Unduh PDF Unduh PDF

Walaupun terlihat dramatis, massa yang mengamuk sama berbahaya dan tidak terprediksinya seperti bencana alam. Ribuan orang mati dalam kerusuhan di seluruh dunia setiap tahun, dan kerusuhan ini dapat terjadi karena masalah ras, agama, ekonomi, politik, ataupun sosial yang tidak dapat diprediksi. Jika Anda terjebak di tengah-tengah kerusuhan, Anda mungkin tidak dapat langsung melarikan diri, tetapi Anda dapat mengambil beberapa langkah untuk melindungi diri dari bahaya. Jika Anda ingin tahu bagaimana selamat dari kerusuhan, ikuti langkah-langkah berikut ini.

Metode 1
Metode 1 dari 1:

Menyelamatkan Diri dari Kerusuhan

Unduh PDF
  1. Jika Anda yakin sedang berada di tengah-tengah lokasi kerusuhan tetapi tidak dapat menghindar dari lokasi tersebut, ambillah langkah pencegahan sederhana yang dapat membawa dampak besar bagi nyawa Anda. Walaupun lebih mudah berasumsi bahwa kerusuhan tidak akan terjadi di area Anda, lebih baik bersiap-siaplah untuk menghadapi kemungkinan yang terburuk. Bahkan kerumunan yang paling tenang sekalipun dapat berubah menjadi berbahaya ketika salah satu anggotanya menggila dan mengamuk. Kemarahan dan histeria dapat menular, maka lebih baik mengetahui cara menghindari situasi seperti ini jika itulah yang terjadi. [1]
    • Kenali area Anda. Jika Anda hanya berkunjung ke sebuah lokasi karena alasan-alasan tertentu, Anda harus tetap mengenali area sekitar Anda sebisa mungkin. Pelajari peta sampai Anda sangat memahami area tempat Anda bekerja, area tempat Anda tinggal, dan rute-rute di antara kedua lokasi itu.
    • Pikirkan rute-rute pelarian dan tempat-tempat berlindung sebelum apa pun benar-benar terjadi. Persimpangan adalah pilihan yang baik karena Anda memiliki setidaknya lebih dari satu jalur untuk keluar dari kerumunan jika menjadi kekacauan menggila atau polisi mulai berdatangan.
    • Jika Anda bekerja di lingkungan yang berubah-ubah, pastikan bahwa Anda tahu beberapa rute untuk pulang ke rumah agar Anda dapat memiliki beberapa cara untuk melarikan diri dari kerusuhan yang sedang terjadi.
    • Bawalah sedikit uang tunai untuk berjaga-jaga jika Anda butuh mengatur transportasi, memberi uang kepada para penjarah, atau membeli kebutuhan dasar Anda.
  2. Kerusuhan membuat emosi menjadi tegang, tetapi jika Anda ingin selamat lebih baik Anda tetap sadar emosi, yaitu bersikap tenang. Adrenalin dan insting pertahanan diri memang akan timbul, tetapi berusahalah berpikir secara rasional dan pilihlah cara-cara yang aman.
    • Hindari konfrontasi dengan cara tetap menjaga posisi tubuh yang tidak mencolok.
    • Teruslah berjalan. Jika Anda berlari atau bergerak terlalu cepat, Anda dapat menarik perhatian yang tidak diinginkan.
