Unduh PDF Unduh PDF

Bibir kering pecah-pecah merupakan masalah umum yang biasa terjadi saat musim dingin dan alergi. Meskipun biasanya tidak berbahaya, bibir kering pecah-pecah dapat sangat menjengkelkan dan menyakitkan. Ada banyak metode pengobatan bibir pecah-pecah yang dapat dilakukan, dari mengubah kebiasaan harian sampai menggunakan balsam bibir ( lip balm ) dan krim.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Memilih Pengobatan Berkualitas

Unduh PDF
  1. Tidak semua balsam bibir memiliki kandungan yang sama. Pilihlah balsam bibir yang mengandung bahan-bahan yang dapat menyembuhkan bibir kering pecah-pecah.
    • Belilah balsam bibir yang mengandung bahan-bahan seperti mentega kakao ( cocoa butter ), vitamin A, vitamin E, petrolatum, dan dimetikon . Balsam bibir yang tidak mengandung bahan-bahan tersebut kemungkinan tidak dapat menyembuhkan bibir kering pecah-pecah; sebaliknya, malah dapat memperparah gejala. [1]
    • Balsam bibir yang mengandung asam alfa hidroksi dapat melegakan dan mengelupaskan kulit kering pada bibir pecah-pecah. Asam alfa hidroksi merupakan bahan yang sangat bagus untuk balsam bibir. Oleskan dengan lembut pada bibir, gosok bibir dengan sikat gigi untuk menghilangkan kulit kering, lalu bersihkan balsam tersebut dari bibir. [2]
    • Petroleum dan lilin lebah ( beeswax ) juga merupakan bahan yang bagus untuk balsam bibir. Namun, efek produk ini pada setiap orang berbeda-beda sehingga Anda mungkin harus mencoba beberapa produk untuk menemukan yang terbaik. [3]
    • Oleskan ulang balsam bibir sebelum pergi ke luar saat cuaca ekstrem. [4]
  2. Tabir surya membantu melindung bibir kering pecah-pecah dari kerusakan lebih lanjut akibat pergi ke luar.
    • Belilah tabir surya dengan SPF 15 atau lebih tinggi untuk mendapatkan perlindungan optimal. Tabir surya SPF 15 atau lebih tinggi dapat dibeli di sebagian besar apotek dan pasar swalayan. [5]
    • Oleskan balsam bibir sebagai lapisan pelindung di bawah tabir surya. [6]
  3. Jika menginginkan metode yang lebih alami, ada berbagai jenis pengobatan rumahan yang dapat digunakan untuk meringankan bibir kering pecah-pecah.
    • Minyak alami, seperti minyak kelapa dan minyak moster, dapat digunakan untuk melembapkan bibir kering. Encerkan minyak murni dengan air atau minyak masakan, seperti minyak zaitun atau minyak canola , sebelum dioleskan pada bibir. Minyak alami cenderung paling efektif digunakan untuk bibir pecah-pecah akibat cuaca buruk. [7]
    • Timun dapat menyejukkan dan melegakan bibir kering pecah-pecah. Memakan timun dan mengoleskan air timun pada bibir pecah-pecah dapat membantu. [8]
    • Lidah buaya, yang dapat dibeli di sebagian besar apotek dalam bentuk krim atau gel, merupakan pengobatan bibir pecah-pecah yang bagus. Namun, hati-hati, Anda mungkin tidak menyukai rasa lidah buaya. Jadi, jangan sampai lidah buaya masuk ke dalam mulut saat dioleskan di bibir. [9]
    • Krim susu dapat menghaluskan kulit di seluruh tubuh, termasuk di bibir. Oleskan krim susu pada bibir kering pecah-pecah dan diamkan selama 10 menit. Bersihkan krim dari bibir dengan bola kapas yang dibasahi air bersuhu hangat kuku. Ulangi prosedur sesuai kebutuhan sampai bibir sembuh. [10]
  4. Jika bibir kering pecah-pecah sangat parah dan tidak membaik meskipun sudah menggunakan obat yang dapat dibeli tanpa resep, kunjungi dokter untuk mendapatkan resep obat.
    • Jika bibir terinflamasi dan terasa perih, periksalah ke dokter. Inflamasi biasanya tidak berbahaya dan disebabkan oleh iritasi ringan, tetapi bisa juga merupakan tanda infeksi bakteri. [11]
    • Krim antibiotik dan antifungi, misalnya krim hidrokortison , dapat digunakan untuk mengobati bibir pecah-pecah yang mengalami infeksi. Anda mungkin mendapatkan resep krim antibiotik atau antifungi jika menurut dokter krim tersebut diperlukan. Selalu konsultasikan dengan dokter mengenai berbagai efek samping yang mungkin terjadi serta aturan penggunaan obat sebelum mulai menggunakan obat baru. [12]
    • Krim steroid tidak boleh digunakan untuk jangka panjang. Gunakan dosis sebanyak dan selama yang dianjurkan oleh dokter. [13]
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Mengubah Kebiasaan

Unduh PDF
  1. Bibir kering pecah-pecah dapat disebabkan atau diperparah oleh kebiasaan menggigit atau menjilat bibir. Kedua kebiasaan tersebut tidak boleh dilakukan selama proses penyembuhan bibir.
    • Menjilat bibir mungkin kedengarannya membantu karena dapat memberikan kelegaan dan meringankan bibir kering untuk sementara waktu. Namun, air liur menguap dengan cepat sehingga bibir menjadi semakin kering setelah dijilat. Selain itu, jangan gunakan balsam bibir yang memiliki rasa karena dapat membuat Anda tergoda menjilat bibir. [14]
    • Menggigit bibir mungkin merupakan respons cemas. Orang-orang sering kali menggigit bibir secara tidak sadar sebagai respons terhadap situasi pemicu cemas. Saat berada di situasi yang menyebabkan rasa gugup, perhatikan baik-baik kebiasaan tubuh Anda. Apakah Anda menggigit bibir? Jika ya, konsultasikan dengan psikiater atau terapis mengenai metode yang lebih baik untuk mengatasi rasa cemas. Cara ini dapat membantu mencegah bibir pecah-pecah untuk jangka panjang. [15]
  2. Bibir pecah-pecah terkadang merupakan reaksi alergi itu sendiri, tetapi bisa juga merupakan efek samping dari reaksi alergi lain, seperti kongesti (penyumbatan saluran pernapasan).
    • Beberapa alergen, seperti serbuk sari di udara, dapat menyebabkan kongesti. Kongesti membuat Anda bernapas dari mulut sehingga bibir menjadi kering dan pecah-pecah. Jika rentan mengalami alergi pada waktu tertentu di sepanjang tahun, usahakan untuk sesering mungkin berada di dalam ruangan dan gunakan obat alergi yang dapat dibeli tanpa resep untuk meredakan gejala-gejala alergi. [16]
    • Bibir pecah-pecah dapat merupakan respons alergi. Jika baru-baru ini mulai menggunakan sampo, kondisioner, balsam bibir, lipstik, atau pasta gigi baru, produk tersebut mungkin menyebabkan iritasi mulut. Jika baru saja mulai menggunakan produk baru, cobalah menghentikan penggunaan produk tersebut selama 1 minggu untuk melihat apakah gejala membaik. Jika ya, Anda kemungkinan besar alergi terhadap produk tersebut. [17]
    • Bahkan meskipun bibir kering mungkin bukan merupakan reaksi alergi terhadap lipstik atau balsam bibir, ada baiknya menghentikan penggunaan produk sejenis sampai bibir sembuh. Produk apa pun yang dioleskan di bibir saat bibir kering atau pecah-pecah dapat menyebabkan iritasi serta memperparah atau menghambat proses penyembuhan gejala. [18]
  3. Jika terasa sangat mengganggu, Anda mungkin ingin mengelupaskan kulit kering di bibir. Meskipun mungkin kelihatannya merupakan cara bagus untuk mempercepat proses penyembuhan, mengelupaskan kulit bibir yang mengering sebenarnya malah memperparah kondisi.
    • Mengelupaskan kulit kering di bibir dapat menyebabkan pendarahan dan pembentukan keropeng sehingga memperlambat proses penyembuhan. [19]
    • Jika tergoda mengelupaskan kulit kering di bibir, cobalah memotong kuku jari atau memasang plester di ujung-ujung jari agar Anda tidak mengelupaskan kulit bibir secara tidak sadar.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Melakukan Tindakan Pencegahan Jangka Panjang

Unduh PDF
  1. Bibir pecah-pecah sering kali disebabkan oleh dehidrasi. Menjaga tubuh tetap terhidrasi dapat meringankan bibir pecah-pecah, khususnya saat musim dingin yang kering.
    • Usahakan untuk minum air sebanyak 2 liter setiap hari. Jika banyak beraktivitas, Anda mungkin perlu minum air lebih dari 2 liter. [20]
    • Jika kondisi udara di dalam rumah kering, belilah humidifier (alat pelembap udara) untuk melembapkan udara di dalam rumah. [21]
  2. Pada musim gugur, saat cuaca menjadi lebih dingin dan kering, usahakan untuk melindungi bibir sebelum mengering dan pecah-pecah.
    • Selalu oleskan balsam bibir yang mengandung bahan-bahan yang tepat untuk melindungi bibir sebelum pergi ke luar saat cuaca dingin. Lilin dan balsam bibir berperan sebagai lapisan pelindung sehingga bibir terlindung dari cuaca buruk. [22]
    • Oleskan tabir surya, bahkan pada musim gugur dan dingin. Sinar UVB tetap hadir di siang hari meskipun cuaca lebih dingin sehingga bibir tetap perlu dilindungi dari sinar matahari.
  3. Minyak biji flax memiliki sejumlah manfaat kesehatan. Menyertakan minyak biji flax yang menyehatkan ke dalam pola makan dapat membantu mencegah bibir kering pecah-pecah.
    • Minyak biji flax dapat dioleskan secara langsung pada bibir. Cara ini merupakan pilihan bagus jika bibir pecah-pecah sudah terjadi. Namun, cukup dengan menyertakan minyak biji flax ke dalam pola makan harian sudah dapat mencegah bibir pecah-pecah sebelum terjadi. [23]
    • Minyak biji flax dapat ditambahkan pada smoothie , oatmeal , dip (saus cocol), dressing (kuah salad), dan saus. Jika setiap hari menyentuh bibir, kandungan minyak biji flax di dalam makanan dapat memperkuat dan melindungi bibir sehingga tidak menjadi kering dan pecah-pecah. [24]
    • Minyak biji flax cepat rusak. Jadi, perhatikan baik-baik tanggal kedaluwarsa yang tertera di kemasan. Belilah dalam jumlah kecil agar dapat habis digunakan sebelum rusak. [25]
    Iklan

Peringatan

  • Jika bibir pecah-pecah tidak juga sembuh dalam waktu beberapa minggu, periksalah ke dokter untuk memastikan infeksi bakteri tidak terjadi.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 15.016 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan