PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Jadi, Anda ingin memamerkan grup musik favorit di lengan jaket Anda, atau membanggakan keterampilan yang baru saja dipelajari selama pendidikan pramuka? Tampal setrika adalah cara yang bagus untuk mengekspresikan kepribadian Anda, dan cukup berguna untuk menyembunyikan bekas sobek atau kerusakan di pakaian dan aksesori Anda. Pelajari cara mempersiapkan kain ditampal, menyetrikanya, dan memastikan tetap lekat bahkan setelah dicuci.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Mempersiapkan Tampal Setrika

PDF download Unduh PDF
  1. Sebagian tampal memiliki lem di belakangnya, dan lainnya hanya berupa kain. Perhatikan tampal Anda dengan saksama dan tentukan apakah Anda membutuhkan bahan tambahan.
    • Kain bordir dekoratif biasanya tebal, kaku, dan memilki semacam lem plastik di salah satu sisinya. Tampal ini bisa digunakan untuk menutupi kain yang sobek atau berubah warna.
    • Tampal kertas transfer memiliki cetakan di salah satu sisi kertas khususnya, dan kertas biasa di sisinya yang lain. Tampal ini tidak bisa menahan kain yang sobek dan kain di baliknya akan tampak tembus jika tidak dipasangkan pada kain warna putih.
    • Tampal yang memiliki bagian belakang kain sederhana dapat dipasang menggunakan fusible web (semacam kain yang meleleh dan lengket saat dipanaskan).
    • Tampal berfungsi menutupi lubang atau noda dan dirancang membaur dengan kain. Biasanya, tampal memiliki bagian belakang kertas yang perlu dikupas sebelum memasang tampal.
    • Pertimbangkan mendesain tampal Anda sendiri jika tidak menemukan motif yang disukai.
  2. Kain semisal denim atau katun mampu merekat dengan tampal setrika dengan baik. Peraturan umumnya, kain yang dipilih sebaiknya sama berat dengan tampal.
    • Lihat label perawatan kain untuk melihat apakah kain boleh disetrika (kalau tidak, artikel ini tidak akan berguna bagi Anda). Kalau pakaian tidak memiliki label, coba cari tahu bahannya.
    • Berhati-hatilah dengan kain poliester karena panas yang disalurkan saat menyetrika tampal dapat membakar atau mengubah warna kain.
    • Sutra dan kain sensitif lainnya sebaiknya tidak ditempeli tampal.
  3. Sebelum menyetrika tampal, bentangkan pakaian atau ransel Anda dan tentukan letak tampal akan dipasang.
    • Jika ini satu-satunya tampal yang akan ditempel di pakaian atau tas, buat posisinya sebagus mungkin. Usahakan memasang tampal di tempat yang tampak disengaja.
    • Jika Anda berencana memasang lebih dari satu tampal, misalnya pada selempang pramuka atau jenis koleksi lainnya, rencanakan sedari awal dan pastikan masih ada ruang untuk tampal tambahan.
    • Jika Anda menggunakan tampal kertas cetak, ingat bahwa huruf-huruf dan benda asimetris lainnya akan tampak terbalik.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Menyetrika Tampal

PDF download Unduh PDF
  1. Anda bisa menggunakan papan setrika, tetapi kalau tidak punya, Anda bisa memakai handuk yang dilipat dua di atas meja yang kokoh.
    • Untuk memastikan barang memberikan permukaan yang baik untuk tampal, coba setrika terlebih dahulu. Jika tampal akan dipasang di ransel atau benda lain yang sulit disetrika, usahakan mengatur bagian kain yang akan ditempeli tampal supaya datar terhadap permukaan keras.
  2. Sisi berperekat harus datar terhadap kain. Pastikan tampal Anda tidak kusut.
    • Untuk tampal bordir, sisi berperekat berada di sisi bawah.
    • Untuk tampal kertas transfer, sisi berperekat berada di sisi gambar tercetak. Letakkan gambar menghadap ke bawah pada kain. Bagian belakang kertas akan dikupas setelah tampal disetrika.
    • Jika Anda menggunakan fusible webbing , bagian ini harus menempel pada kain.
    • Jika Anda menggunakan tampal yang membaur dengan kain, sebaiknya balik sisi kain pakaian atau ransel yang akan ditampal. Baca panduan penggunaan yang diberikan di dalam kemasan.
  3. Nyalakan ke setelan terpanas yang mampu ditanggung kain Anda. Pastikan Anda mematikan opsi “ steam ” (uap), dan setrika tidak berisi air.
  4. Usahakan tidak mengganggu posisi tampal Anda. Handuk akan melindungi tampal dan kain di sekelilingnya.
  5. Tahan setrika selama 15 detik. Tekan sekuat mungkin dengan kokoh.
  6. Angkat handuk dan gosok tepian tampal dengan jari untuk mengecek apakah tampal sudah merekat dengan baik. Kalau tampal agak terangkat, ganti handuk dan tekan kembali dengan setrika selama 10 detik.
    • Jika Anda menggunakan tampal kertas transfer, tunggu sampai dingin sepenuhnya (kira-kira 10 menit), kemudian kupas kertas dengan hati-hati.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Merawat Tampal

PDF download Unduh PDF
  1. Supaya tampal terpasang erat, gunakan mesin jahit atau jarum dan benang supaya tampal tidak bergerak dari kain. Dengan demikian, peluang tampal lepas semakin kecil.
    • Pilih benang yang sesuai tampal.
    • Jangan coba menjahit tepian tampal kertas cetak.
  2. Tampal setrika dirancang untuk bertahan sangat lama, tetapi seiring waktu tampal akan melonggar. Usahakan pakaian atau ransel tidak terlalu kotor karena tampal bisa mulai lepas kalau dicuci.
    • Jika Anda harus mencuci pakaian atau ransel yang ditampal, cuci secara manual dengan air dingin dan angin-anginkan sampai kering.
    Iklan

Tips

  • Rapikan gambar pada tampal kertas cetak, tetapi tinggalkan minimal 2 mm ruang “putih” di sekeliling gambar untuk memastikan tampal menempel di kain.
  • Matikan setrika saat tidak digunakan.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 6.784 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan