Unduh PDF Unduh PDF

Perputaran roda hidup memang sulit diprediksi. Setelah mengalami masa-masa yang sangat berat, wajar jika Anda kesulitan mengumpulkan kembali kepingan-kepingan yang tercecer dan mengembalikan kestabilan hidup seperti semula. Akibatnya, alih-alih mendorong diri untuk kembali bangkit, Anda justru lebih memilih untuk tenggelam dalam kekacauan dan enggan berbuat apa-apa. Meski terasa lebih mudah, memutuskan untuk “ikut arus” sesungguhnya adalah pilihan yang tidak sehat. Tahukah Anda bahwa hidup ini tak ubahnya naik sepeda? Agar bisa terus maju, yang Anda perlu lakukan adalah terus mengayuh pedal dan berusaha menjaga keseimbangan.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Mengembalikan Kontrol terhadap Waktu

Unduh PDF
  1. Pada dasarnya, kegiatan yang tidak memiliki tujuan dan hasil yang terukur (atau yang tidak bisa menjamin kesuksesan Anda) adalah kegiatan yang membuang-buang waktu. Cobalah menyortir kegiatan-kegiatan Anda; manakah kegiatan yang penting dan manakah yang tidak terlalu penting? Untuk melakukannya, pertama-tama Anda perlu menuliskan kegiatan sehari-hari Anda di atas secarik kertas. Tuliskan pula berapa banyak waktu yang Anda habiskan untuk melakukan masing-masing kegiatan tersebut. Setelah itu, mulailah menyortir kegiatan Anda; coret kegiatan yang tidak terlalu penting dan terlalu menyita waktu Anda.
  2. Amati kegiatan-kegiatan yang sudah – dan belum – Anda coret dari daftar Anda. Apakah sortiran Anda sudah terlihat masuk akal? Ingat, tujuan Anda adalah untuk meningkatkan produktivitas. Setelah Anda tahu kegiatan apa yang harus dihindari, cobalah menggantikannya dengan kegiatan yang lebih produktif.
    • Misalnya, cobalah mengurangi kebiasaan menonton film di bioskop atau menjelajahi internet. Jika Anda terbiasa menonton TV 5 jam sehari, cobalah menguranginya; isi “waktu kosong” Anda dengan kegiatan lain yang lebih produktif.
  3. Beberapa orang gemar membuka laman internet sebanyak-banyaknya ketika sedang berada di depan komputer. Menurut mereka, ini perlu dilakukan agar mereka tidak melupakan hal-hal yang penting dan perlu diingat. Anda tentu tahu bahwa membuka satu laman dapat dengan mudah merambat ke laman-laman lainnya, dan tanpa Anda sadari, Anda sudah menghabiskan waktu berjam-jam hanya untuk menelusuri laman Twitter, melihat foto-foto terbaru di Facebook, atau mengobrolkan hal-hal yang kurang penting dengan teman dunia maya Anda. Belajarlah mengontrol aktivitas Anda di dunia maya; jangan biarkan 80% waktu Anda terserap ke sana! [1]
    • Tentukan waktu khusus untuk menjelajahi dunia maya. Manfaatkan aplikasi manajemen waktu untuk membantu menjadwalkan kegiatan Anda setiap harinya. Percayalah, Anda akan terlalu sibuk menjadi produktif hingga melupakan dunia maya yang pernah begitu menguasai dunia Anda.
  4. Manfaatkan energi yang dibawa oleh sinar matahari pagi dan keheningan yang ada untuk meningkatkan produktivitas Anda. Jangan langsung membuka surel dan laman media sosial! Awali pagi Anda dengan mengerjakan hal-hal yang dapat membantu mewujudkan tujuan Anda. [2]
    • Anda juga bisa memanfaatkan waktu luang yang ada untuk berolahraga atau bermeditasi. Meditasi ampuh menjernihkan pikiran, menenangkan diri, sekaligus membuat tubuh Anda kembali segar.
    • Cobalah menyisihkan dua jam di pagi hari untuk melakukan kegiatan apa pun dengan penuh konsentrasi (misalnya dari pukul 5:30 sampai pukul 7:30). Jangan heran jika hasilnya sangatlah fantastis!
  5. Selalu ada hal-hal dalam hidup yang hampir mustahil Anda lakukan; ingat, Anda tidak bisa mengerjakan semuanya sendirian! Akan selalu ada rapat, acara makan malam, pesta, konferensi, dan kegiatan-kegiatan sejenis yang menuntut kehadiran Anda. Oke, dibutuhkan banyak orang memang terasa keren, namun apa manfaatnya bagi Anda? Menerima seluruh ajakan dan undangan hanya akan membawa dampak negatif bagi produktivitas Anda. Beranilah mengatakan “tidak” pada hal-hal yang menurut Anda kurang penting. Dengan melakukannya, sesungguhnya Anda telah membuka pintu untuk kesempatan-kesempatan lain yang lebih penting. [3]
    • Tanyakan kepada diri Anda: Apakah mengatakan “ya” dapat membantu mengembangkan aspek-aspek penting dalam hidup Anda? Jika tidak, katakan “tidak”.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Membangun Kebiasaan yang Sehat

