PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Meninggikan kepala tempat tidur bisa membantu mengurangi mendengkur, apnea tidur, refluks asam lambung , dan hipertensi supine atau hipotensi ortostatik. [1] Peninggi tempat tidur adalah alat yang cukup murah dan bagus digunakan, serta ada produk khusus yang dirancang untuk meninggikan salah satu ujung tempat tidur. Peninggi tempat tidur biasa memang tidak cukup aman, tetapi harganya hanya sekitar separuhnya. Solusi lainnya, dari yang paling murah hingga paling mahal, meliputi bantal miring ( wedge pillow ), lapisan kasur miring yang diletakkan di antara kasur dan kotak ranjang ( bed wedge ), serta lapisan atas kasur yang bisa ditiup. Berkonsultasilah dengan dokter untuk menemukan solusi penyakit kronis Anda jika Anda belum melakukannya.

Metode 1
Metode 1 dari 2:

Menggunakan Peninggi Tempat Tidur

PDF download Unduh PDF
  1. Meninggikan kepala tempat tidur 15-23 cm dianjurkan untuk apnea tidur dan refluks asam lambung. [2] Anda sebaiknya masih merasa nyaman sehingga dapat tidur semalaman. Jadi, cobalah menambah ketinggian tempat tidur sedikit saja sebagai permulaan, alih-alih langsung menggunakan alat setinggi 23 cm.
  2. Alat peninggi khusus akan mengurangi risiko tempat tidur tergelincir dan roboh. Jadi, alat ini adalah pilihan yang paling aman. Alat ini mirip dengan alat peninggi biasa, tetapi dilengkapi dengan alas antilicin dan cekungan berisi bantalan busa yang bisa menyesuaikan kaki tempat tidur. Untuk memasang alat ini, mintalah bantuan seseorang mengangkat tempat tidur kemudian masukkan kaki tempat tidur ke dalam lubang atau cekungan di bagian atas alat. [3]
    • Saat memasukkan kaki tempat tidur ke dalam cekungan pada alat seperti ini, bantalan busa akan mengikuti bentuknya.
    • Anda bisa membeli alat peninggi tempat tidur khusus di toko daring atau toko peralatan rumah tangga terdekat dengan harga sekitar Rp200.000, yang lebih mahal daripada alat peninggi biasa.
  3. Harga alat peninggi tempat tidur biasa hanya sekitar separuh alat peninggi tempat tidur khusus. Meskipun begitu, alat ini tidak dilengkapi bantalan busa yang bisa mengikuti sudut kaki tempat tidur yang miring akibat diangkat salah satu sisinya. Jika Anda memilih alat peninggi tempat tidur biasa, sebaiknya pilihlah yang memiliki cekungan agar kaki tempat tidur tidak tergelincir melewati tepinya. [4]
    • Hindari produk plastik ringan karena tidak seaman plastik tebal dan kukuh, kayu solid, ataupun logam.
  4. Balok kayu, tumpukan kayu, atau bahkan buku yang tebal adalah pilihan yang paling murah. [5] Meskipun murah, pilihan ini tidak seaman alat peninggi tempat tidur yang dijual di toko dan banyak orang tidak menyukai tampilannya. Selain itu, sulit memastikan kaki tempat tidur diangkat hingga ketinggian yang rata.
    • Pilihlah balok yang paling lebar untuk mengurangi kemungkinan kaki tempat tidur tergelincir. Anda juga bisa menambahkan bantalan antilicin seperti yang digunakan untuk mencegah karpet bergeser, di bawah dan di atas balok untuk mengurangi risiko kaki tempat tidur tergelincir.
    • Keuntungannya, Anda bisa mulai menambah sedikit tinggi tempat tidur kemudian menambah tumpukan buku atau balok hingga mencapai 15-23 cm. Dengan begitu, Anda akan terbiasa dengan ketinggian tempat tidur tanpa perlu membeli beberapa alat peninggi.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 2:

Menggunakan Bantal dan Lapisan Kasur

PDF download Unduh PDF
  1. Anda bisa membeli bantal ini di toko daring, apotek, dan toko alat kesehatan. [6] Bantal ini dijual dengan harga sekitar Rp500.000. Jika Anda menderita refluks asam lambung, Anda juga bisa membeli bantal miring yang dilengkapi penyangga lengan untuk membantu Anda tidur dalam posisi menyamping dengan nyaman. [7]
    • Tidur dengan kepala lebih tinggi dalam posisi miring ke kiri dianjurkan untuk mengurangi gejala refluks asam lambung.
  2. Menumpuk bantal biasa tidak efektif untuk mengatasi apnea tidur maupun refluks asam lambung. Cara ini justru bisa memperparah gejala penyakit karena membuat Anda tidur dalam posisi yang tidak natural. Selain itu, tumpukan bantal juga bisa menyebabkan nyeri leher dan bergesernya tulang belakang. [8]
    • Sebaiknya gunakan bantal miring atau tinggikan seluruh tempat tidur agar kepala, leher, dan dada Anda menjadi lebih tinggi dengan benar.
  3. Lapisan yang disebut bed wedge ini adalah busa yang bisa diselipkan di antara kasur dan kotak ranjang. Dijual dengan harga antara Rp600.000-Rp1.500.000, kasur miring ini lebih mahal dibandingkan sebagian besar bantal miring. Sebagian orang lebih suka kasur miring karena bisa mengangkat seluruh ujung kasur sehingga mengurangi kemungkinan mereka tergelincir turun di malam hari, yang sering terjadi pada pengguna bantal miring. [9]
    • Anda bisa membeli beberapa kasur miring setinggi 7,5 cm untuk menambah ketinggian kasur secara bertahap hingga terbiasa.
  4. Selain tempat tidur yang bisa disesuaikan, lapisan atas kasur adalah pilihan yang paling mahal. Namun, Anda mungkin lebih suka menggunakan lapisan kasur yang dapat ditiup jika tidak suka tampilan kasur yang miring secara permanen. Anda bisa mengempiskan bantalan ini di siang hari. Jadi, tempat tidur Anda akan tampak normal. [10]
  5. Tergelincir turun di tempat tidur adalah keluhan lazim, terutama di antara pengguna bantal miring. Dengan meletakkan satu bantal besar atau lebih di kaki tempat tidur, Anda bisa tetap mempertahankan posisi sekaligus menghindari tergelincir. [11]
    • Jika Anda sering tergelincir, Anda juga bisa mencoba mengganti seprai sutra atau satin dengan bahan yang lebih kasar seperti flanel.
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 5.409 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan