Artikel wikiHow ini akan mengajarkan kepada Anda cara mencegah video-video YouTube agar tidak di- buffer secara terus-menerus pada komputer, ponsel, atau tablet. Istilah buffering (penyanggaan) mengacu pada situasi ketika video dimuat lebih awal agar pemutaran video dapat berjalan secara mulus. Selama Anda memiliki koneksi internet yang cepat dan tidak membuka terlalu banyak aplikasi, Anda biasanya dapat menikmati video-video dari YouTube tanpa gangguan buffering atau penyanggaan. Jika video sering terhenti akibat buffering , Anda bisa menyelesaikan gangguan ini dengan menurunkan kualitas pemutaran video hingga masalah pada koneksi internet terselesaikan. Jika perubahan kualitas tidak memberikan hasil, ada kemungkinan gangguan berkaitan dengan masalah jaringan, perangkat lunak, atau performa perangkat keras.
Langkah
-
Buka video di YouTube. Secara otomatis, YouTube akan menyesuaikan kualitas pemutaran berdasarkan beberapa faktor seperti kecepatan koneksi internet, ukuran layar, dan kualitas unggahan video. [1] X Teliti sumber Jika video yang Anda tonton selalu terhenti akibat buffering , kualitas pemutaran video mungkin terlalu tinggi untuk kecepatan koneksi internet Anda saat ini. Awali dengan memutar video YouTube melalui peramban web atau aplikasi seluler YouTube.
-
Klik tombol jeda atau pause saat video mulai diputar. Ikon-ikon tambahan akan ditampilkan di video.
-
Klik ikon roda gigi (komputer) atau sentuh menu tiga titik (aplikasi seluler). Ikon roda gigi berada di pojok kanan bawah jendela video, sementara menu tiga titik berada di sisi tengah atas jendela aplikasi.
-
Klik Quality . Daftar opsi kualitas pemutaran akan ditampilkan.
- Pengaturan kualitas terpilih ditampilkan di dalam tanda kurung di samping tulisan " Auto ". Namun, hanya karena opsi tersebut ditampilkan, tidak berarti video telah diputar dalam kualitas tersebut sepanjang waktu. Saat ini, video diputar dalam kualitas tersebut karena kondisi-kondisi yang ada (atau memungkinkan).
-
Pilih kualitas video. Klik opsi selain kualitas tertinggi, kemudian putar kembali video. Jika Anda masih mengalami hambatan setelah beberapa menit, pilih opsi kualitas yang lebih rendah. Coba bereksperimen dengan berbagai kualitas yang tersedia hingga Anda menemukan opsi yang memungkinkan video untuk diputar secara stabil.
- Jika Anda masih mengalami masalah, baca metode pemecahan masalah pada pemutaran video .
Iklan
-
Muat ulang halaman (jika Anda menggunakan peramban web). Jika video terus di- buffer atau tidak dapat dimuat dengan baik, Anda mungkin hanya perlu memuat ulang halaman video agar dimuat kembali dari awal. Anda bisa memuat ulang halaman pada sebagian besar peramban web dengan mengeklik kanan ruang kosong di halaman dan memilih “ Reload ”.
-
Tutup semua aplikasi yang terbuka pada komputer, ponsel, atau tablet. Pemutaran video YouTube mungkin sering terhambat oleh buffering jika komputer, ponsel, atau tablet bekerja terlalu keras. Setelah semua aplikasi ditutup, buka YouTube (baik melalui aplikasi selulernya maupun peramban web) dan coba putar kembali video.
- Jika Anda menonton video YouTube melalui peramban web, coba tutup tab peramban lain yang terbuka. Terlalu banyak tab peramban yang terbuka secara bersamaan dapat menyita banyak RAM dan daya CPU sehingga memengaruhi pemutaran video.
-
Coba tonton video YouTube di peramban lain. Sebagai contoh, jika Anda menggunakan Chrome untuk menonton video YouTube, coba gunakan Firefox, Edge, atau Safari. Jika Anda menggunakan ponsel atau tablet dan mengalami masalah pada aplikasi, cari tahu apakah masalah yang sama pun muncul di peramban web. Jika YouTube berfungsi dengan baik di peramban web:
- Kosongkan tembolok peramban. Baca artikel mengenai mengosongkan tembolok peramban untuk mengetahui caranya pada beberapa peramban.
- Jika Anda menggunakan aplikasi seluler YouTube pada perangkat Android, iPhone, atau iPad, kunjungi Play Store atau App Store untuk memeriksa pembaruan aplikasi.
- Jika Anda menggunakan Chrome pada komputer, klik menu tiga titik di pojok kanan atas jendela Chrome, kemudian pilih “ New incognito window ”. Setelah itu, kunjungi YouTube dan putar video. Jika video tidak berhenti terlalu sering akibat buffering , masalah mungkin disebabkan oleh ekstensi Chrome yang rusak. Kembali ke menu tiga titik, pilih “ Tools ”, dan klik “ Extensions ” untuk menonaktifkan ekstensi yang tidak dikenal.
-
Nonaktifkan VPN jika Anda menggunakannya. Jika Anda menonton video YouTube melalui server VPN, coba nonaktifkan VPN dan muat ulang situs untuk mengaksesnya dari koneksi internet biasa. Jika pemutaran video berjalan lancar setelah VPN dinonaktifkan, masalah mungkin ada pada VPN yang digunakan. [2] X Teliti sumber
- Jika layanan VPN yang Anda gunakan menawarkan beragam opsi server, coba pilih server yang lain.
-
Jalankan ulang komputer, ponsel, atau tablet. Terkadang, kinerja perangkat menjadi terhambat (mis. jika aplikasi mengalami “kebocoran” memori atau beberapa layanan belum ditutup dengan baik). Dengan menjalankan ulang PC, komputer Mac, perangkat Android, iPhone atau, iPad, Anda bisa menyelesaikan lebih banyak masalah daripada yang Anda duga.
- Jika Anda menggunakan komputer Windows atau MacOS, cegah aplikasi yang tidak diperlukan agar tidak sampai dijalankan secara otomatis saat Anda menyalakan komputer. Cari dan baca artikel mengenai cara menonaktifkan program di awal komputer untuk mengetahuinya.
-
Jalankan ulang ruter nirkabel dan modem. Jika komputer atau perangkat terhubung ke jaringan nirkabel, matikan ruter (dan modem, jika terpisah) dengan mencabut kabel dayanya dari stopkontak selama 30 detik. Saat Anda menyalakan kembali ruter (dan modem), tunggu selama beberapa menit hingga komputer kembali terhubung ke dalam jaringan.
-
Matikan komputer dan aksesori lain yang menggunakan jaringan rumah. Terkadang, ada hal lain yang menyita jaringan rumah, termasuk siapa pun yang memakai jaringan dan sedang melakukan streaming video, memainkan permainan daring, atau menggunakan peralatan konferensi video. [3] X Teliti sumber
-
Sambungkan komputer atau perangkat ke jaringan lain. Jika kinerja YouTube buruk saat Anda menghubungkan perangkat ke jaringan tertentu (mis. koneksi WiFi rumah), cari tahu apakah masalah yang sama tetap terjadi saat Anda menyambungkan perangkat ke jaringan lain. Sebagai contoh:
- Jika Anda menggunakan ponsel atau tablet, coba gunakan paket data seluler (mungkin dikenakan biaya) untuk mencari tahu apakah masalah tetap terjadi. Jika Anda selama ini menggunakan paket data seluler, coba gunakan koneksi WiFi.
- Jika Anda menggunakan koneksi WiFi pada komputer, coba hubungkan komputer secara langsung ke ruter melalui kabel eternet. Jika masalah berhasil diselesaikan, koneksi WiFi Anda mungkin lemah atau kelebihan beban.
-
Jalankan uji kecepatan internet. Jika jaringan internet di rumah merupakan sumber masalah, jalankan uji kecepatan internet untuk mengetahui apakah masalah yang ada berkaitan dengan pihak penyedia layanan internet. Untuk melakukan uji kecepatan:
- Kunjungi https://www.google.com melalui peramban web apa pun.
- Tikkan internet speed test pada kotak pencarian dan klik ikon kaca pembesar.
- Klik tombol “ Run Speed Test ” yang berwarna biru.
- Bandingkan hasil tes dengan informasi kecepatan yang disediakan oleh pihak penyedia layanan internet. Jika koneksi Anda lambat, hubungi pihak penyedia layanan internet untuk mendapatkan bantuan. Masalah mungkin terjadi di pihak mereka, tetapi bisa saja gangguan yang ada berkaitan dengan modem yang digunakan.
Iklan