  3. Jika Anda tidak sendirian, hal pertama yang Anda harus lakukan adalah memegang tangan atau menggandeng orang-orang yang sedang bersama-sama dengan Anda. Jika Anda membawa seorang anak kecil, gendong dia agar tidak jatuh. Tetap berada bersama-sama dengan orang-orang yang Anda kasihi harus menjadi prioritas pertama Anda, lalu yang kedua adalah mencari jalan keluar. Pastikan sekali lagi bahwa orang-orang yang bersama Anda tetap berjumlah sama. Anda akan baik-baik saja jika Anda semua tetap bersama.
  4. Jika Anda terjebak dalam sebuah kerusuhan, jangan pernah mulai memihak, membantu, atau menjadi menonjol. Bahkan, Anda seharusnya berusaha untuk tidak menonjol sebisa mungkin saat bergerak keluar dari kerusuhan dan menjauhinya. Untuk melakukan ini, tetaplah mendekat dengan tembok dan pemisah lainnya, tetapi hindari jalan-jalan yang menyempit, atau area apapun tempat banyak orang berdesak-desakan melalui jalan yang sempit.
  5. Kecuali mobil Anda adalah pusat perhatian dari kerusuhan yang mengamuk, Anda harus tetap berada di dalam mobil dan terus mengemudi setenang mungkin. Cobalah untuk mencari jalan yang bebas dari kerusuhan, dan hindari jalan-jalan utama yang biasanya digunakan oleh mereka. Teruslah berjalan maju dan jangan berhenti hanya untuk melihat keadaan. Jika ada orang yang berusaha menghalangi mobil Anda, bunyikan klakson dan teruslah mengemudi sampai Anda keluar dari kerumunan itu (tentunya, ini bukan berarti Anda menabrak orang tersebut). Mengemudilah dengan kecepatan yang pas agar mereka punya waktu untuk minggir dan menyadari bahwa Anda serius.
    • Ingatlah bahwa Anda berada pada posisi yang lebih kuat ketika mengemudi. Jangan biarkan beberapa orang yang marah menghentikan laju mobil Anda, dan teruslah mengemudi sampai Anda benar-benar tidak dapat melajukan mobil Anda.
    • Banyak perusuh yang takut kepada mobil melaju karena pada beberapa kasus, pengemudi menabrak orang-orang yang protes di jalan. Ingatlah untuk tetap bersikap teguh, tetapi bukan agresif, untuk mencegah timbulnya kesan yang salah.
  6. Jika Anda berjalan kaki, Anda harus menjauh dengan mengikuti alur pejalan kaki, bukan berlawanan arah. Jika Anda berlawanan arah, Anda akan terlihat menonjol dan dapat diserbu. Gunakan siku Anda untuk mendorong kerumunan agar Anda dapat berjalan. Namun walaupun Anda ingin menyelamatkan diri, Anda harus bergerak dengan tenang dan agak perlahan.
    • Teruslah bergerak dengan kerumunan sampai Anda dapat melarikan diri ke pintu keluar, sebuah gang, pinggiran jalan, atau sebuah gedung yang aman.
    • Jika Anda berada di tengah-tengah kerumunan, sangatlah penting untuk berusaha bergerak ke arah kerumunan, sampai Anda dapat menemukan sebuah jalan untuk keluar dari kerumunan tersebut.
  7. Untuk meningkatkan kesempatan keamanan Anda, Anda harus menghindari area-area yang biasanya mungkin akan penuh dan jalan-jalan yang berbahaya, agar Anda tidak justru membawa diri sendiri ke dalam situasi yang berbahaya. Meskipun mungkin area yang macet total itu adalah jalur pulang Anda yang paling cepat, area itu bukanlah jalur yang paling aman jika jalur tersebut adalah target dari kerusuhan. Karenanya, inilah yang Anda harus lakukan:
    • Hindari jalan-jalan utama. Jalan-jalan utama, persimpangan, dan area yang ramai biasanya menjadi target kerusuhan. Sebisa mungkin, tetaplah berada di jalan-jalan yang jarang dilewati untuk menghindari kerumunan tersebut.
    • Hindari transportasi umum. Bis, kereta bawah tanah, dan kereta api/listrik biasanya tidak akan berfungsi. Selain itu, stasiun-stasiun dan halte-halte mungkin akan dipenuhi oleh orang banyak.
  8. 8
    Bergeraklah ke area tertutup yang aman. Kerusuhan biasanya terjadi di jalan-jalan, bukan di dalam gedung-gedung. Hanya dengan masuk ke dalam gedung yang kokoh dan terkendali, Anda dapat melindungi diri dari bahaya kerusuhan. Gedung apa pun dengan lantai bawah tanah, atau bahkan area sub-bawah tanah, dapat menolong Anda bersembunyi dari kerusuhan. Berada di dalam gedung yang aman lebih aman daripada berada di jalan-jalan. Carilah rumah-rumah yang terbuka untuk korban kerusuhan bersembunyi ( safe house /“rumah aman”) untuk mendapatkan perlindungan yang lebih aman saat Anda benar-benar membutuhkan tempat yang aman pada saat kerusuhan. Jika Anda bisa, bicaralah dengan pemilik rumahnya terlebih dahulu.
    • Kuncilah pintu-pintu dan jendela-jendela, dan jauhi para perusuh. Walaupun Anda mungkin tergoda untuk menyaksikan kerusuhan dari jendela, jangan melakukannya, karena ini akan meningkatkan risiko Anda untuk terluka.
    • Berpindahlah ke ruangan yang tidak langsung menghadap ke luar, untuk menghindari lemparan batu atau tembakan peluru atau roket.
    • Carilah setidaknya dua jalan keluar dari dalam gedung untuk berjaga-jaga jika Anda harus keluar dengan segera.
    • Berjaga-jagalah dari api. Jika kerumunan yang marah beralih ke gedung, gedung tersebut dapat menjadi target pembakaran.
    Iklan
  9. 9
  10. Gunakan media sosial, radio, atau saluran-saluran berita lokal untuk mengetahui tempat-tempat yang perlu dijauhi. Sama halnya dengan para perusuh yang menggunakan jaringan media sosial untuk saling berkoordinasi tentang lokasi-lokasi yang ditargetkan, Anda dapat juga memanfaatkan media sosial untuk memberi tahu banyak orang lain tentang tempat-tempat yang perlu dijauhi. Informasi tentang jalan-jalan dan area mana saja yang sekarang menjadi target kerusuhan memberikan Anda peringatan langsung mengenai tempat-tempat yang harus dihindari. [2]
    • Jaringan media sosial mungkin menyediakan informasi baru lebih cepat, walaupun tidak begitu tepat, maka Anda harus bersiap-siap untuk kemungkinan apa pun.
    • Ingatlah bahwa tetap mendapatkan informasi dapat lebih berguna untuk membantu Anda terhindar dari kerusuhan daripada Anda harus menyelamatkan dari dari kerusuhan tersebut. Tetap mengetahui berita terkini dapat membantu Anda mengetahui area-area yang harus dihindari sebelum Anda melaluinya.

Pencegahan Tambahan untuk Area-Area yang Berisiko Tinggi

Unduh PDF
  1. Kenakan pakaian yang aman. Kenakan pakaian yang meminimalkan terlihatnya kulit Anda, seperti celana panjang dan baju lengan panjang, saat Anda keluar. Jangan memakai pakaian yang dapat terlihat seperti pakaian seorang petugas militer atau polisi. Hindari pakaian apa pun yang terlihat seperti seragam. Selain itu, jika Anda tidak ingin disalahpahami oleh polisi sebagai salah seorang pelaku yang terlibat dalam kerusuhan, hindari pakaian berwarna gelap, terutama kaus/jaket bertudung yang berwarna hitam, karena jenis pakaian ini sering kali dipilih oleh perusuh di banyak negara di seluruh dunia.
    • Setiap kerumunan perusuh memiliki karakteristik tersendiri. Walaupun Anda tidak dapat mengubah pakaian Anda di tengah-tengah kerusuhan, sebisa mungkin Anda seharusnya tidak berpenampilan seperti seorang perusuh. Sebagai contoh, jika Anda terjebak di tengah-tengah sebuah kerusuhan dan memakai kaus yang sama seperti seorang perusuh, buka kaus tersebut.
  2. Bawalah cairan penyeka mata ( solution ) untuk mencuci mata Anda, untuk berjaga-jaga jika mata Anda terkena gas air mata. Jika Anda khawatir terkena gas air mata, bawalah cairan penyeka mata yang mengandung setengah bagian cairan antasida dan setengah bagian air (yang lebih baik disemprotkan daripada disiramkan, dan tersedia di banyak toko obat dan toko-toko serba ada). Gunakan cairan itu untuk mencuci mata jika Anda terkena gas air mata.
  3. Tetaplah bawa dokumen-dokumen pribadi yang penting jika Anda sedang bepergian ke luar negeri. Jika Anda bepergian ke luar negeri, daftarkan diri pada konsulat negara Anda dan/atau bawalah paspor Anda senantiasa. Walaupun bepergian di dalam negeri, bawalah KTP dan nomor telepon darurat selalu, untuk berjaga-jaga jika Anda tertangkap atau tidak sadarkan diri.
  4. Bawalah telepon genggam tambahan. Saat melalui area yang tinggi risiko, Anda seharusnya membawa telepon genggam Anda, dan jika memungkinkan, bawalah dua buah (satu di dalam kantung dan satu lagi di dalam tas). Jika salah satunya hilang atau tercuri, Anda masih memiliki yang satu lagi. [4]
  5. Bawalah permen untuk mempertahankan tingkat energi Anda. Adrenalin dan energi Anda akan terkuras cepat dan mengonsumsi gula akan menolong Anda bergerak lebih cepat. [5]
  6. Hindari bahan kimia atau senjata pengendali kerusuhan. Polisi mungkin menyebarkan alat-alat pengendali kerusuhan (misalnya gas air mata, tembakan air, peluru karet) untuk membubarkan kerumunan. Senjata-senjata dan bahan kimia ini dapat menyebabkan rasa sakit yang luar biasa, sesak napas, dan kebutaan. Cobalah untuk menjauhi garis depan kerusuhan, dan belajarlah untuk mengetahui tanda-tanda bahwa alat-alat pengendali kerusuhan sedang diluncurkan serta bagaimana cara mengatasi agar Anda tidak terkena.
  • Kerusuhan tidak terjadi begitu saja. Pada umumnya, ada tanda-tanda kemarahan publik dan kekerasan setidaknya dalam satu hari (dalam beberapa kasus mungkin bahkan 3-4 hari) sebelum kerusuhan yang sebenarnya terjadi. Membaca koran dan mengikuti berita dapat membantu Anda memperoleh peringatan tentang protes, demonstrasi, pawai, dll yang akan terjadi. Tetap mendapatkan informasi dan menghindari area-area bermasalah adalah pertahanan terbaik Anda.
  • Ketika berada di tengah-tengah serangan gas air mata, menjauhlah dari garis polisi. Kaleng gas yang dilempar dan terkena kepala atau tubuh Anda dapat menyebabkan cedera serius.
  • Jika kerusuhan terjadi di sebuah stadion, respons Anda seharusnya berbeda, sesuai dengan titik keberadaan Anda terkait dengan kerusuhan tersebut. Jika Anda berada ditengah-tengah kerusuhan, Anda harus berusaha bergerak ke pintu keluar.
  • Jangan berlari dan berusahalah untuk tidak berdesak-desakan dengan orang-orang lain. Jika Anda berada agak jauh dari kerusuhan, tetaplah berada di tempat Anda kecuali polisi atau petugas keamanan mengarahkan Anda. Jangan terburu-buru menuju ke pintu keluar kecuali Anda berada di tengah-tengah bahaya besar. Orang-orang biasanya tersandung dalam kerumunan yang berdesak-desakan mendekati pintu keluar.
  • Beberapa jenis gas tidak begitu berbahaya, dan beberapa jenis lainnya berbahaya, maka menghindari asap dan gas adalah cara yang terbaik. Jangan pernah menyentuh mata Anda atau berusaha menyeka air mata Anda, karena ini berarti Anda melumuri wajah Anda dengan gas tersebut dan ini akan menyebabkan Anda semakin kesakitan.
  • Menjauhlah dari kerusuhan setiap saat.

Peringatan

Unduh PDF
  • Jika Anda jatuh, bergelunglah dan ambil posisi meringkuk. Lindungi wajah, telinga, dan organ-organ dalam Anda. Dengan posisi ini, Anda menjadi obyek yang kecil, yang cenderung dihindari. Dengan demikian, kemungkinan Anda cedera jika terinjak akan menjadi lebih kecil. Meskipun mungkin orang lain tersandung dan jatuh ke atas tubuh Anda, hal ini hanya akan menciptakan bentuk obyek yang membesar, yang tetap akan dihindari oleh para perusuh.
  • Jangan berusaha menghadapi para perusuh atau para penjarah hanya demi melindungi barang-barang Anda. Tidak ada barang-barang yang lebih bernilai dibandingkan dengan nyawa Anda.
  • Perhatikan langkah-langkah Anda dalam situasi rusuh. Jika Anda tersandung dan jatuh, Anda mungkin akan terinjak. Hal ini berbahaya, khususnya di dalam stadion dan area yang tertutup, dengan banyaknya korban yang terinjak sampai meninggal.
  • Demi keamanan diri Anda sendiri, jangan mendekati garis polisi. Polisi bertujuan menahan perusuh dan mencegah penyebarannya. Biasanya mereka akan tidak mengizinkan siapa pun untuk melewati garis polisi. Alat-alat pengendali kerusuhan, termasuk peluru karet, gas air mata, dan tembakan air diluncurkan dari garis polisi, dan kemungkinan cedera paling berbahaya berada di area itu.
  • Jangan pernah menyentuh kaleng gas air mata dengan tangan kosong, karena kaleng tersebut sangat panas jika tersentuh. [10]

Hal yang Anda Butuhkan

Unduh PDF
  • Pakaian berwarna gelap, yang bukan seragam dan tidak bergaya militer
  • Pasta gigi dan sarung tangan vinyl atau lateks
  • Helm
  • Tempat-tempat yang aman untuk melarikan diri.
  • Jaringan media sosial dan perangkat elektroniknya
  • Kotak obat-obatan pribadi, termasuk obat asma atau obat alergi
  • Dokumentasi pribadi, seperti paspor atau KTP, untuk berjaga-jaga jika Anda ditangkap
  • Rompi tahan peluru (untuk melewati zona perang serta untuk para jurnalis atau siapa pun yang memiliki aktivitas pekerjaan berisiko tinggi)
  1. http://www.atmosphericsunlimited.com/blog/2013/05/how-to-survive-a-riot/
  2. http://www.atmosphericsunlimited.com/blog/2013/05/how-to-survive-a-riot/
  3. Rosie Garthwaite, How to avoid being killed in a war zone , p. 92, (2011), ISBN 978-1-60819-585-5
  4. Rosie Garthwaite, How to avoid being killed in a war zone , p. 93, (2011), ISBN 978-1-60819-585-5
  5. Rosie Garthwaite, How to avoid being killed in a war zone , p. 93, (2011), ISBN 978-1-60819-585-5
  6. Rosie Garthwaite, How to avoid being killed in a war zone , p. 95, (2011), ISBN 978-1-60819-585-5
  7. Rosie Garthwaite, How to avoid being killed in a war zone , p. 95, (2011), ISBN 978-1-60819-585-5
  8. Rosie Garthwaite, How to avoid being killed in a war zone , p. 95, (2011), ISBN 978-1-60819-585-5
  9. Rosie Garthwaite, How to avoid being killed in a war zone , p. 93, (2011), ISBN 978-1-60819-585-5
  10. Rosie Garthwaite, How to avoid being killed in a war zone , p. 95, (2011), ISBN 978-1-60819-585-5

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 6.519 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan