Unduh PDF
Unduh PDF
Ada banyak orang yang ingin populer. Popularitas tidak sama dengan pencitraan, sok, dan eksklusif. Sebaliknya, individu populer justru dipuja dan dihormati. Kamu bisa populer dengan menjadi diri sendiri, membuka diri, dan terlibat dalam komunitas.
Langkah
-
Evaluasi lagi mengapa kamu ingin populer. Sebelum mencurahkan waktu, usaha, dan sumber daya untuk menciptakan kesan keren, pikirkan lagi alasan yang mendasari keinginanmu untuk menjadi populer.
- Apakah kamu ingin diterima? Apakah kamu mencari perhatian? Apakah kamu ingin memberontak atau mengubah diri?
- Meskipun kamu berusaha keras untuk disukai dan melakukan semua hal dengan sempurna, bisa jadi kamu tetap tidak bisa populer di mata orang lain. Apa yang akan terjadi kalau kamu tidak populer? Bagaimana kamu akan menghadapi kegagalan dalam memenuhi keinginan itu? Penyaluran apa lagi yang bisa kamu coba untuk menemukan jati diri? [1] X Teliti sumber
-
Jadilah dirimu sendiri. Supaya populer, kamu tidak perlu mengikuti norma sosial atau berubah sepenuhnya. Usahakan untuk mengembangkan diri sebaik-baiknya, dirimu yang penyayang, bersemangat, dan autentik. Ketika sudah menyadari jati diri, kepercayaan dirimu juga akan meningkat. Kamu akan lebih berani, bergairah, dan menarik. Kecemasan sosial yang kamu rasakan akan berkurang dan orang lain akan terdorong untuk mendekatimu.
- Ketahui apa yang kamu yakini dan siapa dirimu, terpisah dari orang lain.
- Jangan mengubah kepribadian hanya agar bisa membaur atau membuat orang lain menyukaimu. [2] X Teliti sumber
-
Pertahankan keyakinanmu. Jangan pernah mengabaikan keyakinan dan pendapat pribadi hanya demi popularitas. Sebaliknya, tunjukkan apa yang kamu yakini dan sukai. Mulai tren baru, jangan hanya jadi pengikut tren lama. [3] X Teliti sumber
-
Pertahankan kerendahan hati. Jangan pernah meremehkan kekuatan rendah hati. Orang yang terlalu serius sulit didekati. Jadi, sebaiknya kamu lebih ceria dan bersemangat. Akan tetapi, menyombongkan prestasi, uang, atau kelebihan lain juga tidak menarik. Tunggulah sampai orang lain yang memberi selamat atau pujian.
- Saat kamu melakukan kesalahan atau kecerobohan dalam lingkungan sosial, jangan takut menertawakan diri sendiri.
- Ketika kamu mencapai sesuatu yang menakjubkan atau melakukan sesuatu yang baik untuk orang lain, jangan mengumumkan pencapaian tersebut.
- Saat kamu memiliki pakaian atau barang baru, jangan pamer. [4] X Teliti sumber
-
Perhatikan penampilan. Penampilan adalah salah satu cara paling mudah untuk meningkatkan prospek sosial dan mengubah pandangan orang lain atas dirimu. Namun, kamu tidak harus memakai pakaian mahal atau trendi. Sebaliknya, usahakan untuk selalu berpenampilan dengan baik, perhatikan pakaian yang dikenakan, gaya rambut, dan kebersihan pribadi. Jangan ragu bereksperimen untuk menciptakan gayamu sendiri. [5] X Teliti sumberIklan
-
Luaskan lingkaran sosialmu. Individu populer mungkin tidak selalu disukai semua orang, tetapi dikenal oleh siapa saja. Untuk meningkatkan popularitas, kamu harus memperluas lingkaran sosial. Usahakan keluar untuk bertemu dan bergaul dengan orang baru. [6] X Teliti sumber
- Tersenyum dan sapa semua orang yang kamu temui.
- Saat istirahat makan siang, duduklah di dekat orang baru.
-
Jangan menghakimi dan menindas orang lain. Jangan menginjak orang lain dalam proses menjadi populer. Ingat, orang yang baik hati dan penyayang memiliki lebih banyak teman daripada orang yang keji dan tidak percaya diri. Jangan pernah menghakimi orang, sebaliknya bantu mereka. Jangan menindas siapa pun, bertemanlah dengan semua orang. [7] X Teliti sumber
- Bersikap baik kepada orang di luar kelompokmu. Menjadi anggota geng yang meremehkan orang luar tidak akan memberimu banyak teman di luar kelompok. Jadi, usahakan mendapat respek dan pertemanan dari siapa saja.
-
Dukung dan bantu orang lain. Membantu sesama mencapai tujuan dan ikut senang dengan keberhasilan mereka adalah cara luar biasa untuk mengembangkan reputasi positif. Kesampingkan keinginanmu untuk mendapat perhatian atau kebutuhanmu untuk jadi yang terbaik. Sebaliknya, dorong dan bantu orang-orang di sekitarmu agar mereka berhasil. Kebaikan hatimu akan mengejutkan dan mampu menyenangkan orang lain. [8] X Teliti sumber
- Tawarkan diri membantu teman mengerjakan PR atau proyek.
- Setelah latihan olahraga, jangan langsung pulang untuk menemani anggota timmu.
- Beri selamat atas pencapaian orang lain.
-
Ketahui dan ambil tindakan untuk menyikapi orang-orang yang tidak menyukaimu. Penindas, pembenci, serta orang-orang yang negatif dan jahat akan selalu ada dalam hidupmu, entah kamu populer atau tidak. Mereka ini bisa jadi orang yang sudah kamu kenal atau orang asing. Agar kamu bisa hidup bahagia dan jadi diri sendiri, meskipun tidak populer, ketahui dan sikapi mereka.
- Jauhi orang-orang yang membawa pengaruh buruk. Jangan lagi bergaul dengan teman negatif yang selalu merendahkanmu.
- Bela dirimu. Tunjukkan bahwa kamu tidak menyukai dan tidak bisa lagi menoleransi sikap mereka yang buruk terhadapmu.
- Jangan masukkan perlakuan mereka ke dalam hati. Perundungan bukanlah refleksi atas kekurangan dalam dirimu, tetapi cerminan si perundung. Bukan kamu masalahnya, mereka yang bermasalah. [9] X Teliti sumber
Iklan
-
Terima ajakan untuk mencoba hal baru. Mencoba berbagai pengalaman dan petualangan dapat mengembangkan kepercayaan diri dan memungkinkan kamu bertemu orang baru. Ketika ada yang mengajakmu mencoba sesuatu yang baru, jangan takut mengiakan. Singkirkan rasa cemas atau keraguan, dan sambut kesempatan untuk memperluas cakrawala. Kamu mungkin akan menemukan hobi baru atau memiliki teman baru dalam prosesnya. [10] X Teliti sumber
- Cobalah restoran baru.
- Ikuti kelas seni atau kelas olahraga.
- Pelajari cara memainkan alat musik baru.
-
Hadiri acara dan pesta. Menghadiri pertandingan olahraga dan pesta sangat bagus untuk memperluas lingkaran sosial dan meningkatkan popularitas. Acara seperti itu menyediakan kesempatan untuk berinteraksi dengan orang lain dalam lingkungan yang lebih rileks dan menunjang kedekatan.
- Berbaur dan bergaul dengan orang baru di acara olahraga.
- Berkenalan dengan rekan kerja di pesta natal.
-
Bergabung dengan tim olahraga, klub, atau komite. Partisipasi dalam kegiatan ekstrakurikuler dapat menambah lingkungan sosial dan popularitas. Kamu bisa menjalin hubungan baik dengan sesama anggota. Pencapaianmu akan menarik perhatian dan pujian dari orang-orang sekitar. [11] X Teliti sumber
- Mencoba mengikuti audisi musikal sekolah.
- Bergabung dengan tim debat.
- Mencalonkan diri dalam pemilihan ketua OSIS.
Iklan
Tips
- Beri pujian pada orang lain. Katakan sesuatu yang manis tentang rambutnya, pakaiannya, atau prestasinya.
- Baik hati dan tulus kepada semua orang.
- Tawarkan saran yang baik untuk orang yang membutuhkannya.
- Beri semangat pada orang yang merasa tidak punya kelebihan.
- Bela orang lemah dan ajak mereka bersamamu ketika kamu mendaki tangga menuju popularitas.
- Jangan menjadi orang lain dan jangan bersikap seolah kamu lebih baik daripada semua orang. Itu kesalahan besar.
- Ajak orang lain menongkrong dan mengobrol untuk lebih saling mengenal.
- Ekspresikan pikiran positif dan konstruktif.
- Sabar. Ada beberapa orang yang tidak mudah menyukai orang lain, dan ada juga yang selalu sulit.
- Ingat nama orang dan perkenalkan mereka kepada orang lain. Jangan lupa tersenyum untuk mencerahkan hari mereka. Kalau kamu melihat ada yang terpinggirkan, ajak mereka. Nantinya mungkin mereka bisa menjadi teman yang setia.
Iklan
Peringatan
- Jangan pernah melupakan sahabat. Jangan membuang mereka untuk mendapatkan popularitas.
- Jangan menghakimi atau menyebarkan rumor tentang orang lain.
- Butuh waktu untuk membangun popularitas. Kamu harus sabar dan bertekad kuat.
Iklan
Referensi
- ↑ http://parentingteenagersacademy.com/being-cool-popular/
- ↑ http://socialpronow.com/blog/how-to-become-a-more-popular-guy-in-school/
- ↑ http://socialpronow.com/blog/how-to-become-a-more-popular-guy-in-school/
- ↑ http://allwomenstalk.com/7-ways-to-become-popular-in-a-new-school
- ↑ http://www.succeedsocially.com/lookbetter
- ↑ http://www.forbes.com/2010/08/24/health-relationships-longevity-forbes-woman-well-being-social-isolation_slide_2.html
- ↑ http://www.lifehack.org/articles/communication/7-secrets-of-being-popular.html
- ↑ http://www.lifehack.org/articles/communication/7-secrets-of-being-popular.html
- ↑ http://www.marcandangel.com/2013/12/08/7-smart-ways-to-deal-with-toxic-people/
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 5.534 kali.
Iklan