerakan yang cepat dan mantap.
  4. Jika perlu, aplikasikan kembali larutan dan kain waxing untuk membersihkan sisa rambut dengan maksimal. Meski sangat bergantung pada ukuran area yang akan dihilangkan rambutnya, Anda mungkin perlu kembali menghangatkan larutan jika suhunya sudah mendingin dan teksturnya sudah mengeras agar lebih mudah diaplikasikan. Setelah proses waxing selesai, segera bersihkan area kulit yang bersangkutan dengan air bersuhu hangat hingga panas. [9]
    • Jika perlu, aplikasikan larutan ekstra ke area yang sama, dan tempelkan kain kedua. Jika masih ada rambut yang tersisa, gunakan pinset untuk mencabutnya karena kemungkinan besar kondisi kulit akan terlalu sensitif untuk menerima proses waxing ketiga. [10]
    • Jika ingin, bersihkan kulit menggunakan sabun, meski langkah tersebut sejatinya opsional. Jika larutan yang digunakan mengandung minyak beraroma, cukup bersihkan kulit menggunakan air hangat agar aromanya tidak hilang. [11]
    • Jika kulit terasa kering, cobalah mengoleskan sedikit baby oil setelah kulit dibersihkan untuk mengembalikan kelembapannya. [12]
    • Kain bekas juga bisa dibersihkan dengan air panas dan digunakan kembali, jika ingin.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Menghilangkan Bulu dengan Lebih Efisien

Unduh PDF
  1. Gunakan air bersabun untuk membersihkan debu, kotoran, dan substansi lain yang menyulitkan larutan untuk melekat di rambut. Kemudian, bilas sabun dan keringkan kulit Anda karena sisa air yang tertinggal dapat mengencerkan tekstur larutan dan membuatnya sulit melekat ke kain. [13]
    • Jika ingin, Anda juga bisa membubuhkan bedak bayi ke kulit yang sudah dikeringkan. Bedak bayi berguna untuk menyerap kelembapan berlebih di kulit yang dapat mengganggu proses penghilangan rambut. [14]
  2. Jika selama ini Anda selalu bercukur alih-alih melakukan waxing , bersabarlah. Beri kesempatan kepada rambut di tubuh untuk tumbuh sampai panjangnya mencukupi agar lebih mudah dicabut nantinya. Setidaknya, jangan mencukur rambut selama satu atau dua minggu sebelum melakukan proses waxing . [15]
    • Setelah melakukan proses waxing selama beberapa kali, Anda hanya perlu menunggu sampai rambut tumbuh sepanjang 1 cm sebelum melakukannya lagi.
  3. Jika belum pernah melakukan waxing , cobalah melakukannya lebih sering daripada orang-orang yang sudah lebih berpengalaman. Seusai proses waxing pertama, amati pertumbuhan rambut Anda. Seharusnya, rambut-rambut yang masih halus tidak akan tercabut pada proses tersebut sehingga Anda hanya bisa menghilangkannya ketika kondisinya sudah lebih panjang dan tebal. [16]
    • Oleh karena beberapa helai rambut akan rontok dengan sendirinya, sangat wajar jika kecepatan pertumbuhan setiap helai rambut akan berbeda. Itulah mengapa, proses waxing harus dilakukan beberapa kali pada beberapa minggu pertama.
    • Seiring berjalannya waktu, akar rambut akan mulai melemah sehingga pertumbuhan rambut tidak akan secepat dan sepanjang dahulu. Pada tahap tersebut, seluruh bagian rambut seharusnya bisa tercabut hanya dalam satu kali pengaplikasian sehingga Anda tidak perlu berulang kali melakukannya. [17]
    Iklan


Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 1.707 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan