Unduh PDF Unduh PDF

Jika Anda merasa kewalahan menghadapi tugas-tugas harian, kehadiran jadwal akan sangat membantu untuk lebih produktif, efisien, dan teratur. Bereksperimenlah dengan buku catatan, perencana, atau aplikasi untuk mengatur waktu, dan berpeganglah teguh pada metode yang Anda anggap paling baik. Pastikan menetapkan hasil yang realistis dan utamakan keseimbangan antara tanggung jawab dan waktu bebas. Agar tidak keluar jalur, jadikan membuat jadwal sebagai bagian dari rutinitas dan hadiahi diri kapan pun Anda berhasil mencentang satu tugas pada lis jadwal.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Membuat Jadwal

Unduh PDF
  1. Siapkan catatan durasi Anda bersiap di pagi hari, mencuci pagi, berbelanja, menjawab surel, mengerjakan tugas rumah, dan menyelesaikan tugas rutin lainnya. Telusuri selama satu minggu dan tuliskan dalam sebuah buku catatan, lembar kerja, atau aplikasi Notepad. [1]
    • Dengan menelusuri rutinitas selama seminggu penuh, Anda akan mampu memperkirakan waktu yang perlu dialokasikan untuk mengerjakan tugas-tugas tertentu.
    • Mungkin Anda akan menemukan cara menjadi lebih produktif. Misalnya, Anda jadi tahu telah menghabiskan waktu 10 jam bermain gim video dan seharusnya meluangkan lebih banyak waktu untuk belajar.
  2. Manfaatkan berbagai metode tulis tangan ataupun digital saat kali pertama menyusun jadwal. Jika ingin memulai dengan lembar kosong, gunakan buku catatan atau aplikasi Notepad. Jika ingin menggunakan lembar yang sudah mencantumkan tanggal dan slot waktu, pakailah agenda atau aplikasi kalender. [2]
    • Pilih metode yang cocok dengan diri Anda. Jika Anda tidak suka kertas, gunakan aplikasi digital. Jika menulis tangan membantu Anda tetap berfokus, gunakan pensil dan buku catatan.
    • Anda akan tahu apa yang Anda suka dan tidak suka saat menggunakan jadwal tersebut. Ketika sudah menemukan metode yang tepat, terus gunakan. Kumpulkan semua tugas hanya di satu tempat, entah itu buku catatan, agenda, atau aplikasi.
  3. Jika tanggal dan hari tidak tersedia pada alat Anda, tuliskan saja di bagian atas halaman jadwal. Gunakan satu halaman hanya untuk 1 hari sehingga Anda bisa berfokus pada tugas saat ini. Buat catatan tambahan bila diperlukan. [3]
    • Mencantumkan hari pada jadwal akan membantu Anda mencatat aktivitas-aktivitas yang berlangsung pada hari tertentu, misalnya pelajaran musik pada Senin dan Rabu.
    • Jika Anda menggunakan buku catatan polos, manfaatkan halaman kiri untuk urutan jadwal lalu tuliskan prioritas harian dan catatan lain di halaman kanan.
  4. Pelajaran, pertemuan rutin, dan tugas pasti lainnya merupakan kerangka jadwal Anda. Mulailah dengan mengisi kolom aktivitas tetap seperti “08.30 - Pengantar Psikologi” atau “16.00 - kelas Yoga.” [4]
    • Jika Anda menggunakan buku catatan kosong atau lembar kerja, tempatkan slot waktu di kiri halaman dengan memakai interval waktu setiap 30 menit. Cara ini akan sangat membantu. Berikan masing-masing slot waktu sehingga ada cukup ruang untuk menambah catatan di bawah suatu tugas.
    • Jika Anda menggunakan agenda atau aplikasi jadwal, biasanya sudah tersedia slot waktu.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Mengatur Waktu

Unduh PDF
  1. Memasukkan tugas rutin memang mudah, tetapi menyusun sisa waktu yang Anda miliki tidaklah demikian. Mulailah dengan menuliskan semua yang harus Anda selesaikan pada selembar kertas kosong atau pada dokumen baru di telepon atau komputer. tunjukkan prioritaskan tugas dengan menuliskan nomor atau huruf di samping tugas tersebut. [5]
    • Contohnya, tulis 1 (atau A) di samping tugas yang paling penting, Tugas-tugas inilah yang nanti harus Anda masukkan terlebih dahulu dalam jadwal. Tulis 2 (atau B) di samping tugas dengan tingkat prioritas sedang, dan 3 (atau C) untuk tugas yang berprioritas rendah.
    • Saat menuliskan suatu tugas di jadwal, Anda bisa menandai tingkat prioritas di sampingnya atau cukup menambahkan tanda bintang atau tanda seru di samping tugas-tugas prioritas utama.
    • Jika Anda membuat rencana untuk satu minggu, gunakan daftar tugas mingguan. Tuliskan tugas harian jika Anda ingin membuat jadwal untuk satu hari.
  2. Mulailah mengisi jadwal Anda dengan tugas yang paling penting. Perkirakan berapa lama setiap tugas akan selesai, dan jadwalkan tugas prioritas utama di waktu ketika Anda paling bertenaga dan bebas distraksi. Untuk menonjolkan tugas-tugas prioritas utama, tambahkan tanda bintang, garis bawahi, atau highlight menggunakan Stabilo. [6]
    • Contohnya, jika Anda merasa paling produktif di pagi hari, jadwalkan proyek-proyek sangat penting sebelum jam makan siang. Merapikan berkas dan menghapus surel bisa dilakukan nanti setelahnya.
    • Usahakan membuat perkiraan waktu yang masuk akal. Jangan mencoba menentukan waktu mengerjakan tugas rumah atau rapat dengan klien dengan sangat singkat, misalnya 30 menit, padahal Anda tahu waktu sewajarnya adalah 1 jam.
    • Setelah memasukkan tugas-tugas terpenting, sekarang giliran tugas yang lebih sederhana, seperti mencuci atau berbelanja.
  3. Saat memasukkan tugas, cantumkan juga informasi spesifik sehingga Anda tetap ingat arti entri tugas tersebut, Kalau hanya mencatat singkat, misalnya “Rapat” atau “Cari data”, Anda akan kesulitan mengingat artinya. [7]
    • Jika Anda harus menghadiri rapat, tuliskan juga waktu, lokasi, dan para peserta rapat. Anda juga bisa menambahkan poin-poin untuk tugas rapat.
    • Ingat, tidak perlu menulis sepanjang esai untuk setiap tugas. Cukup masukkan detail yang diperlukan agar Anda tidak kebingungan saat membacanya.
  4. Apa pun alat yang Anda gunakan untuk menyusun jadwal, aplikasi ataupun Notepad, menuliskan waktu mulai dan akhir akan membantu Anda mempertahankan semua kegiatan hari itu sesuai jadwal. Anda akan memiliki gambaran seperti apa hari Anda besok dan posisi Anda pada waktu tertentu. [8]
    • Contohnya, mungkin Anda harus membuat ikhtisar dari 9.30-10.30, mengikuti pelajaran dari pukul 11.00-12.15, makan siang pada 12.30, dan menghadiri rapat pada 13.00-13.45.
    • Ingat selalu untuk mengatur perkiraan waktu dengan masuk akal. Perhatikan catatan yang Anda buat saat menelusuri waktu dahulu agar mampu memperkirakan secara akurat berapa waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan sebuah tugas.
  5. Anda tidak bisa produktif sepanjang waktu. Jadi, sisihkan waktu untuk orang-orang yang Anda cintai, nongkrong di luar, dan bersenang-senang. Jika Anda tergolong tipe orang yang sering lupa beristirahat, memasukkan pengingat untuk relaks dan bersenang-senang sangatlah penting. [9]
    • Contohnya, masukkan entri seperti, “Selasa, 18.30 - Makan malam dengan Bu Raras dan Tanaya (selesaikan pekerjaan 17.45!)” atau “Sabtu, 12.00 - Ajak Aurora ke taman.”
  6. Anda akan kesulitan melakukan perbaikan jadwal jika mengisinya dengan beragam tugas secara berurutan. Lebih baik, Anda luangkan waktu untuk mengatasi jika ada yang menyela atau terjadi penundaan. Memberi jarak setidaknya 15 menit di antara setiap tugas merupakan langkah tepat untuk menyelesaikan perubahan waktu dalam rencana Anda. [10]
    • jika Anda harus pergi ke suatu tempat, selalu tambahkan waktu 10-15 menit (atau bahkan lebih, tergantung tempat tinggal Anda) untuk berjaga-jaga jika harus terjebak macet.
    • Sekalipun Anda tidak terlambat atau tidak ada gangguan, kelebihan waktu tersebut bisa Anda gunakan untuk beristirahat, berolahraga, atau malah mengerjakan tugas tambahan.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Mematuhi Jadwal

Unduh PDF
  1. Jika Anda menyusun jadwal di waktu yang tetap, kegiatan ini akan menjadi bagian dari rutinitas sehari-hari. Anda bisa memeriksa daftar tugas saat menikmati kopi pagi atau pada malam sebelumnya. Anda hanya harus menjadikan kegiatan menyusun jadwal sebagai kebiasaan sehari-hari. [11]
    • Mungkin akan lebih mudah jika Anda merencanakan jadwal mingguan pada Minggu malam, lalu membuat penyesuaian dan mengatur jadwal harian setiap malam atau pagi.
  2. Entah berada di buku catatan, agenda, ataupun aplikasi, selalu upayakan jadwal Anda mudah dibawa ke mana-mana. Jika Anda jarang menyentuh jadwal, Anda akan kesulitan menjaga tujuan pengaturan waktu ini. [12]
    • Jika Anda menggunakan aplikasi, pasang dan sinkronkan akun Anda ke semua perangkat elektronik yang Anda gunakan. Cobalah menggunakan komputer meja atau layar beranda widget untuk menyematkan tugas-tugas ke displai utama perangkat elektronik.
    • Memasang papan tulis atau kalender di ruang kerja akan sangat membantu. Tuliskan informasi yang mudah dipahami dalam sekali pandang seperti tanggal-tanggal penting dan target mingguan.
  3. Tandai tugas-tugas yang telah selesai agar Anda selalu termotivasi . Sederhana saja, memberi tanda centang di samping tugas yang telah selesai rasanya sangat menyenangkan. Pemberian tanda tersebut akan menghadirkan sebuah kepuasan tersendiri karena Anda berhasil mencapai suatu kemajuan sekaligus berusaha tetap bertanggung jawab. [13]
    • Tidak perlu panik jika Anda gagal menyelesaikan seluruh tugas. Jika terjadi hal di luar dugaan, revisi jadwal dan jadikan prioritas keesokan harinya.
  4. Ketika ada hadiah yang diharapkan, tugas-tugas terasa lebih ringan diselesaikan, terutama yang membosankan. Misalnya, jika hari Anda dipenuhi tugas presentasi, rapat, dan tenggat, hadiahi diri dengan tambahan istirahat, es krim, atau imbalan sederhana lainnya. [14]
    • Selain hadiah kecil sebagai perayaan atas selesainya sebuah tugas, siapkan hadiah besar untuk diri Anda setelah melewati satu hari yang sibuk. Nikmati waktu berendam di bak mandi lebih lama, bermain gim video, menonton film, atau melakukan kegiatan kesukaan.
  5. Jika Anda cenderung berselancar ke berbagai web atau mengakses media sosial, unduhlah aplikasi seperti StayFocused or Focusbar. Aplikasi-aplikasi semacam ini memblokir situs web yang muncul dan mengganggu di saat-saat yang telah Anda alokasikan untuk mengerjakan tugas. [15]
    • Akan lebih membantu jika Anda menyimpan ponsel di saku atau tas alih-alih di meja. Dengan demikian, Anda masih bisa menggunakannya setiap membutuhkan, tetapi relatif terbebas dari distraksi dengan menjauhkan dari pandangan.
  6. Jadwal ketat tanpa jeda istirahat akan terasa melelahkan dan malah berpotensi memicu penundaan. Jelas Anda tidak bisa bekerja maksimal jika Anda memperlakukan diri sekejam itu. Luangkan waktu jeda agar pekerjaan lebih terkelola sekaligus menyegarkan tubuh dan pikiran. [16]
    • Contohnya, memanfaatkan akhir pekan untuk menyelesaikan berbagai urusan rumah tangga memang bagus. Namun, jika Anda memotong rumput, mengurus cucian, dan membersihkan rumah pada hari Sabtu, jadwalkan hari Minggu untuk lebih banyak beristirahat.
    • Setiap malam, jadwalkan waktu bersantai selama 1-2 jam sebelum tidur. Gunakan waktu tersebut untuk membaca buku yg menghibur, berendam di bak mandi, atau mendengarkan musik yang menenangkan.
    Iklan

Tips

  • Atur semua tugas hanya pada 1 jadwal, entah di Notepad, agenda, atau aplikasi. Anda akan kebingungan jika tugas-tugas yang berbeda itu tersebar di berbagai jadwal. [17]
  • Tetaplah fleksibel, tulis dengan pensil, dan revisi jadwal Anda sesuai kebutuhan. Jangan panik ketika kenyataan tidak berjalan sesuai rencana. [18]
  • Manfaatkan sisa waktu. Daripada membuka media sosial untuk menghabiskan waktu 15 menit menjelang pertemuan, cobalah mencicil mengerjakan tugas harian. Anda juga bisa memanfaatkan waktu tersebut untuk menyantap makanan sehat, melakukan peregangan, atau berolahraga jalan cepat. [19]
  • Masukkan kemungkinan distraksi ke dalam jadwal, tetapi lakukan sebaik mungkin untuk mengatasinya. Jika seseorang mengunjungi Anda di kantor atau Anda harus mengangkat telepon, katakan “Maaf, saya hanya bisa mengobrol sebentar,” atau “Terima kasih atas pertanyaan tersebut, tetapi mohon maaf, saya baru bisa menjawabnya nanti.” [20]
  • Jangan menunda! Tugas-tugas itu akan terus menumpuk jika Anda terus mengabaikannya dan jadwal Anda akan makin sulit dikerjakan. [21]
  • Jika Anda tidak bisa bekerja sesuai jadwal, tak perlu berkecil hati. Ubahlah sedikit sesuai kondisi Anda dan usahakan sebisa mungkin untuk mematuhinya.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 123.752 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan