Unduh PDF
Unduh PDF
Jika Anda memiliki printer (bukan model super lawas) yang tidak digunakan selama beberapa bulan (atau bahkan tahun) dan tidak mau mencetak saat ingin dipakai, mungkin masalahnya ada pada cartridge tinta.
Lebih lanjut lagi, cartridge tinta memiliki beberapa jenis sehingga mungkin Anda perlu menggunakan metode atau bahkan cara yang sama sekali lain.
Artikel ini merujuk pada sebagian besar printer rumahan yang diklasifikasikan sebagai Drop on Demand " (DOD).
Pembersihan sumbatan tidak sulit dilakukan, tetapi pekerjaan ini bisa cukup berantakan sehingga bacalah bagian Tips dan Langkah sebelum memulai!
Langkah
-
Cari wastafel di kamar mandi yang memiliki air panas. Semakin dekat jarak antara kamar mandi dan wastafel, semakin baik.
-
Letakkan koran atau tisu dapur bekas di rak wastafel. Jangan sampai ada tinta yang berceceran.
-
Pastikan printer sudah menyala dan kandarnya telah terpasang di komputer.
-
Buka printer supaya Anda bisa melihat cartridge tinta di dalamnya.
-
Keluarkan cartridge tinta hitam. Trik ini mungkin juga bisa diterapkan pada cartridge tinta warna, tetapi sebaiknya gunakan cartridge tinta hitam.
-
Bawa cartridge ke wastafel dan letakkan di atas koran atau tisu dapur bekas. Usahakan untuk menyandarkan cartridge secara diagonal sehingga bagian tempat keluarnya tinta tidak bersentuhan langsung dengan tisu dapur.
-
Nyalakan wastafel dan tunggu sampai air yang keluar sangat panas.
-
Sumbat drainase wastafel sehingga airnya tidak terkuras.
-
Biarkan wastafel terisi air panas, tetapi HANYA sedikit. Jangan isi wastafel melebihi 2 cm dari dasar.
-
Masukkan cartridge ke wastafel sehingga bagian tempat tinta keluar terendam oleh air. Pastikan cartridge masuk sepenuhnya ke air. Mungkin akan ada tinta yang keluar, tetapi Anda tidak perlu mengkhawatirkannya.
-
Ketahui bahwa jika tinta tidak langsung keluar artinya cartridge tidak terlalu pampat. Anda cukup merendam cartridge selama 5 menit. Kalau tidak, mungkin Anda perlu menunggu sampai 20 menit.
-
Keringkan cartridge sampai tidak lembap, dan masukkan kembali ke printer , lalu coba uji di printer .Iklan
-
Pasangkan slang ke nozel cartridge , dan tutup celahnya dengan perekat biru-putih atau plastisin.
-
Atur setelan sedotan pengisap debu dengan regulator atau pengontrol kecepatan, dan posisikan cartridge sehingga nozelnya mengarah ke bawah selama beberapa detik saja setiap kalinya.
-
Ulangi proses sampai nozel bersih sepenuhnya.
-
Tepuk-tepukkan sisa tinta dengan tisu.
-
Pasang kembali cartridge ke printer .Iklan
Tips
- Jika tinta tanpa sengaja terciprat ke countertop atau wastafel dan tidak bisa dibersihkan, pakailah sedikit hidrogen peroksida dan gosok pada area bertinta.
- Jika Anda tidak banyak menggunakan printer (misalnya printer untuk di rumah), cartridge yang kering dapat menimbulkan masalah. Sebaiknya ganti dengan cartridge kepala spons karena tidak cepat kering.
- Cartridge yang dijual di internet biasanya cukup murah. Coba cek situs seperti Olx atau Bukalapak untuk mencarinya. Anda tidak usah repot-repot mengisi ulang tinta, tetapi jangan lupa mendaur ulang cartirudge bekas sehingga harganya tetap terjangkau.
- Coba cari pengisian ulang khusus atau Sistem Tinta Berkelanjutan untuk model printer Anda di situs-situs jual beli di internet. Sistem ini dirancang untuk bertahan dalam waktu sangat lama.
Iklan
Peringatan
- Bersiaplah ketika mengeluarkan cartridge dari wastafel karen mungkin ada tinta yang sudah menetes!
- Berhati-hatilah ketika membersihkan sumbatan karena Anda menggunakan air panas!
- Tinta printer dapat menyebabkan berantakan dan sulit dibersihkan. Kenakan sarung tangan dan celemek supaya tidak dikotori tinta.
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Printer atau cartridge bekas yang sudah lama tidak digunakan.
- Sarung tangan
- Celemek
- Tisu dapur atau kertas koran
- Wastafel yang memiliki air panas.
- Hidrogen peroksida (untuk pembersihan)
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 10.843 kali.
Iklan