Unduh PDF
  1. Makanan yang sehat dapat benar-benar ampuh meningkatkan energi dan suasana hati Anda sepanjang hari! Menyantap makanan sehat, sekalipun hanya selama satu atau dua hari penuh, dapat membantu mengembalikan kontrol Anda terhadap hidup.
  2. Jika Anda sedang – atau baru saja – mengalami masa-masa sulit dalam hidup, mengonsumsi beberapa jenis vitamin atau suplemen ampuh memberikan efek yang signifikan untuk meredakan stres Anda. Sesehat apa pun makanan yang Anda konsumsi, terkadang Anda masih membutuhkan asupan nutrisi khusus untuk menangkal stres dan kecemasan Anda. Jenis vitamin terbaik yang ampuh menekan kadar stres Anda adalah vitamin B dan vitamin C.
  3. Seperti yang sudah dijelaskan, stres memegang peranan penting dalam mengacaukan produktivitas seseorang. Terkadang, stres yang berlebihan juga akan mencegah Anda untuk bernapas dengan benar. Cobalah menarik napas yang panjang dan dalam untuk memompa aliran oksigen ke otak; niscaya Anda akan merasa jauh lebih tenang setelahnya.
  4. Beraktivitas di luar ruangan bukanlah kegiatan yang membuang-buang waktu, terutama karena alam memiliki kemampuan istimewa untuk menjernihkan dan menenangkan pikiran seseorang. Cobalah mendaki gunung atau berjalan-jalan di daerah yang kaya oksigen; metode ini mampu membuka pikiran Anda mengenai apa yang penting dan membantu Anda untuk terhubung dengan alam semesta. [4]
  5. Pijatan yang nyaman ampuh melancarkan sirkulasi darah, memperbaiki kondisi otot, dan membuang racun-racun yang tak berguna. Anda juga bisa mengikuti kelas yoga; namun pastikan Anda memilih guru dan kelas yang sesuai dengan keinginan Anda. Ketika Anda dihadapkan dengan kelas atau materi yang kurang menarik, jangan langsung menyerah! Pada satu titik, Anda pasti akan menemukan kelas yang benar-benar mampu memenuhi kebutuhan Anda.
  6. Percayalah, kebiasaan-kebiasaan di atas bukan hanya akan membahayakan kesehatan Anda, melainkan juga mengaburkan kemampuan Anda untuk menilai dan membuat keputusan. Toh waktu, uang, dan risiko kesehatan yang Anda korbankan untuk membeli rokok atau alkohol bisa dialokasikan ke kegiatan lain yang lebih bermanfaat, seperti mendaftar klub mendaki atau membayar paket spa selama seminggu. Kebiasaan-kebiasaan tersebut adalah “raja” ketika hidup Anda sedang tidak terkontrol. Sekarang, karena Anda sudah berniat untuk mengembalikan kestabilan hidup, alangkah baiknya jika posisi “raja” tersebut digantikan oleh kesehatan Anda.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Mengembalikan Keteraturan Hidup

Unduh PDF
  1. Anda mungkin memiliki setumpuk majalah yang sudah berusia beberapa bulan di sudut kamar tidur. Berhubung kamar Anda terasa semakin sesak, Anda memutuskan untuk segera membeli rak majalah baru. Padahal, jika Anda mau meluangkan waktu sejenak untuk diam dan berpikir, kemungkinan Anda justru akan menemukan majalah-majalah yang sesungguhnya bisa Anda buang. Ingat, terkadang lebih sedikit memang lebih baik. [5]
  2. Terkadang toko-toko semacam ini berisi barang-barang atau perabot bekas yang ditinggalkan pemiliknya dan belum usang. Ada kalanya barang-barang yang dibuang atau ditinggalkan orang lain adalah emas bagi Anda! Manfaatkan barang-barang tersebut untuk membuat hidup Anda lebih teratur tanpa harus mengeluarkan banyak biaya. [6]
  3. Cara termudah untuk menjadi lebih teratur adalah dengan mengembalikan barang-barang yang baru saja Anda gunakan (tas, sikat gigi, sisir, pakaian, dsb.) ke tempatnya semula. Sederhananya, Anda perlu tahu letak barang-barang tersebut agar tidak kesulitan mencarinya kapan pun diperlukan. Tanyakan pertanyaan ini kepada diri Anda: Jika teman Anda sedang berkunjung dan dia ingin meminjam sisir Anda, bisakah Anda menunjukkan letaknya? Jika tidak, tandanya Anda memang perlu belajar untuk lebih teratur. [7]
  4. Tidak ada gunanya merapikan barang-barang yang tidak Anda butuhkan. Percayalah, Anda akan merasa jauh lebih baik dan terkontrol jika bisa membuang majalah yang akan Anda baca “suatu hari nanti” atau catatan-catatan kuliah yang sudah tidak lagi diperlukan. Terkadang, orang-orang menumpuk barang-barang tertentu hanya karena mereka tidak ingin melihat barang-barang itu lagi. Kebiasaan ini buruk, namun bisa diubah.
    • Jangan takut mengumpulkan dan membuang barang-barang yang sudah tidak Anda butuhkan. Percayalah, Anda justru akan merasa lebih kuat dan teratur setelah melakukannya.
  5. Di atas secarik kertas, tuliskan daftar kegiatan Anda pada hari itu (bawa kertas itu ke mana pun Anda pergi!). Di akhir hari, “pindahkan” kegiatan yang belum sempat Anda selesaikan ke kalender. Papan tulis bisa Anda gunakan untuk membuat catatan-catatan acak setiap kali diperlukan. [8]
  6. Memiliki jadwal kegiatan yang terlalu padat dapat membuat Anda muak dan kelelahan. Oleh karena itu, pastikan Anda selalu merujuk kepada daftar kegiatan yang sudah disortir berdasarkan tingkat kepentingannya. Jangan salah, sibuk belum tentu produktif! Terkadang, terlampau sibuk memanipulasi pikiran Anda bahwa produktivitas Anda sedang sangat baik. Padahal, biasanya yang terjadi justru sebaliknya.
    • Jika Anda hanya berfokus pada tiga hal yang paling penting, “jalan” yang harus Anda tempuh akan terlihat lebih jelas dan lebih mudah dijalani.
    Iklan

Tips

  • Orang-orang terdekat dan obat-obatan herbal adalah teman terbaik untuk mengatasi stres.
  • Habiskan setidaknya 10-20 menit setiap harinya untuk merefleksikan apa yang sudah, sedang, dan akan Anda lakukan. Pikirkan cara terbaik untuk menabung, menjaga kesehatan, dan mengembangkan diri ke arah yang positif. Jangan menghabiskan waktu lebih dari 20 menit untuk berefleksi; dikhawatirkan, ini justru akan mendorong Anda untuk bermalas-malasan dan menunda pekerjaan. Cobalah untuk berefleksi pada saat-saat yang kurang sibuk, seperti ketika sedang naik bus atau mengantre.
  • Luangkan hanya 20 menit untuk mengerjakan tugas yang paling mengganggu Anda.
Iklan

Peringatan

  • Jangan terbiasa beralasan! Melakukannya sama saja dengan mencurangi diri Anda sendiri.
  • Jangan menyusun ekspektasi yang tidak realistis. Jangan menyusun jadwal yang terlalu padat namun tidak bertujuan; hidup Anda akan semakin kacau nantinya.
  • Jangan mudah menyerah. Perubahan gaya hidup bukanlah sesuatu yang terjadi dalam semalam.
  • Ingat, setiap orang berbeda. Satu-satunya yang bisa Anda jamin adalah yang Anda lakukan untuk diri Anda sendiri. Di luar itu, Anda tidak memiliki jaminan apa-apa.
  • Satu-satunya hal yang perlu Anda takuti adalah ketakutan itu sendiri. Oleh karena itu, berhenti takut dan mulailah bertindak! Ketakutan tidak akan menyelesaikan masalah, pun mencegahnya terjadi. Faktanya, ketakutan justru akan memperburuk masalah yang Anda alami.
  • Jangan menerapkan saran-saran di atas secara ekstrem.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 2.729 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan