Unduh PDF
Unduh PDF
Anda sadar hubungan Anda sudah tidak seperti dahulu lagi. Anda tidak lagi merasakan gelenyar kupu-kupu di dalam perut dan sekarang hanya tertinggal rasa tidak nyaman jika pasangan datang. Memang sulit mengakui bahwa hubungan telah berakhir, tetapi Anda harus mengakhiri hubungan yang tidak bahagia dan tidak berjalan baik. Mungkin Anda berpikir bahwa sekarang ini hubungan Anda hanya sedang melalui saat-saat sulit—dan itu mungkin benar—namun ada petunjuk kunci yang menandakan bahwa hubungan memang harus diakhiri.
Langkah
-
Catatlah seberapa sering Anda bertengkar dengan pasangan. Pertengkaran bisa menjadi cara sehat dan produktif untuk berkomunikasi dan menyelesaikan konflik. Akan tetapi, pertengkaran yang terus-menerus dan sebagian besar waktu bersama dihabiskan hanya untuk bertengkar mungkin adalah tanda bahwa hubungan Anda sudah mendekati akhir.
- Bertengkar karena hal-hal remeh mungkin adalah cara mencari perhatian atau menyerang pasangan, dan itu juga tanda akhir hubungan.
- Meninggalkan pertengkaran dengan perasaan marah, benci, pahit, dan enggan berbaikan adalah tanda-tanda bahwa hubungan akan runtuh. [1] X Teliti sumber
-
Amati seberapa sering Anda mendiskusikan perasaan. Salah satu fondasi penting dalam hubungan adalah mengomunikasikan kebutuhan dan perasaan Anda, serta memahami kebutuhan dan perasaan pasangan. [2] X Teliti sumber Jika Anda merasa seakan pasangan tidak memahami perasaan Anda, dan bahwa Anda tidak menyadari perasaan pasangan, kemungkinan besar hubungan telah berada di ujung tanduk.
- Kegagalan berkomunikasi bisa dimulai dari hal-hal kecil seperti tidak menanyakan bagaimana hari pasangan. Namun ini bisa berkembang menjadi lebih besar seperti sepenuhnya mengabaikan perasaan masing-masing.
- Jika Anda menyadari bahwa Anda tidak mendengarkan pasangan atau pasangan tidak mendengarkan ketika Anda bicara, berarti komunikasi Anda tidak efektif dan hubungan berada di jurang kesulitan. [3] X Teliti sumber
-
Perhatikan bagaimana Anda berdua membicarakan masa depan. Menolak membahas masa depan berdua mungkin merupakan teknik menghindar dari fakta bahwa Anda tidak dapat membayangkan hidup lebih lama dengan pasangan. Mungkin ini juga berarti bahwa Anda tidak dapat memvisualisasikan masa depan bersama pasangan, dan itu merupakan tanda bahwa kini mungkin saatnya untuk berpisah. [4] X Teliti sumber
- Jika Anda tidak pernah membicarakan tentang pernikahan atau ingin punya anak, mungkin Anda sebenarnya menganggap bahwa dia bukan orang yang tepat.
- Jika Anda menunda menjawab undangan pernikahan seorang teman, merencanakan liburan, atau hari raya karena Anda tidak tahu apakah Anda masih akan bersamanya selama itu, berarti mungkin ini saatnya mengakhiri hubungan.
-
Pertimbangkan level kemesraan verbal dengan pasangan. Komunikasi penuh kasih adalah fondasi penting untuk perkembangan dan keawetan hubungan. Ketika ekspresi cinta verbal berhenti, itu mungkin merupakan tanda Anda tidak dapat memikirkan sesuatu yang manis untuk dikatakan atau Anda tidak ingin mengatakannya. Tidak adanya komunikasi dan kemesraan verbal adalah lampu merah yang menandakan akhir hubungan. [5] X Teliti sumber [6] X Teliti sumber Chapman, GD., Campbell, R. 2004. The 5 Love Languages: how to express heartfelt commitment to your mate. Northfield Printing.
- Tidak adanya pujian, ucapan “aku mencintaimu”, dan pesan dan teks cinta acak adalah tanda bahwa hubungan berada dalam masalah.
-
Perhatikan cara Anda membicarakan pasangan kepada orang lain. Orang yang memiliki hubungan sehat bersemangat membicarakan atribut positif atau pencapaian pasangannya kepada orang lain. Apabila Anda membicarakan pasangan dengan nada negatif saat bersama teman-teman, itu tanda bahwa ada masalah dalam hubungan. Membicarakan pasangan dengan cara negatif menunjukkan hilangnya respek dan menyiratkan kemungkinan adanya masalah yang lebih besar. [7] X Teliti sumber
- Ada perbedaan antara membicarakan masalah hubungan dengan teman dekat dan mengatakan kepada teman-teman bahwa Anda bosan atau tidak bahagia dengan pasangan. Namun jika Anda sangat sering bercerita tentang masalah hubungan pada teman dekat, mungkin sebaiknya Anda mempertimbangkan untuk berpisah.
Iklan
-
Kenali tingkat kegembiraan Anda karena pasangan. Dahulu pasangan mampu membuat perut Anda menggelenyar senang namun sekarang Anda tidak merasa senang jika dia ada. Jika Anda terus merasa bosan ketika bersama pasangan, atau bahkan bosan dengan pikiran akan melihat atau bertemu dia, mungkin hati Anda sudah tidak ada lagi dalam hubungan itu.
- Hubungan memang tidak akan selalu membahagiakan setiap menit. Namun Anda seharusnya menunggu-nunggu saat dia pulang di malam hari atau saat akan pergi berkencan.
-
Nilailah ketertarikan seksual Anda terhadap pasangan. Ketertarikan fisik penting baik bagi pria maupun wanita, khususnya dalam tujuh tahun pertama hubungan. [8] X Teliti sumber Mungkin ketertarikan fisik yang mendekatkan Anda berdua. Namun jika Anda merasa sudah mengabaikan atau bahkan merasa jijik atau tidak berminat pada pasangan, hubungan Anda tidak akan bertahan lama.
-
Bayangkan masa depan Anda tanpa pasangan. Gambarkan semua harapan dan impian masa depan Anda dan lihat apakah pasangan ada di samping Anda saat Anda mencapai impian tersebut. Membayangkan masa depan yang akan lebih mudah tanpa pasangan atau impian tanpa kehadirannya adalah tanda bahwa hubungan Anda akan kandas.
-
Pastikan apakah Anda masih memiliki minat dan tujuan yang sama. Mungkin pada awal bertemu Anda berdua memiliki banyak kesamaan, tetapi sekarang tidak lagi memiliki tujuan, minat, atau keyakinan yang sama. Seiring perkembangan hubungan, Anda dan pasangan juga berkembang menjadi individu yang lebih dewasa dan pada akhirnya, mimpi dan tujuan mungkin berubah ke arah berbeda. Pikirkan lagi apakah Anda dan pasangan masih menapaki jalan yang sama dan memiliki tujuan yang sama. [9] X Teliti sumber
- Percakapan yang terbatas atau tidak tertahankan, atau ketidakmampuan untuk menyetujui tujuan profesional dan keyakinan pribadi adalah tanda-tanda bahwa Anda sudah tidak memiliki tujuan yang sama dalam hidup.
- Memiliki tujuan dan minat terpisah sangat sehat dalam hubungan. Masalah dimulai bila prinsip dan keyakinan mulai berlawanan dan Anda tidak dapat menemukan kesamaan apa pun. [10] X Teliti sumber
Iklan
-
Evaluasilah frekuensi dan gairah kehidupan seks Anda. Jika Anda sudah lama tidak bercinta atau bahkan tidak bergairah untuk seks, itu adalah tanda adanya masalah yang lebih besar dalam hubungan.
- Cobalah mengingat kapan terakhir Anda bercinta dan apakah Anda hanya melakukannya hanya karena kewajiban, dan apakah Anda mendapatkan kepuasan dan kesenangan dari aktivitas itu. Jika seks terakhir sudah lama sekali dan terasa seperti tugas, hubungan Anda kemungkinan tidak akan bertahan lama.
- Untuk wanita, kunjungi dokter untuk mengetahui apakah gairah seks Anda rendah karena ketidakseimbangan hormon sebagai pengaruh kehamilan atau menopause. Untuk pria, kunjungi dokter untuk mengetahui apakah testoteron Anda rendah. [11] X Teliti sumber
-
Nilailah bagaimana kesetiaan Anda dan pasangan pada satu sama lain. Perselingkuhan dapat menghancurkan hubungan karena memorakporandakan kepercayaan dan kesetiaan yang sudah susah payah dibangun. Hubungan mungkin masih bisa diselamatkan setelah perselingkuhan, tetapi jika sudah menjadi kebiasaan, ini adalah waktu yang tepat untuk mengakhiri hubungan. [12] X Teliti sumber
- Masalah ketidaksetiaan sulit untuk diatasi, kecuali jika Anda menetapkan hubungan terbuka. Apabila salah satu atau kedua pihak terbiasa tidak setia, dan menjadi semakin lumrah dan tidak mengherankan, hubungan Anda tidak dapat dilanjutkan lagi.
- Merayu orang lain termasuk bentuk ketidaksetiaan, tergantung niatnya. Jika Anda sering merayu orang lain karena mencari perhatian atau mengangankan bersama orang itu, berarti Anda telah berselingkuh secara emosional dan harus mengetahui alasannya. [13] X Teliti sumber
-
Telusuri pengaruh pasangan dalam memperbaiki hidup Anda. Sama seperti Anda harus memilih teman dengan bijak supaya dikelilingi oleh hal-hal positif, hubungan juga harus mengangkat dan memperbaiki hidup Anda sendiri. [14] X Teliti sumber Jika Anda merasa tertahan atau terkekang oleh pasangan dan dia tidak memperbaiki hidup Anda, Anda benar-benar harus mempertimbangkan untuk berpisah.
-
Sadarilah seberapa sering teman-teman dan keluarga Anda memilih untuk melewatkan waktu bersama Anda dan pasangan. Keluarga dan teman-teman sangat mengenal Anda dan menginginkan yang terbaik untuk Anda. Jika Anda menyadari bahwa mereka enggan melewatkan waktu bersama Anda dan pasangan, hubungan Anda tidak untuk selamanya. Adanya dukungan teman-teman dan keluarga akan memberi dampak positif pada kualitas hubungan. [15] X Teliti sumber
- Teman dan keluarga biasanya memiliki harapan tinggi untuk pasangan Anda atau mungkin memiliki pertentangan kepribadian dengannya. Anda harus dapat membedakan sedikit rasa tidak suka dari kesan yang tidak baik dengan ketidaksukaan murni dan keengganan untuk berusaha menyukai pasangan Anda.
-
Pertimbangkan berapa banyak bagian hidup yang Anda lalui bersama. Kebebasan pribadi dalam hubungan memang penting untuk dipertahankan, tetapi jika Anda hampir tidak pernah bersama-sama, berarti ada masalah. Apabila Anda selalu bergaul dengan teman-teman tanpa pasangan, atau tidak tahu bagaimana rutinitas dan kehidupan sehari-hari pasangan, menyusun acara akhir pekan tanpa melibatkan pasangan, atau tidak berusaha melibatkan dia dalam rencana, hubungan Anda sudah berada di dekat garis akhir.Iklan
Tips
- Jika Anda benar-benar ingin memperbaiki hubungan terlepas dari masalah-masalah ini, Anda bisa! Anda mungkin membutuhkan bantuan profesional dari konselor atau terapis hubungan, tetapi jika Anda berdua sama-sama mau berusaha, kemungkinan besar Anda dapat melalui saat-saat sulit ini.
Iklan
Peringatan
- Jika Anda tahu hubungan harus diakhiri namun tidak mampu melakukannya karena Anda merasa kasihan pada pasangan, atau Anda merasa dia tidak dapat menemukan orang lain, Anda hanya memperlama rasa sakit. Anda tidak dapat memprediksi masa depan orang lain dan semua orang bertanggung jawab menjalani hidupnya sendiri setelah perpisahan.
- Begitu Anda menyadari bahwa hubungan telah berakhir, Anda harus mengakhirinya secepatnya. Walaupun menyakitkan, semakin cepat semakin baik, dan semakin cepat pula Anda dapat melanjutkan hidup.
- Semua poin dalam artikel ini mengarah pada disfungsi dalam hubungan bermasalah, dan jika kedua pihak tidak bersedia menyelesaikan masalah ini bersama-sama, pilihan yang lebih sehat adalah berpisah lebih cepat daripada menunda-nunda.
Iklan
Referensi
- ↑ http://www.webmd.com/sex-relationships/features/how-to-stop-fighting-tips-for-married-couples
- ↑ https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/healthyliving/relationships-and-communication
- ↑ http://www.psychalive.org/communication-between-couples/
- ↑ http://www.morethanmedication.ca/en/article/index/relationship_vision
- ↑ http://www.tandfonline.com/doi/abs/10.1080/01463379709370045
- ↑ Chapman, GD., Campbell, R. 2004. The 5 Love Languages: how to express heartfelt commitment to your mate. Northfield Printing.
- ↑ http://spr.sagepub.com/content/5/2/185.short
- ↑ http://www.huffingtonpost.com/vivian-diller-phd/physical-attraction-is-love-blind_b_1302550.html
- ↑ http://www.drphil.com/articles/article/26
- ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/just-listen/200911/10-habits-happy-couples
- ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/sex-sociability/201401/sexless-relationships
- ↑ http://www.webmd.com/sex-relationships/features/overcoming-infedelity
- ↑ http://www.webmd.com/sex-relationships/features/emotional-cheating-guilty
- ↑ http://www.forbes.com/sites/amymorin/2014/10/17/5-scientific-reasons-you-should-choose-your-friends-carefully/
- ↑ http://www.jstor.org/stable/353170?seq=1#page_scan_tab_contents
Iklan