PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Bahkan orang yang belum berpengalaman memanggang sekali pun bisa membuat biskuit buatan rumah dari nol dengan sedikit kesulitan. Seperti halnya sebagian besar makanan yang dipanggang, biskuit memerlukan bahan pengembang untuk mengembang. Bahan pengembang bisa berupa ragi atau soda kue. Inilah instruksi untuk membuat dua jenis biskuit dasar, bersama dengan beberapa variasi jika Anda mencari sesuatu yang sedikit berbeda.

Bahan

Untuk 12-16 keping biskuit

  • 1,5 sdt ragi kering aktif
  • 60 ml air hangat
  • 60 ml gula pasir
  • 60 ml mentega, lunakkan
  • 75 ml susu evaporasi
  • 1 butir telur, kocok pelan
  • 3/4 sdt garam
  • 250 ml terigu gandum utuh
  • 250 ml terigu serba guna

Untuk 10-12 keping biskuit

  • 500 ml terigu serba guna
  • 2 1/2 sdt soda kue
  • 1/2 sdt garam
  • 6 sdm mentega tawar dingin
  • 180 ml susu, whole milk (mengandung lemak 3,5 persen) atau reduced-fat milk (mengandung lemak 2 persen)
Metode 1
Metode 1 dari 3:

Biskuit Ragi [1]

PDF download Unduh PDF
  1. Campurkan air hangat dan ragi di dalam mangkuk besar, aduk pelan-pelan hanya untuk melarutkan ragi.
    • Air harus berada pada suhu antara 43-46 derajat Celsius untuk mengaktifkan raginya dengan tepat. Gunakan termometer makanan untuk memeriksa suhu air sebelum menambahkan ragi.
  2. Campurkan bahan-bahan ini dengan larutan ragi-air dan aduk dengan sendok pengaduk hingga lembut.
    • Anda bisa menggunakan mikser listrik yang diatur dengan kecepatan rendah sebagai pengganti sendok pengaduk, jika mau.
    • Pastikan untuk mengocok telur pelan-pelan dengan garpu untuk mencampur kuning dan putih telur sebelum dimasukkan ke dalam adonan.
    • Gunakan mentega yang dilunakkan. Untuk melunakkan mentega, diamkan pada suhu ruangan selama 30-60 menit. Anda juga bisa melunakkan mentega dengan memasukkannya ke dalam microwave selama 15 detik dengan daya 30 persen (pengaturan rendah). [2]
  3. T ambahkan terigu serba guna sedikit demi sedikit ke dalam campuran, berhentilah ketika adonan lembut telah terbentuk.
    • Jika memiliki mikser berdiri dengan fitur adonan, Anda bisa menggunakannya untuk menyatukan terigu menjadi adonan. Jika tidak ada, Anda perlu menggunakan sendok pengaduk atau tangan. Jangan gunakan mikser tangan listrik.
  4. Pindahkan adonan ke permukaan yang bersih dan diberi sedikit terigu serta uleni hingga menjadi licin dan elastis.
    • Proses ini biasanya membutuhkan waktu selama 10 menit.
    • Jika adonan lengket di tangan ketika diuleni, Anda bisa membubuhkan sedikit terigu ke tangan untuk mencegah agar adonan tidak lengket.
  5. Masukkan adonan ke dalam mangkuk berminyak dan biarkan hingga mengemban, tutupi, hingga volumenya bertambah dua kali lipat.
    • Adonan biasanya perlu mengembang sekitar 1,5 jam.
    • Anda bisa meminyaki mangkuk dengan semprot masak antilengket, mentega, atau mentega putih.
    • Balik adonan setelah memasukkannya ke dalam mangkuk yang sudah diminyaki untuk meminyaki bagian atasnya.
    • Pastikan adonan berada di tempat yang hangat, karena jika tidak, adonan tidak mengembang sepenuhnya.
    • Tutupi mangkuk dengan alat penutup atau lap hangat dan lembap.
  6. Setelah adonan mengembang, pukul dan pisahkan menjadi tiga bagian yang sama. Diamkan ketiga bagian tersebut selama 5 menit, untuk mendapatkankan kembali volume dalam prosesnya.
    • Ini mungkin adalah saat yang baik untuk memanaskan oven. Panaskan oven pada suhu 190 derajat Celsius dan siapkan loyang panggang yang disemprotkan dengan semprot minyak antilengket atau diminyaki dengan mentega atau mentega putih.
  7. Gunakan penggiling adonan untuk meratakan tiap bagian adonan pada meja dapur yang diberi terigu.
    • Tiap bagian adonan harus memiliki ketebalan sekitar 1,25 cm.
    • Gosokkan sedikit terigu pada penggiling adonan agar tidak lengket pada adonan.
  8. Gunakan pemotong biskuit bulat (diameter 6,35 cm) untuk memotong biskuit sebanyak mungkin. Pindahkan potongan-potongan adonan ini ke loyang panggang yang sudah disiapkan dan diamkan agar mengembang sekitar 30 menit atau volumenya menjadi dua kali lipat.
    • Jika tidak memiliki pemotong biskuit, Anda juga bisa menggunakan pemotong kue atau pinggiran gelas yang terbuka. Pilihlah gelas dengan pinggiran yang cukup tajam untuk menghasilkan lingkaran yang rata.
  9. Masukkan biskuit ke dalam oven yang sudah dipanaskan hingga suhu 190 derajat Celsius. Panggang biskuit hingga warnanya menjadi coklat keemasan.
  10. Keluarkan loyang dari oven dan diamkan hingga dingin selama beberapa menit pada rak kawat. Sajikan biskuit jika sudah cukup dingin untuk disentuh.
    • Gunakan selalu sarung tangan oven atau lap dapur tebal ketika memegang loyang panggang yang panas.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Biskuit Soda Kue [3]

PDF download Unduh PDF
  1. Siapkan loyang panggang dangkal dan dialasi dengan kertas perkamen.
    • Sebagai alternatif, Anda bisa meminyaki tipis-tipis loyang dengan mentega, mentega putih, atau semprot loyang panggang antilengket sebagai pengganti kertas perkamen.
    • Jika memiliki alas panggang antilengket, Anda bisa menggunakannya sebagai pengganti loyang panggang.
  2. Aduk ketiga bahan tersebut di dalam mangkuk besar atau sedang hingga tercampur rata.
    • Jika mau, Anda bisa mengganti setengah dari terigu serba guna dengan terigu gandum utuh.
  3. Potong mentega menjadi bentuk dadu dengan ukuran 1,25 cm sebelum dicampur dengan adonan terigu. Campurkan dengan terigu menggunakan pastry blender (alat untuk mencampur mentega padat dengan terigu) hingga terbentuk remah-remah besar dan kasar.
    • Remah-remah tersebut harus seukuran kacang polong.
    • Jika tidak memiliki pastry blender , Anda bisa memotong mentega di dalam campuran terigu dengan menggunakan dua pisau untuk mengaduk dan memotong mentega sambil membenamkannya di dalam campuran terigu.
  4. Tuangkan susu, aduk di dalam bahan-bahan kering hingga basah.
    • Gunakan garpu atau spatula untuk mengaduk.
    • Berhentilah segera setelah bahan-bahan kering menjadi basah. Mengaduk adonan secara berlebihan bisa menghasilkan biskuit yang keras dan kenyal.
  5. Pindahkan adonan ke permukaan yang bersih dan diberi sedikit terigu dan uleni beberapa kali hingga adonan menempel semua.
    • Bentuklah adonan pelan-pelan menjadi bentuk persegi atau bulat.
    • Pada tahap ini, adonan harus memiliki ketebalan sekitar 2 cm.
    • Lipat adonan menjadi tiga bagian untuk menghasilkan biskuit yang memiliki beberapa lapisan sehingga menciptakan lipatan seperti brosur. [4] Setelah adonan dilipat, ratakan seperti biasa sesuai ketebalan tertentu.
  6. Gunakan pemotong biskuit bulat (diameter 7,5 cm) dengan pinggiran tajam untuk memotong adonan menjadi bulat. Letakkan biskuit pada loyang panggang yang disiapkan, dengan diberi jarak sekitar 2,5 cm.
    • Pemotong kue kering atau mulut gelas bisa digunakan jika tidak ada pemotong biskuit.
    • Setelah kelompok biskuit pertama dipotong-potong, kumpulkan dan bentuk kembali sisa-sisa adonan sehingga Anda bisa memotong lebih banyak biskuit dari adonan tersisa. Lanjutkan hingga semua adonan digunakan.
    • Meskipun biskuit bulat adalah bentuk yang paling tradisional, Anda bisa memotong biskuit menjadi bentuk apa saja yang diinginkan. Memotong biskuit menjadi persegi akan membuat Anda tidak perlu menggiling sisa adonan yang berlebihan.
    • Sebagai alternatif, buatlah biskuit berbentuk tetesan air dengan menyendok adonan dengan sendok bulat dan menatanya di loyang panggang. Hal ini akan menghasilkan biskuit yang penampilannya lebih kasar.
  7. Biskuit harus berwarna cokelat keemasan dan ringan jika sudah matang.
    • Perhatikan, jika Anda memilih untuk membuat biskuit berbentuk tetesan air daripada membentuk dengan cara memotongnya, maka bagian atas adonan akan sedikit lebih gelap dan renyah ketika biskuit matang.
  8. Biskuit bisa disajikan segera atau Anda bisa mendiamkannya selama beberapa menit hingga agak dingin di rak kawat.
    • Gunakan sarung tangan oven atau lap dapur tebal ketika mengeluarkan biskuit dari oven.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Resep Biskuit Tambahan

PDF download Unduh PDF
  1. Biskuit yang dibuat dengan self-rising flour mungkin mengembang lebih baik daripada yang dibuat dengan terigu serba guna.
  2. Biskuit krim asam umumnya sedikit lebih padat, lebih kaya rasa, dan lebih tipis daripada biskuit yang dibuat dengan susu.
  3. Air dadih yang tajam rasanya adalah bahan umum yang ditemukan pada biskuit bergaya Selatan dan menggunakan air dadih sebagai pengganti susu whole milk atau reduced fat milk bisa menghasilkan rasa yang lebih kaya.
  4. Angel biscuit memiliki tekstur yang ringan yang dibuat dengan menggunakan ragi dan soda kue untuk mengembangkan adonan.
  5. Terigu kue lebih lembut daripada terigu serba guna. Dengan mengganti terigu serba guna dengan sedikit terigu kue, Anda bisa menghasilkan biskuit yang lebih lembut dan ringan.
  6. Adonan panggang komersial mengandung berbagai bahan dasar yang diperlukan untuk berbagai resep makanan panggang yang berbeda, termasuk biskuit. Anda bisa menggunakannya untuk membuat biskuit dengan mencampurkan adonan dengan susu, mentega, dan soda kue.
    • Tirulah biskuit keju cedar kualitas restoran. Dengan menambahkan keju cedar untuk resep biskuit yang dibuat dengan adonan panggang siap pakai, Anda dengan mudah bisa menghasilkan biskuit keju di rumah.
  7. Jika Anda atau tamu makan malam sedang menjalani diet vegetarian yang ketat, Anda bisa membuat alternatif biskuit dengan menggunakan mentega putih dan susu kedelai.
  8. Jika Anda lebih tertarik mempelajari cara membuat biskuit renyah untuk minum teh sore hari daripada biskuit ringan dan lembut untuk disajikan sepanjang makan malam atau sarapan, pertimbangkan salah satu variasi berikut ini.
    • Coba buatlah biskuit viennese . Biskuit ini mengandung rasa vanili, gula halus, cokelat pekat, dan mentega.
    • Buatlah biskuit ala Jerman. Biskuit rasa mentega yang renyah ini menggabungkan rasa rempah dan jeruk.
    • Pertimbangkan untuk membuat biskuit karamel. Ini adalah pilihan yang bagus untuk orang yang senang makanan manis. Biskuit ini memiliki rasa karamel dan kelapa.
    • Buatlah biskuit butterscotch ( butterscotch adalah gula-gula yang terbuat dari gula pasir cokelat dan mentega). Rasa butterscotch yang luar biasa dan kaya terpanggang di dalam biskuit ini dengan campuran praline (gula-gula yang terbuat dari kacang-kacangan dan gula pasir) yang terdiri dari kacang mede, badam ( almond ), dan walnut.
    • Buatlah satu kelompok biskuit badam. Biskuit yang sederhana dan lembut ini mengandung badam yang dicincang.
    • Ciptakan sesuatu yang elegan dan aromatik dengan membuat biskuit air mawar. Biskuit ini dibuat dengan air mawar sehingga memberikan rasa yang unik.
    • Puaskan indera perasa dan penciuman Anda dengan biskuit bunga jeruk. Biskuit bunga jeruk terbuat dari air bunga jeruk dan parutan kulit jeruk.
    Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Mangkuk aduk yang besar
  • Sendok pengaduk
  • Pastry blender
  • Pisau dapur tidak tajam
  • Garpu atau spatula
  • Penggiling adonan
  • Lap dapur
  • Kertas perkamen
  • Semprot masak antilengket
  • Loyang panggang
  • Pemotong biskuit
  • Sarung tangan oven
  • Rak kawat untuk pendinginan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 48.395 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan