Unduh PDF Unduh PDF

Cegukan pada bayi adalah hal biasa dan tidak berbahaya. Walau demikian, wajar jika bunda merasa khawatir ketika bayi mungil kesayangannya cegukan. Sesuai rekomendasi dokter, Anda boleh menunggu sampai cegukan hilang dengan sendirinya, tetapi jika ingin lebih cepat, lakukan beberapa kiat sesuai petunjuk berikut.

Metode 1
Metode 1 dari 10:

Usahakan agar bayi tetap merasa nyaman.

Unduh PDF
  1. Langkah ini sangat efektif jika bayi masih cegukan setelah beberapa menit. Anda boleh memberikan empeng yang ia gunakan sehari-hari. Biasanya, cegukan berkurang atau langsung berhenti begitu bayi mengisap empeng . [1]
    • Jangan khawatir kalau cegukan tidak langsung berhenti sebab bayi tidak merasa terusik saat cegukan.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 10:

Berikan oralit.

Unduh PDF
  1. Meskipun oralit berfungsi mengatasi diare, dokter membolehkan pemberian sedikit oralit kepada bayi yang sedang cegukan. Oralit bisa dibeli di apotek atau toko obat. [2]
    • Baca petunjuk pemakaian pada kemasan sebelum memberikan oralit kepada bayi. Hubungi dokter spesialis anak jika perlu berkonsultasi.
Metode 3
Metode 3 dari 10:

Berikan ASI agar ia merasa nyaman.

Unduh PDF
  1. Biasanya, bayi tidak cegukan sewaktu melakukan gerakan mengisap dan menelan. Kalau Anda masih menyusui, biarkan ia menetek agar cegukan berhenti. [3]
    • Jangan khawatir jika ia cegukan saat menyusu. Ini hal biasa dan tidak berbahaya.
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 10:

Tepuk-tepuk punggungnya.

Unduh PDF
  1. Tepukan lembut berulang-ulang bisa menghentikan cegukan. Sempatkan berhenti sebentar saat menyusui, lalu usap punggungnya agar ia merasa nyaman. Cara ini bisa menghentikan cegukan. [4]
    • Saat mengusap punggung bayi, gerakkan telapak tangan perlahan-lahan membentuk lingkaran.
Metode 5
Metode 5 dari 10:

Tunggu beberapa menit sampai cegukan berhenti.

Unduh PDF
  1. Saat merawat bayi yang baru lahir, wajar jika Anda ingin menolong ketika ia mengalami sesuatu yang terkesan tidak nyaman. Meskipun Anda bisa menghentikan cegukan dengan berbagai cara, banyak dokter menyarankan agar Anda menunggu sebab cegukan bisa hilang dengan sendirinya dalam beberapa menit. [5]
    Iklan
Metode 6
Metode 6 dari 10:

Biasakan membuat bayi beserdawa .

Unduh PDF
  1. Sewaktu menyusui, hentikan sejenak agar bayi beserdawa sebelum Anda melanjutkan menyusui dengan payudara yang lain. Jika ia menyusu menggunakan botol, biasakan membuatnya beserdawa saat isi botol tinggal setengah. Dengan demikian, ia sempat mencerna sebagian susu supaya lambungnya tidak terlalu penuh dan tidak cegukan. [6]
    • Berhenti selama 5-10 menit saat menyusui bisa mencegah atau menghentikan cegukan.
    • Sandarkan bayi pada bahu, lalu tepuk-tepuk punggungnya perlahan-lahan agar ia beserdawa. Anda boleh mengangkatnya lebih tinggi sampai perutnya bersandar pada bahu agar udara yang keluar lebih banyak.
Metode 7
Metode 7 dari 10:

Usahakan agar bayi menyusu sambil duduk.

Unduh PDF
  1. Bayi mengalami perut kembung jika menelan banyak udara saat menyusu. Meskipun tidak berbahaya, hal ini bisa memicu cegukan. Sebelum dan selama menyusui, usahakan agar bayi duduk dengan posisi tubuh 30-45° supaya udara tidak masuk ke lambung dan diafragma tidak berkontraksi. [7]
    • Cobalah mencari posisi duduk yang nyaman untuk Anda berdua. Saat menyusui, biasakan duduk tegak sambil meletakkan lengan yang menyangga punggung dan kepala bayi pada tumpukan beberapa bantal.
    Iklan
Metode 8
Metode 8 dari 10:

Usahakan agar punggungnya tetap tegak selesai menyusu.

Unduh PDF
Metode 9
Metode 9 dari 10:

Waspadai gejala refluks.

Unduh PDF
  1. Hal ini biasa terjadi ketika bayi mengalami regurgitasi isi lambung menuju esofagus yang memicu nyeri dan cegukan. Jika ia sering cegukan, mungkin ini penyebabnya. Selain itu, waspadai beberapa gejala refluks jika bayi: [9]
    • Berperilaku seperti sedang mengalami kolik
    • Sering menangis dan perutnya menggembung
    • Sering gumoh atau muntah
    Iklan
Metode 10
Metode 10 dari 10:

Temui dokter spesialis anak jika perlu berkonsultasi.

Unduh PDF
  1. Jika Anda khawatir cegukan disebabkan oleh refluks, segera berkonsultasi dengan dokter spesialis anak untuk mencari tahu penyebabnya. Cegukan pada bayi bukan masalah serius. Biasanya, dokter menyarankan agar Anda menunggu sampai cegukan hilang dengan sendirinya. [10]
    • Cegukan pada bayi adalah hal biasa, tetapi Anda boleh berkonsultasi dengan dokter jika merasa khawatir. Dokter siap dan mampu menolong Anda!

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 7.394 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan