Unduh PDF Unduh PDF

Bagi seorang siswa, tidak lulus dari kelas atau mata pelajaran tertentu adalah bencana. Apakah Anda juga mengalaminya? Jangan khawatir; situasi tersebut tidaklah mematikan dan lazim terjadi pada banyak siswa. Sejauh Anda bersedia belajar lebih keras dan memperbaiki kemampuan berkonsentrasi, niscaya nilai dan performa akademis Anda akan meningkat secara signifikan!

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Meningkatkan Performa di Kelas

Unduh PDF
  1. Kemungkinan, salah satu alasan kegagalan Anda adalah karena Anda kesulitan mengatur waktu; akibatnya, Anda sering melalaikan tugas yang berakibat pada menurunnya nilai-nilai akademis. Jika Anda harus mengikuti banyak kelas yang berbeda, ada kalanya catatan-catatan Anda pun akan tercampur; akibatnya, Anda berpotensi kehilangan berbagai informasi penting dan gagal menguasai materi. Oleh karena itu, berusahalah meningkatkan kerapian Anda. Tentukan folder atau rak khusus untuk menyimpan setiap catatan materi yang berbeda; dengan melakukannya, Anda juga tidak berisiko kehilangan informasi apa pun.
    • Meningkatkan kerapian berbanding lurus dengan meningkatkan efisiensi belajar Anda. Percayalah, Anda akan menghemat lebih banyak waktu jika tidak harus menelusuri tumpukan kertas yang berserakan sekadar untuk mencari satu materi tertentu. [1]
  2. Terbiasa membolos adalah salah satu penyebab terbesar kegagalan seorang siswa, terutama karena melakukannya berisiko membuat Anda ketinggalan pelajaran dan kesulitan mengejar materi setelahnya. Jika Anda sering membolos, bagaimana caranya Anda mengetahui materi yang harus dipelajari? Selain itu, Anda juga tidak akan mengerti ekspektasi pengajar terkait tugas dan ujian yang diberikan. Percayalah, meski Anda hanya membolos satu kali, dampak negatifnya akan benar-benar terasa. [2]
    • Jika terpaksa tidak masuk sekolah karena sakit atau situasi darurat lainnya, pastikan Anda meminjam catatan teman sekelas yang rajin mencatat materi. Dengan melakukannya, Anda tidak akan kehilangan terlalu banyak informasi dan tetap dapat mengejar ketertinggalan di dalam kelas. [3]
  3. Kesulitan berfokus rentan membuat Anda tertinggal dari teman-teman sekelas dan kesulitan mengerjakan tugas. Untuk meningkatkan nilai akademis, pastikan Anda memperhatikan seluruh materi yang sedang diajarkan di dalam kelas. Jangan sekadar hadir; pastikan Anda terlibat baik secara mental, emosional, maupun jasmaniah di dalam kelas. Sebelum mengikuti pelajaran, pastikan otak Anda sudah siap untuk belajar dan menerima informasi. Dengan melakukannya, niscaya performa Anda di dalam kelas akan meningkat secara signifikan.
    • Pastikan Anda mengajukan pertanyaan di dalam kelas. Kapan pun Anda kesulitan memahami materi yang dijelaskan, ajukan pertanyaan, “Maaf Pak/Bu, boleh diulang? Saya masih kurang paham." Jika tidak melakukannya, kemungkinan besar Anda akan ketinggalan dan kehilangan berbagai informasi penting.
    • Semakin tinggi keterlibatan Anda di dalam kelas, semakin besar pula kemampuan Anda untuk berfokus pada materi yang diajarkan. Dengan kata lain, Anda akan terbantu untuk mengerjakan tugas dengan lebih baik sehingga berpotensi meningkatkan nilai akademis secara keseluruhan. [4]
  4. 4
    Catat atau rangkum materi yang sedang dipelajari. Salah satu alasan kegagalan siswa adalah ketidaktahuan mereka akan informasi yang perlu dipahami. Oleh karena itu, saat pengajar sedang menjelaskan materi di depan kelas, cobalah merangkum atau mencatatnya. Pastikan Anda juga menandai konsep atau materi yang lebih sering didiskusikan karena kemungkinan besar, materi itulah yang akan keluar di ujian Anda nantinya. Jika pengajar Anda sempat menyebutkan materi yang akan keluar di ujian, pastikan Anda juga mencatatnya dan meluangkan waktu lebih banyak untuk mempelajarinya.
    • Jangan mengkhawatirkan struktur atau format catatan Anda; yang terpenting, catat informasi sebanyak mungkin sehingga bisa Anda jadikan acuan ketika dibutuhkan. Sejauh catatan tersebut mampu Anda pahami, tidak ada yang perlu dikhawatirkan. [5]
    • Jika otak Anda kesulitan berfokus saat sedang mencatat materi, cobalah menggunakan bolpoin atau spidol berwarna menarik. Dengan melakukannya, otak Anda akan terbantu untuk lebih berfokus pada materi yang dicatat; selain itu, buku catatan Anda juga akan terlihat lebih menarik untuk dipelajari.
  5. Jika ada tugas yang belum dikumpulkan, segeralah mengumpulkannya meski terlambat. Kemungkinan besar, tugas Anda akan tetap diterima meski nilai yang diberikan tidak akan maksimal.
    • Catat seluruh tenggat pengumpulan tugas di sebuah buku khusus. Metode ini mencegah Anda lupa mengerjakan tugas dan berpotensi meningkatkan nilai akademis Anda.
  6. Kemungkinan, salah satu alasan kegagalan Anda adalah dangkalnya pengetahuan Anda terkait sebuah informasi. Idealnya, Anda harus mampu mengaplikasikan pemahaman Anda dalam lingkup yang lebih luas. Jika Anda hanya menghafal – bukan memahami – materi, kemungkinan besar Anda akan kesulitan mengaplikasikannya dalam situasi-situasi yang berbeda; alhasil, Anda tidak mampu berpikir kritis dan kesulitan menjawab pertanyaan-pertanyaan ujian dengan lebih komprehensif. [6]
  7. Kemungkinan, kegagalan Anda justru mengakar pada kesulitan Anda untuk memahami metode pengajaran tertentu. Jika Anda kesulitan memahami cara mengajar pengajar Anda di kelas, sampaikan kesulitan tersebut kepada pengajar terkait. Kemungkinan besar, setelahnya mereka akan membantu Anda untuk memahami materi dengan cara yang berbeda. Anda juga wajib berbicara kepada mereka jika tidak mampu memahami seluruh materi yang diajarkan. Tanyakan kapan mereka memiliki waktu luang untuk berdiskusi sebentar dengan Anda dengan berkata, "Saya kesulitan memahami informasi yang disampaikan di kelas. Apakah Bapak/Ibu bisa membantu saya memahaminya dengan lebih baik?".
    • Mereka juga dapat merekomendasikan cara belajar yang lebih baik untuk ujian berikutnya atau memberikan ide untuk tugas-tugas Anda ke depannya. Selain itu, mereka mungkin juga akan memberikan materi atau catatan tambahan yang bisa Anda pelajari demi memperbaiki nilai di kemudian hari. [7]
    • Jangan bergantung kepada pengajar Anda; ingat, mereka tidak boleh membocorkan soal ujian! Berusahalah sebaik-baiknya untuk memperbaiki pemahaman Anda jika tidak ingin mengalami kegagalan serupa di masa yang akan datang. [8]
  8. 8
    Mintalah tugas tambahan. Salah satu cara yang positif untuk meningkatkan nilai adalah dengan meminta tugas tambahan kepada pengajar. Selain akan menambah nilai tugas yang masih kurang, melakukannya juga akan meningkatkan nilai rata-rata Anda secara keseluruhan. Cobalah bertanya kepada pengajar Anda, “Apakah ada yang bisa saya lakukan untuk mendapatkan nilai tambahan? Saya sedang berusaha sekeras mungkin untuk memperbaiki nilai dan membutuhkan bantuan Bapak/Ibu." Jika mereka melihat keseriusan Anda, niscaya mereka akan bersedia memberikan tugas tambahan untuk memperbaiki nilai Anda. [9]
    • Tanyakan pula apakah Anda boleh melakukan perbaikan tugas, terutama karena saat ini Anda sudah memahami konsepnya dengan lebih baik. Cobalah bertanya kepada pengajar Anda, “Kemarin saya memang sempat kesulitan mengerjakan tugas, Pak/Bu. Berhubung sekarang saya sudah belajar dan memahami materinya dengan lebih baik, apakah kira-kira saya boleh memperbaikinya di rumah?"
  9. Cobalah mencari tahu apakah sekolah Anda menyediakan program peer tutoring ; pada dasarnya, program tersebut membantu siswa untuk mengulangi berbagai materi yang diajarkan dengan bantuan teman-teman sejawat. Ingat, Anda berada di tingkatan yang sama (dan kemungkinan besar juga mengerjakan tugas yang sama) dengan mereka. Situasi ini akan memudahkan mereka untuk membantu menyelesaikan berbagai masalah akademis yang mengganggu Anda. [10]
    • Jika selama ini Anda selalu merasa terintimidasi dengan pengajar di kelas, niscaya Anda akan merasa lebih nyaman jika meminta bantuan kepada teman sebaya. Cobalah bertanya, “Bisa bantu aku memahami materi ini? Semester kemarin aku gagal di kelas Matematika dan sedang ingin mencoba memperbaiki nilai." Anda juga bisa mengajukan pertanyaan apa pun terkait tugas yang harus dikerjakan kepada mereka.
  10. Beberapa pengajar memberikan bobot yang lebih besar untuk ujian daripada tugas sekolah. Misalnya, jika Anda mendapatkan nilai D untuk ujian Aljabar dan nilai D untuk tugas Aljabar, pengajar Anda akan memberikan satu nilai D untuk tugas dan dua nilai D untuk ujian. Jika bobot keduanya sama, pengajar Anda akan memberikan atau satu nilai D untuk tugas dan satu nilai D untuk ujian.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Memperbaiki Kebiasaan di Rumah

Unduh PDF
  1. Kemungkinan besar, salah satu alasan kegagalan Anda adalah kesulitan Anda mengelola waktu. Untuk meningkatkan nilai Anda, cobalah memperbaiki manajemen waktu Anda; pastikan Anda mampu mengerjakan seluruh tugas dengan baik dan masih memiliki waktu luang untuk belajar dan beristirahat. Catat seluruh tugas yang perlu Anda selesaikan sepanjang semester; catat pula kewajiban-kewajiban lain seperti aktivitas di luar sekolah, kegiatan sosial, atau pekerjaan Anda. Cantumkan seluruhnya di dalam kalender dimulai dari tanggung jawab yang terpenting, yaitu meningkatkan nilai akademis di mata pelajaran yang membuat Anda gagal. Dengan melakukannya, Anda mengetahui apa yang harus dilakukan dan berapa lama Anda harus melakukannya. [11]
    • Jika tanggung jawab Anda saling berbenturan, bersedialah mengorbankan beberapa di antaranya. Ingat, terlalu berkomitmen pada satu proyek pun dapat membuat Anda gagal! Bersedialah mengorbankan kegiatan ekstrakurikuler atau kegiatan sosial sejenis jika benar-benar ingin meningkatkan nilai akademis Anda.
    • Jika yang menghambat performa akademis Anda adalah pekerjaan, cobalah mengatur ulang jadwal Anda dengan bos di kantor. Jelaskan masalah yang menimpa Anda dan tanyakan apakah ada kolega di kantor yang bersedia bertukar jam kerja dengan Anda. [12]
  2. Umumnya, nilai tugas adalah salah satu elemen penting yang memengaruhi nilai akhir Anda. Oleh karena itu, pastikan Anda mengerjakan tugas sebaik-baiknya agar mendapatkan hasil yang lebih maksimal. Pastikan Anda juga selalu mengetahui materi terkini yang sedang diajarkan di sekolah. Jangan menunda-nunda untuk mempelajari materi tertentu! Kemungkinan besar, Anda akan kehilangan beberapa informasi penting untuk mengerjakan tugas dan ujian yang akan datang. Semakin banyak materi yang Anda tunda, semakin sedikit pulalah materi yang Anda pahami; kemungkinan, ini adalah salah satu alasan kegagalan Anda! Kerjakan tugas dan cicil materi Anda; dengan melakukannya, Anda pun tidak perlu begadang pada malam sebelum ujian, bukan? [13]
    • Jika memiliki pertanyaan saat sedang mengerjakan tugas, jangan lupa mencatat pertanyaan-pertanyaan tersebut di buku catatan Anda. Saat bertemu pengajar Anda, tanyakan seluruh pertanyaan yang mengganjal benak Anda kepadanya.
    • Kerjakan tugas Anda sesaat setelah pulang dari sekolah. Pastikan Anda mengerjakan seluruh tugas dengan baik karena nilai tugas umumnya berkontribusi besar pada nilai akhir Anda. Lagi pula, semakin cepat Anda mengerjakannya, semakin baik pulalah kemampuan berkonsentrasi Anda. Jika Anda mengerjakannya sesaat sebelum tidur, kemungkinan besar otak Anda sudah terlalu lelah dan kurang berfokus; akibatnya, hasilnya pun tidak akan maksimal.
  3. Satu-satunya cara untuk meningkatkan nilai akademis adalah dengan belajar semaksimal mungkin. Pertama-tama, pastikan Anda bersedia mengulangi materi di rumah secara rutin (misalnya, setiap malam sebelum tidur). Ingat, informasi tidak akan dengan sendirinya masuk ke otak Anda jika tidak dipelajari! Saat sedang belajar, matikan berbagai gangguan seperti ponsel, laptop, televisi, musik, dsb. Semakin Anda mampu berfokus, semakin banyak pulalah informasi yang bisa Anda serap. [14]
    • Saat sedang membaca materi di dalam kelas, jangan lupa merangkum seluruh informasi yang Anda terima. Dengan cara tersebut, Anda tidak perlu membaca seluruh materi menjelang ujian. Meski Anda perlu berusaha sedikit lebih keras, percayalah, melakukannya akan membantu Anda mempelajari materi dengan lebih efektif dan efisien menjelang ujian. [15]
    • Sekitar dua minggu menjelang ujian, mulailah mengulangi materi-materi yang penting. Baca kembali catatan Anda dan buat kartu informasi jika perlu. Jika Anda merasa kesulitan mempelajari materi tertentu, luangkan waktu lebih banyak untuk mempelajari materi tersebut.
  4. Beberapa orang mengalami kegagalan karena kesulitan mengerjakan tugas; karena merasa kesulitan, pada akhirnya mereka mengabaikan tugas tersebut dan bahkan tidak mengerjakannya sampai mendekati tenggat pengumpulan. Percayalah, kebiasaan menunda-nunda pekerjaan pantang Anda miliki jika ingin meningkatkan nilai akademis. Oleh karena itu, saat guru Anda memberikan tugas, segeralah mengerjakannya. Jika Anda menundanya hingga detik terakhir, proses pengerjaan dan hasilnya tidak akan maksimal. Kapan pun Anda merasa kesulitan mengerjakan tugas, segeralah meminta bantuan kepada pengajar atau pegawai perpustakaan. [16]
    • Jika Anda diharuskan membuat karya tulis, segeralah melakukan riset sesaat setelah tugas diberikan agar hasilnya lebih komprehensif. Selain itu, melakukannya juga akan membekali Anda dengan argumentasi ilmiah yang lebih baik. Pastikan Anda hanya mencari informasi dari sumber-sumber ilmiah yang tepercaya; semakin lengkap dan akurat informasi yang Anda miliki, semakin baiklah kualitas karya tulis Anda. [17]
    • Jika Anda harus mengerjakan proyek tertentu, segeralah memulainya sesaat setelah tugas diberikan. Semakin maksimal usaha Anda, semakin baik pulalah hasilnya.
  5. Menjelang ujian, ajak beberapa teman sekelas Anda untuk belajar bersama. Bagi beberapa orang, belajar dalam kelompok adalah metode yang jauh lebih efektif daripada belajar sendirian. Siapkan materi yang perlu dipelajari sebelum proses belajar dimulai. Setelah teman-teman Anda datang, ajak mereka meninjau kembali seluruh materi ujian, mendiskusikan masalah-masalah yang muncul, dan melakukan kegiatan tanya jawab. [18]
    • Cobalah mengajak teman-teman yang sudah lulus. Kemungkinan besar, mereka sudah memahami informasinya dengan baik sehingga dapat menjawab segala pertanyaan Anda.
    • Agar materi yang dipelajari terasa lebih menarik, Anda juga bisa mengemasnya dalam bentuk permainan. Cobalah menggunakan board game dan flashcard (kartu informasi) untuk membantu Anda mempelajari materi dengan lebih baik. [19]
  6. 6
    Beristirahatlah dengan cukup. Kemungkinan besar, salah satu alasan kegagalan Anda adalah karena Anda terlalu mengantuk dan kesulitan berfokus di dalam kelas. Akibatnya, Anda kesulitan berkonsentrasi sehingga tidak dapat mengerjakan tugas dengan maksimal. Beristirahat dengan cukup sangatlah penting untuk menjaga konsentrasi dan menyimpan berbagai informasi penting dalam otak Anda; jika Anda selalu mengantuk di dalam kelas, kemungkinan besar Anda tidak akan sanggup mendengarkan penjelasan pengajar atau mencatat informasi yang diterima. Oleh karena itu, tidurlah setidaknya 7-8 jam semalam agar lebih berenergi keesokan harinya.
    • Anda juga akan merasa lebih baik sepulang sekolah keesokan harinya; alhasil, energi tersebut bisa Anda gunakan untuk mengerjakan tugas dan mempelajari materi dengan lebih maksimal. [20]
    Iklan

Tips

  • Manfaatkan setiap kesempatan yang ada untuk meningkatkan nilai akademis Anda; mintalah tugas tambahan dan jawablah sebanyak mungkin pertanyaan bonus di setiap kuis, tes, dan ujian. Melakukannya ampuh membantu meningkatkan nilai Anda, meski tidak terlalu signifikan.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 7.603 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan