PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Perangkap ikan digunakan untuk menangkap beragam spesies hewan air di seluruh dunia, termasuk hewan bercangkang dari laut seperti udang dan lobster, serta hewan dari danau atau sungai seperti udang karang dan ikan lele. Pahamilah aturan terkait cara penggunaan perangkap ikan di daerah Anda. Jika boleh digunakan, benda tersebut dapat Anda buat dengan mudah.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Menentukan Kebutuhan Anda

PDF download Unduh PDF
  1. ukuran perangkap sangat bervariasi, tergantung jenis ikan yang hendak Anda tangkap dan lokasi penangkapannya. Ikan minnow dan ikan pan yang sering digunakan sebagai umpan pancing dapat ditangkap dengan perangkap berukuran 30 cm sampai 61 cm, sementara ikan lele besar, karper, dan pengisap membutuhkan perangkap yang lebih besar. Anda juga harus memastikan perangkap tidak lebih tinggi dari air ketika memasangnya di perairan dangkal.
  2. Sebagian besar perangkap berbentuk persegi panjang dengan perbandingan tinggi, panjang, dan lebar sebesar 1:2:4. Namun, perangkap berbentuk silinder juga baik digunakan di perairan tanpa arus yang bisa membuatnya menggelinding dan rusak.
  3. Di Alabama, Amerika Serikat, menangkap ikan lele sudah menjadi tradisi turun-temurun warga setempat. Para perajin biasanya membuat perangkap ikan terbaik dari lembaran kayu oak putih yang disatukan dengan baja galvanis atau kawat tembaga. Karena pembuatannya memerlukan banyak waktu dan keterampilan khusus, lebih mudah untuk membuat perangkap dengan kawat mesh atau jaring pagar kandang.
    • Anda perlu menentukan ukuran kawat mesh sesuai dengan jenis ikan yang hendak ditangkap. Untuk ikan minnow , kawat berukuran 0,5 sampai 1,5 cm dapat digunakan. Sedangkan untuk ikan pengisap atau karper, penggunaan jaring pagar kandang (kawat ayam) lebih cocok dan lebih murah untuk digunakan.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Membuat Perangkap Ikan

PDF download Unduh PDF
  1. Anda perlu 4 potong kayu untuk rangka ke belakang, 4 potong untuk rangka ke atas, dan 4 potong untuk rangka ke samping. Sebagai contoh, perangkap berukuran 30 x 6 x 120 cm membutuhkan 4 potong kayu sepanjang 30 cm, 4 potong kayu sepanjang 60 cm, dan 4 potong kayu sepanjang 120 cm. Perangkap berukuran lebih besar atau kecil membutuhkan potongan kayu yang lebih panjang atau pendek.
  2. [1] Atur potongan-potongan tersebut dalam bentuk kubus. Pertama-tama, buatlah 2 kotak yang sedikit lebih pendek dengan ukuran potongan yang paralel satu sama lain. Setelah memaku kedua kotak tersebut menjadi satu, sambung mereka ke 4 potong kayu sehingga membentuk sebuah rangka berbentuk kotak.
  3. [2] Pastikan Anda menyediakan sedikit ruang sisa. Sebuah perangkap berukuran 30 x 60 x 120 cm memerlukan lembaran kawat dengan panjang 1,8 m dan lebar 1,2 m.
  4. Buatlah penutup dengan sudut 90 derajat di pojok-pojok sambungan kayu menggunakan kawat mesh yang dilipat di bagian pojok luar rangka perangkap. [3] Tie the 2 edges of the sheet together with plastic "snap ties" or light gauge wire.
  5. Potongan ini berbentuk persegi berukuran 30 x 61 cm (sebagai contoh). Pasang lembaran kawat tersebut dengan ikatan yang sama atau kawat yang Anda sisakan pada tahap sebelumnya. Perangkap berukuran lebih besar atau kecil membutuhkan lembaran kawat yang tinggi dan lebarnya sesuai. [4]
  6. Gunakan lembaran kawat yang sama. Lubang corong yang lebih besar harus muat dipasang ke rangka perangkap. Arahkan lubang yang kecil ke dalam perangkap. Pastikan lubang cukup besar supaya ikan yang ingin Anda tangkap dapat masuk dan tidak bisa kabur. [5]
    • Pada contoh ini, bagian corong yang besar memiliki ukuran 30 x 61 cm, sementara bagian kecilnya berukuran sekitar 13 cm. Ukuran corong dapat bervariasi, tergantung jenis ikan yang hendak ditangkap.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Menggunakan Perangkap Ikan

PDF download Unduh PDF
  1. Letakkan jaring benih yang telah diisi umpan ke dalam perangkap bersama sebuah bongkahan batu atau batu bata supaya benda tersebut tidak mengambang. Beberapa umpan yang umum digunakan untuk menangkap ikan lele adalah hati ayam, jagung, atau makanan anjing. Untuk menangkap berbagai jenis ikan lain, pakailah umpan yang tampak paling menarik bagi mereka. [6]
    • Jika Anda tidak memiliki jaring benih atau kawat mesh sisa, gunakanlah kantong belanjaan atau kantong mesh untuk buah.
  2. Alih-alih mengunakan ritsleting, pakailah kawat yang bisa dibuka untuk melepas atau mengambil hasil tangkapan Anda, kemudian pasang kembali untuk digunakan di lain waktu. [7]
  3. Tali jangkar yang biasanya dijual di toko-toko perlengkapan olahraga dapat digunakan di bawah air dan kuat untuk menahan beban dari perangkap beserta ikan yang tertangkap di dalamnya. Anda akan menggunakan tali ini untuk menarik perangkap keluar dari air untuk memeriksa hasil tangkapan. Oleh karena itu, tali ini setidaknya harus memiliki panjang sekitar 4.5 meter. [8]
    • Anda dapat menggunakan bandut sebagai pengganti tali jangkar, tetapi tali ini tidak sekuat dan seawet tali jangkar.
  4. Ambil semua peralatan, termasuk umpan, ke area penangkapan yang hendak dipasangi perangkap. Jatuhkan saja perangkap di perairan yang Anda pilih. Ikat ujung talinya ke pinggir area perairan tersebut. [9]
    • Jika Anda berniat untuk menangkap ikan lele, letakkanlah perangkap di dekat sarang yang digunakan ikan lele untuk berkembang biak.
  5. Tarik perangkap secara perlahan untuk memeriksanya. Ingatlah bahwa Anda tidak tahu apa isi di dalam perangkap tersebut. Periksalah perangkap Anda sekurang-kurangnya satu kali sehari untuk memastikan tidak ada kura-kura, berang-berang, atau predator-predator lainnya yang merusak atau terjebak di dalam perangkap.
    • Jika Anda menggunakan perangkap kepiting, tariklah perangkap secepat mungkin agar kepiting tidak kabur. Posisikan diri Anda berlawanan dengan arah arus agar perangkap lebih mudah ditarik dari air.
    Iklan

Tips

  • Jangan tinggalkan perangkap begitu saja jika Anda sudah menyerah. Ambil dan buang benda tersebut setelah digunakan.
  • Gunakanlah kawat mesh yang masih kaku, dapat dibentuk sesuai keinginan, dan tetap kuat untuk menampung sejumlah beban dari ikan di dalamnya.
  • Gunakanlah umpan yang cocok untuk jenis ikan yang ditangkap. Pelet kelinci, makanan kucing, kue biji kapas, jagung, atau keju limburger ada beberapa jenis umpan yang paling umum digunakan. [10]
Iklan

Peringatan

  • Tandai lokasi pemasangan perangkap. Beberapa wilayah hukum mengizinkan Anda untuk memasang perangkap ikan, tetapi benda tersebut harus dilengkapi dengan informasi mengenai nama, alamat, dan nomor telepon Anda.
  • Hukum mengenai ukuran perangkap, surat perizinan, dan jenis ikan yang boleh ditangkap sangat bervariasi antara satu dengan negara lain. Pahamilah aturan yang diberikan oleh dinas-dinas terkait untuk mengetahui regulasi yang berlaku di lokasi pemancingan. Jangan pasang perangkap ikan di perairan terlarang.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Lembaran atau potongan kayu berukuran kecil
  • Palu
  • Paku kecil
  • Kawat mesh
  • Pemotong kawat
  • Tali rafia atau kawat fleksibel
  • Pita pengukur
  • Jaring benih
  • Umpan
  • Tali jangkar

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 27.298 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan