Unduh PDF
Unduh PDF
Ada banyak alasan untuk mengucapkan "terima kasih". Anda mungkin berterima kasih pada seseorang karena memberi Anda hadiah, membantu Anda, atau membuat dampak yang sangat besar dalam hidup Anda dalam suatu hal. Apapun alasan Anda untuk mengucapkan terima kasih, Anda sebaiknya tulus dan membiarkan orang tersebut mengetahui betapa berterima kasihnya Anda. Baik jika Anda ingin mengucapkan terima kasih secara langsung, melalui telepon, maupun melalui tulisan, ikuti langkah-langkah mudah ini untuk mengetahui cara melakukannya dengan benar.
Langkah
-
Tuluslah. Hal yang paling penting dalam mengucapkan terima kasih secara langsung adalah tulus. Orang yang Anda beri ucapan terima kasih harus memahami bahwa Anda memaknai 100% hal yang Anda ucapkan dan bahwa Anda tidak hanya mengucapkan "terima kasih" karena merupakan suatu keharusan padahal Anda tidak sungguh-sungguh mengucapkannya. Inilah cara melakukannya:
- Gunakan nada suara yang tulus. Jangan mengucapkan "terima kasih" seolah-olah seperti merenung atau seperti diminta melakukannya oleh orang lain. Berbicaralah dengan jelas dengan nada yang tenang, dan tunjukkan bahwa Anda benar-benar memaknai setiap kata yang Anda ucapkan. Jangan bergumam.
- Gunakan kata-kata yang tulus. Spesifiklah dan tunjukkan bahwa terima kasih Anda memiliki suatu makna. Jangan hanya mengucapkan, "Terima kasih", padahal Anda sebenarnya ingin mengucapkan "Terima kasih banyak sudah membantuku dengan PRku. Aku tidak akan bisa mengerjakannya tanpa bantuanmu."
- Jujurlah. Jujur adalah bagian dari ketulusan, jadi terbukalah dan ucapkan hal-hal yang benar-benar Anda maksudkan. Beri tahu orang tersebut, "Aku tidak tahu apa yang akan kulakukan tanpamu", jika Anda benar-benar bermaksud mengucapkannya.
-
Berterima kasihlah. Untuk mengucapkan terima kasih secara langsung, Anda harus menunjukkan bahwa Anda benar-benar berterima kasih atas sesuatu yang telah dilakukan oleh orang tersebut. Anda sebaiknya mengucapkan bahwa orang tersebut telah mempengaruhi Anda dalam suatu hal, baik besar maupun kecil. Ucapan terima kasih Anda tidak boleh asal-asalan, tetapi harus menunjukkan bahwa tindakan orang tersebut benar-benar membuat perubahan. Inilah cara menjelaskan betapa berterima kasihnya Anda:
- Spesifiklah. Jangan hanya mengucapkan "Terima kasih", tetapi ucapkan "Terima kasih sudah menghabiskan waktu untuk membantuku memilih gaun pesta dansa. Aku tidak akan bisa memilihnya sendirian. Jika bukan karenamu, aku bahkan tidak akan pernah mencoba gaun biru itu, dan sekarang aku tidak bisa membayangkan pesta dansaku tanpa gaun itu."
- Tunjukkan bahwa Anda memahami bahwa orang tersebut telah berkorban. Baik jika orang tersebut membuat pengorbanan yang besar atau kecil untuk melakukan sesuatu yang baik untuk Anda, Anda harus menunjukkan bahwa Anda menghargai bahwa dia berusaha. Ucapkan, "Terima kasih banyak sudah membiarkanku mampir di rumahmu minggu kemarin. Aku tahu itu adalah waktu yang sangat sibuk untukmu dan tidak mudah untuk kedatangan tamu, dan aku benar-benar menghargai karena kamu tetap mengundangku masuk."
- Tunjukkan bahwa Anda berterima kasih atas hasil dari bantuan orang tersebut. Jika orang tersebut memberikan buku yang hebat pada Anda untuk ulang tahun Anda, Anda dapat memberitahunya bahwa Anda membaca bukunya, menyukainya, dan bahwa buku itu berpengaruh besar dalam hidup Anda.
-
Gunakan bahasa tubuh yang tepat. Menjaga bahasa tubuh yang tepat akan membantu Anda benar-benar menunjukkan betapa berterima kasihnya Anda. Jika tubuh Anda tidak menyampaikan betapa sungguh-sungguhnya Anda saat mengucapkan terima kasih, maka kata-kata Anda mungkin tidak bermakna untuk orang yang Anda beri ucapan terima kasih. Inilah cara untuk menggunakan bahasa tubuh yang tepat:
- Jagalah kontak mata saat Anda mengucapkan terima kasih secara langsung. Lihatlah mata orang tersebut dan berikan perhatian penuh Anda untuk menunjukkan bahwa Anda benar-benar peduli dengan hal yang telah dilakukan orang tersebut.
- Arahkan tubuh Anda ke arah orang yang Anda beri ucapan terima kasih. Biarkan lengan Anda terbuka dan gunakan bahasa tubuh jika perlu. Jangan melipat lengan Anda ke samping, atau Anda mungkin terlihat seperti ragu-ragu saat berterima kasih pada orang tersebut dan seperti Anda tidak benar-benar ingin berada di sana.
- Sentuhlah orang tersebut jika patut. Meskipun Anda tidak ingin menakuti seseorang yang tidak terlalu Anda kenal dengan sentuhan Anda tanpa alasan tertentu, jika Anda berterima kasih pada teman atau anggota keluarga, sentuhan pelan di lengan atau bahunya, atau bahkan pelukan jika tampaknya sesuai, dapat membantu menyampaikan perasaan Anda sebenarnya.
- Tunjukkan emosi Anda. Jika orang tersebut berpengaruh besar pada hidup Anda, Anda tidak perlu menangis, tetapi biarkan wajah Anda menunjukkan betapa tersentuhnya Anda akan bantuan orang tersebut.
Iklan
-
Ucapkan terima kasih melalui telepon. Baik jika Anda berterima kasih pada teman, kolega, maupun orang yang hampir tidak Anda kenal melalui telepon, akan sedikit sulit untuk berterima kasih pada seseorang melalui telepon karena semakin sulit untuk menyampaikan perasaan Anda sebenarnya tanpa tatap muka. Tetapi berterima kasih pada seseorang melalui telepon mudah jika Anda memperhatikan beberapa poin kunci:
- Bicaralah dengan jelas. Berkomunikasi melalui telepon mungkin sulit, sehingga pastikan Anda melafalkan kata-kata Anda dan berbicara cukup pelan agar orang tersebut dapat mendengar Anda, dan bahwa Anda tidak menelepon dari tempat yang ramai atau memiliki sinyal yang buruk.
- Berikan perhatian sepenuhnya pada orang tersebut. Meskipun cenderung untuk melakukan banyak hal saat Anda menelepon, jangan menelepon seseorang saat Anda sedang menyetir pulang ke rumah, membersihkan apartemen Anda, atau menyirami tanaman Anda. Katakan pada diri Anda bahwa teleponnya hanya akan menghabiskan beberapa menit dan bahwa jika Anda benar-benar merasa berterima kasih, maka orang tersebut layak mendapatkan perhatian penuh Anda.
- Teleponlah pada waktu yang tepat. Pastikan Anda menelepon di saat penerimanya mungkin tidak sibuk atau bahwa Anda tidak menelepon terlalu pagi atau terlalu malam. Jika Anda menelepon seseorang yang tinggal jauh dari Anda, pastikan untuk mempertimbangkan perbedaan waktu.
- Gunakan bahasa tubuh yang tepat. Meskipun terdengar bodoh untuk menggunakan bahasa tubuh dalam telepon, menjaga postur terbuka atau menggunakan tangan Anda dapat membantu Anda menekankan perasaan Anda sesungguhnya. Jika Anda menelepon saat Anda sedang berbaring atau menggunakan tangan Anda untuk membuat roti berlapis, Anda tidak akan dapat menunjukkan betapa berterima kasihnya Anda pada orang tersebut.
- Ketahui pendengar Anda. Jika Anda berbicara pada anggota keluarga atau teman dekat, Anda dapat terbuka, jujur, tertawa, dan lebih bebas tentang betapa berterima kasihnya Anda. Jika Anda menelepon untuk berterima kasih pada calon atasan karena sudah mewawancarai Anda, Anda sebaiknya memberikan perhatian Anda, berbicara dengan jelas, dan gunakan bahasa tubuh yang sesuai, tetapi Anda juga harus membuatnya singkat dan manis. Hanya karena Anda menelepon, bukan berarti bahwa Anda bebas untuk mengoceh dan cerewet; jika Anda berterima kasih pada seseorang karena alasan profesional, maka buatlah ucapan Anda profesional.
-
Ucapkan terima kasih melalui pesan teks. Terkadang, mengucapkan terima kasih melalui pesan teks dapat menjadi ucapan terima kasih yang lebih efektif daripada melalui telepon. Jika Anda baru saja melihat orang tersebut dan ingin berterima kasih padanya atas waktu yang menyenangkan, atau jika Anda hanya ingin mengirimkan ucapan terima kasih yang singkat pada seseorang tanpa berlebihan atau menghabiskan waktu orang tersebut, maka pesan teks mungkin adalah cara terbaik.
- Nyatakan ketulusan Anda melalui pesan. Anda dapat mengucapkan sesuatu seperti, "Hei! Terima kasih banyak sudah membantuku membereskan setelah pestaku. Kamu teman yang hebat dan menghemat banyak waktuku."
- Gunakan nama orang tersebut. Bahkan jika Anda mengirimkan pesan, mengucapkan "Terima kasih, Amy!" membuat pesan Anda terdengar lebih khusus.
- Jangan terdengar terlalu bersemangat. Tidak perlu mengucapkan jutaan tanda seru untuk menunjukkan pada orang tersebut betapa berterima kasihnya Anda. Hal ini hanya akan membuat Anda terlihat mencoba terlalu keras atau tidak sungguh-sungguh.
- Perhatikan kata-kata Anda. Meskipun berkirim pesan lebih santai, menggunakan tata bahasa dan tanda baca yang benar akan menunjukkan bahwa Anda menghabiskan waktu untuk merangkai pesan.
Iklan
-
Ucapkan terima kasih dalam kartu ucapan terima kasih. Kartu ucapan terima kasih adalah cara yang lebih resmi dan kuno untuk mengucapkan terima kasih, dan cukup sulit untuk mengetahui hal yang perlu Anda tuliskan. Kartu ucapan terima kasih adalah cara yang sempurna untuk berterima kasih pada profesor atau guru Anda karena membantu Anda dengan pekerjaan Anda, atau berterima kasih pada tamu-tamu pernikahan untuk hadiah-hadiah yang murah hati. Inilah cara Anda melakukannya:
- Baik jika Anda menulis atau berbicara, Anda harus selalu ingat untuk tulus dan menunjukkan betapa berterima kasihnya Anda.
- Jika Anda berterima kasih pada profesor atau guru Anda atas tahun sekolah yang hebat, tinggalkan catatan khusus tentang bagaimana kerja keras mereka telah mempengaruhi Anda dan membuat Anda menjadi orang yang lebih baik.
- Jika Anda menulis kartu ucapan terima kasih untuk tamu-tamu Anda pada pernikahan, pesta, atau acara sosial Anda lainnya, Anda mungkin tidak memiliki waktu untuk menulis ucapan khusus untuk masing-masing, tetapi Anda dapat mencoba menyebut orang tersebut dengan nama panggilannya, atau menuliskan kalimat pendek tentang hadiah khusus yang dia berikan dan bagaimana membantunya hadiah itu.
- Pilihlah kartu yang bermakna. Jika Anda benar-benar ingin berterima kasih, Anda sebaiknya memilih kartu serius dan baik untuk membantu Anda menyampaikan pesan ini.
- Kirimkan kartu ucapan terima kasih secepat yang Anda bisa. Jika Anda ingin mengucapkan terima kasih, jangan menundanya. Jika Anda berterima kasih pada seseorang berbulan-bulan setelah mereka melakukan sesuatu yang baik untuk Anda, hal ini akan tampak seperti Anda menundanya atau sama seperti tidak peduli.
-
Ucapkan terima kasih dalam surel. Surel lebih santai dibandingkan kartu ucapan terima kasih, tetapi surel tetap harus menyampaikan perasaan Anda dengan tulus, jelas, dan jujur, dan harus dikirimkan dengan baik. Inilah cara mengucapkan terima kasih melalui surel:
- Ucapkan langsung. Tulislah "Terima kasih" sebagai subjeknya.
- Sebutlah orang tersebut dengan "Yang terhormat" dan akhiri dengan mengucapkan "Dengan tulus". Bahkan jika Anda hanya mengirimkan surel, Anda harus mengikuti ketentuan sebuah surat untuk menunjukkan bahwa Anda melakukan prosesnya dengan sungguh-sungguh.
- Pilihlah kata-kata Anda dengan baik. Orang tersebut harus tahu bahwa Anda menghabiskan banyak waktu untuk merangkai kalimat lengkap yang menyatakan perasaan Anda dengan jelas.
- Tunjukkan hasil dari pemberian orang tersebut. Misalnya, jika orang tersebut memberi Anda sweter yang keren, kirimkan foto Anda sedang menggunakannya. Jika orang tersebut memberi Anda banyak uang untuk ulang tahun Anda, kirimkan foto yang menunjukkan meja dapur baru yang hebat yang dapat Anda beli menggunakan uang itu.
Iklan
Tips
- Ingat untuk selalu tersenyum ! Hal ini akan membantu seseorang untuk melihat betapa berterima kasih dan tulusnya Anda.
- Jangan membuat seseorang kewalahan. Penting untuk menyampaikan betapa berterima kasihnya Anda, tetapi Anda hanya dapat mengucapkan "terima kasih" berkali-kali sebelum semuanya menjadi tidak nyaman.
Iklan
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 56.063 kali.
Iklan