Unduh PDF Unduh PDF

Rokok elektrik atau vape adalah alat penguap yang dinyalakan dengan baterai litium. Meskipun ada banyak yang dibuat menyerupai rokok biasa, rokok elektrik mengandalkan cartridge cairan dan bukan tembakau untuk menghasilkan uap nikotin. Cairan elektrik di dalam cartridge tersebut mengandung nikotin, propilen glikol, juga bahan perasa, pewarna, dan kimia lain. Hingga saat ini, penggunaan rokok elektrik belum diregulasi secara ketat. Jadi, sulit menentukan secara pasti bahan kimia apa saja yang terkandung di dalamnya, serta potensi masalah kesehatan yang terkait dengan penggunaannya. Meskipun boleh digunakan oleh mereka yang berusaha berhenti merokok, metode ini belum dinyatakan sebagai cara yang aman dan efektif untuk berhenti merokok oleh Center for Drug Evaluation and Research, FDA. [1]

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Menyiapkan Rokok Elektrik

Unduh PDF
  1. Anda dapat membeli yang bisa digunakan kembali atau untuk penggunaan sekali pakai. Jenis yang dapat digunakan ulang membutuhkan Anda untuk mengisi ulang baterai lithium dan mengganti selongsong yang berisi cairan.
    • Anda tidak perlu membeli pemantik api jika Anda merokok dengan rokok elektrik. Walaupun warna cairan bisa berpendar merah atau jingga, cairan tersebut sudah dipanaskan dan siap melepaskan asap. [2]
  2. Beberapa bagian ini dijual sebagai dua hal yang terpisah. Anda harus memasangkan selongsong cairan yang baru saat cairannya habis.
    • Jika rokok elektrik Anda hanya memiliki satu bagian, ini disebut cartomizer . [3]
  3. Walaupun rokok elektrik kebanyakan dijual dengan sudah memiliki baterai setengah penuh, Anda harus mengisi ulang baterai saat Anda mencoba merokok tapi tidak berhasil. Anda juga harus mengiri ulang baterai ketika asap yang dikeluarkan mulai berkurang drastis.
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Mengeluarkan Asap

Unduh PDF
  1. Anda hanya akan menggunakan satu ujung rokok, jadi baca petunjuk penggunaan jika rokok elektrik Anda ridak terlihat sebagai rokok pada umumnya. Biasanya, Anda tidak perlu menekan tombol untuk mengeluarkan uap air dari asap yang dikeluarkan rokok elektrik.
  2. Anda ingin menarik napas dengan pelan dalam dua atau tiga detik, daripada menarik napas dengan dalam.
  3. Asap ini memang ditujukan untuk diam di dalam mulut dan terserap melalu membran mucus . Hirupan yang salah tidak akan menghasilkan nikotin dan bisa memproduksi iritasi yang berlebihan di dalam paru-paru Anda. [4]
  4. Tindakan ini memakan waktu sekitar delapan menit untuk penyerapan nikotin dalam tubuh Anda.Sedikit lebih lama dibandingkan rokok biasa.

Tips

  • Semakin lama Anda menghirup, semakin cepat rokok elektrik kehabisan baterai dan cairan. [5]

Peringatan

  • Jauhkan selongsong nikotin dari anak-anak dan hewan peliharaan. Cairan rokok elektrik dapat berbahaya untuk manusia jika dikonsumsi langsung.

Hal yang Anda Butuhkan

  • Rokok elektrik
  • Selongson cairan nikotin
  • Pengisi ulang baterai

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 81.236 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?