Unduh PDF
Unduh PDF
Memasang sistem sprinkler rumput akan menghasilkan rumput yang hijau dan lebat untuk dinikmati bahkan ketika cuaca kering bahkan membuat rumput tetangga menjadi kering. Ini bukan pekerjaan untuk para amatir, tapi dengan sedikit riset dan kerja keras, bisa dikerjakan.
Langkah
-
Gambar, sesuai skala bila dimungkinkan, denah halaman rumput dan kebun yang akan diberi irigasi. Denah ini akan bisa digunakan untuk merencanakan rute pipa dan penempatan kepala sprinkler jadi Anda bisa membeli materialnya.
-
Bagi area menjadi segiempat-segiempat (bila dimungkinkan) yang masing-masing berukuran kurang lebih 111 meter persegi. Ini akan menjadi "zona-zona" atau area-area yang akan disiram sebagai kesatuan. Area lebih besar akan memerlukan kepala sprinkler spesial dan volume air yang lebih tinggi dari yang biasa dimiliki sistem pengairan residensial.
-
Pilih kepala sprinkler yang cocok untuk menyiram zona-zona tersebut, menggunakan kepala sprinkler impuls pop-up atau gear based untuk daerah berumput yang lebar, kepala semak-semak atau bubbler untuk belukar dan bunga-bunga, dan kepala pop-up yang tetap atau fixed untuk lokasi penghubung bangunan-bangunan atau area beraspal seperti carport dan jalan.
-
Tandai lokasi tiap kepala sesuai dengan jarak semprot kepala yang Anda pilih. Rain Bird R-50's, adalah kepala sprinkle yang umum digunakan dan berkualitas bagus, akan menyemprot area berbentuk busur, setengah lingkaran, atau lingkaran penuh dengan diameter sekitar 7.5-9 m jadi kepala sprinkler bisa dipasang sekitar 13.5m satu sama lain agar ada bagian yang overlaping.
-
Hitung jumlah kepala sprinkler yang Anda gunakan dalam satu zona, dan tambahkan volume 3.8 liter per menit(lpm) untuk tiap kepala sprinkler. Anda harus menemukan kepala sprinkler biasa yang kecepatannya 5.7 lpm hingga 15.2 lpm tergantung diameter mulut sprinkler. Kepala pop-up tetap biasanya berkapasitas sekitar 3.8 lpm. Tambahkan total lpm semua kepala sprinkler dan gunakan untuk mengukur pipa. Aturan umumnya satu zona dengan 5-7 kepala memerlukan sekitar 45.6-57 lpm, dengan tekanan air yang tersedia 1.4 kg/cm2. Untuk memenuhi zona ini Anda memerlukan satu pipa utama berdiameter 2.5 cm, dengan pipa 1.9 cm atau 1.3 cm sebagai pipa cabang dari pipa utama.
-
Tarik garis utama dari lokasi rencana tempat pemasangan katup pengatur, pengatur waktu (bila dioperasikan otomatis), dan pencegah arus balik.
-
Tarik garis cabang dari garis utama ke tiap kepala sprinkler. Anda bisa membuat rute garis cabang ke lebih dari satu kepala sprinkler apabila Anda menggunakan pipa 1.9 cm, namun batasnya seharusnya 2 kepala sprinkler. Lebih jauh lagi, Anda bisa mengurangi ukuran pipa utama menjadi 1.9 cm juga, karena akan menyediakan air untuk 2 atau 3 kepala sprinkler.
-
Gunakan denah ini untuk menandai lokasi parit jalur pipa dan kepala sprinkler, dan tandai di tanah dengan bendera survey, atau pita yang ditancapkan ke tanah dengan paku besar. Menggali parit tidak perlu teliti bila Anda menggunakan pipa PVC (polyvinyl chloride), karena pipa ini bisa dilengkungkan cukup mudah.
-
Gali parit. Gunakan kapak atau sekop untuk memotong tanah, menumpuknya ke samping hingga bisa dipindahkan saat Anda selesai. Gunakan sekop untuk menggali paling tidak 15 cm di bawah tingkat beku area Anda. Paritnya harus sedalam paling tidak 30 cm untuk melindungi pipa walaupun dalam udara hangat.
-
Letakkan pipa sepanjang parit, bersama dengan sambungan seperti "T", "siku", dan ring untuk mengurangi ukuran pipa dan mengarah ke kepala sprinkler. "Funny pipe" adalah pipa karet butyl yang digunakan dalam sistem sprinkler, yang memiliki fitting uniknya sendiri yang terselip ke dalam pipa tanpa lem atau penjepit, dan adaptor untuk menyambungnya ke pipa cabang PVC dan kepala sprinkler. Produk ini memungkinkan untuk menyesuaikan tinggi kepala sprinkler, Anda memungkinkan Anda untuk melintasi kepala sprinkler dengan mesin pemotong rumput atau kendaraan.
-
Pasang "tangga" di tempat tiap kepala sprinkler, pastikan fittingnya sesuai dengan kepala sprinkler.
-
Hubungkan saluran utama pada pipa penghubung pada timer atau katup kontrol, dengan katup yang sesuai dengan tipe kontrol yang Anda gunakan.
-
Hubungkan pipa penyalur air. Pastikan menggunakan pencegah arus balik sehingga bila sistem air kehilangan tekanan, tidak akan mengisap air dalam sistem sprinkler ke dalam air minum, menyebabkan kemungkinan kontaminasi.
-
Putar katup kontrol yang menyediakan air untuk zona Anda, dan biarkan air mendorong kotoran yang masuk ke dalam pipa. Ini hanya memakan waktu satu atau dua menit, tapi melakukan ini sebelum memasang kepala sprinkler akan mencegah kemacetan di kepala sprinkler belakangan.
-
Pasang kepala sprinkler. Letakkan kepala sprinkler, sesuai rencana, di tempat yang sudah Anda pilih. Kubur kepala sprinkler cukup dalam hingga tanah bisa mendukungknya, dan akan ada sedikit ceruk di bawah puncak tanah sesuai tinggi pemotong rumput yang sudah Anda perhitungkan. Padatkan tanah di sekitar kepala sprinkler agar diam di tempat.
-
Putar katup zona hidup lagi, dan amati cakupan semprotan dan arah tiap kepala sprinkler. Anda bisa merubah total rotasi kepala dari 0 hingga 360 derajat, dan pola semprotan dan jarak dengan menyesuaikan fitur penyesuaian yang dimiliki kepala sprinkler tertentu. Karena ini bisa beragam dari satu produsen dengan yang lain, baca petunjuk yang melengkapi kepala sprinkler.
-
Periksa panjang parit untuk mengetahui apakah ada kebocoran, dan ketika Anda yakin tidak ada yang bocor, matikan katup dan isi lagi parit Anda, padatkan tanah dengan kuat.
-
Ganti tanah yang Anda singkirkan dan simpan di awal menggali parit, dan keluarkan akar, batu, dll dari tanah.
-
Lanjutkan ke zona selanjutnya, bila Anda telah berhasil menyelesaikan zona pertama.Iklan
Tips
- Tanam tanaman yang tahan kering bila dimungkinkan, dan coba gunakan spesies lokal yang cocok dengan iklim setempat dan tidak memerlukan banyak air.
- Simpan alat-alat, kunci untuk menyesuaikan kepala sprinkler dan spare partnya untuk penggunaan di masa depan.
- Apabila Anda menggunakan sistem sprinkler otomatis, pasang sensor kelembaban atau hujan. Agar tidak perlu menjalankan sistem sprinkler selama atau setelah lama hujan.
- Banyak toko perlengkapan rumah dan penyedia sprinkler yang menawarkan desain sprinkler yang lengkap bila Anda memiliki gambar denah yang baik dari area yang akan Anda pasang sistem sprinklernya. Desain akan disertai daftar perlengkapan, ukuran, kalkulasi penggunaan air, dan persyaratan kepala sprinkler.
- Jaga semua pipa yang terbuka, katup dan perlengkapan yang berhubungan agar terlindungi dari cuaca, terutama sinar matahari, yang bisa memecahkan plastik, dan membuat pipa beku, dan memecahkan pipa.
- Hubungi pengurus utilitas bawah tanah sebelum menggali.
- Jangan menyirami halaman rumput Anda terlalu berlebihan. Para ahli merekomendasikan menyiram sekitar 2.5 cm tiap 3 hingga 7 hari, tergantung tipe tanah dan kondisi cuaca. Menyiram sedikit-sedikit saja tapi sering akan mendorong rumput Anda tumbuh pendek dan akarnya pendek.
Iklan
Peringatan
- Atur sistem sprinkler Anda dengan agar bisa menghadapi cuaca dingin, bila tidak, pipa, perlengkapan, dan kepala sprinkler bisa pecah ketika air di dalamnya membeku dan mengembang.
- Lem PVC sangat mudah terbakar.
- Pastikan utilitas bawah tanah sudah ditemukan sebelum penggalian. Sekop saja bisa memotong kabel fiber optik atau line telepon, bila utilitas belum ditemukan lokasinya, orang yang menggali bertanggung jawab atas biaya saat sistem tidak berjalan, dan perbaikannya.
- Gali dengan hati-hati, hindari saluran air rumah, sirkuit lampu eksterior, dan saluran air kotor dan got.
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Sekop
- Kapak atau ungkit
- Meteran
- Kepala sprinkler
- Pipa dan perlengkapannya
- Lem (untuk pipa plastik)
- Gergaji besi untuk memotong PVC atau pipa plastik lain.
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 44.337 kali.
Iklan